Anda di halaman 1dari 4

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI GAME

1. Teknologi Game Generasi Pertama (1952-1975)


Teknologi Game pertama kali diciptakan oleh A.S. Douglas tahun 1952 di
Universty of Cambridge (OXO) untuk mendemonstrasikan tesisnya. Kemudian
Douglas berkreasi lagi dengan menciptakan game versi Tic-Tac-Toe yang
diprogram pada komputer EDSAC vaccumtube yang memiliki layar CRT (Cathode
Ray Tube).

Kemudian William Higinbotham menciptakan game Tennis for Two pada tahun
1958 yang dimainkan di osiloskop. Game sederhana yang menampilkan lapangan
tennis dari samping ini memperlihatkan seolah bola dipengaruhi oleh gravitasi
dan harus melewati net. Pada tahun 1961 dimana komputer merupakan barang
yang bisa dikatakan sangat mewah, Steve Russel membuat game bernama
Spacewar karena ketertarikannya dengan kisah fiksi ilmiah karangan Edward E
Smith yang berjudul Skylark. Memanfaatkan pekerjaannya yang menggunakan
komputer mainframe MIT PDP-1 yang biasa dipakai untuk perhitungan statistik,
Steve membuat Spacewar..

Video game mengalami awal perkembangan


pada tahun 1996 oleh mahasiswa-mahasiswa
pada tahun itu memanfaatkan fasilitas
teknologi yang ada di kampusnya untuk
menyalurkan kreatifitas. Kemudian menjadi
lebih berkembang lagi ketika untuk pertama
kalinya dirilis perngkat video game pada
tahun 1972 untuk pasar rumahan Magnavox
Odyssey yang dihubungkan dengan televisi. Pada tahun 1975 produsen magnavox
berhenti memproduksi odyssey karena berhasil mengenalkan mikroprosesor
berbasis konsol. Sebagai gantinya, yaitu mesin yangg khusus menyajikan game
Pong.

2. Teknologi Game Generasi Kedua (1976-1983)

Di generasi kedua ini biasa disebut sebagai debut pertama 8 bit atau kurang lebih
4 bit dalam sejarah komputer dan video game. Pada tahun 1976, dunia game
dihidupkan kembali oleh Fairchild dengan karyanya yaitu VES (Video
Entertainment System). Di generasi kedua ini menjadi primadona konsol game
diantaranya Fairchild Channel F, Magnavox Odyssey versi 2, Attari 2600, dan
Attari 5200.

Pada tahun 1980, produsen konsol muncul menjadikan Atari 2600 sebagai konsep
dasar. Sehingga perkembangan dunia game menjadi semakin pesat. Generasi
kedua ini ditandai dengan game Arcade 3D pertama keluaran Atari
yaitu Battlezone, Pac-Man keluaran Namco, Game & Watch seri video game-
handheld keluaran Nintendo, dan juga APF yang mengeluarkan Imagination
Machine yang merupakan add-on komputer untuk video game APF MP-100.

3. Teknologi Game Generasi Ketiga (1983-1986)


Konsol bernama Famicon/Nintendo Entertainment System (NES) yang dirilis di
akhir tahun 1983 menjadi gebrakan baru yang diciptakan oleh perusahaan
bernama FAMICOM di Jepang. Konsol yang diciptakan FAMICOM ini merupakan
konsol yang pertama kali menampilkan gambar dan animasi resolusi tinggi.
FAMICOM atau yang lebih dikenal dengan Nintendo ini memiliki chip pengaman
pada cartridge game mereka, sehingga seluruh game yang akan dirilis harus
dengan seizin Nintendo. Kemudian muncul game legendaris, yaitu Super Mario.
Karena munculnya super mario yang dengan cepat booming, banyak perusahaan
sofware maupun hardware yang menghentikan produksinya. Bahkan Nintendo
memperluas pemasarannya ke Amerika. Di era ini produksi Nintendo
mendominasi di Amerika dan merajai pasar video game, sehingga terjadi perang
konsol game antara perusahaan konsol game Nintendo dengan SEGA.

4. Teknologi Game Generasi Keempat (1988-1993)


Teknologi Game generasi empat ini disebut dengan generasi 16 bit yang
membawa perubahan pada gameplay, tata suara, grafik. Pada tahun 1988,. SEGA
yang menyaingi Nintendo, merilis generasi konsol selanjutnya yaitu Sega Mega
Drive. Hal tersebut membuat persaingan antara SEGA dan Nintendo semakin
ketat. Meskipun konsol dari SEGA ini memiliki gambar yang lebih tajam dan
animasinya lebih halus dibandingkan Nintendo, tetapi tetap saja Nintendo berada
di titik penjualan tertinggi. Nintendo kembali mengeluarkan konsol generasi baru
mereka pada tahun 1990, yaitu SNES (Super Nintendo Entertainment System).
Meskipun ada beberapa saingan produsen konsol, tetapi kedua konsol Nintendo
tetap menduduki konsol terpopuler. Pada tahun 1990 pula SEGA mengeluarkan
Sega Megadrive yang menyita perhatian para pencinta game, terutama Amerika.
Kemudian SEGA melanjutkan produksi di tahun 1991 dengan game Sonic the
Hedgehognya. Game tersebut juga membuat para pencinta game kareka yang
jauh lebih baik daripada Super Mario.

5. Teknologi Game Generasi Kelima (1994-1999)


Pada tahun 1994, Atari kembali meluncurkan konsol untuk menyaingi konsol dari
SEGA dan Nintendo. Atari Jaguar menyaingi kecanggihan SNES dan Mega Drive,
tetapi penggunaannya yang sulit membuat tertarik pencinta game. Terlebih lagi
pada saat itu Sony mengeluarkan konsol berbasis CD yang super legendaris. Di
Teknologi Game generasi lima inilah muncul konsol game yang bernama
playstation yang diluncurkan oleh Sony. Generasi ini juga bisa disebut dengan era
konsol 32 bit. Konsol berbasis CD keluaran Sony menuai sukses untuk keluaran
pertamanya yang kemudian menjadi konsol terlaris sepanjang masa. Karena
merasa tersaingi, Nintendo meluncurkan Nintendo 64 dan SEGA merilis .

6. Teknologi Game Generasi Keenam (2000-Sekarang)


Teknologi Game generasi enam ini
masih dikuasai oleh Sony. Pada
tahun 2000, Sony semakin
merajalela dengan merilis
Playstation 2 yang berbasis DVD
yang ukurannya lebih kecil. Xbox
yang merupakan keluaran
Microsoft adalah satu-satunya
saingan Playstation. Meskipun tampilan Xbox sangat tajam dan berkualitas, tapi
ternyata game Xbox tidak bisa mengalahkan populernya Playstation 2. Sampai
saat ini sony sudah meluncurkan Playstation versi 3 dan 4, disusul versi ke 5.

Anda mungkin juga menyukai