LAPORAN PRAKTIKUM IMUNOLOGI

PERTEMUAN III
1 Hari/Tanggal Senin, 18 Mei 2015
2 Judul Pemeriksaan Widal (metode tabung)
3 Tujuan Untuk membantu menegakkan pemeriksaan demam
typhoid. Mengetahui adanya antibody spesifik terhadap bakteri
Salmonella.
Untuk mendeteksi penyakit typus dan berat ringannya infeksi oleh
bakteri Salmonella typhii dengan melihat titer antibodi dalam serum 

4 Manfaat 1.Bagi SiswaSebagai pengalaman belajar di bidang penelitian,

menambah wawasan dan untuk mendalami, mengembangkan serta
mengaplikasikan disiplin ilmu yang diperolehselama sekolah
2. Bagi SekolahD i h a r a p k a n d a p a t b e r g u n a d a l a m p r o s e s
b e l a j a r m e n g a j a r t e r u t a m a d a l a m h a l  praktikum bidang
Imunologi Serologi sebagai tambahan ilmu pengetahuan danmenambah
wawasan yang dapat digunakan bagi siswa
3. Bagi Masyarakat S e b a g a i p e n g e t a h u a n b a g i m a s y a r a k a t
t e n t a n g d e m a m t i f o i d , b a g a i m a n a c a r a  pencegahan,
pengobatan dan mengatasi demam tifoid
5 Dasar Teori (*minimal 2 paragraf) harus ada sumber
 Pemeriksaan widal ditujukan untuk mendeteksi adanya
antibodi (didalam darah) terhadap antigen kuman Salmonella typhi /
paratyphi (reagen). Sebagai uji cepat (rapit test) hasilnya dapat segera
diketahui. Hasil positif dinyatakan dengan adanya aglutinasi. Karena itu
antibodi jenis ini dikenal sebagai Febrile agglutinin. Hasil uji ini
dipengaruhi oleh banyak faktor sehingga dapat memberikan hasil positif
palsu atau negatif palsu.
Hasil positif palsu dapat disebabkan oleh faktor-faktor, antara lain
pernah mendapatkan vaksinasi, reaksi silang dengan spesies lain
(Enterobacteriaceae sp), reaksi anamnestik (pernah sakit), dan adanya
faktor rheumatoid (RF).

 Hasil negatif palsu disebabkan antara lain : penderita sudah

mendapatkan terapi antibiotika, waktu pengambilan darah kurang dari 1
minggu sakit, keadaan umum pasien yang buruk, dan adanya penyakit
imunologik lain. Demam typhoid (Typhoid Fever) merupakan suatu
penyakit infeksi sistemik yang disebabkan oleh Salmonella typhi maupun
Salmonella paratyphi A, B dan C yang masih dijumpai secara luas di
negara berkembang yang terutama terletak di daerah tropis dan subtropis.
6 Alat dan PR ANALITIK
Reagen A.    Persiapan pasien : tidak ada persiapan khusus
Perisapan sampel : Serum
B.     ALAT
        Batang pengaduk
        Mikropipet (40ul, 20ul, 10ul, 5ul)
        Tabung sentrifuge
        Tip kuning
        Sentrifuge 
B bahan
-          Alkohol 70% dan kapas
        Reagen widal/Tydal
        Spoit 3 ml

7 Sampel Serum
Pemeriksaan
8 Cara Kerja Prose prosedur Kerja
1.     1 .Disiapkan slide yang kering dan bersih dengan 4(empat) lingkaran
2.     2.Dengan mikropipet dimasukkan reagen Tydal dengan volume 40ul ke
dalam lingkaran-lingkaran tadi.
3.      3.Selanjutnya dimasukkan serum denag tingkat titer 1/80 degan volume
sampel 20ul.
4.      4.Di campur dan di goyang
5.      5.Apabila hasil (+) aglutinasi, dilanjutkan lagi dengan tingkatan titer
selanjutnya yaitu 1/160 dan 1/320
6.      6.Di campur dan di goyang.
7.      7.catat dan laporkan hasil
9 Interpretasi no Type Antigen Antigen Antigen Antigen
Hasil Salmonella sp O H AH BH
1 S.typhi O Aglutinasi - - -
2 S.typhi H - Aglutinasi - -
3 S.paratyphi - - Aglutinasi -
4 AH - - - Aglutinasi
S.paratyphi
BH

Titer O yang tinggi : (≥160) atau kenaikan titer yang tinggi menunjukan
infeksi akut
Titer H yang tinggi : (≥160) Menunjukan pernah di faksinasi/ pernah
terjadi infeksi
Untuk perolehan titer 1/80 :-Pernah mengalami Typoid : Normal
-Belum pernah Typoid: pemriksaan dilakukan lagi dalam jangka waktu
5-7 hari
Untuk perolehan titer 1/160 : -Pernah mengalami Typoid : pemriksaan
dilakukan lagi dalam jangka waktu 5-7 hari
-Belum pernah Typoid : (+) Typoid
- Pernah mengalami Typoid : (+) Typoid
- Belum pernah Typoid : (+) Typoid

Hasil pemeriksaan
NAMA PASIEN : Mr.X
JENIS KELAMIN:Laki-Laki
UMUR:21 tahun
HASIL :Negatif (-)atau tidak terjadi aglutinasi
pus
10 Daftar Pustaka daftar pustaka

http://pancarahmat.blogspot.com/2012/07/laporan-imunoserologi-iv-
vi.html
http://junikomang.blogspot.com/2011/09/laporan-imunologi-sesemter-
4.html

Minggu,24 Oktober 2020

(Ni Putu Titah Laksmi Asih)