(1) Kepada Bapak pimpinan diharapkan dapat menerima saya sebagai karyawan.
Kalimat itu salah karena tidak bersubjek. Penyebab kalimat tersebut tidak bersubjek yaitu
digunakannya kata kepada. Subjek tidak boleh didahului oleh kata depan. Kalimat yang benar
atau bakunya sebagai berikut.
Kesalahan lain yaitu adanya kalimat ambigu. Yang dimaksud dengan kalimat ambigu
adalah kalimat yang menimbulkan tafsir ganda atau kalimat yang megandung dua makna. Coba
cermatilah kalimat berikut ini!
(2) Surat lamaran pekerjaan pelamar yang terakhir itu sangat bagus.
Apa yang dimaksud terakhir dari kalimat itu? Apakah surat lamaran pekerjaan atau
pelamarnya? Kalimat itu menjadi tidak jelas karena ada dua penafsiran. Kalimat itu harus diubah
menjadi:
(2a) Surat lamaran pekerjaan terakhir dari pelamar itu sangat bagus.
(2b) Surat lamaran pekerjaan dari pelamar terakhir itu sangat bagus.
Kalimat (2a) menjadi jelas bahwa kata terakhir mengacu pada surat lamaran pekerjaan;
sementara pada kalimat (2b) kata terakhir merujuk pada pelamar.
Selanjutnya sekaitan dengan penggunaan ejaan. Ternyata masih sering ditemukan
kesalahan ejaan pada surat lamaran pekerjaan. Berikut ini merupakan contoh kesalahan ejaan
karena tidak digunakannya tanda koma (,) secara benar dalam surat lamaran pekerjaan.
Kesalahan kalimat (3) karena tidak digunakannya tanda koma (,) di belakang kata lengkap;
kesalahan kalimat (4) tidak digunakannya tanda koma (,) di belakang kata Bapak; dan tidak
digunakanya tanda koma (,) di belakang kata pertama. Ketiga kalimat tersebut seharus ditulis
sebagai berikut.
Gambaran penggunaan bahasa yang benar seperti dipaparkan di atas meruapakn contoh.
Penggunaan bahasa yang benar akan dipaparkan lebih rinci pada bahasan selanjutnya.
4) Gunakanlah alinea pembuka yang jelas, singkat, padat, informatif, dan tepat sasaran.
Alinea pembuka sebenarnya berfungsi sebagai pengantar. Oleh karena itu, alinea pembuka
ini sebaiknya disajikan secara jelas, singkat, padat, informatif, dan tepat sasaran. Pada alinea
pembuka ini dipaparkan dari mana sumber informasi lowongan pekerjaan, mengapa Anda
tertarik mengisi lowongan pekerjaan tersebut, cocokkah Anda mengisi lowongan pekerjaan itu.
Hal ini harus diungkapkan dalam alinea pembuka. Pembahasan lebih lanjut akan dipaparkan
pada kegiatan pembelajaran selanjutnya yaitu pada bagian struktur dan sistematika surat lamaran
pekerjaan.
5) Tampakkanlah tulisan yang bersih, mudah dibaca, mudah dipahami, dan sesuai dengan
pedoman ejaan bahasa Indonesia.
Surat lamaran sebaiknya ditulis secara manual menggunakan tangan dalam kertas folio
bergaris. Oleh karena itu tulisan harus rapi dan jelas sehingga mudah dibaca dan mudah
ditangkap maksudnya. Di samping itu surat lamaran pekerjaan ini harus memperhitungkan pula
aspek kebersihan. Tulisan dalam surat lamaran pekerjaan itu harus bersih. Coretan dalam surat
lamaran pekerjaan harus dihindari. Surat lamaran ditulis berpedoman kepada ejaan bahasa
Indonesia yang berlaku.
6) Lengkapilah data-data yang diminta oleh instansi, lembaga, atau perusahaan yang
menyediakan lowongan pekerjaan.
Surat lamaran pekerjaan harus dilengkapi oleh semua data yang diminta oleh instansi,
lembaga, atau perusahaan yang menyediakan lowongan pekerjaan. Jangan sampai ada data yang
tidak dipenuhi. Data-data seperti ijazah, kartu pencari kerja (AK 1), surat keterangan sehat dari
dokter, surat kelakukan baik, pasfoto, dan sebagai merupakan yang biasanya diminta. Intinya,
data apa pun yang diminta harus dipenuhi. Tidak menutup kemungkinan jika ada satu saja data
yang minta oleh penyedia lowongan kerja tidak dipenuhi olh pelamar, hal ini akan
menggugurkan pelamar.
