Anda di halaman 1dari 9

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Busana sebagai salah satu kebutuhan pokok manusia tak terkecuali anak.
Anak sebagai manusia yang masih sensitif terhadap kesehatan memerlukan busana
yang aman dan nyaman agar tetap dapat hidup dalam keadaan sehat. Pada masa anak-
anak, sebagian besar waktunya dipenuhi dengan kegiatan belajar dan bermain
sehingga diperlukan pakaian yang tentunya aman dan nyaman untuk dikenakan agar
tidak mengganggu tumbuh kembang anak.
Peranan busana dalam kehidupan sehari-hari sangatlah penting, sebab busana
merupakan salah satu kebutuhan primer bagi kehidupan manusia, artinya kebutuhan
tersebut harus dipenuhi. Kebutuhan akan berbusana adalah salah satu kebutuhan
primer yang dapat membedakan manusia dengan makhluk hidup lainnya. Busana
yang dikenakan tidak perlu mahal asalkan enak dipakai. Modelnya cocok dengan
bentuk tubuh, umur, kesempatan memakai dan tujuan pemakaian. Busana yang indah
dan serasi bukan tergantung pada banyaknya dan mahalnya, tetapi dengan berbusana
dapat memberikan kesan harmonis sehingga satu sama lain ada kaitannya.
Begitupun halnya dengan busana anak, bahwa busana dikenakan sesuai
dengan kesempatan pemakaiannya. Dikenal klasifikasi busana anak menurut
kesempatan yaitu busana bermain, busana tidur, busana pesta dan busana olahraga.
Khusus untuk kegiatan bermain, anak melakukan kegiatan yang mengeluarkan banyak
keringat sehingga diperlukan desain model khusus untuk busana bermain agar busana
yang dikenakan dapat menyerap keringat, aman, nyaman dan mencegah terjadinya
iritasi pada kulit sensitif anak.
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu busana anak?
2. Bagaimana pengelompokkan busana anak?
3. Apa saja persyaratan busana anak?
4. Apa pengertian busana bermain?
5. Bagaimana model busana bermain yang baik?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian busana anak.
2. Untuk mengetahui pengelompokkan busana anak.
3. Untuk mengetahui persyaratan busana anak.
4. Untuk mengetahui pengertian busana bermain anak.
5. Untuk mengetahui model-model busana bermain anak.

BAB 2

PEMBAHASAN

A. Pengerian Busana Anak


Menurut kamus umum bahasa Indonesia, Busana adalah pakaian (yang indah-
indah) ; perhiasan. Pakaian adalah segala sesuatu yang kita pakai mulai dari ujung
kepala sampai ujung kaki (roesbani,1986). Pakaian diartikam sebagai segala sesuatu
yang dikenakan pada tubuh, baik dengan maksud melindungi tubuh maupun
memperindah penampilan tubuh dengan cara memakai busana.
Busana anak adalah segala sesuatu yang dipakai anak-anak yang dipakai dari
ujung rambut sampai ujung kaki. Segala pelengkap busana yang dikenakan anak
seperti bando, topi, sepatu, dan tas merupakan busana anak. Akan tetapi sejalan
dengan perkembangan mode yang selalu berubah, membuat trend busana anak
mengikuti trend busana dewasa sehingga ada kesan bahwa busana anak merupakan
busana dewasa dalam bentuk kecil. Jadi yang berbeda dari busana anak dengan
busana dewasa selama ini adalah hanya perbedaan ukuran semata. Hal ini tentunya
tidak benar, karena busana anak tidak dapat dibuat dengan model yang sembarangan.
Ada persyaratan khusu yang di ikuti jika akan membuat busana anak.
Pada dasarnya pemilihan busana anak adalah busana yang sederhana, longgar
sehingga memberi keleluasaan bagi anak dalam memamakainya. Selain itu
kepraktisan dan keserasian janganlah ditinggalkan.

