Anda di halaman 1dari 2

Nama : Muhammad Fauzan Pratama

NIM : 64212327
Kelas : 64.4D.26
Mata Kuliah : Komunikasi Bisnis
No. Telp : 085717899041

Tema : Strategi Sony untuk melakukan penjualan terhadap produk PlayStation

Jepang 3 Desember 1994 merupakan terciptanya konsol PlayStation dengan produknya


yang bernama PlayStation Original (PSX/PS1) diperkenalkan kepublik yang kemudian disusul
perilisannya di wilayah Amerika pada tanggal 9 September 1995, pada saat itu dunia video
game masih berada dalam grafis dan visual 16 bit seperti Sega Mega Drive dan Super Nintendo,
namun PlayStation muncul dengan kondisi yang berbeda atau bisa dibilang sedikit lebih
berkembang untuk ukuran konsol pada jaman itu, yakni dengan grafis 32 bit. Hal ini
menunjukkan perkembangan visual yang sangat dinamis dengan menggunakan 3D Real Time
pada jaman itu sudah membuat mata termanjakan dengan kualitas visual tersebut, tidak hanya
grafis PlayStation juga konsol pertama yang menggunakan perangkat CD.
Kesuksesan PlayStation dapat dibuktikan dengan melihat fakta bahwa kurang lebih telah
29 tahun sejak pertama kali diluncurkan, konsol ini masih terus menerus melakukan produksi
yang tidak sedikit jumlah pada setiap tahunnya, dan memperkenalkan produk – produk baru
untuk setiap generasinya, serta bisa dipastikan bahwa PlayStation merupakan tulang punggung
bagi perusahaan sekelas Sony. 
Di negara Indonesia sendiri, PlayStation lebih banyak dikenal dari pada rival terkuatnya saat
ini yaitu Xbox maupun Nitendo Switch. Fakta tersebut dapat dipastikan dengan maraknya rental
– rental PlayStation wilayah Indonesia, serta mudahnya akses untuk membeli atau menjual
PlayStation dibandingkan dengan Xbox meskipun faktanya di wilayah amerika sendiri Xbox
menyandang predikat sebagai konsol terkuat karena berbagai macam aspek yang terdapat
didalamnya, namun di Indonesia sendiri kehadiran PlayStation sendiri lebih disambut dibanging
konsol lain sekelasnya.

1. Tujuan Perencanaan Bisnis


Untuk menjadikan konsol PlayStation sebagai konsol ternama yang dapat menjual dari
konsol – konsol lain sekelasnya, adalah dengan cara melakukan pengembangan terhadap
produk untuk terus melakukan beberapa inovasi dalam setiap produk – produk ciptaan
miliknya. Hal ini dilakukan untuk menciptakan rasa bermain Playstation lebih nyata,
lebih interaktif, serta kompetibel dengan aktivitas daring agar pemain atau pelanggan
dapat bermain bersama dengan pemain lain meskipun berada di belahan bumi yang lain
serta dapat dinikmati oleh semua kalangan baik anak – anak maupun orang dewasa serta
dengan, hal ini tentu diharapkan oleh Sony agar konsol mereka tetap menjadi konsol
dengan penjualan terbaik atau terbesar sepanjang sejarah.

2. Audiens
Audiens dari strategi perusahaan ini dapat berupa costumer atau pelanggan yang
merasakan dampak langsung dari inovasi yang dijalankan oleh Sony pada konsol
PlayStationnya, selanjutnya para developer yang berperan penting dalam menuangkan ide
– ide karya seni yakni beberapa video game yang telah mereka buat kedalam visualisasi
yang lebih kompleks dan dengan mekanik yang lebih intens kedalam produk mereka,
serta para publisher selaku perusahaan yang mempublish atau mengeluarkan video game
dan juga mendanai para developer untuk menjual atau menjajakan produk – produk
mereka ke khalayak umum.

3. Ide pokok
Sony selaku perusahaan memiliki cara yang dapat dibilang cukup unik dalam menjual
konsol PlayStation dalam setiap generasi produksinya, yakni dengan cara menunggu
kompetitor untuk merilis atau memperkenalkan produk milik mereka terlebih dahulu.
Sony selaku perusahaan tidak terburu-buru untuk merilis produk teranyarnya tersebut,
karena mereka cukup yakin bahwa konsol mereka lebih kuat dibanding konsol – konsol
lain sekelasnya serta mereka memiliki pelanggan yang loyal dan dapat terbilang cukup
banyak sehingga pergerakan mereka tersebut tidak terlalu berdampak negatif untuk
konsol miliknya, Selain itu, PlayStation juga menggaet beberapa developer game papan
atas untuk membuat game yang hanya bisa dimainkan di konsol PlayStation tersebut,
tujuannya adalah memberikan kesan original bagi para pemainnya.

4. Pemilihan saluran dan media


Saluran komunikasi melalui tulisan dan media cetak, dengan informasi tulisan pelanggan
dapat membaca dan memahami infomasi terkait produk baru dari PlayStation, dengan
media cetak pelanggan juga dapat melihat gambaran produk – produk apa saja yang
ditawarkan oleh Sony selaku pengembang konsol PlayStation. Selain itu media infomasi
juga disebarluaskan melalui sosial media seperti instagram, facebook, twitter dan lain
lain.

Anda mungkin juga menyukai