Membaca iklan yang dimuat pada harian Pikiran Rakyat hari Selasa, tanggal
7 Agustus 2018 halaman 9 tentang lowongan pekerjaan untuk manager
marketing pada PT Gerhana Bulan, saya tertarik untuk mengisi lowongan
tersebut.
Alinea pembuka itu menunjukkan sumber informasi dari dalam perusahaan. Informasi ini
tentu sahih. Pada alinea itu juga pelamar tidak serta-merta mengajukan surat lamaran. Ada alasan
ketertarikan pelamar untuk mengisi lowongan tersebut yaitu sesuai dengan kompetensi yang
dimiliki pelamar.
Alinea di atas menunjukkan bahwa pelamar mengetahui adanya lowongan pekerjaan ini
dari kepala sekolah. Sementara itu kepala sekolah hanya menyampaikan permohonan dari
perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja. Jadi sumber informasi sebenarnya berdasarkan
permohonan perusahaan atau instansi kepada lembaga pendidikan.
Dengan hormat;
Pikiran Rakyat hari Selasa, tanggal 12 Juli 2018 halaman 9 memuat lowongan
pekerjaan untuk manager marketing pada PT Gerhana Bulan. Karena lowongan pekerjaan
itu sesuai dengan latar belakang pendidikan dan keahlian saya, maka saya sangat tertarik
untuk mengisinya.
Berikut ini data pribadi saya,
nama : Elmas Nur Islamy
tempat, tanggal lahir: 12 November 1996
jenis kelamin : wanita
pendidikan terakhir : S-1 Jurusan Akutansi
alamat : Jalan Guntur No. 40, Garut 44191
Saya siap mendedikasikan diri secara profesional untuk dapat bergabung dalam tim
perusahaan guna memajukan perusahaan yang Bapak pimpin.
Sebagai bahan pertimbangan Bapak, bersama ini saya lampirkan:
1) fotokopi ijazah terakhir berserta traskrip nilai yang telah dilegalisasi masing-
masing satu lembar,
2) pasfoto ukuran 3 x 4 sebanyak tiga lembar,
3) fotokopi Karta Pencari Kerja (AK.I) yang telah dilegalisasi sebanyak satu lembar,
4) surat keterangan sehat asli,
5) surat keterangan berkelakuan baik asli,
6) surat rekomendasi, dan
7) daftar riwayat hidup.
Lamaran ini saya buat secara jujur. Saya memiliki harapan yang besar untuk menjadi
bagian dari perusahaan yang Bapak pimpin. Untuk itu, saya mengucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Komponen yang membangun surat lamaran pekerjaan harus diurutkan secara sistematis.
Komponen-komponen itu terdiri atas: (1) tempat dan waktu pembuatan surat, (2) perihal dan
lampiran, (3) alamat tujuan, (4) salam pembuka, (5) alinea pembuka, (6) alinea isi, (7) alinea
penutup, (8) salam penutup, dan (9) pengirim surat. Berikut ini penjelasan untuk setiap
komponen surat lamaran pekerjaan.
Yang perlu diperhatikan sekaitan dengan komponen tempat dan waktu penulisan surat
lamaran pekrjaan yaitu: (1) urutan penulis dimulai dari nama kota, tanggal, bulan, dan tahun
surat lamaran pekerjaan; (2) tempat dan waktu pembuatan surat disimpan pada urutan pertama.
Perihal atau hal diikuti oleh lampiran. Lampiran maknanya ‘tambahan’. ‘Tambahan’ ini
menyertai atau melengkapi surat lamaran pekerjaan. Lampiran mengacu kepada sesuatu yang
ditambahkan pada surat lamaran pekerjaan, seperti: ijazah, daftar riwayat hidup, surat keterangan
sehat dari dokter, dan sebagainya.
Kata lampiran dalam surat lamaran pekerjaan pada umumnya harus ditulis karena surat
lamaran pekerjaan disertai oleh berkas-berkas lain seperti di atas. Kata lampiran tidak boleh
disingkat menjadi *lamp.
(3) Lampiran: Tiga berkas
(4) Lampiran: Empat bendel
(5) Lampiran: Empat helai
3) Alamat Tujuan
Yang dimaksud dengan alamat tujuan yaitu alamat lembaga atau instansi penyedia
lowongan pekerjaan. Alamat tujuan ini bisa kepada pejabat yang menyediakan lowongan
pekerjaan atau langsung kepada perusahaannya. Hal ini sesuai dengan iklan atau permohonan
dari penyedia lowongan pekerjaan.
