Jika dilihat dari kata yang menyusunnya K3 terbagi menjadi tiga kata
utama yaitu keamanan, keselamatan, dan kesehatan. Berikut arti dari
setiap kata ini:
K3 Menurut Flippo
Pengertian dari K3 menurut Flippo adalah penentuan kebijakan yang
dilakukan oleh pemerintah yang ditujukan kepada perusahaan. K3
juga dapat diartikan sebagai pendekatan untuk menentukan standar
secara spesifik dan menyeluruh kepada perusahaan.
K3 Menurut WHO
Sebagai badan kesehatan dunia WHO juga menjelaskan mengenai K3.
WHO mengartikan K3 sebagai upaya yang dilakukan guna
memelihara dan meningkatkan kesehatan mental, fisik, dan sosial
pekerja. Pekerja yang dimaksudkan adalah semua pekerja di
perusahaan apapun.
K3 tidak hanya memelihara saja tapi juga mencegah terjadinya
gangguan kesehatan akibat pekerjaan. Perusahaan juga harus
memberikan perlindungan kepada pekerja agar terhindar dari resiko
yang menyebabkan kesehatan pekerja menurun.
K3 Menurut OHSAS
Secara singkat OHSAS menjelaskan bahwa K3 adalah keadaan atau
faktur yang berpengaruh terhadap keselamatan dan kesehatan
pekerja. Tidak hanya pekerja K3 juga berhubungan dengan orang yang
ada di sekitar tempat kerja.
K3 Menurut Widodo
Beliau mengungkapkan bahwa K3 merupakan sebuah bidang yang
mengurus mengenai keselamatan, kesejahteraan, dan kesehatan
pekerja di sebuah perusahaan atau proyek. K3 menurut Widodo hanya
lingkup pekerja saja agar selamat dan aman selama melakukan
pekerjaan.
K3 Menurut Hadiningrum
Pengertian dari K3 menurut Hadiningrum adalah pengawasan yang
dilakukan kepada mesin, metode, material, dan sumber daya manusia
yang berada di lingkungan kerja. Pengawasan ini dilakukan agar tidak
terjadi kecelakaan yang dapat merugikan banyak orang.
K3 Menurut Ardana
Ardana berpendapat bahwa K3 merupakan sebuah cara untuk
melakukan perlindungan kepada tenaga kerja dan orang-orang yang
ada di sekitarnya. K3 diharapkan dapat memastikan semua dalam
keadaan selamat. Dengan demikian produksi bisa dilakukan secara
efisien dan aman.
Sasaran Pelaksanaan K3
Keberadaan K3 ini tentu saja mempunyai sasaran yang cukup luas.
Berikut ini cakupan sasaran pelaksanaan K3:
Keselamatan Pekerja
Sasaran utama pelaksanaan K3 adalah untuk menjamin keselamatan
para pekerja. K3 yang dilakukan dengan benar maka akan membuat
pekerja selamat dan terhindar dari kecelakaan kerja.
Melindungi Keselamatan
Tujuan K3 yang pertama adalah melindungi keselamatan. K3 tidak
hanya melindungi keselamtan pekerja saja tapi juga orang yang ada di
sekitar tempat kerja. Keselamatan merupakan hal utama yang harus
dijaga selama bekerja. Tidak hanya dalam pekerjaan proyek bangunan
saja tetapi juga semua jenis pekerjaan.
Untuk menjaga keselamatan pekerja dan orang sekitar maka pada saat
bekerja wajib untuk menggunakan peralatan yang aman. Selama
bekerja seorang pekerja wajib menggunakan pakaian sesuai dengan
standar keamanan yang sudah ditetapkan. Semua alat dan bahan juga
harus dipastikan sudah aman.
Meningkatkan Kesejahteraan
Tujuan pelaksanan K3 yang terakhir adalah untuk meningkatkan
kesejahteraan pekerja. Dengan dilaksanakannya K3 di perusahaan
maka diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan pekerja. Pekerja
mendapatkan jaminan keselamatan dan kesehatan selama melakukan
pekerjaan.
Tidak hanya pekerja saja yang kesejahteraannya meningkat tapi juga
keuntungan perusahaan juga meningkat. Jadi, pelaksanaan K3 ini
tidak hanya menguntungkan pekerja tapi juga menguntungkan
perusahaan.
Tempat Kerja
Ruang lingkup yang pertama adalah tempat kerja. Tempat kerja ini
merupakan tempat dimana kegiatan usaha dilakukan. Lingkup
pelaksanaan K3 adalah semua area yang digunakan dalam proses
produksi.
Untuk menjaga keamanan, keselamatan, dan kesehatan kerja tempat
kerja harus sehat. Tempat kerja yang sehat adalah yang cukup
penerangan dan ventilasi udaranya. Dengan hal ini suasana kerja akan
lebih nyaman dan pekerja akan lebih sehat.
Alat Kerja
Alat kerja meliputi mesin dan bahan yang digunakan dalam sebuah
proses usaha. Untuk menjaga keamanan dan keselamatan kerja maka
perusahaan harus melakukan pengecekan secara berkala. Penggunana
bahan yang berbahaya juga harus sesua dengan prosedur keamanan
yang benar.
Upaya K3
Prinsip pertama dalam pelaksanana K3 adalah upaya K3. Yang
dimaksud dengan upaya K3 adalah usaha utuk menyerasikan antara
beban kerja, lingkungan kerja dan kapasitas kerja. Penyerasian ini
dilakukan agar pekerja bisa bekerja dengan sehat dan tidak
membahayakan dirinya sendiri dan orang lain.
Dalam upaya kerja kapasitas pekerja meliputi kemampuan secara
mental dan fisik selama bekerja. Kapasitas yang dimiliki pekerja
didukung dengan pelatihan dan pendidikan yang diterima oleh
pekerja.
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa pengertian K3
merupakan upaya menjaga keamanan, kesehatan, dan keselamatan
dalam melaksanakan pekerjaan. Tidak hanya pekerja saja yang dijaga
keamanannya tapi juga masyarakat yang ada di sekitar lingkungan
kerja.
Tujuan utama pelaksanaan K3 adalah menjamin keamanan dan
keselamtan semua orang yang ada dan terlibat dalam pekerjaan.
Dalam pelaksanannya K3 juga harus menjunjung tinggi prinsip yang
sudah ditentukan.
K3 memang sangat penting dan harus dipahami oleh semua pihak.
Pekerjaan aman dan selamat akan membuat semuanya berjalan
dengan baik.