Anda di halaman 1dari 6

Role Play

Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan Kerja


Pada Kasus Luka Bakar Dan Kekurangan Oksigen

Dosen Pembimbing :
Ns. Fauzan Widianto M. Kep. Sp. Kep. Kom
Ns. Citra Indah Fitriwati. M. Kep

Disusun Oleh :
Aprizal
Inten Rini Zaputri
Trie Nadya Megawati
Willy Sari

AKADEMI KEPRAWATAN SETIH SETIO MUARA BUNGO


TAHUN AJARAN 2020/2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat tuhan yang maha esa allah swt, berkat rahmat dan karunia
nya kami dapat menyelesaikan tugas makalah kesalamatan kerja ini yang berjudul
“Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan Kerja Pada Kasus Luka Bakar Dan Kekurangan
Oksigen” dengan tepat waktu.
kami juga mengucapkan terima kasih kepada dosen pembimbing yang telah
membantu kami, sehingga kami merasa lebih ringan dan lebih mudah menyusun makalah ini.
kami menyadari bahwa teknik penyusunan dan materi yang kami sajikan masih
kurang sempurna.untuk itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang mendukung dengan
tujuan untuk menyempurnakan makalah ini.

Muara Bungo, 20 maret 2021

Penyusu

n
ROLE PLAY

A. Pemeran Role Play


1. Aprizal : Korban 1
2. Inten Rini Zaputri : Korban 2
3. Trie Nadya Megawati : Perawat KesJa
4. Willy Sari : Perawat Rujukan

B. Narasi
Pada hari rabu tanggal 10 maret 2021 telah terjadi kebakaran di gedung PT. Mega
Super Bintang yang terletak Di Jln. Pahlawan Cinta Sejati. Kebakaran tersebut terjadi di
bagian gudang penyimpanan berkas – berkas laporan, kebakaran diakibatkan karena
adanya korsleting listrik. Kejadian tersebut tejadi pada jam 12.30 WIB, akibat dari
korsleting listrik tersebut menyebabkan percikan api yang muncul menyambar ke berkas
– berkas yang merupakan tumpukan kertas sehingga memudahkan api cepat menyebar
dan membesar di ruangan tersebut, pada saat terjadi kebakaran masih ada 2 orang
karyawan yang belum keluar istirahat.
2 korban tersebut merupakan karyawan yang sedang berada di dalam ruangan,
kejadian tersebut bermula saat salah satu karyawan perempuan mencium ada aroma
seperti sesuatu yang terbakar hingga menimbulkan bau gosong, kemudian karyawan
tersebut memeriksa gudang yang menjadi sumber bau gosong, saat tau ada korsleting
listrik karyawan perempuan tersebut panik dan terjebak di dalam ruangan, kemudian
berteriak meminta tolong.

Karyawan 2 ( inten ) : (berjalan mencari sumber bau gosong, kemudian menemukan


gudang yang menjadi sumber kebakaran. Saat berada di dalam
gudang, inten terjebak dan panik)
Tolongg...!!! Tolong.....!!!! Ada kebakaran.....
Tolong sayaa.... siapapun tolong bantu saya

Beberapa menit kemudian ada salah seorang karyawan lain mendengar teriakan
berusaha mencari sumber suara.
Karyawan 1 (Aprizal) : (berjalan menyusuri ruangan sambil memanggil seseorang
yang meminta tolong)
Hallo.. Ada siapa disini, kamu ada dimana?

Karyawan 2 (Inten) : Tolong... saya di gedung, ada kebakaran disinii...


Saya sudah tidak kuat, tolong selamatkan saya....

setelah menemukan sumber suara karyawan tersebut terkejut karna melihat


ada kebakaran dan menyebabkan temannya terjebak. Tanpa pikir panjang karyawan
laki – laki tersebut masuk dan mencoba menyelamatkan temannya yang sudah mulai
nampak lemas dan sesak.

Karyawan 1 (Aprizal) : Kamu tunggu disini (mengarahkan temannya untuk duduk


bersandar di tempat yang aman) (Aprizal menghubungi perawat
jaga di kantor tersebut)
(Ttuuutt..ttuutt... telfon berdering)
Hallo.. selamat siang ibu, tolong kami sedang berada di
gudang. Disini sudah terjadi kebakaran, ada satu korban yang
tampak lemas dan membutuhkan oksigen

Perawat Kesja (Mega): Baik, tolong amankan diri anda segera..


Tetap tenang dan jauhi api, saya akan menghubungi satpam
dan segera kesana

Karyawan 1 (Aprizal) : baik bu, terimakasih kami menunggu bantuannya segera...

