Anda di halaman 1dari 10

CHRYSOPHYTA

Kelompok 1 - Perikanan B
Anggota
Qozza Khalisa A. (230110230059)
Luthfy Adhitya G. (230110230060)
Diani Rizka Aufa (230110230061)
Imam Askari Salman (230110230062)
Gheavanka Chaezarahma (230110230063)
Addinda Amalliyah (230110230064)
Pengertian

Chrysophyta atau dikenal sebagai ganggang kuning keemasan


merupakan salah satu jenis ganggang yang memiliki pigmen
dominan karotin, yaitu klorofil a, klorofil c, karoten, xantofil
dan fikosantin serta hidup dengan cara autotrof.

Kebanyakan chrysophyta hidup di air tawar, walaupun ada


beberapa yang hidup di air laut.
Ciri-Ciri
1. Bersifat autotrof, hal ini dikarenakan ganggang keemasan memiliki
klorofil yang dapat melakukan fotosintesis.
2. Memiliki dinding sel, namun ada juga yang tidak memiliki dinding sel.
3. Dinding sel mengandung selulosa, silika atau pektin.
4. Pada inti sel bersifat eukariotik yang artinya inti sel memiliki membran.
5. Ada yang berbentuk uniseluler atau bersel satu, dan ada yang berbentuk
multiseluler atau bersel banyak.
6. Habitat chrysophyta di wilayah perairan seperti air tawar, air laut dan
juga ada yang hidup di darat pada tempat-tempat lembap.
7. Memiliki pigmen karoten, klorofil a, klorofil c dan xantofil.
8. Sebagian besar chrysophyta yang memiliki dinding sel bergerak dengan
flagela dan ada yang tidak memiliki dinding sel bergerak merayap seperti
amoeba.
Jenis-Jenis Chrysophyta

Uniseluler Multiseluler
Ochromonas adalah salah satu jenis Vaucheria merupakan jenis chrysophyta
chrysophyta yang memiliki dua flagela. multiseluler yang hidup berkoloni dalam
Ochromonas dapat tumbuh secara filamen yang berbentuk tabung dan
autotrof maupun heterotrof. kadang ada yang bercabang. Jenis alga
Navicula atau diatome adalah jenis ini hidup menempel di darat pada
chrysophyta yang memiliki bentuk tubuh permukaan rizoid. Filamen pada
kotak atau elips, dan jika mati fosilnya vaucheria berinti banyak dan tidak
akan membentuk tanah diatome. dibatasi oleh dinding sekat.
Klasifikasi
KELAS XANTHOPHYCEAE
(ganggang kuning kecoklatan). Mempunyai klorofil dan xantofil.
1 Ordo : Botrydiales, Chloramoebales, Heterogloeales, Mischococcales,
Rhizochloridales, Tribonematales, Vaucheriales.
Contoh : Vaucheria sp.

KELAS CHRYSOPHYCEAE
(alga coklat keemasan) karena pigmen dari betakaroten dominan.
2 Ordo : Chromalines, Chromulinales, Chrysamoebidales, Chrysapiales, Chrysocapsales,
Chrysosphaerales, Ditcyochales, Synurales, Phaeothamniales, Thallochrusidales.
Contoh : Ochromonas, Synura.
Klasifikasi
KELAS BACILLARIOPHICEAE
(mikroalga berwarna kuning hingga coklat) dikenal dengan sebutan diatom. diatom
merupakan mikroalga seluler, dapat membentuk koloni, dinding selnya mengandung
silika dan terdiri dari dua valva bentuknya ada yang simetri bilateral dan simetri

3 radial.
Ordo : Arachnoidiscales, Asterolamprales, Biddulphiales, Chaetocerotales,
Coscinodiscales, Eupodiscales, Hemiaulales, Lithodesmiales, Melosirales.
Rhizosoleniales, Thalassiosirales, Achnanthales, Bacillariales, Cymatosirales,
Eunotiales, Fragilariales, Licmophorales, Naviculales, Surirellales, Tabellariale.
Contoh : Bacteriastrum sp. ,Chaetoceros, Navicula sp. , Pinnularia.
Kebiasaan Makan

Chrysophyta mencari nutrisi dengan cara :


Fotoautrotofi (menghasilkan energinya sendiri menggunakan
cahaya dan karbondioksida)
Saprotopi (memakan detritus)
Fagotropif (pemakan tumbuhan atau organisme lain).
Reproduksi

Aseksual Seksual
Zoospora ini dianggap sebagai struktur Reproduksi seksual pada Chrysophyta
majemuk yang terdiri dari kumpulan adalah dengan cara OOGAMI, yaitu
zoospora kecil yang berflagela dua yang dengan membentuk oogonia (pembentuk
masing-masing tidak memisahkan diri. gamet betina) dan anteridia (pembentuk
Setelah zoospora ini dilepaskan, kemudian gamet jantan) pada filamen yang sama.
bergerak dengan flagelanya ke tempat Sel telur yang dihasilkan berukuran besar
baru. Setelah menetap, flagela dilepaskan dengan satu inti yang mengandung
dan berkecambah membentuk Vaucheria klorofil. Sperma yang dihasilkan anteridia
baru. Selain pembentukan zoospora, ada mempunyai flagela yang kecil. Setelah
juga spesies Chrysphyta yang reproduksi terjadi pembuahan akan terbentuk zigot.
aseksualnya dengan cara membelah diri Setelah dilepaskan dari induknya, zigot
seperti pada Ochromonas. siap tumbuh membentuk filamen baru.
Peran & Manfaat
MENGUNTUNGKAN (+)
Sebagai sumber makanan (diatom untuk pakan ikan, laminariales, sargassum)
Bahan baku industri (Alginat untuk makanan, kosmetik dan obat-obatan
sedangkan algae merah untuk agar-agar / gel)
Sebagai penghasil oksigen dan penyerap karbondioksida

MERUGIKAN (-)
Bisa menyebabkan blooming yang dapat menyebabkan kematian massal
untuk organisme di perairan tersebut.
Contoh algae Pseudochattonella spp. dan Karenia brevis spp.
Deplesi oksigen. Ketika alga mati dan terurai, mereka dapat menghabiskan
oksigen di air, yang menyebabkan kematian organisme lain.

Anda mungkin juga menyukai