5
D ahsyatnya Persatuan dalam
Ibadah Haji dan Umrah
Haji Umrah
Rukun Haji
Rukun Umrah
Wajib Haji
Wajib Umrah
Sunah Haji
L aran g an H a j i d a n U m ra h
H ik mah H a j i d a n U m ra h
Sikap Mulia
82 Kelas IX SMP/MTs
A. Renungkanlah
Gambar 5.4. Ibadah haji dimulai dengan niat dan memakai pakaian
ihram.
Sumber: blog.audiohaji.co.id
Setiap bulan Syawal sampai ªul¥ijjah, umat Islam di dunia ini banyak yang
melaksanakan rukun Islam yang kelima, yaitu menunaikan ibadah haji ke Baitullāh.
Menunaikan ibadah haji adalah sesuatu yang amat dirindukan bagi setiap muslim
baik yang belum pernah maupun yang sudah berkali-kali melakukannya. Mereka
berniat dengan sengaja mengunjungi Ka’bah untuk mengerjakan ibadah yang
meliputi wukuf, thawaf, sa’i, tahalul, dan ibadah-ibadah lainnya dengan mengharap
rida dari Allah Swt. Menunaikan ibadah haji harus dilaksanakan dengan ikhlas.
Menunaikan ibadah haji memiliki makna bahwa kegiatan yang dilakukan
oleh para jamaah haji merupakan napak tilas dari sejarah masa lalu yang pernah
dilakukan keluarga Nabi Ibrahim a.s. sebagai simbol perjalanan hidup manusia
sampai di alam akhirat. Semua ritual yang dilakukan membutuhkan kearifan
bagi jamaah haji untuk mendalami hikmah di balik ibadah yang dilakukannya.
Tujuannya agar ada perubahan tingkah laku setelah kembali ke daerah asalnya
masing-masing dengan harapan mendapat predikat haji mabrur.
Kita ketahui bahwa ibadah haji merupakan salah satu ibadah yang diwajibkan
bagi umat Islam yang mampu. Allah Swt menjadikan ibadah ini sebagai salah satu
dari lima rukun Islam. Rasulullah saw. menjelaskan kepada umatnya bagaimana
tata cara pelaksanaan ibadah haji. Pada bab ini kita akan mempelajari tata cara
pelaksanaan ibadah haji dan umrah, ketentuan haji dan umrah serta bagaimana
cara mempraktikkannya dalam bentuk kegiatan manasik di sekolah.
84 Kelas IX SMP/MTs
Rosyid : “Oh, begitu ya. Kalau mampu hartanya bagaimana?”
Farhan : “Mampu hartanya di sini adalah memiliki dana yang cukup
untuk perjalanan haji dan biaya keperluan keluarga yang
ditinggal di rumah.“
Rosyid : “Satu lagi, Han, mampu transportasinya maksudnya apa itu.”
Farhan : “Oh, ya hampir lupa saya, tersedianya alat transportasi bagi
yang jauh dari Kota Mekah. Kalau dari Indonesia sekarang
menggunakan pesawat terbang.”
Rosyid : “Terima kasih, ya, sekarang saya sudah paham. Wah, kita belum
salat dhuha, nih. Ayo kita ke musala dulu.”
Farhan : “Mari, kita salat dhuha dulu, terus kita ke kantin.”
1. Ibadah Haji
Gambar 5.5.
Sumber: img.antaranews.com
Aktivitas Siswa 1:
Amati dan cermatilah Gambar 5.5, Gambar 5.6 dan Gambar 5.7, kemudian
diskusikan dan tulislah komentar atau pertanyaan yang terkait dengan
gambar tersebut.
Aktivitas Siswa 2:
a. Membaca Q.S. ‘²li ‘Imr±n/3:97 beserta artinya dengan cermat.
b. Menjabarkan isinya dan melengkapinya dengan ilustrasi berupa
gambar, video, skema, atau bagan yang sesuai, serta dilakukan secara
berkelompok.
c. Secara berkelompok mendiskusikan kandungan ayat tersebut dan
menyampaikan atau memaparkan hasilnya kepada kelompok lain
untuk dibandingkan dan saling melengkapi.
