NUR AISYAH
(H041191031)
LULU DWIYANTI
(H041191036)
MARCELLA LIANGTO
(H041191043)
Contoh Spesies Rhizopoda
1. Amoeba
• Ektoamoeba
Dengan Ektoamoeba ini
berdasarkan habitat merupakan amoeba yang
atau juga tempat hidup bebas di luar tubuh
hidupnya, Amoeba sebuah makhluk hidup.
tersebut dibedakan Mereka itu biasanya hidup
menjadi 2 (dua) dan tinggal di tempat-
genus, yakni tempat yang lembab.
Ektoamoeba serta Contoh dari Ektoamoeba ini
genus Entamoeba. seperti Amoeba proteus
Ada perbedaan serta Chaos carolinese.
serta contoh Gambar 1: Amoeba proteus Gambar 2: Chaos carolinese
spesies dari kedua
genus Amoeba
yaitu di antaranya:
Contoh Spesies Rhizopoda
Gambar 3: Entamoebahystolitica
Contoh Spesies Rhizopoda
3. Radiolaria
Gambar 5: Colosphaera
Contoh Spesies Rhizopoda
4. Diflugia, ArcelladanHelioza
Gambar 6: Arcella
Siklus Hidup Rhizopoda
Dalam daur hidupnya, E.histolytica mempunyai dua
stadium, yaitu trofozoit dan kista. Bila kista matang
tertelan, kista tersebut tiba di lambung masih dalam
keadaan utuh karena dinding kista tahan terhadap
asam lambung. Di rongga terminal usus halus,
dinding kista dicernakan, terjadi ekskistasi dan
keluarlah stadium trofozoit yang masuk ke rongga
usus besar. Dari satu kista yang mengandung 4 buah
inti, akan terbentuk 8 buah trofozoit. Dalam tinja
stadium ini biasanya berinti 1 atau 4, kadang-kadang
terdapat yang berinti 2. Di endoplasma terdapat
benda kromatoid yang besar, menyerupai lisong dan
terdapat vakuol glikogen. Benda kromatoid dan
vakuol glikogen dianggap sebagai makanan
cadangan, karena itu terdapat pada kista muda. Pada
kista matang, benda kromatoid dan vakuol glikogen
biasanya tidak ada lagi. Stadium kista tidak patogen,
tetapi merupakan stadium yang efektif. Dengan
adanya dinding kista, stadium kista dapat bertahan
terhadap pengaruh buruk diluar badan manusia.
Infeksi terjadi dengan menelan kista matang.
Siklus Hidup Rhizopoda
Siklus hidup E. histolytica dimulai
saat kista infeksius masuk melalui
makanan atau minuman yang
terkontaminasi feses dari penderitanya.
Kaitannya dengan sanitasi buruk
menjelaskan banyaknya penyakit ini di
negara berkembang. Setelah tertelan dan
melewati lambung organisme ini keluar
dari kistanya dan muncul sebagai
trophozoite aktif di usus besar.
Trophozoite bermultiplikasi sederhana
dan membungkus diri dalam kista
bersamaan dengan pergerakan makin ke
usus besar bawah. Kista infeksius
kemudian dikeluarkan bersama feses dan
dapat bertahan di lingkungan lembap
selama berminggu-minggu sampai
berbulan-bulan. Trophozoite yang belum
dibungkus dalam kista jika keluar
bersama feses tidak bersifat infeksius.
Thank You