PENGETAHUAN KONSUMEN
Pengetahuan Subjektif:
• Tingkat keahlian yang dirasakan
konsumen sebagai tingkat pengetahuan
• Lebih tepat disebut keakraban kelas
produk
Pengetahuan Objektif
• informasi yang akurat disimpan oleh
individu dalam memori jangka panjang
• sebagian besar didasarkan pada
pembelajaran kognitif ditambah dengan
pengalaman (pembelajaran instrumental)
Pengetahuan Subjektif Konsumen
No. Area pengetahuan Pertanyaan
1. Kepercayaan tg Toko
- Toko mana yg menjual sari buah?
- Toko mana yg memberikan harga lebih
murah?
1. Cara pemakaian/pembuatan
- Jelaskan cara pembuatan sari buah?
- Jelaskan cara pembuatan adem sari?
2. Situasi Pemakaian/penggunaan
- Kapan saja orang minum sari buah?
Pengetahuan Tentang
Hemat Listrik
No Pertanyaan Jawaban
Benar Salah
1 Penerangan dapat menimbulkan panas yang berlebih
pada suatu ruangan
2 Lampu neon lebih terang, awet dan konsumsi listrik
lebih kecil daripada lampu pijar
3 Membuka lemari es 1 menit memerlukan 3 kali lipat
energi yang di gunakan agar kembali pada kondisi
semula
4 Suhu lemari es yang rendah / dingin akan semakin
banyak mengkonsumsi listrik
5 Ruangan ber AC yang di biarkan terbuka akan
membuat kerja AC lebih keras
6 Lebih baik menggunakan timer pada saat AC
dinyalakan
7 Menyalakan seterika listrik (misal 450 watt) sama
dengan menyalakan lebih dari 10 buah lampu neon
Pengetahuan Tentang
Hemat Listrik
No Pertanyaan Jawaban
Benar Salah
8 Lebih menghemat listrik, seterika baju dalam jumlah
banyak dalam stu kali kerja.
9 Pengoperasian awal penggunaan pompa air di
butuhkan jumlah daya listrik yang besar
10 Menggunakan bak penampung air merupakan salah
satu cara untuk menghemat energi listrik
11 mencuci sesuai dengan kapasitas mesin cuci akan
menghemat energi listrik
12 Penggunaan pengering pada mesin cuci memerlukan
daya listrik yang besar
13 Mematikan alat elektronik (televisi, radio, tape
recorder dan peralatan audio visual lainnya) jika tidak
di tonton atau di dengarkan
14 Melepaskan kabel peralatan elektronik bila tidak
digunakan akan mengurangi emisi CO2
PERSEPSI RISIKO
(Perceived Risk)
Persepsi Risiko
• Manfaat negatif yang dirasakan oleh
konsumen akibat mengkonsumsi maupun
tidak mengkonsumsi suatu produk
• Peter & Olson (2010) perceived risk:
konsekuensi yang tidak diinginkan dan
konsumen ingin menghindari resiko tsb, yang
muncul akibat pembelian suatu produk
• Besarnya persepsi risiko yang dirasakan
sangat dipengaruhi oleh pengetahuan
mengenai resiko yang tersimpan dalam
memorinya
Persepsi Risiko
Persepsi resiko dibagi menjadi 7:
1. Resiko Fungsi: risiko karena produk tidak
berfungsisebagaimana yang diharapkan
2. Risiko keuangan: kesulitan keuangan yang
dihadapi konsumen setelah membeli suatu
produk/jasa
3. Risiko fisik: dampak negatif yang akan
dirasakan konsumen karena menggunakan
suatu produk
4. Risiko psikologis: perasaan, emosi atau ego
yang akan dirasakan konsumen karena
mengkonsumsi, membeli atau menggunakan
suatu produk
Persepsi Risiko
Persepsi resiko dibagi menjadi 7:
5. Risiko Sosial: persepsi konsumen mengenai
pendapat terhadap dirinya dari orang-orang
sekelilingnya (penerimaan sosial) karena
membeli atau mengkonsumsi suatu produk
dan jasa
6. Risiko waktu: waktu yang sia-sia yang akan
dihabiskan konsumen karena mengkonsumsi
atau membeli suatu produk atau jasa
7. Risiko hilangnya kesempatan: hilangnya
kesempatan untuk melakukan hal lain
karena konsumen menggunakan, membeli
atau mengkonsumsi suatu produk dan jasa
Contoh Pengukuran
Persepsi Risiko
I RISIKO FUNGSI
1 Alat KB…. kinerjanya dalam mencegah kehamilan kurang bagus.
V RISIKO SOSIAL
13- Alat KB….lebih dihargai orang lain
Karena menggunakan alat KB, saya merasa menjadi lebih
14- akrab dengan tetangga karena bisa diskusi tentang alat KB.
21- Saya tidak perlu repot mengurus anak banyak dengan berKB.