6
K ehadiran Islam Mendamaikan
Bumi Nusantara
Sikap Mulia
B. Dialog Islami
Aktivitas Siswa 1:
Amati dan cermatilah Gambar 6.4, 6.5 dan 6.6, kemudian diskusikan
dan tulislah komentar atau pertanyaan yang terkait dengan gambar
tersebut.
Aktivitas Siswa 2:
Bersama kelompokmu, carilah biografi ’’Wali Songo’’. Kemudian,
kemukakan jasa-jasanya dalam penyebaran Islam di tanah Jawa.
Aktivitas Siswa 3:
Bacalah materi “Cara-Cara Dakwah di Nusantara”, kemudian secara
berkelompok mendiskusikannya dan menyampaikan atau memaparkan
hasilnya kepada kelompok lain untuk dibandingkan serta saling
melengkapi.
Aktivitas Siswa 4:
a. Membaca materi ’’Kerajaan-Kerajaan Islam di Nusantara’’ berikut ini!
b. Secara berkelompok mencari bukti-bukti peninggalan kerajaan-
kerajaan tersebut.
c. Lengkapilah dengan gambar, foto, peta, atau video yang berkaitan
dengan sejarah kerajaan-kerajaan tersebut.
d. Menyampaikan atau memaparkan hasilnya kepada kelompok lain
untuk dibandingkan dan saling melengkapi.
f. Kerajaan Banjar
Kerajaan Banjar adalah kerajaan Islam di Pulau Kalimantan, tepatnya
di Provinsi Kalimantan Selatan saat ini. Pusat Kerajaan Banjar yang
pertama adalah daerah di sekitar Kuin Utara (Banjarmasin sekarang).
Namun, setelah keraton di Kuin dihancurkan oleh Belanda, pusat
kerajaan dipindahkan ke Martapura. Kerajaan ini berdiri pada tahun
1526 M dengan Sultan Suriansyah (Raden Samudra) sebagai sultan
pertama.
Seiring dengan berjalannya
waktu, Kerajaan Banjar makin
berkembang dan bertambah luas
wilayahnya. Wilayah kekuasaan
Kerajaan Banjar meliputi
Banjarmasin, Martapura, Tanah Laut,
Margasari, Amandit, Alai, Marabahan,
Banua Lima, serta daerah hulu
Sungai Barito. Wilayah kekuasaan Gambar 6.15. Kerajaan Banjar
Kerajaan Banjar makin luas hingga Sumber: bubuhanbanjar.files.
wordpress.com
ke Tanah Bumbu, Pulau Laut, Pasir,
Berau, Kutai, Kotawaringin, Landak, Sukadana dan Sambas. Semua
wilayah tersebut adalah wilayah Kerajaan Banjar (yang apabila dilihat
dari peta zaman sekarang, Kerajaan Banjar menguasai hampir seluruh
Pulau kalimantan).
Kerajaan Banjar runtuh pada saat berakhirnya Perang Banjar
pada tahun 1905 M. Perang Banjar merupakan peperangan melawan
Belanda. Raja terakhir adalah Sultan Muhammad Seman (1862 –1905
M). Beliau wafat pada saat melakukan pertempuran dengan Belanda di
Puruk Cahu.
g. Kerajaan Gowa-Tallo
Pada awalnya, di daerah Gowa, terdapat sembilan komunitas,
yang dikenal dengan nama Bate Salapang (Sembilan Bendera), yang
kemudian menjadi pusat Kerajaan Gowa: Tombolo, Lakiung, Parang-
Parang, Data, Agangjene, Saumata, Bissei, Sero, dan Kalili. Kemudian
semua komunitas bergabung dan sepakat membentuk Kerajaan
= Sangat Setuju
= Setuju
= Kurang Setuju
2. Sebagai siswa, saya harus berdakwah dengan cara rajin belajar dan
menunjukkan akhlak mulia kepada siapa pun.
3. Para ulama penyebar Islam di Nusantara melakukan dakwah dengan cara
damai dan jauh dari paksaan atau kekerasan. Sebagai generasi penerus,
hal ini patut untuk saya teladani.
4. Berdakwah tidak hanya dengan cara pidato atau ceramah, tetapi bisa
lewat media sosial, media internet, dan media elektronik lainnya. Untuk
itu, saya akan memanfaatkan media-media tersebut untuk berdakwah.
5. Saya bangga menjadi warga negara Indonesia karena kaya sumber daya
alam, penduduknya ramah, dan mayoritas beragama Islam.
E. Kisah Teladan
G. Ayo Berlatih
A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang
paling tepat!
1. Sebelum Islam datang, Nusantara berada dalam pengaruh agama ....
a. Kristen c. Kong Hu Cu
b. Hindu-Budha d. Katolik
a. penjajahan c. damai
b. peperangan d. penipuan
C. Tugas
1. Carilah di internet atau buku tentang biografi tokoh-tokoh sebagai
berikut: Sultan Agung Tirtayasa, Panembahan Senopati, Sultan
Baabullah, Sultan Iskandar Muda, Raden Patah!
2. Misalnya ada salah seorang teman kamu yang membenci salah seorang
ustaz, padahal kamu kenal dekat dengan ustaz tersebut, dan dalam
pandangan umum ustaz tersebut adalah ustaz yang baik dan patut
diteladani. Sebagai seorang teman, apa yang harus kamu lakukan?
3. Setiap muslim wajib berdakwah menyebarkan Islam. Rumuskanlah
cara-cara dakwah yang efektif dan efisien di zaman sekarang!