Dalam iklan biasanya ada pemberitahuan bahwa lamaran kerja ini ditujukan kepada pejabat
yang memegang jabatan tertentu di perusahaan atau instansi atau langsung kepada instansinya.
Ada perusahaan yang meminta surat lamaran pekerjaan ditujukan kepada jabatan tertentu,
misalnya kepada Kabag.
Kata alamat bermakna ‘tempat yang menjadi tujuan surat lamaran pekerjaan’. Kata tujuan
bermakna ‘yang dituju’. Dalam surat lamaran pekerjaan yang dituju itu bisa orang yang
menduduki jabatan tertentu dalam sebuah lembaga, instansi, atau perusahaan. Jadi, yang
dimaksud dengan alamat tujuan yaitu pejabat yang menduduki jabatan tertentu dalam sebuah
lembaga, instansi, atau perusahaan yang menyediakan lowongan pekerjaan. Alamat tujuan
dibedakan menjadi dua yaitu (1) alamat luar, dan (2) alamat dalam surat.
a) Alamat luar
Yang dimaksud dengan alamat luar adalah adres yang ditulis pada sampul surat. Adres
pada sampul surat lamaran pekerjaan merupakan petunjuk saat menyampaikan surat kepada yang
berhak menerima surat. Alamat luar surat lamaran pekerjaan ini sedikitnya terdiri atas tiga baris.
Susunan alamat luar yaitu (1) baris pertama diisi oleh Yth. yang diikuti pejabat instansi, lembaga,
atau perusahaan yang membutuhkan pekerja; (2) baris kedua, diisi oleh nama jalan, nomor
bangunan instansi, lembaga, atau perusahaan; dan (3) baris ketiga, berisi nama kota dan kode
pos. Berikut contoh penulsan alamat luar.
Jika informasi berasal dari iklan yang tidak menyertakan alamat lengkap perusahaan,
instansi, atau lembaga namun hanya mencantum nomor PO BOX, maka penulisan alamat
tujuannya seperti contoh berikut.
b) Alamat dalam
Alamat dalam adalah adres yang ditulis pada kertas surat lamaran pekerjaan. Alamat dalam
ini berfungsi sbagai alat control bagi penerima surat bahwa memang dirinya yang berhak
menerima surat lamaran tersebut. Bagi pelamar, alamat dalam ini berfungsi untuk mengetahui
kecocokan alamat yang dituju dalam melamar pekerjaan dengan alamat luar. Itulah sebabnya
penulisan alamat dalam ditulis persis seperti alamat luar atau bisa dengan tidak mencantumkan
nama jalan dan nomor bangunan instansi, lembaga, atau perusahaan. Satu lagi, cukup dengan
menulis kota tempat perusahaan tanpa disertai kode pos. Hal ini dapat dilihat pada contoh (3),
(4), dan (5) berikut ini.
4) Salam Pembuka
Salam pembuka merupakan ucapan salam yang lazim ditujukan kepada penerima surat
lamaran pekerjaan. Pada umumnya uacapan salam menggunakan frasa dengan hormat. Namun
untuk lingkungan tertentu, salam pembuka bisa berupa Assalamualaikum atau lengkapnya
Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh yang bermakna ‘semoga keselamatan, rahmat,
dan berkah Allah bagimu’. Salam pembuka ini merupakan gambaran rasa hormat pelamar
kepada penerima surat.
Redaksi salam pembuka bentuknya hampir sama dengan alamat tujuan. Pada salam
pembuka digunakan bentuk dengan hormat, sedangkan pada alamat tujuan digunakan bentuk
yang terhormat. Hal ini menunjukkan pelamar telah memberikan pengormatan dua kali kepada
penerima surat lamaran. Bahkan sebenarnya tiga kali penghormatan dengan salam penutup.
Berikut ini contoh salam pembuka.
5) Alinea Pembuka
Alinea pembuka merupakan bagian dari isi surat. Isi surat lamaran itu sendiri sebenarnya
terdiri atas tiga bagian yaitu (1) alinea pembuka, (2) alinea isi, dan (3) alinea penutup.
Alinea pembuka surat lamaran pekerjaan dimulai dari sumber informasi adanya lowongan
pekerjaan. Seperti telah Anda pelajari, sumber informasi adanya lowongan pekerjaan itu bisa dari
iklan, informasi seseorang, pengumuman resmi dari instansi yang membutuhkan, permohonan
instansi pada lembaga pendidikan, dan atas inisiatif pribadi.
