Makalah Indonesia Pada Masa Orde Baru Dan Reformasi
Makalah Indonesia Pada Masa Orde Baru Dan Reformasi
1. Vindi Safitri
2. Ima Irumas
Kelas :
7. Upaya reshuffle kabinet Dwikora pada 21 Februari 1966 dan Pembentukan Kabinet
Seratus Menteri tidak juga memuaskan rakyat sebab rakyat menganggap di kabinet
tersebut duduk tokoh-tokoh yang terlibat dalam peristiwa Gerakan 30 September
1965.
8. Wibawa dan kekuasaan presiden Sukarno semakin menurun setelah upaya untuk
mengadili tokoh-tokoh yang terlibat dalam peristiwa Gerakan 30 September 1965
tidak berhasil dilakukan meskipun telah dibentuk Mahkamah Militer Luar
Biasa(Mahmilub).
9. Sidang Paripurna kabinet dalam rangka mencari solusi dari masalah yang sedang
bergejolak tak juga berhasil. Maka Presiden mengeluarkan Surat Perintah Sebelas
Maret 1966 (SUPERSEMAR) yang ditujukan bagi Letjen Suharto guna mengambil
langkah yang dianggap perlu untuk mengatasi keadaan negara yang semakin kacau dan
sulit dikendalikan.
Kabinet awal pada masa peralihan kekuasaan (28 Juli 1966) adalah Kabinet
AMPERA dengan tugas yang dikenal dengan nama Dwi Darma Kabinet Ampera yaitu
3. Melaksanakan politik luar negeri yang bebas aktif untuk kepentingan nasional.
4.Melanjutkan perjuangan anti imperialisme dan kolonialisme dalam segala bentuk dan
manifestasinya.
Selanjutnya setelah sidang MPRS tahun 1968 menetapkan Suharto sebagai presiden
untuk masa jabatan 5 tahun maka dibentuklah kabinet yang baru dengan nama Kabinet
PKI.
terlarang di Indonesia.
a. Partai Persatuan Pembangunan (PPP) merupakan fusi dari NU, Parmusi, PSII,
dan Partai Islam Perti yang dilakukan pada tanggal 5 Januari 1973 (kelompok
b. Partai Demokrasi Indonesia (PDI), merupakan fusi dari PNI, Partai Katolik,
Partai Murba, IPKI, dan Parkindo (kelompok partai politik yang bersifat
nasionalis).
sebanyak enam kali yang diselenggarakan setiap lima tahun sekali, yaitu: tahun
Penyelenggaraan Pemilu yang teratur selama Orde Baru menimbulkan kesan bahwa
tertib dan dijiwai oleh asas LUBER(Langsung, Umum, Bebas, dan Rahasia).
Golongan Karya (Golkar) yang selalu mencolok sejak pemilu 1971-1997. Kemenangan
usulan lainnya dari pemerintah selalu mendapat persetujuan dari MPR dan DPR
tanpa catatan.
ganda bagi ABRI yaitu sebagai peran hankam dan sosial. Sehingga peran ABRI
dikenal dengan Dwifungsi ABRI. Peran ini dilandasi dengan adanya pemikiran bahwa
TNI adalah tentara pejuang dan pejuang tentara. Kedudukan TNI dan Polri dalam
pemerintahan adalah sama di lembaga MPR/DPR dan DPRD mereka mendapat jatah
6. Pemasyarakatan P4
Ketetapan MPR dalam sidang umum tahun 1978 mengenai “Pedoman Penghayatan dan
Pengamalan Pancasila” atau biasa dikenal sebagai P4.
