Anda di halaman 1dari 5

BARRA CONSULTING

Psychology And Human Resources Consulting

PROPOSAL
Pengembangan Potensi Lengkap
(TK, SD, SMP, SMA & DEWASA)

Alamat Kantor
Jl. Bungurasih Utara Gg. V No. 18 Waru - Sidoarjo
Telp/WA : 085704345794 E-mail : barrapsikologi@gmail.com
LATAR BELAKANG

P endidikan adalah proses dasar yang harus dilalui semua manusia dalam menjalani proses ke-
hidupan. Pendidikan terjadi mulai balita hingga masa dewasa dan dalam proses pendidikan ini po-
tensi yang dimiliki manusia adalah modal utama dalam menjalankannya, karenanya pengembangan po-
tensi sangatlah penting untuk diperhatikan bahkan sejak balita. Balita adalah fase kritis sekaligus fase emas
dalam perkembangan otak, maupun psikologis, pada fase ini menjadi penentu perjalanan hidup selanjut-
nya khususnya dalam perkembangan psikologis. Penelitian mutakhir perkembangan otak (neurologi) teruta-
ma pada anak usia balita, mencengangkan banyak pihak. Fakta menunjukan, bahwa anak-anak usia balita
merupakan organisme cerdas yang ada di alam semesta ini. Para ahli (psikolog) mengkategorikan anak
usia balita pada fase pra-operasional, melalui panca indranya ‘mereka’ menyerap dan mengumpulkan stim-
ulans yang bersifat kongkret, yang kemudian seiring dengan waktu mengkristal menjadi karakter/watak
yang bersifat tetap. Pada usia matang, syaraf–syaraf otak yang digunakan untuk berpikir, berubah hanya
menjadi penghantar (konduit) semata, menerima perintah/dikte dari profil kepribadiannya. Hingga masa
perkembangan selanjutnya potensi ini akan terus berkembang seiring peranan psikologis yang men-
dampinginya, peranan psikologis tersebut meliputi Kecerdasan umum atau tingkat IQ, Kecerdasan Emosi,
Preferensi Kepribadian, Bakat, Gaya Belajar, dan Keterminatan. Selain hal itu peranan keluarga, sekolah
dan lingkungan sekitar menjadi faktor terbaik dalam mendampingi perkembangan potensi.

Keluarga sebagai rumah pertama dan sekolah sebagai rumah kedua dalam transfer of knowledge, transfer of
skills, & transfer of value memiliki peran sama-sama penting guna menumbuhkan generasi yang menjawab
tantangan dunia, generasi yang memiliki kompetensi tingkat dunia, generasi yang melampaui generasi
sebelumnya. Idealisme tersebut bukanlah omong kosong, karena anak-anak pada usia balita bagaikan
tanah liat, faktor bawaan (nature) seperti sifat yang menurun dari orang tua belumlah berkembang menjadi
watak yang bersifat tetap. Orang tua perlu menaruh penting, mengetahui rekam psikologis (psychological
record) kombinasi kecenderungan faktor bawaan secara komprehensif dan menerapkan pola asuh yang
tepat, untuk membangun karakter anak karena setiap pribadi adalah unik.

TUJUAN KEGIATAN

Tujuan dari pelaksanaan program adalah terciptanya proses pembelajaran yang sistematis, efektif dan ter-
arah sesuai dengan fase perkembangan dan kemampuan siswa dengan berpegang pada dasar perbedaan
potensi psikologis yang dimiliki oleh setiap anak didik pada setiap jenjangnya, mulai dari TK, SD, SMP,
SMA hingga Dewasa

