Salah satu contoh hak anak di rumah adalah mendapat kasih sayang dan
pembelajaran dan bimbingan dari orang tua .
KEWAJIBAN ANAK DI RUMAH
Yang merupakan contoh kewajiban anak d rumah adalah belajar dan membantu
orang tua .
HAK ANAK DI SEKOLAH
Hak anak disekolah adalah mendapat pembelajaran , ilmu , dan bimbingan dari
seorang guru.
Terkadang kita sering mendengar kata hak dan kewajiban dalam kehidupan
sehari-hari. hak seorang manusia merupakan fitrah yang ada sejak mereka
lahir.Ketika lahir, manusia secara hakiki telah mempunyai hak dan kewajiban. Tiap
manusia mempunyai hak dan kewajiban yang berbeda, tergantung pada misalnya,
jabatan atau kedudukan dalam masyarakat. Sebelum membahas lebih lanjut
mengenai hak dan kewajiban, penulis ingin memaparkan pengertian hak dan
kewajiban. K. Bertens dalam bukunya yang berjudul Etika memaparkan bahwa
dalam pemikiran Romawi Kuno, kata ius-iurus (Latin: hak) hanya menunjukkan
hukum dalam arti objektif. Artinya adalah hak dilihat sebagai keseluruhan undang-
undang, aturan-aturan dan lembaga-lembaga yang mengatur kehidupan
masyarakat demi kepentingan umum (hukum dalam arti Law, bukan right). Pada
akhir Abad Pertengahan ius dalam arti subjektif, bukan benda yang dimiliki
seseorang, yaitu kesanggupan seseorang untuk sesuka hati menguasai sesuatu
atau melakukan sesuatu(right, bukan law). Akhirnya hak pada saat itu merupakan
hak yang subjektif merupakan pantulan dari hukum dalam arti objektif. Hak dan
kewajiban mempunyai hubungan yang sangat. Kewajiban dibagi atas dua macam,
yaitu kewajiban sempurna yang selalu berkaitan dengan hak orang lain dan
kewajiban tidak sempurna yang tidak terkait dengan hak orang lain. Kewajiban
sempurna mempunyai dasar keadilan, sedangkan kewajiban tidak sempurna
berdasarkan moral.hak merupakan sesuatu yang urgen dalam kehidupan ini.
setiap orang berhak mendapatkan hak setelah memenuhi kewajiban.
Hak dan kewajiban ini adalah sesuatu yang tidak dapat dipisahkan, karena
bagaimanapun dari kewajiban itulah mucul hak-hak dan sebaliknya. Akan tetapi
sering terjadi pertentangan karena hak dan kewajiban tidak seimbang.
Sudah sangat jelas bahwa setiap warga negara memiliki hak dan kewajiban untuk
mendapatkan penghidupan yang layak, akan tetapi pada kenyataannya banyak
warga negara yang belum merasakan kesejahteraan dalam menjalani
kehidupannya.
Hal ini disebabkan oleh banyak terjadi ketidakseimbangan antara hak dan
kewajiban. Jika keseimbangan itu tidak ada maka akan terjadi kesenjangan sosial
yang berkepanjangan.
Untuk mencapai keseimbangan antara hak dan kewajiban, yaitu dengan cara
mengetahui posisi diri kita sendiri. Sebagai seorang warga negara kita harus tahu
hak dan kewajiban kita. Laksanakan apa yang menjadi kewajiban kita serta
perjuangkan apa yang menjadi hak kita. Seorang pejabat atau pemerintah pun
harus tahu akan hak dan kewajibannya. Seperti yang sudah tercantum dalam
hukum dan aturan-aturan yang berlaku. Jika hak dan kewajiban seimbang dan
terpenuhi, maka kehidupan masyarakat akan aman sejahtera.