Anda di halaman 1dari 20

LABORATORIUM EKSPLORASI

PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN


FAKULTAS TEKNIK - UNISBA

Nomor Tugas : 13
Praktikum : Perpetaan

LAPORAN AKHIR
PEMBUATAN PETA SITUASI DAN DETAIL

Nama : Muhammad Rynal Fachrie F


NPM : 10070120059
Shift / Waktu : 6 (enam) / 08.10 – 11.40 WIB
Hari/Tanggal Praktikum : Sabtu / 28 November 2020
Hari/Tanggal Laporan : Sabtu / 05 Desember 2020
Instruktur : 1. Riswandina
2. M. Izzat Ibrahim
3. M. Kaisya Hidayat
4. Abyan Gugus P
5. Fadlan Al Anshar
6. Ayu Ramadhina
7. Maylina Sagita

PARAF PEMERIKSA NILAI

PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS ISLAM BANDUNG
1441 H / 2020 M
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarokatuh,

Bismillahirrahmanirrahiim,
Puji syukur Alhamdulillah kita panjatkan kehadirat Allahh SWT yang telah
melimpahkan nikmat, taufik serta karunia-Nya yang besar sehingga saya pada
akhirnya dapat menyelesaikan laporan praktikum perpetaan dalam pembuatan
Peta Situasi dan Detail ini tepat pada waktunya. Rasa terimakasih juga saya
ucapkan kepada teman – teman, sahabat yang turut membantu saya dalam
menyelesaikan dan menyusun laporan ini untuk kegiatan praktikum. Selayaknya
kalomat saya menyadari bahwa laporan praktikum perpetaan ini masih memiliki
banyak kekurangan, maka dari itu saya mengharapkan saran dan masukan agar
penyusunan laporan praktikum perpetaan yang lebih baik lagi.

Laporan ini menjadi syarat untuk mengikuti praktikum selanjutnya. Semoga


laporan ini dapat bermanfaat bagi siapapun yang membacanya.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Bandung, 27 November 2020


Penulis

Muhammad Rynal Fachrie Fauzan


100.701.20.059

i
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ................................................................................................. i

DAFTAR ISI.............................................................................................................. ii

BAB I ....................................................................................................................... 1

PENDAHULUAN ..................................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 1

1.2 Maksud dan Tujuan .................................................................................. 1

1.2.1 Maksud .............................................................................................. 1

1.2.2 Tujuan................................................................................................ 1

BAB II ...................................................................................................................... 3

LANDASAN TEORI ................................................................................................. 3

2.1 Pembuatan Peta Situasi menggunakan ArcMap ..................................... 3

BAB III ................................................................................................................... 11

PEMBAHASAN ..................................................................................................... 11

BAB IV ................................................................................................................... 12

KESIMPULAN ....................................................................................................... 12

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 13

LAMPIRAN ............................................................................................................ 14

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Peta adalah gambaran permukaan bumi yang digambar pada permukaan


datar, dan diperkecil dengan skala tertentu dan juga dilengkapi simbol sebagai
penjelas. Peta digunakan sebagai instrumen untuk perencanaan ruang, peta
memiliki peran sangat penting dalam perencanaan pemetaan. Sebagai
perencanaan pemetaan peta harus memiliki tingkat keakurasian tinggi agar
informasi ruang yang didapat dari Peta seperti keadaan yang sebenarnya.
Peta adalah gambaran permukaan bumi yang digambar pada permukaan
datar, dan diperkecil dengan skala tertentu dan juga dilengkapi simbol sebagai
penjelas. Peta digunakan sebagai instrumen untuk perencanaan ruang, peta
memiliki peran sangat penting dalam perencanaan tata ruang. Sebagai
perencanaan tata ruang peta harus memiliki tingkat keakurasian tinggi agar
informasi ruang yang didapat dari Peta seperti keadaan yang sebenarnya.
Kualitas data masukan mengenai obyek-obyek di permukaan bumi akan
sangat menentukan peta hasil yang diperoleh akan memberikan banyak informasi
bermanfaat bagi pemakai untuk digunakan dalam penggambaran sketsa suatu
bangunan tertentu.

1.2 Maksud dan Tujuan

1.2.1 Maksud
Adapun maksud dari praktikum ini adalah untuk mengetahui dan
memahami Peta Situasi dan Detail dari kondisi suatu obyek yang di
petakan.
1.2.2 Tujuan
Adapun tujuan dari praktikum dalam pembuatan Peta Situadi dan Detail,
yaitu :
1. Praktikan mampu memindahkan data pengukuran dari Total Station
kekomputer/laptop.

1
2

2. Praktikan mampu membuat Peta Situasi dan Detail menggunakan


perangkat lunak ArcMap.
BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Pembuatan Peta Situasi menggunakan ArcMap

1. Langkah pertama adalah pembuatan folder baru untuk peniyimpanan


data.

New Folder
Gambar 2.1

2. Lalu buka perangkat lunak Arcmap, lakukan new plot dengan ISO page
A4 Potrait.

ISO A4 Potrait
Gambar 2.2

3
4

3. Lakukan connet folder pada ArcMap untuk pemindahan data dan


membuat peta.