Guna mendukung program Orde baru yaitu Pelaksanaan Pancasila dan UUD 1945
secara murni dan konsekuen maka sejak tahun 1978 diselenggarakan penataran P4
secara menyeluruh pada semua lapisan masyarakat. Tujuan dari penataran P4 adalah
pemahaman yang sama diharapkan persatuan dan kesatuan nasional akan terbentuk
dan terpelihara. Melalui penegasan tersebut maka opini rakyat akan mengarah pada
Baru. Hal ini tampak dengan adanya himbauan pemerintah pada tahun 1985 kepada
dari sistem kepribadian, sistem budaya, dan sistem sosial masyarakat Indonesia.
juga mengadakan perubahan-perubahan dalam politik luar negeri. Berikut ini upaya-
komisi bidang pertahanan keamanan dan luar negeri DPR GR terhadap pemerintah
Indonesia. Pada tanggal 3 Juni 1966 akhirnya disepakati bahwa Indonesia harus
kembali menjadi anggota PBB dan badan-badan internasional lainnya dalam rangka
menjawab kepentingan nasional yang semakin mendesak. Keputusan untuk kembali ini
dikarenakan Indonesia sadar bahwa ada banyak manfaat yang diperoleh Indonesia
selama menjadi anggota PBB pada tahun 1950-1964. Indonesia secara resmi
akhirnya kembali menjadi anggota PBB sejak tanggal 28 Desember 1966.
Kembalinya Indonesia mendapat sambutan baik dari sejumlah negara Asia bahkan
dari pihak PBB sendiri hal ini ditunjukkan dengan ditunjuknya Adam Malik sebagai
Ketua Majelis Umum PBB untuk masa sidang tahun 1974. Kembalinya Indonesia
sejumlah negara seperti India, Filipina, Thailand, Australia, dan sejumlah negara
disebabkan pada masa G 30 S/PKI, RRC membantu PKI dalam melaksanakan kudeta
hubungan diplomatik.
Malik dan Tun Abdul Razak dilakukan di Jakarta tanggal 11 agustus 1966 dan
Peran aktif Indonesia juga ditunjukkan dengan menjadi salah satu negara pelopor
berdirinya ASEAN. Menteri Luar Negeri Indonesia Adam Malik bersama menteri
seluruh kegiatan ekonomi sehingga mematikan potensi dan kreasi unit-unit ekonomi
swasta. Sehingga, pada permulaan Orde Baru program pemerintah berorientasi pada
Tindakan pemerintah ini dilakukan karena adanya kenaikan harga pada awal tahun 1966
yang menunjukkan tingkat inflasi kurang lebih 650 % setahun. Hal itu menjadi
3. Pembangunan Nasional
merupakan jabaran lebih rinci dari pembangunan jangka panjang sehingga tiap pelita
1. Pelita I
Dilaksanakan pada 1 April 1969 hingga 31 Maret 1974 yang menjadi landasan awal
pembangunan Orde Baru.Tujuannya adalah untuk meningkatkan taraf hidup rakyat dan
2. Pelita II
Dilaksanakan pada tanggal 1 April 1974 hingga 31 Maret 1979. Sasaran utamanya
cukup berhasil pertumbuhan ekonomi rata-rata mencapai 7% per tahun. Pada awal
pemerintahan Orde Baru laju inflasi mencapai 60% dan pada akhir Pelita I laju inflasi
turun menjadi 47%. Selanjutnya pada tahun keempat Pelita II, inflasi turun menjadi
9,5%.
3. Pelita III
Dilaksanakan pada tanggal 1 April 1979 hingga 31 Maret 1984. Pelita III pembangunan
masih berdasarkan pada Trilogi Pembangunan dengan penekanan lebih menonjol pada
danperumahan.
4. Pelita IV
Dilaksanakan pada tanggal 1 April 1984 hingga 31 Maret 1989. Titik beratnya adalah
sektor pertanian menuju swasembada pangan dan meningkatkan industri yang dapat
menghasilkan mesin industri sendiri. Terjadi resesi pada awal tahun 1980 yang
dipertahankan.
5. Pelita V
Dilaksanakan pada tanggal 1 April 1989 hingga 31 Maret 1994. Titik beratnya pada
sektor pertanian dan industri. Indonesia memiki kondisi ekonomi yang cukup baik
dengan pertumbuhan ekonomi rata-rata 6,8 % per tahun. Posisi perdagangan luar
dibanding sebelumnya.