SASARAN KEGIATAN

Sasaran program ini adalah menempatkan siswa sebagai subyek pembangunan pendidikan yang membu-
tuhkan kerjasama yang intens dengan saling mendukung antara pihak sekolah dan keluarga.
A. PELAKSANAAN KEGIATAN PSIKOTES
Pelaksanaan kegiatan program dilaksanakan dalam beberapa tahap :
1. Penyuluhan
Ditujukan kepada orang tua/guru dan atau siswa, tentang pentingnya upaya yang berkelanjutan
dan konsisten dalam mengembangkan potensi anak. Kegiatan ini juga dapat diberikan dalam
acara-acara tertentu, seperti acara parenting.
2. Pemeriksaan Psikologis
Pemeriksaan psikologis secara komprehensif bertujuan untuk mengetahui rekam psikologis
(psychological record) dari faktor bawaan (nature) dan faktor lingkungan (nurture) yang bersifat
stimulasi dari luar, dimana beberapa variabel-variabel tersebut dijelaskan dibawah ini:
2.a Tingkat Kecerdasan Umum & Khusus/Intelligence Quotient (IQ)
Dengan menggunakan standarisasi perbandingan antara usia mental dengan usia kalender,
maka kita akan mengetahui tingkat kecerdasan intelektual seorang anak. Orang yang
mempunyai IQ tinggi, maka orang itu akan memiliki kesiapan belajar yang lebih cepat
dibanding dengan yang mempunyai IQ lebih rendah. Nilai potensi intelektual dalam
pemeriksaan ini bukanlah kepandaian sehingga orang yang nilai IQ lebih tinggi tidak
langsung memiliki kepandaian yang tinggi.
2.b Kecerdasan Emosi/Emotional Quotient (EQ)
Kecerdasan emosi adalah sebuah bentuk kecerdasan yang melibatkan kemampuan dalam
mengatur perasaan dan emosi diri sendiri dan orang lain. Data Kecerdasan Emosi disajikan
dalam bentuk nilai kuantitatif pada setiap aspek penilaian kecerdasan emosi, dimana yang
idealnya dinyatakan dengan nilai 50 - 60.
Stabilitas Emosi: Merupakan kemampuan untuk mengatur mengendalikan emosi diri
sendiri, yang berarti memiliki fleksibilitas dalam berhubungan dengan orang lain
Sosialisasi: Merupakan kebutuhan untuk mengenal lingkungan diluar dirinya sebagai ben-
tuk pengetahuan eksistensi dirinya yang membentuk pemahaman terhadap norma-norma
dan kemampuan menyesuaikan diri pada lingkungan yang majemuk.
Kerjasama: Merupakan kebutuhan untuk bersama dengan orang lain, melaluinya tujuan
dapat lebih mudah tercapai.
Tanggung jawab: Kesadaran diri terhadap apa yang dilakukannya.
Kemandirian: Merupakan kebutuhan untuk mengatur dirinya sendiri tanpa dipengaruhi
oleh kekuasaan orang lain.
Kepercayaan Diri: Merupakan kemampuan mengenal diri sendiri dan orang lain sehingga
individu itu mempunyai keyakinan yang kuat dalam melakukan tugas tanggung jawabnya.
2.c Preferensi Kepribadian Dasar
Kepribadian merupakan sumber terdalam dari perilaku yang dimunculkan oleh setiap indi-
vidu, dia bekerja sebagai pendorong utama atas semua tindak-tanduk yang dapat terlihat atau
tidak pada setiap individu. Berikut pengelompokan pola kepribadian dasar:
* Kholeris * Sanguin * Phlegmatis * Melankolis
2.d Brain Dominant Scale/ Dominasi Kerja Otak
Berkaitan dengan dominasi otak bagian mana yang menonjol pada seseorang, dimana hal ini
dapat berkorelasi dengan bagaimana kecenderungan seseorang dalam berfikir dan
memutuskan, sehingga kemudian juga dapat berkaitan dengan persepsinya.
2.e Bakat/Kesiapan Belajar
Secara Psikologi bakat seseorang dapat dilihat dengan jelas pada usia-usia remaja namun pada
usia anak-anak tes ini dapat diberikan untuk melihat kesiapan belajarnya. Kesiapan belajar
dalam hal ini adalah data yang bisa dijadikan rangkuman awal mengenai persoalan utama
berhubungan dengan potensi perilaku intelektual, khususnya bagaimana individu tersebut
menghadapi tugas belajarnya. Adapun aspek-aspek dalam tes ini yaitu:
Logika Numerikal Persepsi Analisa Sintesa Spasial
Verbal Daya Ingat Daya Tahan Psikomotorik Motivasi belajar
2.f Gaya Belajar
Gaya belajar sangat berkaitan erat dengan bagaimana cara seseorang dapat dengan lebih mu-
dah memperoleh dan mempertahankan informasi yang ia pelajari. Yang mana gaya belajar
tersebut dikelompokkan berdasarkan indra yang paling dominan digunakan dalam proses
belajar, yakni:
^ Audio ^ Visual ^ Kinestetis
2.g Keterminatan
Keterminatan berhubungan erat dengan beberapa kelompok bidang-bidang pekerjaan tertentu
yang telah disenangi oleh seseorang sejak dini. Bidang tersebut, yakni:
^ Bidang Realistik ^ Bidang Infestigatif ^ Bidang Artistik
^ Bidang Sosial ^ Bidang Enterprising ^ Bidang konvensional
NB: SMP dan SMA sederajat plus data Personal Profile, Penjurusan & Fakultatif, pengembangan
profesi.
C. Penjelasan Hasil Pemeriksaan Psikologi
Dilakukan secara langsung dan bersamaan pada saat laporan hasil pemeriksaan psikologi di
serahkan kepada orangtua/ wali murid yakni satu (1) minggu sampai sepuluh (10) hari kerja
setelah pemeriksaan psikologi dilakukan.
LAPORAN
A. Laporan Global Sekolah
Sekolah diberikan hasil pemeriksaan psikologi secara global dan diberikan pedoman baca
hasil pemeriksaan psikologi.
B. Laporan Siswa
Siswa diberikan hasil pemeriksaan psikologi tentang deskripsi dan psikogram konstruksi
psikologinya dan berikut saran-saran pengembangannya yang disesuaikan dengan jenjang
pendidikan masing-masing siswa dalam bentuk print-out.
MANFAAT PROGRAM
A. Bagi anak
* Dapat mengenal potensi diri * Dapat meningkatkan rasa percaya diri
* Dapat melalui tahapan perkembangan yang tepat
B. Bagi Guru
* Dapat mengenal siswa sebagai pribadi yang berbeda dan unik
* Dapat mengenal dan memahami potensi anak didik
* Dapat menemukan pemecahan masalah siswa dengan efektif
* Dapat memaksimalkan proses pengajaran terhadap siswa
C. Bagi Orangtua
 Dapat mengenal anak sebagai pribadi yang utuh
 Dapat mengenal potensi anak secara menyeluruh sejak dini
 Dapat merencanakan pendidikan anak selanjutnya
 Dapat membantu permasalahan yang dihadapi anak
KONSELING
Setelah mendapatkan hasil pemeriksaan psikologi siswa/orang tua siswa dapat
melakukan konseling cuma-cuma, melalui kunjungan langsung ke kantor terdekat,
melalui telpon, ataupun mengirimkan surat elektronik (E-mail).
BIAYA
Dalam program ini terdapat pembiayaan, sebagai berikut :
Psikotes untuk TK – SD : Rp. 75.000
Psikotes untuk SMP – SMA : Rp. 85.000
Psikotes untuk Orang Dewasa : Rp. 95.000
*Biaya tersebut belum termasuk biaya konsultasi jika siswa, orangtua/ wali murid dan
guru membuthkan penanganan khusus.

