Oleh:
(20728251041)
PROGRAM PASCASARJANA
2020
PENDAHULUAN
Pandemi COVID-19 (Coronavirus Disease 2019) yang terjadi pada awal
tahun 2020 di Tiongkok, telah menyebar secara cepat ke seluruh dunia, tidak
terkecuali Indonesia. Pandemi ini telah memberikan dampak signifikan pada semua
sektor kehidupan manusia seperti ekonomi, perdagangan, pariwisata, dan masih
banyak lagi, termasuk di sektor pendidikan. Dalam skala global, tercatat sebanyak
1.186.127.211 pelajar yang terdampak penutupan sekolah akibat COVID-19, di
mana dampak tersebut berujung pada terganggunya proses belajar-mengajar, di
Indonesia sendiri angka tersebut mencapai sebanyak 68.265.787 pelajar yang
terkena dampak penutupan sekolah (UNESCO, 2020).
Kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan untuk membatasi penyebaran virus
corona berdampak pada berbagai bidang diseluruh dunia terkhusus pada pendidikan
(Herliandy, 2020). Pembelajaran yang harusnya dilakukan dengan bertatap muka
beralih menjadi pembelajaran online. Pembelajaran daring, online atau
pembelajaran jarak jauh sendiri bertujuan untuk memenuhi standart pendidikan
dengan pemanfaatan teknologi informasi dengan menggunakan perangkat
komputer atau gadget yang saling terhubung antara siswa dan guru maupun antara
mahasiswa dengan dosen sehingga melalui pemanfaatan teknologi tersebut proses
belajar mengajar bisa tetap dilaksanakan dengan baik. Pelaksanaan yang tidak
terikat dengan waktu dan tanpa adanya tatap muka menjadi keunggulan
pembelajaran daring yang bisa dimanfaatkan oleh para guru (Syarifuddin, 2020).