Secara bahasa, haji berasal dari bahasa Arab, yaitu hajja yang artinya
menyengaja sesuatu. Secara istilah, haji adalah sengaja mengunjungi
Kakbah (Baitullah) untuk melakukan beberapa amal ibadah dengan
86 Kelas IX SMP/MTs
syarat-syarat yang telah ditentukan. Ibadah haji adalah rukun Islam
yang kelima. Mekah adalah tempat kelahiran Nabi Muhammad saw. Di
Kota Mekah, terdapat Kakbah yang dijadikan kiblat bagi kaum muslim
seluruh dunia ketika melakukan salat.
Ibadah haji ini hukumnya wajib bagi yang mampu sebagaimana
firman Allah Swt. sebagai berikut.
Aktivitas Siswa 3:
a. Membaca materi syarat wajib haji berikut ini!
b. Membuat ilustrasi berupa gambar, video, skema, atau bagan yang
sesuai, dan dilakukan secara berkelompok.
c. Secara berkelompok mendiskusikan materi tersebut dan menyampai
kan atau memaparkan hasilnya kepada kelompok lain untuk di
bandingkan dan saling melengkapi.
1) Islam
Haji merupakan kewajiban bagi orang yang beragama Islam.
Jika ada orang yang bukan muslim pernah melaksanakan haji
kemudian ia masuk Islam, ia masih tetap mempunyai kewajiban
melaksanakan ibadah haji.
2) Baligh
Anak kecil belum memiliki kewajiban untuk melaksanakan
ibadah haji. Apabila ada anak kecil menunaikan ibadah haji, hajinya
tetap sah, namun hal ini tidak menggugurkan kewajibannya.
Artinya, kelak kalau sudah dewasa, dia masih tetap mempunyai
kewajiban untuk menunaikan ibadah haji.
3) Berakal Sehat
Orang yang akalnya tidak waras (gila) tidak wajib melaksanakan
haji. Orang semacam ini tidak mempunyai kelayakan untuk
mengerjakan ibadah. Apabila orang gila menunaikan ibadah haji,
hajinya tidak sah.
4) Merdeka
Melaksanakan haji bagi hamba sahaya adalah tidak wajib.
Ibadah haji adalah ibadah yang lama temponya, memerlukan
perjalanan jauh dan diisyaratkan kemampuan dalam bekal
dan kendaraan. Hal ini mengakibatkan terabaikannya hak-hak
majikan yang berkaitan dengan hamba sahaya.
88 Kelas IX SMP/MTs
5) Mampu
Adanya kesanggupan baik fisik, materi, dan keamanan
dalam melaksanakan ibadah haji.
c. Rukun Haji
Aktivitas Siswa 4:
a. Membaca materi ’’Rukun Haji’’ berikut ini!
b. Membuat ilustrasi berupa gambar, video, skema, atau bagan yang
sesuai, dan dilakukan secara berkelompok.
c. Secara berkelompok mendiskusikan materi tersebut dan me
nyampaikan atau memaparkan hasilnya kepada kelompok lain
untuk dibandingkan dan saling melengkapi.
d. Wajib Haji
Aktivitas Siswa 5:
Bacalah materi “Wajib Haji”, kemudian secara berkelompok, mendiskusikan
nya serta menyampaikan atau memaparkan hasilnya kepada kelompok
lain untuk dibandingkan dan saling melengkapi.
90 Kelas IX SMP/MTs
Artinya: “(Musim) haji itu (pada) bulan-bulan yang telah di
maklumi....(Q.S. al-Baqarah/2:197)
e. Sunah Haji
Aktivitas Siswa 6:
Bacalah materi “Sunah Haji”, kemudian secara berkelompok mendiskusi
kannya dan menyampaikan atau memaparkan hasilnya kepada kelompok
lain untuk dibandingkan dan saling melengkapi.
92 Kelas IX SMP/MTs
f. Larangan Haji
Berikut ini adalah hal-hal yang tidak boleh dilakukan selama jamaah
haji sedang ihram.
1) Bagi laki-laki
a) Memakai pakaian yang berjahit, baik jahitan biasa, sulaman,
dan atau diikatkan kedua ujungnya.
b) Menutup kepala.
2) Bagi perempuan
Menutup muka dan kedua telapak tangan.
