Anda di halaman 1dari 5

SEJARAH PERKEMBANGAN VIDEO GAME

Video game generasi pertama :


Penemuan video game pertama kali adalah sebuah dasar game yang dibuat berupa alat elektronik
yang bisa berinteraksi dengan pengguna/users dengan berbagai format tampilan. Contoh game
pertama kali dibuat pada tahun 1947, idenya berupa "Cathode Ray Tube Amusement Device" 
dibuat oleh Thomas T. Goldsmith Jr. dan Estle Ray Mann. Dua orang tersebut mematenkan pada
tanggal 25 Januari 1947, yang mana telah mendapatkan pengakuan pada tanggal 14 Desember
1948 sebagai U.S paten No. 2455992. Diinspirasi oleh tampilan pada sebuah radar, alat tersebut
menampilkan sebuah tampilan analog yang memungkinkan pengguna untuk mengontrol sebuh
titik pada layar yang disimulasikan sebagai peluru/misil yang ditembakkan pada sebuah target.
Tahun 1952, AS Douglas membuat game Tic tac toe yang ditampilkan dalam sebuah tabung
vakum computer. Kemudian tahun 1958, Willy Higginbotham membuat game Tennis for Two
yang berjalan di osiloskop yang terhubung ke analog Donner computer.

Tahun 1961 – 1962, game space war dikembangkan di MIT menggunakan grafik vector di PDP-
1. Sega merilis periskop, terciptalah elektronik shooting game, game arcade yang pertama.
Di tahun 1966, Ralp Baer menggali idenya lebih lanjut dan menciptakan sebuah permainan vidio
(video game) yang sederhana untuk dua orang pemain yang dapat diperlihatkan di televisi.
Paermainan ini bernama “Chase” dimana terdapat dua titik yang saling mengejar disekitar layar.
Setelah pendemonstrasian ke direktur perusahaan “R&D” yang bernama Herbert Campman,
beberapa dana dialokasikan dan proyek tersebut membuat sebuah “pejabat”. Bill Harrison
membawa dewan pengurus, dan sebuah “senjata cahaya” (light gun) telah dibuat dari senapan
mainan. Dimana senapan mainan itu membidik sebuah target yang dijalankan oleh pemain lain.
Bill Rusch ikut serta dalam proyek tersebut untuk mempercepat perkembangan dan tak
lama kemudian mesin pengontrol titik (machine control dot) ketiga digunakan untuk
menciptakan permainan ping-pong. Dengan tambahan dana, beberapa permainan diciptakan, dan
Baer mempunyai ide untuk menjual produknya ke perusahaan TV kabel (Cable TV Companies)
yang dapat mengirimkan gambar statis sebagai latar belakang permainan. Sebuah bentuk dasar
(prototype) di demonstrasikan pada bulan Februari 1968 ke Wakil President “Teleprompter”
yang bernama Hubert Schlafly yang menandatangani peretujuan dengan Asosiasi Sanders
(Sanders Associates) tempat Ralp Baer bekerja. Pada saat akhir tahun 60-an, dan awal tahun 70-
an, perusahaan TV kabel mengalami kemerosotan dan kekurangan dana yang berarti jalan
lainnya harus dikejar.
Perkembangan berlanjut kearah hardware dan hasil final permainan di bentuk dasar
“Brown Box”, dimana mempunyai dua kontrol yaitu senjata cahaya dan “16 tombol” (sixteen
switch) di dalam konsol untuk memilih permainan. Baer mendekati beberapa perusahaan televisi
amerika, dan persetujuan akhinya ditandatangani dengan Magnavox di akhir 1969. Setelah
Brown Box diubah menurut kemampuan dana Magnavox, pada bulan May tahun 1972, Brown
Box tersebut dijual ke masyarakat umum dengan nama Magnavox Odyssey. Bernama Nolan
Bushnell melihat demonstrasi Magnavox Odyssey di tahun 1971, dan mempekerjakan Al Alcorn,
untuk membuat versi petualangan dari permainan ping-pong milik Odyssey dengan
menggunakan logika transistor-transistor yang bernama “Pong”. Permainan video rumah (home
video game) mencapai puncaknya setelah keluarnya permainan versi rumah Pong di natal tahun
1975.

