Anda di halaman 1dari 1

sejarah game development dimulai dengan generasi pertama , pada saat itu orang belum mengenal

konsol atau game komputer, yang mereka tahu adalah video game, yaitu sebuah permainan
elektronik yang menampilkan gambar bergerak (video). Dalam sejarah komputer dan video game,
generasi kedua (biasa disebut sebagai awal era 8 bit atau kurang lebih 4 bit era). Di era generasi
kedua ini yang menjadi primadona konsol game adalah konsol game ATARI.

Generasi ketiga dimulai pada tahun 1983 dengan dipasarkannya Jepang Family Computer atau lebih
dikenal dengan nama FAMICOM(kemudian dikenal sebagai Nintendo Entertainment System di
seluruh dunia). Generasi keempat atau biasa disebut dengan era 16 bit,pada generasi ini NES
mendapat sambutan hangat di seluruh dunia, dan sebuah perusahaan bernama Sega mencoba
menyaingi Nintendo.

Generasi kelima atau disebut juga dengan era konsol 32 bit. dimana konsol game yang paling
populer pada generasi ini adalah Sony Playstation. Setelah jatuhnya Nintendo dan Sega, kini dunia
konsol jadi milik Sony. PlayStation menjadi raja dan bisa dibilang tidak memiliki pesaing. Generasi
keenam ditandai pada saat Sony masih melakukan riset untuk konsol PlayStation 3 yang
menggunakan Blu-Ray, Microsoft kali ini telah mengambil seribu langkah lebih cepat. Xbox 360,
konsol generasi terkini yang memanfaatkan media HD-DVD.

Sekarang ini, profesi dibidang Game sangat menjanjikan, terbukti dengan adanya profesi game
developer, yaitu sebuah profesi dimana seseorang membuat suatu permainan dengan bahasa
pemograman tertentu yang nantinya dipublikasikan.

Tahapan dalam pembuatan game sekarang lebih kompleks, terbukti dengan tahapan yang terbagi
atas Pre-Production, Production,Testing, Penyelesaian dan Pemeliharaan. Bukan saja tahapan yang
menjadi kompleks bahkan software membuat game tersedia berbaagai jenis tergantung dari
kebutuhan developer.

Untuk memenuhi keinginan konsumen yang makin bertambah, maka perusahaan saling
berkompetisi dengan munculnya teknologi yang makin bertambah dengan ditandai adanya virtual
reality dan augmented reality. Lagi- lagi gamers bukan saja disuguhkan dengan teknologi, bahkan
genre pun bertambah dengan adanya role playing game, first person shooter, third person shooter,
real time strategy, multiplayer game serta adventure.

Anda mungkin juga menyukai