KEISTIMEWAAN PROGRAM MoU


1. Sekolah yang menggunakan MoU mendapat potongan biaya psikotes sebesar 20 %
2. Sekolah mendapatkan sertifikat khusus sebagai bukti kerjasama
3. Sertifikat psikotes anak dapat digunakan sebagai bahan rekomendasi siswa untuk
melanjutkan pendidikan.
4. Kepada guru atau wali murid diberikan 1 (satu) kali pemaparan tentang psikologi
perkembangan dan pendidikan anak secara gratis dari Psikolog
5. Perjanjian MoU diberikan minimal 1 tahun dan maksimal 3 tahun

LAIN-LAIN
Program lain yang berkaitan dengan pengembangan siswa diantaranya Pelatihan untuk
Guru atau Siswa, LDKS, Parenting, Outbound, Seminar, Workshop, Recruitment, dll
dapat dilaksanakan dengan program dan pembiayaan yang beda sesuai dengan paket
kegiatan yang dibutuhkan.

PENUTUP
Menjadi komitmen profesionalisme kami untuk dapat mengembangkan setiap insan
dalam mewujudkan impian/cita-citanya. Untuk dapat memperoleh informasi lebih
lengkap dan lebih lanjut dapat menghubungi para Psikolog atau Kantor Kami.
Sidoarjo, 01 September 2018
Pimpinan

Finanin Nur Indana, S.Psi., M.Psi., Psikolog


No. SIPP: 0951-17-2-1 / No. STR: 16 24 8 2 1 19-3090261

Anda mungkin juga menyukai