Anda di halaman 1dari 32

CLOUD

COMPUTING
I GUSTI NGURAH WIKRANTA ARSA, S.Kom., M.Cs.
Teknologi yang
mendasari Cloud
Computing
Virtualization

Virtualization adalah penciptaan sebuah versi virtual (bukan


sebenarnya) suatu entitas, seperti sistem operasi, server, perangkat
penyimpanan atau sumber daya jaringan
Virtualization

Virtualisasi bisa diimplementasikan kedalam


berbagai bentuk, antara lain (Harry Sufehmi,
Pengenalan Virtualisasi, 20090607):
Network Virtualization : VLAN, Virtual IP
(untclustering), Multilink
Memory Virtualization : pooling memory dari
node-node di cluster
Grid Computing : banyak komputer = satu
Application Virtualization : Dosemu, Wine
Storage Virtualization : RAID, LVM
Platform Virtualization : virtual computer
Service Oriented Architecture
(SOA)
Sebuah konsep software architecture yang
mendefinisikan penggunaan layanan untuk
mendukung kebutuhan pengguna software.
SOA adalah sebuah arsitektur yang
merepresentasikan fungsi dalam bentuk layanan
– Mengapa fungsi?
• Karena fungsi menunjukkan abstraksi aktivitas.
sesuatu yang secara alami dilakukan oleh
aplikasi/program, individu, dan organisasi
– Mengapa layanan?
• Karena layanan mengabstraksikan fungsi dan
dapat menunjukkan bentuk hubungan yang
bermakna antara 2 pihak yang berkomunikasi
(requester dan provider)
Service Oriented Architecture
(SOA)
Service Oriented Architecture
(SOA)

SOA bersifat behind the scence,


ƒ SOA tidak terlihat secara langsung oleh
client, SOA dihadapkan pada client
melalui client UI
ƒ Digunakan untuk berkomunikasi antar
aplikasi
SOA merupakan suatu service yang
“hanya menunggu” (listen) secara terus-
menerus untuk digunakan.
Grid Technology
Grid Technology

penggunaan sumber daya yang melibatkan banyak komputer


yang terdistribusi dan terpisah secara geografis untuk
memecahkan persoalan komputasi dalam skala besar.
Komputasi Model yang menyelesaikan sebuah problem
kedalam beberapa komputer yang terhubung pada waktu
yang bersamaan
Beberapa komputer dalam satu cluster
Memberikan fleksibelitas resource sharing yang tersebar
secara geografis di beberapa domain untuk memecahkan
suatu masalah.
Arsitektur pemroses yang menggabungkan sumber daya
komputer dari berbagai domain untuk mencapai tujuan
utama
Komputer dalam satu jaringan mengerjakan tugas bersama-
sama, sehingga berfungsi sebagai supercomputer
Browser As A Platform
Browser As A Platform

Browser adalah suatu program atau software yang


digunakan untuk menjelajahi internet atau untuk
mencari informasi dari suatu web yang tersimpan
didalam komputer
Platform adalah kombinasi antara sebuah
arsitektur perangkat keras dengan
sebuah kerangka kerja perangkat lunak.
Jadi, Browser dijadikan sebagi sebuah landasan
dalam menjalankan berbagai aplikasi dan
layanan.
Contoh perangkat lunak yang memiliki
kemampuan lintas platform ini antara lain:
• Apache HTTP Server
• MySQL
• PHP
Distributed Computing

merupakan bidang ilmu komputer yang


mempelajari sistem terdistribusi
Sebuah sistem perangkat lunak yang berada
pada komponen lokal dalam sebuah
komunikasi jaringan komputer dan
mengkoordinasikan dengan menggunakan
pesan.
Proses komputasi tidak terjadi dalam satu
komputer saja akan tetapi didistribusikan ke
beberapa komputer
Grid, Utility, dan Cloud computing adalah
percabangan dari distributed computing.
Perbedaan GRID,DISTRIBUTED,CC

