Anda di halaman 1dari 1

TEKS ULASAN FIKSI

Informasi Buku

Judul : Mozachiko
Penulis        : Poppi Pertiwi
Penerbit     : Loveable
Terbit        : 2019 (cetakan ke empat)
Total halaman : 352

Sinopsis Buku
Tampaknya Poppi Pertiwi, penulis muda asal Bali ini, merupakan penulis novel memiliki taste cerita yang
kena dengan pasarnya. Hal ini dibuktikan oleh buku Mozachiko ini, yang telah memasuki cetakan keempat
dalam kurun waktu kurang dari satu tahun.

Dari covernya, buku Mozachiko ini sangat bagus, dimana terdapat ilustrasi karakter Chiko Gadangga dengan
latar belakang putih bersih. Judul dan ilustrasi karakter ini diemboss. Enak sekali untuk dielus-elus, memberi
kesan kepada pembaca bahwa penerbit memang niat betul dalam membuat buku ini.

Sementara dari plot cerita keseluruhan, buku fiksi Mozachiko sudah sangat oke. Hanya ada beberapa
kelemahan dari konflik yang coba dibangun Poppi Pertiwi. Misalnya, Chiko hanya digambarkan sebagai
cowok dingin yang ditinggal kerja ayah-ibunya yang sibuk, tapi kehidupan orangtua Chiko itu tidak
digambarkan secara detail. Hal ini berbanding terbalik dengan kehidupan Moza yang lebih banyak dieksplor.
Ia hidup bak Cinderella yang dibenci orangtua dan adik tirinya.

Konflik makin mengambang tatkala Moza mendapat kekuatan untuk berubah menjadi lebih garang. Itu hanya
tampak di permukaan saja. Sebab, Chiko berhasil “menjatuhkan” Moza, sehingga gadis itu kembali menjadi
gadis tanpa daya.

Tingkat kegalauan yang dialami para tokohnya juga diketahui sangat kompleks. Jauh lebih kompleks
dibandingkan kesulitan hidup yang dijalani orang dewasa.
Well, itu hanya hal-hal minor, tapi sedikit diperparah dengan font yang terlalu kecil untuk ukuran buku
novel. Dan masih terdapat typo, meski tidak banyak.

Kelebihan Buku
 Plot keseluruhan novel ini sangat baik, dimana para pembaca akan mengikuti lika-liku kehidupan
Chiko yang keras. Sisipan konflik membikin pembaca makin penasaran.

Kekurangan Buku
 Novel ini kurang detail.
 Beberapa bagian cerita dikhawatirkan memiliki dampak buruk bagi pembaca, tepatnya saat Chiko
kecewa mengetahui Moza dan Draco pacaran dan memilih untuk mabuk-mabukkan.

Anda mungkin juga menyukai