Setelah berhasil menyelamatkan temannya, karyawan laki – laki tersebut hendak


kembali masuk ke dalam untuk mengambil dompetnya yang jatuh.
Karyawan 1 (Aprizal) : Tolong kamu tetap disini, bantuan akan segera datang..
Saya akan segera kembali kesini, saya akan masuk lagi ke
dalam karena masih ada barang yang ketinggalan.
Karyawan 2 (Inten) : Jangan zal, api sudah mulai membesar, akan sangat berbahaya
jika kamu masuk lagi kesana, biarkan saja jangan kamu ambil
barang yang tertinggal itu.
Karyawan 1 (Aprizal) : Tidak saya akan baik – baik saja kamu tenang saja inten,
Kamu jangan banyak bergerak kamu masih lemah sekarang.

Inten berusaha mrnahan aprizal namun tetap nekat masuk ke dalam. Tidak berapa
lama kemudian perawat jaga PT. Mega Super Bintang datang bersama dengan satpam dan
petugas lain dan melakukan evakuasi korban.
Sementara itu, aprizal mengalami kejadian naas malah tertimpa balok kayu yang
berapi sehingga menyebabkan tangan kanan sampai ke punggungnya mengalami luka
bakar.

Perawat Kesja (Mega): Ayo semuanya tolong bantu saya melakukan evakuasi...

Perawat mengarahkan kepada seluruh orang yang ada di sekitar lokasi untuk segera
keluar dan mengikuti jalur evakuasi menuju titik kumpul. Setelah berada di lokasi titik kupul,
perawat memberikan pertolongan kepada inten yang mengalami kekurangan oksigen.
Sementara itu, perawat kesja meminta tolong kepada satpam untuk menyelamatkan Aprizal

Perawat Kesja (Mega): pak tolong bantu saya dulu ya, tolong berikan air mengalir
untuk disiram ke luka bakar di badan Aprizal, dan lakukan
selama 20 menit. Saya harus menolong inten terlebih dahulu
karena dia memerlukan oksigen.
Satpam : baik bu..
Perawat Kesja (Mega): Maaf saudari inten apakah kamu bisa duduk? Apa yang anda
keluhkan saat ini?
Karyawan 2 (Inten) : Saya merasa lemah bu, sepertinya saya tidak bisa duduk tanpa
sandaran. Saya merasa sedikit sesak dan cemas bu..
Perawat Kesja (Mega): Silahkan inten berbaring dengan posisi setengah duduk,
silahkan ikuti instruksi saya ya, saya akan bantu untuk
mengurangi sesak.. Baik sekarang tarik nafas yang panjang
melalui hidung kemudian tahan selama 3 detik, lalu keluarkan
melalui mulut.
Inten mengikuti intruksi yang diberikan. Kemudian perawat kesja kembali
menuju ke aprizal untuk melaukan anamnesa dan pemeriksaan fisik guna melakukan
rujuk ke Pelayanan kesehatan terdekat.
Saat dilakukan pengkajian didapatkan data bahwa Aprizal mengalami luka
bakar ringan dengan derajat luka sebanyak 18% yaitu luka terdapat di bagian tangan
kanan dan punggung. Perawat kesja kemudian menghubungi perawat rujukan yang
ada di RS dan kemudian melaporkan keadaan pasien.

Perawat Kesja (Mega): Selamat sore ibu, maaf saya membutuhkan bantuan
untuk melakukan penanganan lebih lanjut kepada
2korban kebakaran yang terjadi pada siang tadi jam
12.30 WIB, lokasi di gudan PT. Mega Super Bintang.
Perawat Rujukan (Willy): Baik, bisa tolong jelaskan bagaimana kondisi dari
kedua korban saat ini?
Perawat Kesja (Mega): Korban 1 atas nama inten rini berusia 24tahun
mengalami sesak nafas, keemasan dengan RR 24x/i,
tidak mengalami benturan dan perdarahan.
Korban 2 atas nama Aprizal berusia 25tahun
mengalami luka bakar sedang sebanyak 18% pada
bagian tangan kanan dan punggung, keadaan luka
basah, dan terdapat gelembung yang berisi air, mukosa
bibir kering, pucat, dan mengeluh haus, RR 23x/i.
Perawat Rujukan (Willy): baik laporan saya terima, saya akan segera
mengirim 2 unit mobil ambulance menuju lokasi dan
mengirimkan surat rujukan untuk rumah sakit.
Perawat Kesja (Mega): baik terimakasih mohon segera dipercepat prosesnya
agar korban mendapat pertolongan secepat mungkin.

Setelah melakukan rujukan, Perawat Kesja mempersiapkan korban dan


menunggu mobil ambulance.s

Anda mungkin juga menyukai