Gambar 2.3

4. Kemudian masukan data yang akan dibuat peta.

Gambar 2.4

5. Tampilkan koordinat titik untuk langkat digitasi.

Gambar 2.5
5

Gambar 2.6

Gambar 2.7

Gambar 2.8
6

Gambar 2.9

Gambar 2.10

Gambar 2.11

6. Kemudian lakukan digitasi / penarikan garis ditiap titik.


7

Gambar 2.12

Gambar 2.13

Gambar 2.14
8

Gambar 2.15

Gambar 2.16

Gambar 2.17
9

Gambar 2.18

Gambar 2.19

Gambar 2.20
10

7. Jika sudah lakukan kembali langkah 4-6 untuk data selanjutnya dalam
pendigitasian garis tiap titik.
8. Kemudian penambahan keterangann dalam pembuatan Judul Peta,
Legenda, Skala, dsb.

Gambar 2.21
BAB III

PEMBAHASAN

Pada zaman modern saat ini teknologi semakin berkembang pesat dalam
memudahkan manusia melakukan sesuatu, khususnya di dalam dunia
pertambangan dalam bagian pembuatan peta menggunakan perangkat lunak.
Pada praktikum kali ini dilakukan pembuatan Peta Situasi menggunakan
perangkat lunak ArcMap. Setelah proses pembuatan peta telah dilakukan kita
dapat mengetahui bagaimana bentuk peta situasi dan detail detail yang ada
didalam peta tersebut, dikarenakan saat proses pembuatan Peta Situasi kita
hanya memasukan data yang telah tersedia dan melakukan digitasi. Setelah peta
jadi dan membentuk Gedung Student Center kita dapat mengetahui luas polygon
dalam bangunan Student Center, yaitu dengan cara buka attribute table lalu klik
kanan pada luas, pilih calculate geometry dan kita akan mengetahui luas polygon
Student Center tersebut yakni dengan luas 532.140671 m2.

11
BAB IV

KESIMPULAN

Adapun kesimpulan dari hasil laporan praktikum ini, bahwa:


1. Dalam dunia pertambangan pemetaan menjadi salah satu kegiatan yang
digunakan untuk mengetahui kondisi dilapangan, terutama dalam
pemetaan situasi dilakukan dalam bidang datar sebelum dilaksanakannya
kegiatan penambangan.
2. Pada pembuatan Peta Situasi setelah memindahkan data, dan membuat
data shp baru, dapat dilakukannya pendigitasian dankemudian dapat kita
ketahui bentuk sebuat peta yang dibuat dan obyek-obyek yang ada di
bagian Peta Situasi Student Center Unisba.

12
DAFTAR PUSTAKA
• Guntoro, Dono. Diktat Praktikum Perpetaan. Laboratorium Eksplorasi
Unisba : 2020.
• https://soutlearning-unnes.page.tl / Pemetaan-Situasi-dan-Detail.htm

13
LAMPIRAN

14
9236190 mE

42
43

41
40 45
44
4
9236180 mE

5
3 6 52
7 46
4851

47 49 50
15
9236170 mE

39
54
16
17
154
9236160 mE

1920
150
21 92 93
27 90 91
13528
3031
9236150 mE

75
13626
23 73 88 89
74
87
137139 86
155
95
142
94
126
9236140 mE

127 145
129
120
130 100101
114
125 98
99
134
123
9236130mE

97

124
96
118
119
117

788200 mE 788210 mE 788220 mE 788230 mE 788240 mE 788250 mE 788260mE

SKETSA PENGUKURAN Legenda Dibuat Oleh: Muhammad Rynal Fachrie Fauzan


Diperiksa Oleh: Instruktur Laboratorium Eksplorasi
SITUASI DAN DETAIL Student Center
Indeks Peta
STUDENT CENTER
Gedung

UNISBA
Pilar

Tangga
Coordinate System: WGS 1984 UTM Zone 48S Lintasan
Projection: Transverse Mercator
Datum: WGS 1984 Tembok
Units: Meter Kota BANDUNG
Lift
Sumber: Data Pengukuran Praktikum Perpetaan

4
SKALA
LABORATORIUM EKSPLORASI
PRODI TEKNIK PERTAMBANGAN
0 2.5 5 10 FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS ISLAM BANDUNG
Meter 2020/1442 H
METODE-METODE PENGUKURAN

2.) Macam-macam metode yang bias digunakan dalam pengukuran situasi dan
detal dengan total station adalah:

1. Polygon terbuka, yaitu polygon yang titik awal dan titik akhirnya
merupakan titik yang berlainan/tidak bertemu dalam satu titik.

4
6

3
5

2. Polygon tertutup, yaitu polygon yang titik awal dan titik akhirnya bertemu
pada satu titik yang sama. Koreksi sudut dan koreksi koordinat tetap dapat
dilakukan walaupun tanpa titik ikat.
3. Polar, merupakan metoda pengukuran dimana titik koordinat acuan (alat)
dapat membidik ke arah titik lain (detail) sehingga dapat memudahkan
dalam menentukan koordinat titik tersebut.

Anda mungkin juga menyukai