Anda di halaman 1dari 3

1. Bagaimana sistem perusahaan membantu bisnis mencapai keunggulan operasional?

Berikan contohnya.
Jawab:
Penggunaan sistem pada kegiatan operasional perusahaan dapat mempermudah jalannya
operasi perusahaan, sistem menampilkan satu set modul perangkat lunak terpadu dan
database pusat yang memungkinkan data dibagi oleh banyak proses bisnis dan area
fungsional di seluruh perusahaan. Perangkat lunak Enterprise didasarkan pada serangkaian
modul perangkat lunak terintegrasi dan basis data umum bersama. Basis data
mengumpulkan data dari dan memasukkan data ke dalam banyak aplikasi yang dapat
mendukung hampir semua kegiatan bisnis internal unit bisnis. Pada saat informasi baru
telah terinput, informasi tersebut akan segera terupdate. Data perusahaan yang dihasilkan
oleh sistem perusahaan dapat membantu manajer untuk mengevaluasi kinerja organisasi.
Dalam hal ini aplikasi enterprise yang digunakan oleh perusahaan dalam kegiatan
operasionalnya yaitu SAP. SAP merupakan software yang berbasis Enterprise Resources
Planning (ERP), sebagai alat untuk membantu maanajemen atau organisasi atau divisi
perusahaan baik Accounting, Tax, Account Receiable, Account Payable, Sales,
Warehouse dan divisi dari tiap Unit Bisnis dalam hal perencanaan, hingga melakukan
kegiatan operasionalnya secara lebih efektif dan efisien serta mendukung Multi-tugas.

7. Bagaimana transaksi perdagangan mempengaruhi transaksi bisnis ke bisnis? Berikan


contohnya.
Jawab:
Business to Business merupakan sebuah transaksi bisnis yang dilakukan secara elektronik
maupun fisik dan terjadi antara entitas bisnis satu ke bisnis lainnya. B2B merupakan
penjualan produk atau jasa yang diberikan oleh satu bisnis dan diperuntukkan untuk bisnis
lainnya, bukan kepada konsumen. Strategi marketing Business to Business adalah
bagaimana Anda dapat membuat calon pelanggan percaya terhadap kualitas brand Anda.
Oleh karena itu, Anda harus memperkuat kualitas bisnis Anda. Bagaimana kualitas
produk, kualitas pelayanan, hingga komunikasi dengan pelanggan Anda harus terus
diperbaiki. Ketika pelanggan Anda adalah bisnis atau perusahaan lainnya, maka Anda
harus membangun relasi yang cukup kuat di sektor bisnis ini. Dalam hal ini transaksi
perdagangan dapat mempengaruhi transaksi bisnis to bisnis

8. Apa jenis sistem yang digunakan untuk manajemen bisnis dan bagaimana menjalankannya
apakah mereka memberikan nilai bagi bisnis? Berikan contohnya.
Jawab:
Sistem informasi manajemen adalah sistem yang dibuat dengan maksud untuk
mengendalikan kinerja perusahaan yang melibatkan manusia, dokumen, prosedur, dan
juga teknologi. Dengan adanya sistem tersebut kinerja perusahaan dapat berjalan dengan
lebih tepat sasaran dan efisien. Nilai bisnis yang didapatkan dalam penggunaan sistem
informasi yaitu melalui pengurangan biaya, efektivitas yang lebih besar, peningkatan
efisiensi ditingkatkan dan mampu meningkatkan kualitas layanan kepada pelanggan. Pada
umumnya pemanfaatan teknologi untuk mendukung proses bisnis meliputi kerahasiaan,
integritas, ketersediaan, keandalan, dan kepatuhan terhadap persyaratan hukum dan
peraturan.
Dalam pengaplikasiannya, sistem informasi manajemen memiliki beberapa jenis guna
memberikan manfaat yang diinginkan. Jenis sistem informasi manajemen tersebut sering
digunakan oleh perusahaan ataupun instansi pemerintah.
Contoh dari jenis sistem informasi yang diaplikasikan, yaitu:
a. Supply Chain Management
Jenis sistem informasi manajemen pertama yang seringkali diterapkan oleh perusahaan
adalah Supply Chain Management atau biasa disingkat dengan SCM. Dalam sistem ini,
perusahaan akan memiliki data yang saling terhubung. Data tersebut meliputi pemasok
hingga konsumen akhir. Saat perusahaan menerapkan sistem manajemen supply chain,
seluruh catatan detail yang berhubungan dengan penyediaan bahan baku yang
dilakukan oleh perusahaan dapat ditemukan. Dengan begitu, manajemen perusahaan
akan lebih mudah dikontrol.
b. Office Automation System
Sistem informasi manajemen yang mengintegrasi server komputer milik perusahaan
adalah Office Automation System atau OAS. Fungsi OAS adalah sebagai aplikasi yang
mampu menyatukan perangkat komputer dalam sebuah perusahaan dalam suatu wadah
yang berhubungan satu sama lain. Tujuan dari pengaplikasian sistem ini adalah untuk
memperlancar komunikasi yang dilakukan antar departemen dalam sebuah perusahaan.
Sebagai contoh, saat ingin mengirim email atau pesan kepada departemen lain sehingga
karyawan dapat langsung melakukannya dengan aplikasi OAS. Dalam hal ini OAS
yang digunakan yaitu Outlook dan Microsoft Teams.
c. Enterprise Resource Planning
Dengan menggunakan enterprises resource planning, manajemen perusahaan dapat
senantiasa melakukan kontrol dan mengelola seluruh unit yang berada di lingkup
perusahaan. Dengan begitu, pengawasan yang dilakukan perusahaan menjadi lebih
maksimal dan dalam segi waktu lebih efisien. Dalam hal ini ERP yang digunakan yaitu
SAP.

