Lampiran 6

KUESIONER
HUBUNGAN MOTIVASI DAN SIKAP PERAWAT DENGAN
PENERAPAN KOMUNIKASI SBAR SAAT TIMBANG
TERIMA DI RUANG RAWAT INAP RUMAH
SAKIT ROBERT WOLTER
MONGINSIDI TELING
MANADO
Petunjuk pengisian : Berilah tanda (√) pada kotak yang disediakan sesuai dengan
kriteria pertanyaan
A. Identitas Responden

No Responden :

Umur :

Jenis Kelamin :

Pendidikan :

Lama Bekerja :

Keterangan : 1. Kadang-kadang .
2. Sering.
3. Selalu.

B. Kuesioner Motivasi
No Pertanyaan Kadang- Sering Selalu
kadang
1. Saya melaksanakan asuhan keperawatan dengan tepat waktu
sesuai kebutuhan pasien
2. Saya melaksanakan asuhan keperawatan berdasarkan proses
keperawatan dengan penuh tanggung jawab
3. Saya melaksankan tugas keperawatan sesuai dengan jadwal
yang diberikan
4. Saya harus memperhatikan hasil kerja dengan teliti
5. Saya harus mendapat dukungan baik dalam melaksankan
asuhan keperawatan dangan teman sejawat saya
6. Rumah sakit harus sering mengadakan pelatihan untuk
meningkatkan ketrampilan perawat
7. Saya selalu diberikan penghargaan terhadap hasil kerja saya
yang baik
8. Pemberian insentif dapat memotivasi saya dalam
melaksanakan proses keperawatan dengan lebih baik.
9. Saya merasa puas atas insentif yang diberikan
 KUESIONER

HUBUNGAN MOTIVASI DAN SIKAP PERAWAT DENGAN

PENERAPAN KOMUNIKASI SBAR SAAT TIMBANG
TERIMA DI RUANG RAWAT INAP RUMAH
SAKIT ROBERT WOLTER
MONGINSIDI TELING
MANADO
Petunujuk pengisian : Berilah tanda (√) pada kotak yang disediakan sesuai dengan
kriteria pertanyaan
A. Identitas Responden

No Responden :

Umur :

Jenis Kelamin :

Pendidikan :

Lama bekerja :

Keterangan : 1. Tidak pernah.

2. Kadang-kadang .
3. Sering .
4. Selalu
B. Kuesioner Sikap
No Pertanyaan Tidak Kadang- Sering Selalu
pernah kadang
1 Saya dalam memberikan pelayanan harus memperhatikan
keamanan pasien.
2 Saya dalam memberikan pelayanan harus membina hubungan
saling percaya dengan pasien
3 Saya harus memberikan pelayanan kepada pasien sesuai
kebutuhan dan keluhan pasien
4 Saya perluh melaporkankan secara tertulis apabila ada
kesalahan dalam perawatan, karena berdampak merugikan
bagi pelayanan asuhan keperawatan.
5 Saya tidak perluh verifikasi untuk ketepatan komunikasi
verbal/non verbal dan via telepon.
6 Saya harus menghargai dan menghormati pada saat pasien
menyampaikan keluhannya
7 Saya selalu melakukan identifikasi saat menerima pasien
baru
8 Saya harus selalu ramah pada pasien.
9 Saya harus bersikap professional pada semua pasien
 LEMBAR OBSERVASI

HUBUNGAN MOTIVASI DAN SIKAP PERAWAT DENGAN

PENERAPAN KOMUNIKASI SBAR SAAT TIMBANG
TERIMA DI RUANG RAWAT INAP RUMAH
SAKIT ROBERT WOLTER
MONGINSIDI TELING
MANADO
Petunujuk pengisian : Berilah tanda (√) pada kotak yang disediakan sesuai dengan
kriteria pertanyaan
A. Identitas Responden

Nama Inisial :

Umur :

Jenis Kelamin :

Pendidikan :

Lama Bekerja :

Keterangan : 1. Tidak sesuai ( kegiatan yang tertera tidak

dilaksanakan)
2. Kurang sesuai ( kegiatan dilakukan, namum masih ada
yang kurang jelas dan tidak fokus )
3. Sesuai ( kegiatan yang dilakukan dengan lengkap jelas
dan singkat )
B. Lembar Observasi SOP Komunikasi SBAR

No Observasi SOP Komunikasi SBAR Tidak Kurang Sesuai

sesuai sesuai
A Situation ( kondisi terkini pasien)
1. Perawat menyebutkan nama dan umur pasien.
2. Perawat meyebutkan tanggal pasien masuk ruangan dan hari perawtan.
3. Perawat penyebutkan nama dokter yang bertangung jawab atas pasien.
4. Perawat menyebutkan diagnosa medis pasien/masalah keperawatan pasien
5. Perawat menyebutkan masalah keperawatan pasien yang sudah dan belum
teratasi
B Bacground (info penting yang berhubugan dengan kondisi pasien terkini)
6. Perawat menjelaskan intervensi/tindakan dari setiap masalah keperawatan
pasien
7. Perawat menyebutkan riwayat alergi/pembedahan
8. Perawat menyebutkan pemasangan alat invasive ( infus, kateter, oksigen,dll),
serta pemberian obat dan cairan infus
C Assesment (hasil pengkajian kondisi pasien terkini)
9. Perawat menjelaskan hasil pengkajian terkini sperti TTV
10. Perawat menjelaskan pengkajian lain yang mendukung sperti hasil lab,fhoto
thorax, dll.
D Recommendation / Rekomendasi
11. Perawat menjelaskan intervensi / tindakan yang sudah teratasi dan belum
teratasi serta tindakan yang harus dihentikan atau dilanjutkan.