Anda di halaman 1dari 20

BAB I

PENDAHULUAN

A.   LATAR BELAKANG
Dengan adanya alat peraga matematika siswa akan lebih fokus dalam
mamperhatikan guru yang sedang menjelaskan materi. Rasa bosan dan rasa jenuh
bagi siswa dalam belajar dapat dihindari dan rasa senang untuk belajar dapat
dikembangkan. Dalam belajar matematika, alat peraga merupakan salah satu daya
tarik yang kuat untuk memotivasi siswa dalam belajar matematika.
Aljabar merupakan materi pelajaran yang diajarkan pada kelas VII.
Mengingat materi ini bersifat abstrak untuk memudahkan siswa dalam memahami
persoalan dan aplikasinya maka penulis mengangkat topik ini sebagai media
pembelajaran “PENGGUNAAN ALAT PERAGA PUZZLE ALJABAR”  dengan
menggunakan media pembelajaran ini diharapkan siswa dapat lebih mudah dalam
memahami pelajaran matematika khususnya dalam bab Operasi Penjumlahan dan
Pengurangan Bentuk Aljabar.
Puzzle Aljabar merupakan salah satu alat peraga yang digunakan untuk
memahami penjumlahan dan pengurangan Aljabar. Alat peraga puzzle aljabar bisa
dibuat dengan kertas yang warna warni, sehingga akan memudahkan siswa ketika
membedakan setiap masing-masing variabel dan konstanta. Penggunaan puzzle
aljabar akan lebih mudah jika seorang siswa bisa menginggat fungsi dari setiap
warna-warna pada puzzle aljabar, yang merupakan kode dari setiap variable yang
akan digunakan,sehingga siswa tidak kebingungan jika sudah menyusun setiap
potongan kertas warna warni tersebut.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana mengetahui dan memahami materi operasi penjumlahan dan
pengurangan bentuk aljabar
2. Alat peraga apa yang digunakan untuk operasi penjumlahan dan pengurangan
bentuk aljabar?
3. Bagaimana cara membuat alat peraga puzzle aljabar?
4. Bagaimana cara menggunakan alat peraga puzzle aljabar?

1
C. TUJUAN
Tujuan dari penulisan karya inovatif ini adalah:
1. Mengetahui dan memahami materi operasi penjumlahan dan pengurangan
bentuk aljabar.
2. Mengenal salah satu ala peraga puzzle aljabar.
3. Mengetahui cara membuat alat peraga puzzle aljabar.
4. Mengetahui dan memahami bagaimana cara kerja alat peraga yang
digunakan dalam operasi penjumlahan dan pengurangan bentuk aljabar.

D. MANFAAT
1.      Bagi Guru:
a. Untuk meningkatkan profesionalitasnya sebagai seorang pendidik,
b. Untuk mengembangkan kreatifitas guru selama kegiatan pembelajaran
berlangsung,
c. Memotivasi guru supaya tidak monoton mengajar melalui buku dan cara
konvensional.
2.      Bagi Siswa:
a. Agar menjadi lebih kreatif dan inovatif,
b. Agar mampu menyelesaikan soal – soal yang berhubungan dengan
penjumlahan dan pengurangan bentuk aljabar
c. Karakter siswa selama proses pembelajaran berlangsung menjadi
terbentuk,
d. Agar siswa mampu mengatur strategi secara sistematik.