Distributed computing memandang sebuah


proses komputasi berdasar bagaimana proses
tersebut diselesaikan
Grid komputer memandang sisi infrastruktur
dari penyelesaian suatu proses.
Cloud Computing memandang penyelesaian
suatu proses dari sisi pemakaiannya. Dalam
cloud computing, berarti si pemakai sama
sekali tidak memiliki resource yang dipakai
untuk memproses permintaannya.
Grid dan Cloud Computing adalah salah satu
bentuk dari distributed computing.
Utility Computing

Sekumpulan sumber daya komputasi, tempat


penyimpanan data dan layanan. Layanan ini sama
halnya seperti pengukuran pada penggunaan listrik,
telepon, dll. yaitu membayar sesuai penggunaan
(Pay As You Go)

Utility computing adalah layanan provisioning dimana


penyedia layanan memberikan sumber daya
komputasi dan infrastruktur ketika diperlukan
pengguna. Biaya yang diberikan lebih detail
tergantung dari penggunaan pengguna

Utility computing adalah suatu model bisnis


penyediaan aplikasi sumber daya infrastruktur IT
kuhususnya berkaitan dengan ‘price model”
Karakteristik Utility Computing

On-Demand self service :


Layanan utility computing
harus dapat
dimanfaatkan oleh user
dan tersedia ketika
dibutuhkan.
Broad network access :
Layanan utility computing
harus bisa diakses dari
mana saja dan kapan
saja dengan/ketika
terhubung internet.
Measured service :
Karena layanan utility
computing ini dibayar
sesuai penggunaan,
maka layanan ini harus
terukur dengan baik.
Broadband Network

Jaringan atau servis Internet yang memiliki


kecepatan transfer yang tinggi karena lebar jalur
data yang besar.
Teknologi broadband atau pita lebar merupakan
salah satu teknologi media transminsi yang
mendukung banyak frekuensi, mulai dari frekuensi
suara hingga video. Teknologi ini bisa membawa
banyak sinyal dengan membagi kapasitasnya
(yang sangat besar) dalam beberapa kanal
bandwidth
Apa yang ditawarkan oleh layanan broadband?
Tentunya akses data multimedia berkecepatan
tinggi berupa layanan gambar, audio, dan video,
termasuk video streaming, video downloading,
video telephony, dan video messaging.s
Broadband Network

Secara sederhana, istilah teknologi


broadband digunakan untuk
menggambarkan sebuah koneksi
berkecepatan 500 Kbps atau lebih.
beberapa mendefenisikan broadband
dengan kecepatan minimal 200 Kbps.
DSL dan kabel modem, yang mampu
mentransfer 512 Kbps atau lebih, kira-kira 9
kali lebih cepat dari modem yang
menggunakan kabel telepon standar
Biasa disebut FOSS atau
open source/free
software
Adalah lisensi yang bebas
digunakan, dimodifikasi,
dan didistribusikan.
istilah yang digunakan
untuk software yang
membuka/membebaska
n source codenya untuk
dilihat oleh orang lain
dan membiarkan orang
lain mengetahui cara
kerja software tersebut
dan sekaligus
memperbaiki kelemahan-
kelemahan yang ada
pada software tersebut
bagian dari perjanjian
layanan secara keseluruhan
antara 2 dua entitas untuk
peningkatan kinerja atau
waktu pengiriman harus di
perbaiki selama masa kontrak
tanggung jawab berbagai
pihak, dimana layanan
tersebut bekerja
memberikan garansi, dimana
jaminan tersebut bagian dari
SLA memilikitingkat harapan
yang disepakati
tetapi dalam SLA mungkin
terdapat tingkat ketersediaan,
kemudahan layanan, kinerja,
operasi atau tingkat spesifikasi
untuk layanan itu sendiri
Service Level Agreements

Contoh SLA adalah menjamin


uptime 99%
Ilustrasinya :
1 hari = 24 jam
1 bulan = 30 hari

1 bulan = 30 hari x 24 jam = 720 Jam


(720 jam merupakan layanan 100%)