Selanjutnya, Anda sebutkan ketertarikan Anda pada salah satu lowongan dan alasan
memilih pekerjaan tersebut. Dengan demikian, pada alinea pembuka ini sudah harus muncul
pernyataan umum yang menggambarkan diri pelamar atau yang lazim disebut tesis. Hal ini untuk
menjelaskan pada pejabat instansi yang membutuhkan pekerja sekaitan dengan kualifikasi
pelamar serta gambaran profil pelamar. Untuk itu, alinea pembuka ini harus menggunakan
bahasa yang baik dan sopan agar penerima surat terkesan kepada pelamar. Berikut ini contoh
alinea pembuka surat lamaran pekerjaan dari berbagai sumber informasi.
Contoh alinea pembukan surat lamaran yang informasinya bersumber dari iklan.
(1) Pikiran Rakyat hari Selasa, tanggal 7 Agustus 2018 halaman 9 memuat
lowongan pekerjaan untuk manager marketing pada PT Gerhana Bulan.
Lowongan pekerjaan sesuai benar dengan latar pendidikan dan keahlian yang
saya miliki. Berdasarkan alasan itu, saya tertarik untuk mengisi posisi
tertsebut.
(2) Dalam hari Pikiran Rakyat hari Selasa, tanggal 7 Agustus 2018 halaman 9
dimuat lowongan pekerjaan untuk manager marketing pada PT Gerhana
Bulan. Lowongan pekerjaan itu sesuai benar dengan latar belakang
pendidikan dan keahlian saya. Oleh karena itu saya sangat berminat untuk
mengisi posisi tersebut.
Contoh alinea pembukan surat lamaran yang informasinya bersumber dari informasi
seseorang.
(3) Menurut informasi dari Bapak Ahmad Sudrajat, bagian personalia PT Bulan
Bintang, perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin membutuhkan manager
marketing. Lowongan itu sesuai dengan benar dengan latar belakang
pendudikan dan keahlian saya. Oleh karna itulah saya sangat tertarik untuk
mengisi posisi tersebut.
Contoh alinea pembukan surat lamaran yang informasinya bersumber dari pengumunan
resmi instansi yang membutuhkan tenaga kerja.
Contoh alinea pembukaan surat lamaran yang informasinya bersumber dari permohonan
instansi kepada sekolah.
(6) Berdasarkan informasi dari Kepala SMK N 1 Garut bahwa PT Tiga Mutiara
membutuhkan teknisi mesin. Saya merupakan lulusan jurusan Teknik Mesin
SMK N 1 tertarik untuk mengisi lowongan tersebut.
Contoh alinea pembukaan surat lamaran yang dibuat atas insiatif pribadi.
(8) Sebagai Sarjana Pendidikan Bahasa Indonesia, saya berhasrat ingin
mengabdikan diri sebagai guru honorer untuk mata pelajaran Bahasa
Indonesia di sekolah yang Bapak/Ibu pimpin.
(9) Dengan ini, saya mengajukan permohonan untuk menjadi tenaga hononer
guru Bahasa Indonesia di sekolah yang Bapak/Ibu pimpin.
a) Identitas pelamar
Identias pelamar merupakan paparan jati diri pelamar. Jadi diri itu mdeliputi: (1) nama, (2)
tempat, tanggal lahir, (3) jenis kelamin, (4) pendidikan terakhir, dan (5) alamat. Berikut ini
contoh identitas pelamar.
(1) Saya siap mendedikasikan diri secara profesional untuk dapat bergabung dalam tim
perusahaan yang Ibu/Bapak pimpin.
(2) Saya berharap dapat bergabung dengan perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin untuk
mendedikasikan diri secara professional.
(2) Lamaran ini saya buat secara jujur. Saya memiliki harapan yang besar untuk
menjadi bagian dari perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin. Untuk itu, saya
mengucapkan terima kasih.
8) Salam penutup
Jika awal surat dibuka oleh salam pembuka, maka pada akhir surat diisi oleh salam
penutup. Salam penutup ini merupakan bentuk hormat yang menggambarkan etika dan sopan
santun dari pelamar. Kata-kata yang lazim digunakan dalam salam penutup yaitu salam hormat,
hormat saya, salam saya, salam takzim, atau wasalamualaikum warokhmatullahi wabarokatuh
jika di lingkungan Departemen Agama. Berikut contoh salam penutup surat lamaran pekerjaan.
9) Pengirim surat
Keabsahan surat lamaran pekerjaan ini ditandai oleh nama lengkap dan tanda tangan
pengirim surat. Tanda tangan dan nama lengkap pelamar disimpan di bawah salam penutup.
Berikut contoh tanda tangan dan nama jelas pelamar.