B. Klasifikasi Busana Anak


Penggolongan atau klasifikasi busana anak adalah sebagai berikut :
1. Penggolongan Busana Anak Berdasarkan Kesempatan
Yang perlu diperhatikan dalam memilih busana anak adalah bahwa busana itu
harus sesuai dengan tujuan dan kesempatan kemana busana itu akan dikenakan.
Berdasarkan kesempatan, busana anak dapat digolongkan menjadi Busana
Bermain, Busana Sekolah, Busana Pesta, Busana Tidur, dan Busana Olahraga.
Yang membedakan busana tersebut adalah model, bahan, warna, corak, dan
hiasan.
2. Busana Anak Berdasarkan Usia
Busana anak berdasarkan usia terdiri dari :
a. Busana Anak Usia 1-3 tahun (Toddlers)
Karakteristik Busana Toddlers antara lain :
1) Modelnya praktis, seperti pakaian satu potong (one pieces)
2) Untuk garis leher pilihlah yang tanpa kerah
3) Berlengan baju reglan, kimono atau tanpa lengan sama sekali.
b. Busana Anak Usia 3-5 tahun (Prasekekolah)
Karakteristik Busana Prasekolah antara lain :
1) Model yang bisa memberi keleluasaan dalam bergerak atau meloncat
secara bebas, contohnya jump suits.
2) Celana dan rok dengan model celana pendek, rok lipit, kerut, dan
gembung. Adapun untuk pinggang berelastik karena garis pinggang sudah
lebih berbentuk.
3) Model baju yang bersaku cocok untuk busana pPrasekolah, karena usia
mereka sedang senang-senangnya mengumpulkan benda-benda atau
sesuatu yang menurut mereka unik dan lucu. Oleh karena itu, haru ada
saku untuk tempat menyimpan.
4) Garis leher memakai kerah rebah atau setengah tegak.
5) Model lengan yang dipilih adalah lengan gelembung, sayap, lonceng dan
licin, serta tidak bermanset.
6) Model baju mempunyai garis hias (Princess, Empire), seperti jahitan
setikan.
c. Busana Anak Usia 6-12 tahun (Usia Sekolah)
Karakteristik Busana Anak Usia Sekolah antara lain :
1) Penggunaan pakaian sudah disesuaikan dengan kesempatannya.
2) Dengan banyaknya kegiatan anak, dalam memilih pakaian anak pun harus
memperhatikan kekuatan dan kenyamanan dengan memilih pakaian
dengan jahitan yang kuat serta pemilihan bahan yang menyerap keringat.

3. Busana Anak Berdasarkan Jenis Kelamin


Berdasarkan jenis kelamin, seorang anak terbagi menjadi anak perempuan dan
anak laki-laki. Pada umumnya busana untuk anak laki-laki lebih simple atau lebih
sederhana dibandingkan dengan anak perempuan. Busana anak perempuan dapat
menggunakan berbagai model, sedangkan busana anak laki-laki hanya
menggunakan model sederhana seperti T-Shirt, Kemeja, celana panjang atau
pendek, dll.

C. Persyaratan Busana Anak


1. Desain
Dalam pemilihan desain, busana anak mempunyai beberapa syarat utama
diantaranya sederhana dan longgar. Sehingga memberikan kebebasan bergerak
bagi anak tetapi segi kepraktisan dan kebersihan tetap harus diperhatikan. Syarat
mutlak yang harus diperhatikan dalam membuat desain busana anak tidak boleh
menggangu pergerakan anak karena anak-anak selalu melakukan gerakan yang
tiada henti. Desain dapat dibuat seperi penggunaaan celana, rok yang longgar
seperti rok kerut, lingkar atau desain A-line.
2. Tekstur dan Bahan
Pemilihan bahan untuk busana anak ialah cara memilih bahan, fabric, atau
tekstil yang cocok untuk busana anak. Dalam pemilihan fabric atau bahan yang
digunakan untuk pakaian anak harus bahan atau fabric yang menyerap keringat
karena anak dalam beraktivitas terutama bermain banyak mengeluarkan keringat
sesuai dengan sifatnya yang aktif dan riang. Selain itu, bahan haruslah mudah
pemeliharaannya, tahan cuci dan tahan cahaya matahari.
Tekstur dari bahan atau fabric sebaiknya dipilih yang lembut. Tekstur ini
sangat cocok untuk busana, karena akan memberikan kenyamanan anak terutama
saat bergesekan dengan kulit tidak menyebabkan cedera ataupun rasa gatal pada
kulit.
3. Warna
Dalam pemilihan warna untuk busana anak, sama halnya dengan busana
orang dewasa, sebaiknya disesuaikan dengan karakteristik anak, dengan alam
kehidupan anak yang bersifat gembira. Warna yang menggambarkan keceriaan
anak biasanya adalah warna-warna cerah.
4. Corak
Corak yang sesuai dengan busana anak adalah yang dapat memberi kesan
gembira sesuai dengan kepribadian anak. Corak yang biasanya yag sangat disukai
oleh anak-anak adalah bola-bola, binatang, boneka panda, buah-buahan atau
gambar-gambar tokoh film kartun yang disenanginya.
5. Hiasan
Anak-anak lebih menyukai hal-hal yang indah dan menarik terutama hiasan
yang mencolok mata. Hal ini dapat dirterapkan juga dalam busana anak dengan
menambahkan hiasan-hiasan maka busana anak akan tamoil lebih menarik. Jangan
terkesan terlalu ramai dan mengganggu anak karena hiasan yang digunakan.