Sedangkan jika 99% maka laanan


standard mereka adalah:

99% * 720 jam = 712,8 jam (layanan


standard mereka, sisanya 7,2 jam
dianggap wajar jika layanan itu
mati (down)
Autonomic Sistem

Konsep dimana komputer beserta sistem


infrastruktur komputasinya memiliki
kemampuan self-management atau dalam arti
umumnya ia memiliki kemampuan untuk
memperbaiki dirinya sendiri, yang akan
mengakibatkan sedikit keterlibatan manusia
Konsepnya dari biologis manusia, dimana sistem
saraf manusia dapat mempertahankan jantung
tetap berdetak, kadar gula dalam darah.
Self-managing adalah fungsi dasar dari autonomic
sistem dimana fungsi ini dapat mengambil
tindakan yang tepat berdasarkan pada satu atau
lebih situasi yang mereka rasakan di suatu
lingkungan.
4 aspek self-manajement pada komputasi
Autonomic Sistem
Concept Current computing Autonomic Computing

Self-Configuration Mengintall aplikasi serta konfigurasi Menginstall dan konfigurasi secara


pada sistem dengan manual otomatis aturan bertingkat dengan
dengan waktu yang cukup lama minimal kesalahan dan waktu yang
serta kemungkinan adanya sudah terukur.
kesalahan
Self-optimation Sistem mempunyai ratusan setingan Sistem terus mencari komponen
manual, parameter tuning yang peluang untuk meningkatkan
tidak sama, dan ada perubahan kinerja mereka sendiri secara
pada masing-masing versi efisiensi

Self-Healing Jika ditemukan masalah besar bisa System secara otomatis mendeteksi
memakan waktu lama dan resource kesalahan kemudian
yang banyak memperbaikinya terhadap software
dan hardware

Self-protection Deteksi penyerangan dan recovery Systen secara otomatis mempunyai


dilakukan secara manual pertahanan dari berbagai serangan
dan system pencegahan secara dini
terhadap kemungkina kerusakan.
Web 2.0

Sebuah istilah yang dicetuskan pertama kali


oleh O’Reilly Media pada tahun 2003, dan
dipopulerkan pada konferensi web 2.0
pertama pada tahun 2004, merujuk pada
generasi yang dirasakan sebagai generasi
kedua layanan berbasis web seperti situs
jaringan sosial, wiki, perangkat komunikasi, dan
folksonomy yang menekankan pada
kolaborasi online dan berbagi antar pengguna
O’Reilly Media juga mendefinisikan Web2.0 .
“Web2.0= Web1.0 + Web1.0,” katanya. Jika
Web1.0 adalah mengenai diri kita sendiri,
maka Web2.0 adalah mengenai saling
interaksi antara diri kita sendiri dan orang lain
Web 2.0
Web Aplication Frameworks

Software framework yang didesain untuk mendukung


pengembangan web dinamis,
aplikasi web dan web service.
Pemrograman web berbasis framework didasarkan
pada konsep OOP (Object Oriented Programming)
yaitu pemrograman yang berbasis pada objek
Arsitektur web framework Berhubungan erat dengan
konsep MVC, yaitu :
Model : mengandung fungsi-fungsi untuk berkomunikasi
dengan database, seperti : mengambil data produk dengan
id tertentu, hapus produk, menyimpan komentar pada blog.
View : kode yang mengeluarkan HTML yang akan dilihat oleh
pengunjung.
Controller : kode yang memeriksa input dari pengunjung dan
memilih apa yang harus dilakukan.
Web Aplication Frameworks

Fleksibel untuk pengembangan aplikasi


berbasis web
Dapat digunakan untuk membuat CMS
tertentu sesuai kebutuhan.
Secara umum lebih secure dibanding CMS
karena sistem terbagi 3 (model, view,
controller)
Pengembang web harus menguasai konsep
OOP dan MVC Contoh :
– CodeIgniter (CI)
– CakePHP
– Zend Framework
– DooPHP

Anda mungkin juga menyukai