10. Apa manfaat bisnis menggunakan teknik intelijen dari manajemen pengetahuan? Berikan
contohnya.
Knowledge management berfungsi sebagai pendekatan yang terencana dan juga
sistematis agar menjamin penerapan pengetahuan organisasi yang baik. Sekaligus
meningkatkan gagasan, inovasi, pemikiran, kompetensi dan keahlian, dengan begitu
organisasi bisa berjalan lebih terarah, efektif dan efisien. Sedangkan fungsi business
intelligence adalah sebagai sistem pendukung keputusan dimana sistem dan aplikasi ini
mengubah data-data dalam organisasi, cotohnya data operasional, transaksi, dan lainnya
kedalam bentuk pengetahuan dengan tujuan secara umum yaitu untuk menyajikan
berbagai informasi yang disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya.
Contohnya:
a. Business Intelligence dapat memberikan manfaat dalam hal meningkatkan nilai data
dan informasi pada setiap unit bisnis. Contoh: Terintegrasinya data dan informasi
sehingga menghasilkan sebuah kesimpulan dari keadaan bisnis yang mudah untuk
diakses sehingga dapat membantu pihak manajerial dalam membuat pengambilan
keputusan secara tepat.
b. Memudahkan pengukuran kinerja organisasi, contohnya pengukuran kinerja suatu unit
bisnis dengan menggunakan Key Performance Indicator (KPI). Sehingga
memudahkan pihak manajemen dalam mengambil keputusan atau antisipasi ketika
menunjukkan adanya masalah atau belum tercapainya target.
c. Meningkatkan nilai investasi teknologi informasi yang sudah ada pada manajemen
perusahaan, sehingga data dan informasi dapat direpresentasikan dengan baik.
d. Meningkatkan efisiensi biaya karena dapat mempercepat karyawan dalam melakukan
pekerjaannya sehingga lebih menghemat waktu.

3. Bagaimana hubungan pelanggan dengan sistem manajemen harus membantu keintiman


pelanggan yang lebih baik? Berikan contohnya.
Jawab:
Menjalin hubungan baik dengan pelanggan adalah hal yang selayaknya dilakukan oleh
setiap organisasi pelayanan baik perusahaan maupun lembaga pemerintahan . Hal ini
dikarenakan posisi dan keberadaan pelanggan sangat memberikan pengaruh dalam
keberlangsungan bisnis suatu unit bisnis diperusahaan. Sistem manajemen dapat
membuantu untuk membuat hubungan antara perusahaan dengan pelanggan lebih intim
dengan penggunanaan perangkat lunak sistem manajemen hubungan pelanggan (CRM).
Dalam hal inilah majemen hubungan pelanggan sangat membantu. Sistem manajemen
hubungan pelanggan (customer relationship management-CRM).
Titik sentuh (touch point), yang juga dikenal sebagai titik kontak yang telah dilakukan
adalah metode interaksi dengan pelanggan, seperti telepon, surel, layanan pelanggan,
surat, fecebook, twitter, situs web, perangkat nirkabel. Paket CRM yang lebih
komprehensif memuat modul untuk manajemen hubungan mitra (patner relatinship
management-PRM), dan manjemen hubungan karyawan (employee relationship
management-ERM). Perangkat lunak ERM berkaitan dengan masalah karyawan yang
berhubungan erat dengan CRM, seperti penentuan tujuan, manajmen kinerja karyawan,
kompensasi berdasarkan kinerja dan pelatihan karyawan.
Vendor-vendor perangkat lunak aplikasi CRM yang utama yaitu SAP dan Microsoft
Dynamics CRM. Sistem manajemen hubungan pelanggan umumnya menyediakan
perangkat lunak dan perangkat penjualan, layanan pelanggan, dan pemasaran secara
online.
Contoh CRM, yaitu:
a. Sales: Telephone sales, Website
b. Marketing: Campaign data, Content, Data analysis
c. Service: Call center, Web self-service data

Anda mungkin juga menyukai