2
BAB II
KAJIAN TEORI

A. Alat Peraga
1. Pengertian Alat Peraga
Alat peraga berasal dari kata “Raga” artinya benda yang dapat diraba,
dilihat, didengar dan dapat diamati melalui panca indra. Alat peraga adalah segala
sesuatu yang dapat memberi rangsangan kepada alat indra sehingga interaksi
pembelajaran dapat berjalan dengan baik, pesan yang disampaikan dapat diterima
dengan jelas, mudah dimengerti, konkret, dan tahan lama dalam ingatan siswa.[4]
Alat peraga matematika adalah sebuah atau seperangkat benda konkrit yang
dibuat, dirancang, dihimpun atau disusun secara sengaja, yang digunakan untuk
membantu menanamkan atau mengembangkan konsep-konsep atau prinsip-
prinsip daalam matematika.
2. Tujuan alat peraga
Tujuan dari penggunaan alat peraga yaitu untuk merangsang imajinasi siswa
dan memberikan kesan yang mendalam dalam mengajar, panca indra dan seluruh
kesanggupan seorang siswa perlu dirangsang, digunakan dan libatkan, sehingga
tak hanya mengetahui, melainkan dapat memakai dan melakukan apa yang
dipelajari.
3. Manfaat alat peraga
Penggunaan alat peraga sangat banyak manfaatnya. Manfaat menggunakan alat
peraga adalah :
a. Proses belajar mengajar termotivasi. Baik siswa maupun guru, terutama siswa,
minatnya akan timbul. Ia akan senang, terangsang, tertarik karena itu akan
bersikap positif terhadap pengajaran matematika;
b. Konsep abstrak matematika tersajikan dalam bentuk konkret dan karena itu
lebih tepat dipahamidan dimengerti. Dan dapat ditanamkan pada tingkat-tingkat
yang lebih rendah;
c. Hubungan antara konsep abstrak matematika dengan benda-benda di alam
sekitar lebih dipahami; dan

3
d. Konsep-konsep abstrak yang tersajikan dalam bentuk konkret yaitu dalam
bentuk model matematika yang dapat dipakai sebagai obyek penelitian maupun
sebagai alat untuk meneliti ide-ide baru dan relasi baru menjadi bertambah
banyak.
Manfaat lain dari alat peraga adalah sebagai berikut:
a. Sebagai alat bantu untuk mewujudkan situasi belajar mengajar yang
efektif.
b. Salah satu unsur yang harus dikembangkan oleh guru karena merupakan
bagian yang integral dari situasi mengajar.
c. Penggunaanya integral dengan tujuan dan isi pelajaran.
d. Pengguanaannya bukan semata-mata alat hiburan ( pelengkap).
e. Untuk mempercepat proses pembelajaran (menangkap pengertian)
f. Untuk mempertinggi mutu pembelajaran
Manfaat atau fungsi alat peraga yang telah diuraikan diatas dapat dipenuhi
sesuai dengan yang diharapkan jika diperhatikan beberapa persyaratan yang harus
dimiliki oleh alat peraga ketika akan merancangnya. Hal- hal yang perlu
diperhatikan dalam membuat alat peraga diantaranya sebagai berikut:
a. Tahan lama
b. Bentuk dan warna yang menarik
c. Sederhana dan mudah dikelola (tidak rumit)
d. Ukuran yang sesuai dengan ukuran fisik anak.
e. Dapat menyajikan (dalam bentuk riil, gambar) konsep matematika.
f. Sesuai dengan konsep
g. Dapat menunjukan konsep matematika dengan jelas.
4. Kelebihan dan kekurangan alat peraga
Kelebihan penggunaan alat peraga yaitu :
a. Menumbuhkan minat belajar siswa karena pelajaran menjadi lebih
menarik;
b. Memperjelas makna bahan pelajaran sehingga siswa lebih mudah
memahaminya;

4
c. Metode mengajar akan lebih bervariasi sehingga siswa tidak akan mudah
bosan;
d. Membuat lebih aktif melakukan kegiatan belajar seperti : mengamati,
melakukan, dan mendemonstrasikan dan sebagainya.
Disamping memiliki kelebihan, alat peraga juga memiliki kekurangan, yaitu :
a. Mengajar dengan memakai alat peraga lebih banyak menuntun guru;
b. Banyak waktu yang diperlukan untuk persiapan;
c. Perlu kesediaan berkorban secara materi
5. Jenis alat peraga
Jenis alat peraga yang digunakan pada penelitian peneliti menggunakan alat
peraga buatan yaitu alat peraga

B. Alat peraga Puzzle Aljabar


Puzzle Aljabar merupakan alat peraga berupa model geometri yang
digunakan untuk mengkonkritkan pengertian variable dan konstanta dalam aljabar
yang merupakan konsep abstrak. Merupakan model geometri karena alat ini yang
berbentuk bangun geometri, yaitu : persegi, segitiga dan lingkaran.

