Anda di halaman 1dari 3

Denisa Chrissiera

125180014
Tugas Pertemuan 2 Agama Buddha
Kelas AX

1. Jelaskan konsep filsafat ketuhanan agama Buddha bersifat, realisme, bukan bersifat
materialisme ataupun idealisme!
Jawaban.
Terkait dengan konsep Ketuhanan Yang Mahaesa tidap dapat dijelaskan dengan bentuk dan
perasaan makhluk, maka Tuhan tidak dipandang sebagai suatu pribadi yang mengatur secara
langsung kehidupan di alam semesta ini. Alam semesta di dunia ini beserta isinya diatur oleh
Hukum.

2. Mengapa bukan sosok “Maha Dewa” yang mengatur alam ini beserta isinya? Berikan komentar
Anda!

Jawaban.
Dalam agama Buddha, alam semesta ini beserta isinya diatur oleh Hukum, Universal/Hukum
Tertib Kosmis yang disebut Dhamma Niyama. Dhamma Niyama merupakan hukum abadi yang
meliputi alam semesta. Dharma meliputi segala sesuatu yang bersyarat ataupun tidak bersyarat,
yang muncul atau tidak muncul, serta nyata atau abstraks.

3. Jelaskan secara singkat tentang terbentuk dan hancurnya bumi (kiamat) menurut pandangan
agama Buddha!

Jawaban.
Pembentukan bumi merupakan rangkaian yang tidak berujung pangkal. Bumi selalu berproses
dan terus mengalami perubahan berlangsung sangat lama. Awalnya semua terdiri dari air, gelap
gulita. Tidak ada matahari atau bulan. Hanya ada bintang-bintang. Belum adanya siang dan
malam, tahun ke tahun, musim ke musim dan laki-laki, perempuan. Keadaan demikian
berlangsung sangat lama hingga akhirnya berevolusi dan terbentuklah bumi.

Kehancuran bumi dikarenakan ketidakberaturannya sistem rotasi orbit tata surya kita, sehingga
terjadi persilangan sinar matahari dari tujuh tata surya lain. Akibatnya sinar matahari menerpa
bumi, yang mengakibatkan bumi kepanasan, hanagus dan lenyap. Berubahnya sistem rotasi
orbit tata surya disebabkan oleh tindakan manusia yang merusak alam. Tindakan manusia yang
merusak alam didasari oleh moral manusia yang tidak baik.
4. Mengapa seseorang dapat memiliki kemampuan-kemampuan batin yang diluar biasa dan
siapakah yang mengaturnya? Jelaskan!

Jawaban.
Abhinna adalah kemampuan batin yang lebih tinggi, yang hanya dapat dimiliki oleh mereka yang
berhasil meditasi, bila kehidupan yang lampau maupun saat ini ia sukses dalam meditasi, maka
sisa kemampuan itu masih dapat dilihat dalam kehidupan sekarang. Karma pada kehidupan yang
lampau sangat kuat pengaruhnya.

5. Mengapa dalam kehidupan terdapat keanekaragaman kehidupan manusia, misalnya ada yang
cantik dan jelek, kaya dan miskin, panjang umur dan pendek umur! Uraikan jawaban Anda!

Jawaban.
Semua makhluk adalah pemilik perbuatannya sendiri, pewaris perbuatannya sendiri, lahir dari
perbuatannya sendiri, ber-kerabat dengan perbuatannya  sendiri, tergantung pada
perbuatannya sendiri, perbuatan apapun yang akan mereka lakukan, baik ataupun buruk, per-
buatan itulah yang akan mereka warisi. Karena perbuatan yang dilakukan oleh masing-masing
orang dalam kehidup-an yang lampau dan kehidupan yang saat ini berbeda-beda, maka keadaan
juga berbeda-beda.

Berumur pendek dan berumur panjang:


Ada makhluk yang suka membunuh makhluk lainnya dan mempunyai ke-biasaan membunuh,
ketika meninggal, mereka terlahir kembali di alam-alam sengsara, tetapi kalau mereka terlahir
kembali sebagai manusia dengan dukungan perbuatan baik yang pernah mereka lakukan,
kehidupan mereka akan pendek. Orang-orang yang me-nyayangi makhluk lain dan meng-hindari
pembunuhan, mereka akan ter-lahir kembali di alam dewa. Tetapi bila mereka terlahir sebagai
manusia, mereka akan berumur panjang.

Buruk rupa dan rupawan:


Ada orang yang pemarah dan mudah marah, karena kemarahan mereka ber-bicara kasar,
menghina orang lain, ketika meninggal, mereka terlahir kem-bali di alam-alam sengsara, tetapi
kalau mereka terlahir kembali sebagai manusia dengan dukungan perbuatan baik yang pernah
mereka lakukan, mereka akan buruk rupa. Orang-orang yang bertenggang rasa, memaafkan
kesalahan orang lain, mereka melatih cinta kasih, dan mereka tidak mudah marah, tidak
menghina orang lain dengan ucapan kasar, mereka akan terlahir kembali di alam dewa. Tetapi
bila mereka terlahir sebagai manusia, mereka akan menjadi rupawan.

Miskin dan kaya:


Ada orang yang kikir dan sangat me-lekat pada kekayaannya, mereka tidak memberikan apapun
untuk didanakan, ketika meninggal, mereka terlahir kembali di alam-alam sengsara, tetapi kalau
mereka terlahir kembali sebagai manusia dengan dukungan perbuatan baik yang pernah mereka
lakukan, mereka tidak memiliki kekayaan/ miskin. Sebaliknya, orang yang murah hati dan senang
memberi mereka akan terlahir kembali di alam dewa. Tetapi bila mereka terlahir sebagai
manusia, mereka akan mempunyai banyak ke-kayaan.

Anda mungkin juga menyukai