No Name 1

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 1

MATERI CONTACT TIME

Contact time : 1

Kisah Teladan Abu Thalhah, Sahabat Nabi yang Jenazahnya Utuh Karena Rajin Puasa

MasyaAllah, semoga bisa menjadi teladan bagi seluruh umat islam

- Ada berbagai kisah sahabat nabi yang bisa dijadikan pembelajaran dan hikmah bagi umat Rasulullah
Muhammad SAW. Kisah perjuangan dan kebaikan yang dilakukan memberikan teladan bagi kita untuk
semakin meningkatkan iman dan takwa. 

Kali ini, sebuah kisah datang dari salah seorang sahabat Nabi bernama Abu Thalhah. Selama hidupnya,
Abu Thalhah merupakan sosok yang rajin puasa dan berjihad. Ia pun wafat saat menjalani ibadah puasa
dan dalam kondisi tengah berjihad di jalan Allah SWT.

Dalam buku kisah Agung Sahabat Sahabat Mulia Nabi, Dr Abdurrahman Ra'fat Al Basya menulis bahwa
Abu Thalhah hidup cukup lama. Bahkan ia masih hidup setelah 30 tahun Rasulullah meninggal dunia.
Meski telah berusia lanjut, Abu Thalhah  tidak lalai untuk berjihad di jalan Allah. Ia pun tetap rajin
berpuasa kecuali di hari-hari yang diharamkan berpuasa.

Dalam sebuah kisah, Abu Thalhah seperti biasa mengikuti jihad untuk membela agama Allah. Saat itu,
pasukan muslimin berniat untuk berperang di lautan pada masa Khalifah Usman bin Affan. Abu Thalhah
pun bersiap-siap untuk berangkat bersama pasukan muslim.

Melihat usianya yang sudah tua, anak-anaknya pun berkata pada Abu Thalhah, " Semoga Allah
merahmatimu wahai ayah kami. Kau sekarang sudah tua sekali. Kau sudah berjuang bersama Rasulullah,
Abu Bakar, Umar, kenapa kau sekarang tidak istirahat saja dan biarkan kami yang berjihad."

Abu Thalhah pun menjawab, " Allah SWT berfirman berangkatlah dalam keadaan ringan maupun berat
(QS: At-taubah 41). Allah sudah menyuruh kita semua untuk berangkat baik tua ataupun muda dan dia
tidak pernah memberikan batasan umur. Dan Abu thalhah pun keluar untuk berangkat berjihad.

Kisah Kematian Abu Thalhah saat Jihad

Saat berada di atas kapal di tengah lautan bersama pasukan muslimin, Abu Thalhah pun kemudian jatuh
sakit dan wafat. Para pasukan muslim pun mencoba mencari pulau untuk menguburkan jasadnya. Selama
7 hari lamanya, mereka pun tidak menemukan sebuah pulau di sekitar tempat mereka berlayar. 

Selama waktu itu, jasad Abu Thalhah ditutupi dengan kain dan tidak berubah sedikitpun. Abu Thalhah
tampak seperti orang yang tertidur. MasyaAllah. Begitulah kisah perjuangan Abu Thalhah dalam
mengimani kebenaran dari Allah SWT. Amalan puasanya mengantarkan ia pada kemudahan saat
menemui Allah SWT. 

Wallahu a'lam

22

Anda mungkin juga menyukai