6. Pelita VI
Dilaksanakan pada tanggal 1 April 1994 hingga 31 Maret 1999. Titik beratnya masih
pada pembangunan pada sektor ekonomi yang berkaitan dengan industri dan pertanian
periode ini terjadi krisis moneter yang melanda negara-negara Asia Tenggara
termasuk Indonesia. Karena krisis moneter dan peristiwa politik dalam negeri yang
1. Krisis Moneter
Pada waktu krisis melanda Thailand, keadaan Indonesia masih baik. Inflasi
rendah, ekspor masih surplus sebesar US$ 900 juta dan cadangan devisa masih besar,
lebih dari US$ 20 B. Tapi banyak perusahaan besar menggunakan hutang dalam US
Dollar. Ini merupakan cara yang menguntungkan ketika Rupiah masih kuat. Hutang dan
Tapi begitu Thailand melepaskan kaitan Baht pada US Dollar di bulan Juli 1997, Rupiah
kena serangan bertubi-tubi, dijual untuk membeli US Dollar yang menjadi murah.
menjatuhkan nilai Rupiah. IMF maju dengan paket bantuan US$ 20B, tapi Rupiah jatuh
Bursa Efek Jakarta juga jatuh. Dalam setengah tahun, Rupiah jatuh dari 2,000 dampai
2. Tragedi “TRISAKTI”
Tragedi yang sampai saat ini masih dikenang oleh para mahasiswa di seluruh Indonesia
belum jelas penyelesaiannya hingga sekarang. Tahun demi tahun kasus ini selalu timbul
penembakan mahasiswa Trisakti. Namun semua itu seperti hanya suatu kisah yang
tidak ada masalah apapun. Seperti suatu hal yang biasa saja. Pemerintah pun tidak ada
suatu pernyataan yang tegas dan jelas terhadap kasus ini. Paling tidak perhatian
terhadap kasus ini pun tidak ada. Mereka yang telah pergi adalah :
2. Heri Hertanto
3. Hafidin Royan
4. Hendriawan Sie
Mereka merupakan Pahlawan Reformasi selain mahasiswa lainnya yg ikut berjuang pada
saat itu.
3. Penjarahan
Pada tanggal 14 Mei 1998, Jakarta seperti membara. Semua orang tumpah di jalanan.
Mereka merusak dan menjarah toko dan gedung milik swasta maupun pemerintah.
Masa pada saat itu sudah kehilangan kendali dan brutal akibat kondisi yang terjadi di
Tak hanya itu, massa juga memburu warga keturunan Cina. Tarakhir, banyak warga
keturunan Cina mengungsi ke luar negeri. Sebagian lainnya bertahan dalam ketakutan
dan munculah isyu-isyu gak tidak jelas bahwa pada hari itu terjadi perkosaan masal
18 Mei Pukul 15.20 WIB, Ketua MPR yang juga ketua Partai Golkar, Harmoko di
Gedung DPR, yang dipenuhi ribuan mahasiswa, dengan suara tegas menyatakan, demi
persatuan dan kesatuan bangsa, pimpinan DPR, baik Ketua maupun para Wakil Ketua,
Harmoko saat itu didampingi seluruh Wakil Ketua DPR, yakni Ismail Hasan Metareum,
Pukul 21.30 WIB, empat orang menko (Menteri Koordinator) diterima Presiden
dibubarkan saja, bukan di-reshuffle. Tujuannya, agar mereka yang tidak terpilih lagi
dalam kabinet reformasi tidak terlalu “malu”. Namun, niat itu tampaknya sudah
urusan saya.” Akibatnya, usul agar kabinet dibubarkan tidak jadi disampaikan.
mengundurkan diri itu merupakan sikap dan pendapat individual, meskipun pernyataan
Reformasi”.
Gelombang pertama mahasiswa dari FKSMJ dan Forum Kota memasuki halaman
21 mei Pukul 01.30 WIB, Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah Amien
Rais dan cendekiawan Nurcholish Madjid (almarhum) pagi dini hari menyatakan,
Pukul 9.00 WIB, Soeharto mengumumkan pengunduran dirinya pada pukul 9.00
WIB. Soeharto kemudian mengucapkan terima kasih dan mohon maaf kepada
ajudannya, Kolonel (Kav) Issantoso dan Kolonel (Pol) Sutanto (kemudian menjadi
Kepala Polri). Mercedes hitam yang ditumpanginya tak lagi bernomor polisi B-1,
Terjadi perdebatan tentang proses transisi ini. Yusril Ihza Mahendra, salah
satu yang pertama mengatakan bahwa proses pengalihan kekuasaan adalah sah
dan konstitusional.
