Anda di halaman 1dari 4

Ribbon blender merupakan salah satu alat pencampur dalam sistem emulsi sehingga

menghasilkan suatu disperse atau pun adonan yang atau homogen. Sumber tenaga pada alat
pencampur granula ini berfungsi sebagai penggerak dalam proses pengadukan. Pengaduk itu
sendiri memiliki fungsi untuk mengalirkan bahan bahan dalam alat pengaduk yang berputar dan
wadah yang statis. Kecepatan dari pengaduk relatif lebih cepat dibanding jenis miver lainnya.
Bentuk dari wadah mixer adalah berbentuk balok dengan bagian penutup yang mendukung
kriteria bahan pengadukkan. Ribbon blender sering kali digunakan dalam pencampuran bahan
kering atau dengan kadar air yang rendah seperti misalnya adonan roti yang bersifat elastis dan
sulit dipisahkan. Pengaduk dari ribbon blender ini berputar secara vertikal dan mengitari seluruh
ruang pada mixer. Hal ini memastikan bahwa tidak ada substansi yang teraduk oleh impeller dari
ribbon blender tersebut (Edward 2004). Prinsip kerja ribbon mixer yaitu pencampuran dihasilkan
oleh turbulensi yang diinduksi oleh pengaduk yang bekerja berlawanan, jadi tidak oleh gerakan
lamban padatan sepanjang rongga aduk.

Ribbon blender memiliki komponen utama. Ribbon blender terdiri dari palung horisontal
berbentuk U dan agitator yang terbuat dari inner dan outer helical ribbon yang menggerakkan
bahan pada arah yang berlawanan. Desain blender ini sangat efisien dan efektif untuk
pencampuran kering seperti pencampuran cake dan muffin, tepung, sereal, teh, kopi dan
campuran minuman lain termasuk minuman coklat dan minuman berenergi. Ketika produk
makanan pencampuran kering, sejumlah sedikit cairan ditambahkan ke padatan dengan tujuan
untuk melapisi atau mengabsorbsi warna, pembumbuan, minyak dan cairan tambahan lainnya.
Bahan cair ditambahkan melalui charge port pada cover atau spray nozzle untuk aplikasi kritis.

Selain komponen utama, Ribbon blender terdiri dari silinder horizontal yang di dalamnya
dilengkapi dengan “screw berputar dan pengaduk pita berbentuk heliks. Dua pita yang bergerak
berlawanan dirakit pada sumbu yang sama. Yang satu menggerakkan padatan perlahan ke satu
arah, sedangkan yang lain menggerakkannya dengan cepat ke arah lain. Pita-pita bisa kontinyu
maupun terputus-putus. Kapastitas penuh penggunaan ribbon blender ini adalah 1000 lt dan
apabila dipaksakan pada kapasitas penuh dapat menyebabkan rusaknya pengaduk (pengaduk
bengkok). Berdasarkan literatur, tenaga yang diperlukan untuk menggerakan pengaduk oleh
motor yaitu dengan daya 5 pk dan kecepatan putar 20 rpm. Tenaga dari motor penggerak
pengaduk tersebut ditransmisikan secara langsung dengan menggunakan besi. Ribbon blender ini
dipergunakan untuk mencampur bahan partikel padat yang ukurannya lebih dari 5 mm dan
memperoleh adonan yang elastis dan menghasilkan pengembangan gluten yang diinginkan.
Keseragaman hasil pengadukan juga bisa dilihat secara fisik dengan melihat warna. Bahan baku
yang digunakan mempunyai warna putih, coklat dan hitam. Hasil pencampuran mempunyai
warna krem (Budi et al. 2009).

Ribbon mixer umumnya digunakan untuk mencampurkan bahan padat. Ribbon mixer
dapat digunakan untuk memproduksi pupuk fosfat. Pembuatan pupuk fosfat menggunakan
ribbon mixer menggunakan input bahan padat yang salah satu bahannya berbentuk partikel padat
dengan ukuran lebih dari 5 mm, sehingga tidak sesuai untuk mencampur bahan yang semuanya
berbentuk tepung (Budi et al. 2009). Bahan input yang digunakan untuk dimasukkan ke ribbon
mixer dalam menghasilkan pupuk fosfat memiliki sifat tidak korosif. Bahan baku yang
diperlukan sebagai input ribbon mixer dalam proses pembuatan pupuk fosfat adalah tepung
fosfat dan bahan aditif tambahan seperti silika, zeolite, dan abu. Proses pembuatan pupuk fosfat
awalnya terdiri dari tiga warna putih, coklat, dan hitam yang dapat dilihat dari input bahan pupuk
tersebut, setelah proses menghasilkan output berwarna krem. Karakteristik fisik pupuk fosfat
yang keluar dari ribbon mixer adalah memiliki ukuran partikel sebesar serbuk gergaji, mudah
dihancurkan, dan bentuk fisik fosfat menyerupai tanah serta tekstur pupuk fosfat yang dihasilkan
halus (Budi et al. 2009).

Kegunaan ribbon mixer juga dapat digunakan untuk meningkatkan efektivitas proses
produksi tempe. Input yang digunakan pada ribbon mixer untuk memproduksi tempe adalah ragi
dan kedelai (Suwito et al. 2018). Input yang digunakan selain ragi tempe ada juga kedelai.
Karakteristik fisik biji kedelai yang digunakan pada ribbon mixer untuk menghasilkan tempe
yaitu berukuran kecil dengan ukuran panjang, lebar, dan tebal biji kedelai secara berturutturut
berkisar antara 6,99– 8,25 mm; 5,66 – 6,80 mm; dan 4,21 – 5,65 mm. Saat biji kedelai dicampur
ragi tempe atau Rhizopus sp, maka langsung dimulai proses fermentasi. Ragi tempe akan mulai
tumbuh membentuk benang-benang halus berwarna putih yang dikenal dengan nama benang
hifa. Pencampuran dari bahan biji kedelai dan ragi pada ribbon mixer menghasilkan output
padatan kompak berwarna putih (Suwito et al. 2018).

Simpulan
Ribbon blender merupakan salah satu alat pencampur dalam sistem emulsi sehingga
menghasilkan suatu disperse atau pun adonan yang atau homogen. Prinsip kerja ribbon mixer
yaitu pencampuran dihasilkan oleh turbulensi yang diinduksi oleh pengaduk yang bekerja
berlawanan, jadi tidak oleh gerakan lamban padatan sepanjang rongga aduk. Ribbon blender
terdiri dari palung horisontal berbentuk U dan agitator yang terbuat dari inner dan outer helical
ribbon yang menggerakkan bahan pada arah yang berlawanan. Ribbon blender juga terdiri dari
silinder horizontal yang di dalamnya dilengkapi dengan “screw berputar dan pengaduk pita
berbentuk heliks.

DAFTAR PUSTAKA

Budi FS, Djaeni M, Istadi. 2009. Optimasi waktu proses pencampuran bahan butiran padat dalam
screw mixer. Jurnal Pengembangan dan Penerapan Teknologi. 7(2): 583-588.

Edward L. 2004. Handbook of Industrial Mixing: Science and Practice. Canada (CAN): Jhon
Wiley and Sons.

Suwito D, Pudjijuniarto, Yunus. 2018. Implementasi mesin pencampuran ragi sistem ribbon
screw untuk meningkatkan efektivitas proses produksi tempe. Jurnal Pengabdian kepada
masyarakat. 2(1): 1-4.

Anda mungkin juga menyukai