D. Busana Bermain
Dunia anak adalah dunia bermain yang penuh keceriaan dan kegembiraan.
Bermain yang dilakukan anak dapat dilakukan dimana saja baik di dalam rumah
maupun di luar rumah. Kegiatan yang dilakukan anak pada waktu bermain dipenuhi
oleh kegiatan berlari dan melompat sehingga anak hanya mengeluarkan keringat.
Pada kesempatan ini sebaiknya anak menggunakan pakaian yang nyaman dan
menyerap keringat.
Pada waktu bermain sebaiknya anak memakai busana yang tidak mengganggu
pergerakan dan aktivitas anak sehingga anak dapat bermain dengan bebas dan leluasa.
Pilihan model busana rumah atau bermain ini sebaiknya yang longgar, nyaman
dipakai, mudah dikenakan dan mudah untuk menanggalkannya.
Bahan yang dapat digunakan untuk busana bermain adalah bahan-bahan yang
menyerap keringat, tidak menyebabkan iritasi dan mudah dalam pemeliharaan.
Keringat yang banyak dikeluarkan anak pada waktu bermain dapat menyebabkan
anak masuk angin, iritasi pada kulit terutama pada bagian-bagian lipatan badan.
Bahan yang cocok digunakan untuk busana bermain adalah bahan yang terbuat dari
serat kapas atau disebut katun.
E. Model-model Busana Bermain
 Kerah Rebah Model Peterpan Dua Lapis
 Belahan dimuka
 Garis Hias Basque
 Rok Lipit Hadap

 Garis Leher Bulat


 Lengan Sayap
 Pada pas pinggang terdapat pita dan
kerutan
(Basque)
 Bukaan atau belahan pada tengah
belakang.
 Hiasan berbentuk pita dibagian dada.
 Model Jump Suit
 Garis Leher persegi
 Lengan Sayap
 Belahan dibagian tengah muka
 Terdapat pita dibagian pas pinggang
 Terdapat Frill dibagian dada.

 Garis Leher Persegi


 Model lengan berbentuk Licin
 Garis Hias Empire
 Model Rok dikerut

 Garis leher bulat


 Model Lengan licinn
 Garis Hias Empire
 Terdapat Kerutan pada rok.
 Model Jump Suit
 T-shirt berlengan pendek

 T-shirt Berlengan panjang


 Celana Pendek
BAB 3

PENUTUP

A. Kesimpulan
Busana anak adalah busana yang dikenakan oleh anak-anak dan biasanya
mempunyai model yang sangat praktis dan lebih banyak variasinya. Seperti halnya
busana orang dewasa, pemakaian busana anak juga harus disesuaikan dengan
kesempatan pemakaiannya. Kegiatan bermain merupakan kegiatan yang biasa
dilakukan oleh anak-anak, dan biasanya dipenuhi dengan kegiatan berlari, melompat
dan gerakan lainnya sehingga anak menghasilkan banyak keringat.
Oleh karena itu, diperlukan desain atau syarat khusus untuk busana bermain
anak agar geraknya tidak terbatasi. Adapun beberapa kriteria yang harus dimiliki
busana anak adalah modelnya longgar dan tidak mengganggu gerakan saat
beraktivitas, nyaman dipakai, menggunakan bahan yang menyerap keringat dan tidak
menyebabkan iritasi.
B. Saran

Anda mungkin juga menyukai