J. Beberapa Kebijakan yang Dikeluarkan B.J Habibie untuk Mewujudkan Tujuan
dari Reformasi
Pada masa orde Reformasi demokrasi yang dikembangkan pada dasarnya adalah demokrasi
dengan berdasarkan kepada Pancasila dan UUD 1945. Pelaksanaan demokrasi Pancasila pada
masa Orde Reformasi dilandasi semangat Reformasi, dimana paham demokrasi berdasar
atas kerkyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan, dilaksanakan dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa serta
menjunjung tinggi nilai kemanusiaan yang adil dan beradab, selalu memelihara persatuan
Indonesia dan untuk mewujudkan suatu keadilan sosila bagi seluruh rakyat Indonesia.
Pelaksanaan demokasi Pancasila pada masa Reformasi telah banya member ruang gerak
kepada parpol dan komponen bangsa lainnya termasuk lembaga permusyawaratan rakyat dan
perwakilan rakyat mengawasi dan mengontrol pemerintah secara kritis sehingga dua kepala
negara tidak dapat melaksanakan tugasnya sampai akhir masa jabatannya selama 5 tahun
karena dianggap menyimpang dari garis Reformasi.
Ciri-ciri umum demokrasi Pancasila Pada Masa Orde Reformasi:
1. Mengutamakan musyawarah mufakat
2. Mengutamakan kepentingan masyarakat , bangsa dan negara
3. Tidak memaksakan kehendak pada orang lain
4. Selalu diliputi oleh semangat kekeluargaan
5. Adanya rasa tanggung jawab dalam melaksanakan keputusan hasil musyawarah
6. Dilakukan dengan akal sehat dan sesuai dengan hati yang luhur
7. Keputusan dapat dipertanggung jawabkan secara moral kepada Than Yang Maha Esa,
berdasarkan nilai-nilai kebenaran dan keadilan
8. Penegakan kedaulatan rakyar dengan memperdayakan pengawasan sebagai lembaga negara,
lembaga politik dan lembaga swadaya masyarakat
9. Pembagian secara tegas wewenang kekuasaan lembaga Legislatif, Eksekutif dan Yudikatif.
10. Penghormatan kepada beragam asas, cirri, aspirasi dan program parpol yang memiliki partai
11. Adanya kebebasan mendirikan partai sebagai aplikasi dari pelaksanaan hak asasi manusia
Setelah diadakannya amandemen, UUD 1945 mengalami perubahan. Hasil perubahan
terhadap UUD 1945 setelah di amandemen :
Pembukaan
Pasal-pasal: 21 bab, 73 pasal, 170 ayat, 3 pasal peraturan peralihan dan 2 pasal aturan
tambahan.
L. Sistem Pemerintahan Pada Masa Orde Reformasi
Sistem pemerintahan masa orde reformasi dapat dilihat dari aktivitas kenegaraan sebagai
berikut:
1. Kebijakan pemerintah yang memberi ruang gerak yang lebih luas terhadap hak-hak untuk
mengeluarkan pendapat dan pikiran baik lisan atau tulisan sesuai pasal 28 UUd 1945 dapat
terwujud dengan dikeluarkannya UU No 2 / 1999 tentang partai politik yang memungkinkan
multi partai
2. Upaya untuk mewujudkan pemerintahan yang bersuh dan berwibawa serta bertanggung
jawab dibuktikan dengan dikeluarkan ketetapan MPR No IX / MPR / 1998 yang ditindak
lanjuti dengan UU no 30/2002 tentang KOMISI pemberantasan tindak pidana korupsi.
3. Lembaga MPR sudah berani mengambil langkah-langkah politis melaui siding tahunan dengan
menuntuk adanya laporan pertanggung jawaban tugas lembaga negara , UUD 1945 di
amandemen, pimpinan MPR dan DPR dipisahkan jabatannya, berani memecat presiden dalam
sidang istimewanya.
