CHALIQ FARHAN

2007036666
TUGAS KIMIA UMUM
1. 8,04 gr tembaga oksida direduksi dengan hidrogen menghasilkan 6,42 gr tembaga. pada eksperimen kedua
9,48 gr tembaga dilarutkan dalam asam nitrat pekat. Setelah larutan ini diuapkan sampai kering dan resifu
dipijar sampai konstan diperoleh 11,88 gr tembaga oksida tujukkanbahwa kedua data diatas menunjukkan suatu
hukum kimia ?
Pada eksperimen 2
Pada eksperimen 1
Massa oksigen = 11.88 − 9,48 = 2,4
Massa oksigen = 8,04 − 6,42 = 1,62
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑡𝑒𝑚𝑏𝑎𝑔𝑎
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑡𝑒𝑚𝑏𝑎𝑔𝑎 % tembaga = 𝑥 100%
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑡𝑒𝑚𝑏𝑎𝑔𝑎 𝑜𝑘𝑠𝑖𝑑𝑎
% tembaga = 𝑥 100%
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑡𝑒𝑚𝑏𝑎𝑔𝑎 𝑜𝑘𝑠𝑖𝑑𝑎
9,48
6,42 = 𝑥 100%
11,88
= 𝑥 100%
8,04
= 79,8 %
= 79,8 %
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑜𝑘𝑠𝑖𝑔𝑒𝑛
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑜𝑘𝑠𝑖𝑔𝑒𝑛 % oksigen = 𝑥 100%
𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑡𝑒𝑚𝑏𝑎𝑔𝑎 𝑜𝑘𝑠𝑖𝑑𝑎
% oksigen = 𝑥 100%
𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑡𝑒𝑚𝑏𝑎𝑔𝑎 𝑜𝑘𝑠𝑖𝑑𝑎
2,4
1,62 = 𝑥 100%
11.88
= 𝑥 100%
8,04
= 20,2%
= 20,15 %

Dari data diatas berlaku hukum perbandingan tetap

2. Dalam 245 gr H3PO4
Hitung : Diketahui : m = 245 𝑔𝑟
a. Jumlah mol H3PO4 Mr H3PO4 = 3 . 𝐴𝑟 𝐻 + 1 . 𝐴𝑟 𝑃 + (4 . 𝐴𝑟 𝑂)
b. Jumlah mol setiap unsur = 98
c. Jumlah atom setiap unsur 𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎
a. mol H3𝑃𝑂4 =
𝑀𝑟

245
=
𝐻 x 𝐴𝑟 𝐻
98
b. Jumlah mol atom H= 𝑀rH PO x mol H3𝑃𝑂4
3 4 = 2,5 𝑚𝑜𝑙
3𝑥1
= x 2,5
98
= 0,08 mol

𝑃 𝑥 𝐴𝑟 𝑃
Jumlah mol atom P = 𝑀rH PO x mol H3𝑃𝑂4
3 4
1 𝑥 31 c. Jumlah atom H = 0,08 x 6,02 x 1023 = 4,82 x 1022
= 98
x 2,5
= 0,8 mol Jumlah atom P = 0,8 x 6,02 x 1023 = 4,82 x 1023

𝑂 𝑥 𝐴𝑟 𝑂
Jumlah atom P = 1,63 x 6,02 x 1023 = 9,8 x 1024
Jumlah mol atom O = 𝑀rH3PO4
x mol H3𝑃𝑂4
4 𝑥 16
= 98 x 2,5
= 1,6 mol
3. Jika 63,5 gr tembaga bereaksi dengan oksigen terbentuk 71,5 gr oksida hitung rumus empiris
senyawa tersebut

Diketahui : masa tembaga oksida = 71,5

masa tembaga = 63,5
masa oksigen = 71,5 – 63,5 = 8

Perbandingan masa = Cu : O = 63,5 : 8

Masa atom / Ar = Cu = 63,5 , O = 16

Perbandingan mol = 63,5 63,5 : 8 16

= 1 : 0,5
= 2:1
Jadi perbandingannya adalah Cu = 2 , O = 1
Di dapat rumus empiris = Cu2O
4. Pada pembakaran sempurna 1,38 gr suatu senyawa yang mengandung karbon, hidrogen dan oksigen terbentuk 2,64
gr karbon dioksida dan 1,62 gr air hitung rumus empiris senyawa tersebut

Mr CO₂ = (1 x12 ) + (2 x 16) = 44 Mr H₂O = (2 x 1) + (1 x 16) = 18

massa C dalam CO₂

𝐶.𝐴𝑟 𝐶 massa O = massa senyawa - (massa C + massa H)
gr C = x massa CO₂ = 1,38 - (0,72 + 0,18) = 0,48
Mr CO₂

1.12
= x 2,64 mol C mol H mol O
44
0,72/12 0,18/1 0,48/16
= 0,72 gram 0,06 0,18 0,03
2 6 1
Rumus empirisnya adalah C2H6O
Massa H dalam H₂O
𝐻.𝐴𝑟 𝐻
gr C = x massa H₂O
Mr H₂O

2.1
= x 1,62
18

= 0,18 gram
5. Rumus garam amonium besi sulfat adalah (NH4)2 SO4 Fe SO4 nH2O tentukan harga n jika kristal ini
mengandung air kristal sebnayak 42,6%

Persen air kristal 42,6 % artinya setiap 100 gram kristal mengandung 42,6 gram air, dan 57,4 gram (NH4)2SO4.FeSO4.