Video game generasi kedua:


Tahun 1971-1974, Tahun kelahiran game komersil.
Permainan vidio konsol (video game consol) kedua kadang disebut juga sebagai “awal era 8 bit”.
Di pertengahan tahun 1970-an, penggunaan cartridge diikuti dengan kemajuan CPU(Central
Processing Unit) sebagai dasar konsol. Dengan permainan yang sekarang terdiri dari mikro
prosesor (microprocessor) berbasis kode, permainan ini dimasukkan kedalam kepingan (chips)
ROM (Read Only Memory) yang tertempel didalam tempat plastik cartridge yang dapat
dimasukkan kedalam celah (slot) di konsol. Ketika cartridge di masukkan kedalam konsol, maka
tujuan utama mikro prosesor di dalam konsol adalah membaca memori dari cartridge dan
menjalankan program yang tersimpan disana.

Tahun 1971, Nolan Bushnell mengembangkan computer space, arcade game komersil yang
pertama. Berbasis pada spacewar. Menggunakan grafik vector, real time dan terlalu sophisticated
untuk pasar. Dan gagal.

Tahun 1973, Atari membuat Pong in Arcades.

Di bulan agustus 1976, Fairchild Semiconductor merilis “Fairchild VES” dimana meruapakan
konsol permainan video pertama di dunia yang menggunakan CPU dan memperkenalkan format
penyimpanan kode permainan berbasis cartridge. Ketika Atari merilis VCS di tahun berikutnya,
Fairchild cepat-cepat merubah nama menjadi “Fairchild Channel F”.
Tahun 1977, Atari merilis konsol berbasis CPU dengan nama Video Computer System (VCS),
dan kemudian dipanggil dengan nama Atari 2600. Tahun 1978, Magnavox merilis konsol
berbasis CPU dengan nama Odyssey 2 di Amerika dan Kanada. Philips Electrinic merilis konsol
permainan yang sama sebagai Philips G7000 di beberapa negara Eropa, walaupun tidak
sepopuler Atari. Tahun 1979, Activision diciptakan oleh bekas progamer Atari yang tidak puas.
Di tahun 1980, Intellivision diperkenalkan oleh Mattel. Walaupun kronologis datangnya masih
jauh sebelum “era 16 bit”, tetapi Intellivision mempunyai prosesor yang unik dengan intruksi
panjang 10 bit, dan panjang register 16 bit. Popularitasnya menjulang tinggi berdampingan
dengan Atari 2600.

Tahun 1980, Mattel melepas video game rumahan Intellivision setelah uji sistem pemasaran di
California pada tahun sebelumnya. David Crane, Alan Miller, Bob Whitehead, dan Larry Kaplan
mendirikan Activision, perusahaan pertama yang mengkhususkan diri dalam membuat game.
Atari mengeluarkan game arcade “Battlezone”, game dengan perspektif 3D pertama.
Namco mengeluarkan “Pac-Man”. APF mengeluarkan Imagination Machine, add-on komputer
untuk video game rumahan APF MP-1000. Nintendo yang pertama mengeluarkan seri video
game-handheld dengan nama Game & Watch. “Easter Egg” pertama untuk video game lahir.
Warren Robinett memprogramnya pada game berjudul “Adventure” dari mesin Atari 2600.
Broderbund berdiri. Mindscape berdiri

Tahun 1982, muncul 3 konsol baru, yaitu Emerson Arcadia 2001, Vectrex, dan Coleco Vision.
Vectrex paling unik diantara yang sudah ada, dengan tambahan prafik vektor, dan mempunyai
layar sendiri. Arcadia dan Coleco Vision juga merupakan mesin yang canggih. Awalnya
cartridge hanya 2 KB ROM untuk Atari 2600 dan 4 KB untuk Intellivision. Batas limit tertinggi
ini berkembang dari tahun 1978 sampai tahun 1983, sampai 16 KB untuk Atari 2600 dan
Intellivision, 32 KB untuk Cokeco Vision.

Video Game Generasi ke-3:


Dalam sejarah komputer dan video games, generasi ke 3 dimulai pada th 1983 oleh
Jepang melalui peluncuran Famicom yang sekaran dikenal sebagai Nintendo Entertainment
Sistem. Generasi ini adalah generasi yang pertama setelah video game meledak pada tahun
1983 dan dipertimbangkan sebagai era modern game hiburan yang pertama.
The Famicom (Family Computer) menjadi sangat populer di Jepang setelah era ini dan
mengakhiri keramaian dan persaingan hiburan lainnya di era ini. Famicom American
counterpart, Nintendo Entertainment System, mendominasi pasaran games di Amerika utara.
Walaupun Nintendo Entertainment System telah mendominasi pasaran Amerika utara, tetapi
Sega Master System telah membuat terobosan besar di Brazil dan Eropa dan NES (Nintendo
Entertainment System) tdak akan pernah bias untuk menghancurkan genggaman SEGA tersebut.
Pada akhir dalam generasi ke tiga, Nintendo telah memperkenalkan Game Boy, dimana
dirancang sedemikian mungkin hingga hamper cukup meggunakan satu tangan saja untuk
mengoperasikannya. Dan proses ini dilakukan untuk mendominasi penyebaran di pasar untuk 15
tahun. Selama produk Game Boy telah melakukan penambahan dan pembagusan setiap
tahunnya, sampai Game Boy Micro dan Nintendo DS, dan sebagian Game Boy Color, semua
produk Game Boy Color telah menemukan kecocokkan dengan original released di tahun 1989.
Generasi ketiga ini telah melirik permainan role-playing video games atau yang sering
kita dengar sebagai RPG’s. Editing dan cencorship dari video games telah sering / banayk
digunakan untuk menyetempatkan game-game Jepang di Amerika Utara. Pada era ini, banyak
video-video games terkenal yang memonopoli setiao waktu seperti yang kita temukan. Beberapa
contohnya yaitu sperti Super Mario Bros, Final Fantasy, The Legend of Zelda, Dragon Quest,
Metroid, Mega Man, Metal Gear, Castlevania, Phantasy Star dan Bomberman.
Generasi ini sering salah diketahui sebagai generasi pertama seperti apa yang kita lihat
pada awal industri video games yang kita ketahui sekarang.

Video Game Generasi ke-4:


Dalam sejarah computer dan video games, generasi ke-empat dimulai pada tanggal 30
Oktober 1987 dengan dirilisnya Nippon Electric Company (NEC) PC Engine. Meskipun NEC
telah dirilis sebagai yang pertama pada generasi ke empat, namun di era ini tetap didominasi oleh
persaingan Nintendo dan Sega, Super Nintendo dan Sega Mega Drive. Beberapa perusahaan
hiburan lainnya juga mulai hadir pada generasi ini, salah satunya adalah Neo Geo, salah satu
yang cukup berhasil.
Video Game Generasi ke-5:
Bagian kelima-generasi era (yang lebih dikenal sebagai era 32 bit, dan kadang-kadang,
setelah pelepasan dari Nintendo 64, 64 bit era dan lebih jarang pada era 3D) merujuk ke
komputer dan permainan video, video game konsol, dan video permainan Genggam tersedia
pada akhir abad 20. Generasi kelima yang berlangsung dari sekitar 1993 sampai 2002 dan
didominasi oleh tiga konsol, yang Sega Saturn (1994), yang Sony PlayStation (1994), dan
Nintendo 64 (1996). Pada era ini kita juga dapat melihat perubahan versi dari Nitendo’s Game
Boy : Game Boy Color , Game Boy Light (Japan only), and Game Boy Pocket .

Selama periode ini, umumnya tersedia komputer pribadi menjadi cukup kuat untuk
meniru 8 dan 16-bit sistem dari generasi sebelumnya. Selain itu, perkembangan Internet bisa
dibuat untuk menyimpan dan men-download ROM dan pita gambar dari permainan lama,
akhirnya terkemuka 7 generasi konsol (seperti Xbox 360, Wii, PlayStation 3, dan PlayStation
Portable) untuk membuat lebih banyak tersedia permainan untuk membeli atau mendownload.
Bagian ini memerlukan tambahan citations untuk verifikasi. keputusan ini atas dasar bahwa
mereka akan memberikan permainan pendek beban kali lipat dari sebuah Compact Disk (dan
akan menurunkan pembajakan).

Video Game Generasi ke-6:


Generasi ke 6 mengenai computer, video games dan console game yang ada pada abad ke-
21. Di generasi ke 6 ada beberapa jenis console game seperti : Sega’s DreamCast, Sony
Playstation 2, Nintendo Gamecube, dan Microsft Xbox. Generasi ke 6 dimulai pada saat tanggal
27 November 1998 dengan dirilisnya DreamCast, selanjutnya dikeluarkannya console
Playstation 2 saat Maret 2000. Sedangkan untuk console Gamecube dan Xbox mulai dipasarkan
sekitar bulan September dan November.
DreamCast
Pada awalnya DreamCast sangat berhasil dalam peluncurannya, console ini membantu
mengembalikan reputasi Sega’s karena console yang dibuat Sega’s sebelumnya seperti Sega
Saturn, Sega 32x, dan Sega Mega CD telah gagal. Sega’s telah memutuskan menggunakan alat
GD-ROM( atau yang sering dikenal dengan CD-ROM ) untuk media penyimpanan yang lebih
murah namun tidak bisa dibandingkan dengan kemampuan DVD yang digunakan oleh
Playstation 2.
Playstation 2
Playstation 2 telah menggunakan DVD dan telah mencocokan dengan game-game dari
Playstation yang terdahulu. Sony Computer Entertaiment melindungi perjanjian untuk game-
game seperti : Final Fantasy X, GTA III, Metal Gear Solid 2, dan Kingdom Hearts.
Xbox
Salah satu kemampuan dari Xbox yaitu dapat memasukan music dari CD ke dalam hard
drive, kemampuan ini hanya ada didalam Xbox, penjualannya bisa dikatakan berhasil namun
penjualan Xbox di Jepang kurang begitu memuaskan, hal ini disebabkan karena Microsoft tidak
mampu menjalin kerjasama dengan pengembang game-game di Jepang.
Gamecube
Seperti halnya Xbox, Gamecube juga dapat dimainkan secara online ( salah satu game
online Gamecube yang terkenal yaitu, Star Online). Di akhir generasi ke 6 Nintendo Gamecube
menempati tempat ke-2 di Jepang, di Australia, Eropa, dan Amerika Gamecube hanya bias
menempati tempat ke-3.
Dalam dunia game Microsoft Xbox menggunakan 32 bit dengan set instruksi yang sama
dari inti Coppermine Mobile Celeron, walaupun telah berkurang cache memori (128 kB) dari
setara PC. Xbox juga memiliki 64 MB RAM, 733 MHz dan setara dengan GeForce 3 untuk
computer. Sedangkan untuk Nintendo Gamecube setara dengan 485 MHz, masalah grafiknya
setara dengan ATiRadeon 7200 dan memiliki 32 MB RAM.

Video Game Generasi ke-7:


Dalam sejarah video game , generasi ketujuh , generasi video game sekarang ini. Terfokus dalam
pembuatan sarana atau alat game yang dirilis pada tahun 2004 oleh Nintendo, Microsoft dan
Sony.
Alat yang bersifat pribadi dan dioperasikan sendiri, generasi ketujuh ini dimulai dari 22
November 2005 dengan dirilisnya Microsoft’s Xbox 360 dan diikuti oleh Sony’s Playstation 3
pada 11 November 2006 dan Nintendo’s Wii pada 19 November 2006. Masing-masing sarana
permainan yang baru memperkenalkan type terbaru dalam teknologi. Sebagai contoh, Xbox 360
dan Playstation 3 menawarkan tampilan atau grafik dengan kualitas tinggi, pada saat yang sama
Nintendo’s Wii fokus pada pengendali atau biasa yang disebut joystick dengan menggunakan
sensor gerak. Ketiga saran permainan di atas mempunyai joystick tanpa kabel atau yang disebut
dengan wireless.
Nintendo’s Wii dapat menggunakan teknologi Wi-fi. Sedangkan Sony’s Playstation dapat
digunakan secara portable untuk memudahkan menggunakannya dan tanpa membutuhkan tempat
yang besar.
Xbox 360
Microsoft’s Xbox 360 mencapai puncak permintaan pasar karena ada nilai plus dari yang lain.
Xbox 360 dirilis lebih awal dari pada rivalnya seperti Sony dan Nintendo. Xbos 360 mempunyai
kelemahan yang biasa disebut dengan “Red Ring of Death” yang terjadi pada sistemnya. Oleh
sebab itu pihak Microsoft memberikan garansi 3 tahun pada pemakai agar dapat memperbaikai
segala kerusakan yang diakibatkan oleh system secara gratis. Model terbaru dari Xbox 360 telah
dipatenkan daripada yang sebelumnya, mengurangi panas (tidak cepat panas) dan gagal system.
Dalam memproduksi Xbox, tidak memmbutuhkan biaya yang mahal karena masih menggunkan
teknologi DVD.
Video Output : RGB, VGA, Component, S-Video, Composite, SCART.
Playstation 3
Sony’s Playstation 3 dirilis pada tanggal 11 November 2006 dengan harga yang lebih mahal
daripada rivalnya Xbox. Playstation mempunyai dydtem terbaru seperti Cell Microprocessor dan
Blue Ray. Penggunaan Blue Ray sangat menguntungkan konsumen karena disc yang dipakai
bisa tahan lama.
Video Output : HDMI, RGB, Component, Composite, S-Video, SCART
Wii
Nintendo memasuki generasi ini dengan pendekatan baru dalam Wii Console. Wii lebih memilih
peningkatan kepuasan melalui interaksi pemakai dari pada menggunakan teknologi terbaru.
Teknologi yang dipakai oleh Wii adalah sensor gerak yang dapat memnudahkan pemakai
memainkan game. Persentase penjualan Wii lebih besar dari pada Xbox dan Playstation 3
Video Output : D-Terminal, RGB, Component, Composite, S-Video, SCART

Anda mungkin juga menyukai