4. Dengan Amandemen UUD 1945 masa jabatan presiden paling banyak dua kali masa jabatan,
presiden dan wakil presiden dipilih langsung oleh rakyat mulai dari pemilu 2000 dan yang
terpilih sebagai presiden dan wakil presiden pertama pilihan langsung rakyat adalah Soesilo
Bambang Yodoyono dan Yoesuf Kala, MPR tidak lagi lembaga tertinggi negara melainkan
lembaga negara yang kedudukannya sama dengan presiden , MA , BPK, kedaulatan rakyat
tidak lagi ditangan MPR melainkan menurut UUD.
Di dalam amandemen UUD 1945 ada penegasan tentang sisten pemerintahan presidensial
tetap dipertahankan dan bahkan diperkuat. Dengan mekanisme pemilihan presiden dan wakil
presiden secara langsung.
Soal pilihan ganda!
1. Presiden soekarno memberikan tanggung jawab setelah peristiwa G 30 S/PKI di depan MPRS
dalam pidato yang berjudul.
a. penemuan kembali revolusi kita
b. indonesia menggugat
c. nawaksara
d. tahun penemuan kembali
e. membangun dunia kembali
2. Prinsip kerja dari Kabinet Ampera adalah...
a. Eka dharma
b. Dwi Dharma
c. Tri Dharma
d. Catur Dharma
e. Panca Dharma
3. Dua partai hasil penyederhanaan partai pada masa orde baru adalah..
a. PPP dan PNI
b. PPP dan PDI
c. PDI dan Masyumi
d. Golkar dan PPP
e. Golkar dan PDI
4. Salah satu tindakan yang dilakukan oleh pemerintah orde baru dalam mengekang kebebasan pers
adalah..
a. pembredelan media
b. penangkapan terhadap wartawan
c. pembubaran aliansi jurnalis
d. mempersulit pendirian stasiun televisi swasta
e. penyaringan berita
5. Pada tanggal 12 Maret 1966, PKI dan ormas ormasnya dibubarkan dengan alasan...
a. PKI berideologi komunis
b. PKI telah melakukan aksi fitnah terhadap ABRI
c. PKI selalu meresahkan masyarakat
d. PKI terbukti telah melakukan pemberontakan
e. PKI tidak mendukung pemerintahan Presiden Soekarno
6. Sesaat setelah mengemban Supersemar, Letjen Soeharto mengamankan sejumlah menteri yang
dianggap terlibat G 30 S/PKI selanjutnya menyusun kabinet....menggantikan kabinet..
a. Dwikora, Ampera
b. Dwikora, Pembangunan I
c. Ampera, Dwikora
d. Ampera, Pembangunan I
e. Gotong royong, Ampera
7. Para pelajar dan mahasiswa adalah kelompok yang kritis terhadap pemerintahan. pada akhir
masa pemerintahan Presiden Soekarno, pelajar dan mahasiswa membentuk berbagai kesatuan
aksi. berbagai kesatuan aksi tersebut menyerukan tritura yang salah satu isinya adalah...
a. bubarkan Kabinet Dwikora
b. turunkan presiden Soekarno
c. tolak kenaikan harga BBM
d. Bubarkan PKI dan ormas-ormasnya
e. adili para tokoh PKI
8. semangat yang menjiwai kelahiran orde baru pada awalnya adalah...
a. menggalakan pembangunan nasional yang menguntungkan konglomerat
b. menghasilkan undang-undang yang membatasi gerak partai politik
c. melanggengkan kekuasaan Soeharto sebagai Presiden RI
d. anti korupsi, kolusi dan nepotisme
e. koreksi menyeluruh terhadap berbagai penyimpangan orde lama
9. pengaruh perkembangan politik internasional bagi perluasan pengaruh pki di dalam negeri
dapat dibuktikan dengan sikap politik luar negeri Indonesia yg condong kepada……
a.Blok Barat
b.Negara-Negara non blok
c.Pemerintah komunis kuba
d.Pemerintah cina memusuhi Uni Soviet
e.Pemerintah komunis Cina dan Uni soviet
10. berkembangnya usaha pertanian dengan cara –cara modern mempunyai tujuan ……..