senyawa NH4)2SO4.FeSO4. H2O

Massa 57,4 gram 42,6 gram

Mr 284 18

42,6 gram 57,4/284 42,6/18

Perbandingan mol 0,2 2,4

1 12
n 12

rumus (NH4)2SO4.FeSO4.12H2O
6. Tentukan rumus molekul suatu senyawa dengan persen komposisi
H = 2,38% , C = 42,86% , N = 16,67% , dan O = 38,09%
Massa molekul relatif = 168 Macam unsur Karbon Hidrogen Nitrogen Oksigen
Lambang C H N O
Persen massa 42,86 2,38 16,67 38,09
Massa atom relatif 12 1 14 16
Perbandingan mol 42,86/12 2,38/1 16,67/14 38,09/16
3,57 2,38 1,19 2,38
3 2 1 2
Rumus empiris (C3H2NO2)x

Maka massa rumus empiris (C3H2NO2) = (3 x Ar C) + (2 x Ar H) + (1 x Ar N) + (2 x Ar O)

= (3 x 12) + (2 x 1) + (1 x 14) + (2 x 16)
= 84
• Mencari nilai x
Mr (C3H2NO2)x = 168
84x = 168
168
x = 84
x=2
Massa molekul relatif = 168 = 2 x massa rumus empiris
Sehingga rumus molekul senyawa tersebut = (C3H2NO2)x = (C3H2NO2)2
= C6H4N2O4
7. Tembaga oksidasi dibuat dengan 3 cara dan diperoleh hasil sbb
a. 6,36 gr tembaga mengasilkan 7,959 gr tembaga oksidasi
b. 9,54 gr tembaga mengasilkan 11,94 gr tembaga oksidasi
c. 8,48 gr tembaga mengasilkan 10,614 gr tembaga oksidasi
Tunjukkan bahwa data diatas sesuai dengan hukum perbandingan tetap

𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑡𝑒𝑚𝑏𝑎𝑔𝑎
a. % tembaga = x 100%
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑡𝑒𝑚𝑏𝑎𝑔𝑎 𝑜𝑘𝑠𝑖𝑑𝑎
6,36 𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑡𝑒𝑚𝑏𝑎𝑔𝑎
= x 100% c. % tembaga = x 100%
7,959 𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑡𝑒𝑚𝑏𝑎𝑔𝑎 𝑜𝑘𝑠𝑖𝑑𝑎
8,48
= 79,9 % = x 100%
10,614
= 79,9 %
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑡𝑒𝑚𝑏𝑎𝑔𝑎
b. % tembaga = x 100%
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑡𝑒𝑚𝑏𝑎𝑔𝑎 𝑜𝑘𝑠𝑖𝑑𝑎
9,54
= x 100%
11,94
= 79,9 %

Dari perhitungan diatas terlihat tembaga dari 3 uji mempunyai persen berat yang sama. Ini
membuktikan bahwa berlaku hukum perbandingan tetap
8. Dalam suatu ekperimen 17,6 gr logam M bereaksi dengan 4,4 gr oksigen dari eksperimen lain 5,6 gr
logam M diperoleh dari hasil reduksi 7,0 gr oksidasi tunjukkan bahwa hasil eksperimen ini sesuai dengan
hukum perbandingan tetap Jawaban :

Untuk Eksperimen 1
Massa Cu = 17,6 gr
Massa oksigen = 4,4 gr
Maka Perbandingan Massa = mCu : mO
= 17,6gr : 4,4gr
= 4 : 1
Untuk Eksperimen 2
Massa Logam M = 5,6 gr
Massa Logam Oksida = 7,0
Reduksinya = M ➡ M + Oksigen
Maka Untuk Moksigen = 5,6 + Oksigen = 7,0
= Oksigen = 7,0 - 5,6
= Oksigen = 1,4gr
Maka Perbandingan Massa =mLogam : mOksigen
= 5,6 gr : 1,4 gr
=4 :1
Maka Kedua percobaan Tersebut perbandingan nya sama
9. Merkuri dan chlor membentuk dua macam senyawa. Dalam satu senyawa 0,66 gr merkuri bergabung
dengan 0,118 gr. Chlor dalam senyawa lain 1,0 gr merkuri bergabung dengan 0,35 gr chlor apakah data
ini mendukung hukum perbandingan berganda?

Senyawa Massa Hg Massa Cl Hg : Cl

1 0,66 O,118 1 : 0,178

2 1,0 0.35 1 : 0,35

Untuk Perbandingan = jumlah Cl yang yang bergabung dengan 1 gr Hg

antara Cl pada senyawa 1 berbanding dengan Cl pada senyawa 2 adalah
0,178 : 0,35
atau
1:2
Dengan kesimpulan data ini mendukung untuk hukum perbandingan
berganda
10. Hitung massa molekul relatif dari data dibawah ini

a. 25,2 mol beratnya 2760 gr

b. 1,74 mol beratnya 633 gr

c. 8,41 x10-3 mol beratnya 1,467 gr jawaban :

a. 25,2 mol beratnya 2760 gr

𝑚
Mr =
𝑛
2760 C. 8,41 x 10-³ mol / 1,467
=
25,2
𝑚
= 109,5 𝑔𝑟 Mr =
𝑚𝑜𝑙 𝑛

b. 1,74 mol beratnya 633 gr 1,467

= 8,41 𝑥 10−3
𝑚
Mr = 𝑔𝑟
𝑛 = 174,4 𝑚𝑜𝑙
633
=
1,74
𝑔𝑟
= 363,8 𝑚𝑜𝑙