3) Larangan bagi laki-laki dan perempuan
a) Memakai wangi-wangian baik dipakainya pada badan atau
pada pakaian.
b) Menghilangkan rambut atau bulu badan yang lain.
c) Memotong kuku.
d) Mengakadkan nikah, baik menikahkan, menikah atau menjadi
wali nikah.
e) Bersetubuh bagi suami istri.
f ) Berburu dan membunuh binatang darat yang liar dan halal
dimakan.
g. Dam Haji (Denda Haji)
Aktivitas Siswa 7:
Bacalah materi “Dam Haji”, kemudian secara berkelompok mendiskusikan
nya dan menyampaikan atau memaparkan hasilnya kepada kelompok lain
untuk dibandingkan dan saling melengkapi.
2. Ibadah Umrah
Gambar 5.11.
Sumber: kkcdn-static.kaskus.co.id
94 Kelas IX SMP/MTs
Gambar 5.12. Gambar 5.13.
Sumber: ahmadmushofihasan.files. Sumber: kafeastronomi.com
wordpress.com
Aktivitas Siswa 8:
Amati dan cermatilah Gambar 5.11, Gambar 5.12, dan Gambar 5.13,
kemudian diskusikan dan tulislah komentar atau pertanyaan yang terkait
dengan gambar tersebut.
96 Kelas IX SMP/MTs
3) Sai
Sa’i adalah berlari-lari kecil dari Bukit Safa ke Bukit Marwah.
4) Tahalul
Tahalul adalah mencukur sekurang-kurangnya tiga helai rambut.
5) Tertib
Tertib, yaitu mendahulukan yang dahulu di antara rukun-rukun itu.
d. Wajib Umrah
Adapun wajib umrah adalah sebagai berikut.
1) Ihram dari miqat-nya
Miqat di dalam umrah ada dua macam, yaitu: miqat zamani
(sepanjang tahun) dan miqat makani (sama dengan miqat haji)
2) Menjauhi segala larangan umrah yang jumlah dan bentuk
larangannya sama dengan larangan haji.
= Sangat Setuju
= Setuju
= Kurang Setuju
1. Bila suatu ketika saya mempunyai kemampuan untuk pergi haji, saya akan
segera melaksanakannya.
98 Kelas IX SMP/MTs
2. Sebagai umat Islam yang taat beragama, saya selalu mengutamakan
kepentingan agama daripada kepentingan pribadi.
3. Bila suatu saat nanti saya menjadi orang yang sukses, saya akan selalu
melaksanakan salat lima waktu pada awal waktu dan selalu membayar
zakat. Saya juga berniat melaksanakan ibadah haji dan menghajikan
kedua orang tua saya.
4. Memaafkan kesalahan orang lain merupakan akhlak terpuji. Saya akan
memaafkan kesalahan orang lain yang pernah menyakiti saya.
5. Saya selalu melakukan ibadah puasa arafah pada setiap tanggal 9 bulan
Zulhijjah.
E. Kisah Teladan
F. Rangkuman
G. Ayo Berlatih
A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang
paling tepat !
a. ihram c. sa’i
b. wukuf d. tahallul
7. Orang yang diwajibkan untuk melaksanakan haji adalah orang yang ....
a. pejabat c. merdeka
b. kaya raya d. mampu
a. umrah c. tawaf
b. sa'i d. wukuf
a. wada’ c. haji
b. ifadah d. qudum
C. Tugas
1. Buatlah laporan tentang praktik manasik haji di sekolahmu!
2. Pak Kosim seorang direktur sebuah perusahaan yang bergerak di
bidang pertambangan. Hartanya banyak, rumah mewah dan kaya raya.
Sebenarnya, ia sudah berkewajiban untuk melaksanakan ibadah haji,
tetapi ia belum mempunyai niat untuk pergi haji atau selalu menunda-
nunda. Suatu ketika, Pak Kosim dilanda musibah sampai habis harta
bendanya. Bagaimana hukum melaksanakan haji bagi Pak Kosim, pada
saat dia kaya raya dan selalu menunda-nunda untuk berangkat haji
sampai ia jatuh miskin?
3. Cari dan bacalah kisah Nabi Muhammad saw. dalam mengerjakan
¯awaf wada’. Berdasarkan kisah tersebut, rumuskanlah perintah apa
yang yang harus dilakukan oleh umat Islam!