a. mencukupi kebutuhan ekspor
b. agar manusia tidak merasa kelaparan
c. menciptakan perekonomian dunia yang kukuh
d. meningkatkan kesejahteraan hidup masyaraka
e. meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi pangan
11. Data-data di bawah ini :
1) Perbaikan ekonomi rakyat
2) Mengusahakan stabilitas politik
3) Melaksanakan pemilu yang berasaskan luber
4) Melanjutkan perjuangan anti imperalisme kolonialisme
5) Penataan pelaksanaan politik luar negeri non blok
6) Pelaksanaan politik luar negeri bebas aktif untuk menunjang kepentingan nasional
Dari data di atas yang termasuk program kerja cabinet Ampera ( catur karya ) adalah….
a. 1, 3, 4 dan 6
b. 1, 2, 4 dan 5
c. 1, 2, 3 dan 5
d. 1, 2, 4 dan 6
e. 1, 3, 4 dan 5
12. Pada masa orde baru sebagai dasar landasan ideologis untuk mewujudkan pembangunan
nasional yaitu…
a. GBHN
b. repelita
c. pancasila
d. UUD 1945
13. e. Trilogi Pembangunan
14.
10. Upaya peningkatan hasil pertanian seperti REvolusi Hijau harus disertai dengan tanggung jawab
terhadap kelestarian lingkungan alam. Revolusi Hijau di Indonesia dilaksanakan melalui program...
panca usaha tani
urutan peristiwa menjelang runtuhnya orde lama yang benar adalah... 2, 1, 4, dan 3
1. Perti
2. NU
3. PNI
4. Golkar
5. IPKI
6. Murba
Tiga besar partai pemenang pemilu 1971 berdasarkan jumlah perolehan suara terbanyak yaitu... Golkar,
NU, PNI
14. kehidupan pers pada masa orde baru dapat digambarkan sebagai berikut... terjadi pengekangan pers
17. akibat negatif sentralisasi kekuasaan di masa orde baru dalam hal hubungan pusat dan daerah adalah...
pemberontakan atau pembangkangan
18. pada masa orde baru, kehakiman dalam praktiknya berada di bawah eksekutif berarti telah
melanggar... pasal 24 UUD 1945
19. PKI pasca kegagalan pemberontakannya di madiun menjadi slaah satu pemenang dalam pemilu 1955.
faktor penyebabnya adalah... PKI berhasil mendekati Soekarno
20. berikut ini yang tidak menunjukkan karekteristik pemerintahan pada masa orde baru adaalah...
Menggunakan prinsip-prinsip demokratis
21. Integrasi sangat diperlukan dalam proses pembangunan dan perjuangan bangsa sebab... integrasi
memperkuat kemampuan untuk kemakmuran
22. indonesia melaksanakan politik luar negri bebas - aktif disebabkan oleh... upaya indonesia untuk
turut serta di dalam menjaga perdamaian dunia
23. keberhasilan pembangunan pada masa orde baru banyak di anggap hal yang semu. hal ini terbukti
dengan... modal pembangunan bersal dari hutang luar negri
24. menurut pendapat kalian, dampak positif dari masuknya kembali indonesia kedalam organisasi PBB
pada masa orde baru adalah... indonesia tidak lagi terkucil dalam pergaulan internasional
25. hal yang berkaitan dengan kebijakan ekonomi pada masa orde baru adalah.. menjaga kestabilan
harga dan pengadaan sembilan bahan pokok
26. pemilu umum yang dilaksanakan pada tahun 1971 merupakan bukti bahwa... bangsa indonesia telah
meluruskan pelaksanaan pemerintahan demokrasi
27. keberhasilan-keberhasilan yang dilakukan oleh orde baru belum mencakup seluruh dari trilogi
pembangunan. alasannya adalah... belum terciptanya pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya
28. keyakinan akan keterlibatan PKI dalam G 30 S/PKI yang menewaskan sejumlah pemimpin senior
Angkatan Darat telah mendorong diambilnya tindakan-tindakan yang membuat partai tersebut menjadi
tidak efektif lagi. dalam hal itu, tindakan yang di ambil terhadap PKI adalah.. PKI dihancurkan secara
ideologis, organisasional. sosiologis, maupun hukum
29. pemerintah orde baru berusaha memperbaiki kehidupan bangsa indonesia di segala bidang. langkah
pertama yang diambil dalam memperbaiki kehidupan ekonomi adalah... stabilisasi nasional dan
rehabilitasi ekonomi. 30. dalam masalah Timor-Timur pemerintah RI mengambil kebijakan yaitu
pemberian otonomi yang luas. apabila hal ini di tolak oleh rakyat Timor-Timur maka alternatif yang
kedua adalah... melepaskan seb
Essay
1. Bagaimana kebijakan pemerintahan orde baru dalam memulihkan perekonomian dan politik
pemerintahan Indonesia?
2. Jelaskan Dampak dari perkembangan Revolusi Hijau bagi masyarakat Indonesia. Dan
manfaatnya dari sector pertanian?
3. Jelaskan perbedaan pmerintahan masa Abdurachman Wahid dengan Bj Habibie?
4. Bagaimana perkembangan politik setelah 21 mei 1998?serta tuliskan mengenai agenda
pemerintahan BJ habibie dalam memperbaiki perekonomian Indonesia?
5. Bagaimana keadaan social dan ekonomi masyarakat setelah Reformasi?
6. jelaskan langkah yang ditempuh pemerintahan orde baru dalam bidang ekonomi?
7. Bagaimana penyimpangan-penyimpangan yang dilakukan presiden Soeharto?
8. Jelaskan tujuan dan arah dari pembangunan nasional Indonesia?
9. Jelaskan latar belakang dari runtuhnya orde baru sampai terjadi reformasi dan penyebab
munculnya gerakan reformasi?
10. tuliskan5 kebijakan yang diambil oleh pemerintahan orde baru pada kolom di bawah ini
Politik Ekonomi Sosial!
11. Jelaskan langkah apa sajakah yang dilakukan oleh ABRI dalam hal mereformasi diri…..
12. Apa yang dimaksud dwifungsi ABRI ?
13. Jelaskan mengapa industri kecil memegang peranan penting dalam pembangunan ekonomi
nasional?
14. Apa yang dimaksud revolusi hijau?
15. Sebutkan 3 tuntutan mahasiswa yang menuntut diadakannya reformasi!
16. Sebutkan 3 peristiwa politik penting pada masa pemerintahan orde baru!
17. GBHN direncanakan dalam pembangunan lima tahun ( repelita ), apa tujuaannya?
18. Sebutkan 3 kebijakan pada masa orde baru!
19. sebutkan 3 ciri pokok pemerintahan pada orde baru!
20. Apa isi tritura ( Tri Tuntutan Rakyat ) yang diajukan oleh front pancasila?
jawaban :
1. kebijakan pemerintahan orde baru dalam memulihkan perekonomian dan politik pemerintahan
Indonesia adalah
Bidang ekonomi:
Bidang politik:
Pembentukan Kabinet Pembangunan Kabinet awal pada masa peralihan
kekuasaan (28 Juli 1966) adalah Kabinet AMPERA dengan tugas yang dikenal dengan
nama Dwi Darma Kabinet Ampera yaitu untuk menciptakan stabilitas politik dan
ekonomi sebagai persyaratan untuk melaksanakan pembangunan nasional. Program
Kabinet AMPERA yang disebut Catur Karya Kabinet AMPERA adalah sebagai berikut.
2. dampak revolusi Hijau adalah adanya perubahan social – ekonomi masyarakat Indonesia.
Memberikan lapangan kerja bagi para petani maupun buruh pertanian.
Daerah yang tadinya hanya dapat memproduksi secara terbatas dan hanya untuk
memenuhi kebutuhan minimal masyarakatnya dapat menikmati hasil yang lebih baik
karena revolusi hijau.
Kekurangan bahan pangan dapat teratasi.Sektor pertanian mampu menjadi pilar
penyangga perekonomian Indonesia terutama terlihat ketika Indonesia mengalami krisis
ekonomi sehingga orang beralih usaha ke sektor agrobisnis.