C. Materi Penjumlahan dan Pengurangan Aljabar


Operasi hitung pada bentuk aljabar sama seperti operasi hitung pada bilangan
bulat yang meliputi: penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian dan
perpangkatan.

Operasi penjumlahan dan pengurangan pada bentuk aljabar hanya dapat dilakukan
pada suku-suku yang sejenis dengan cara menjumlahkan atau
mengurangkan koefisien pada suku-suku yang sejenis. Misalnya 2x + 3x =

5
(2+5)x, 3y + ½y = (3 + ½)y, 4p3 – 7p3 = (4 – 7)p3, 4m – ½m = (4 – ½)m, 10x 2 –
6x2 = (10 – 6)x2 dan lain sebagainya. Sedangkan jika suku-sukunya tidak sejenis
maka bentuk aljabar itu tidak bisa dilakukan operasi penjumlahan atau
pengurangan, misalnya 4x2 – 3x atau p3 + p2 tidak bisa dilakukan operasi
penjumlahan atau pengurangan karena memiliki suku yang berbeda.
Untuk memantapkan pemahaman Anda tentang operasi penjumlahan dan
pengurangan silahkan simak contoh soal di bawah ini.
Contoh Soal 1
Tentukan hasil penjumlahan dan pengurangan bentuk aljabar berikut.
a) –4ax + 7ax
b) (2x2 – 3x + 2) + (4x2 – 5x + 1)
c) (3a2 + 5) – (4a2 – 3a + 2)
Penyelesaian:
a) –4ax + 7ax = (–4 + 7)ax = 3ax

b) (2x2 – 3x + 2) + (4x2 – 5x + 1)
= 2x2 – 3x + 2 + 4x2 – 5x + 1
= 2x2 + 4x2 – 3x – 5x + 2 + 1
= (2 + 4)x2 + (–3 – 5)x + (2 + 1)
= 6x2 – 8x + 3

c)   (3a2 + 5) – (4a2 – 3a + 2)
= 3a2 + 5 – 4a2 + 3a – 2
= 3a2 – 4a2 + 3a + 5 – 2
= (3 – 4)a2 + 3a + (5 – 2)
= –a2 + 3a + 3

6
BAB III
RANCANGAN / PROSEDUR / METODE PEMBUATAN

A. Bentuk Alat Peraga


Alat Peraga yang di buat berbentuk Puzzle Aljabar.

B. Alat dan Bahan


Alat dan Bahan yang digunakan dalam Pembuatan Alat Peraga

Gambar 1

Alat
1. Gunting
2. Lem
3. Cutter
4. Bollpoin atau Pensil
5. Penggaris
Bahan
1. Kertas HVS warna merah muda
2. Kertas HVS warna hijau
3. Kertas HVS warna kuning

7
C. Prosedur Cara Pembuatan Alat Peraga Puzzle Aljabar
Adapun cara pembuatan puzzle aljabar sebagai berikut :
1. Menyiapkan alat dan bahan

Gambar 2

2. Membuat pola pada kertas HVS warna warni

Gambar 3

8
a. Pola persegi pada kertas warna merah muda

Gambar 4

b. Pola segitiga pada kertas warna hijau

Gambar 5

9
c. Pola lingkaran pada kertas warna kuning

Gambar 6

3. Menggunting masing-masing kertas sesuai pola


a. Pola segitiga

Gambar 7

10
b. Pola Persegi

Gambar 8
c. Pola Lingkaran

Gambar 9
4. Puzzle Aljabar siap digunakan

Gambar 10

11
BAB IV

PENGGUNAAN ALAT PERAGA PUZZLE ALJABAR


Cara Penggunaan Alat Peraga Puzzle Aljabar
Dalam pembelajaran dengan menggunakan alat peraga Puzzle Aljabar

1. Siswa dibagi menjadi 4 kelompok masing masing kelompok


beranggotakan 5 orang
2. Setiap kelompok diberi 3 kertas HVS warna warni dengan pola yang
berbeda-beda dan menguntingnya sesuai dengan pola.
3. Setiap kelompok di beri 1 lembar LKS
4. Siswa melakukan diskusi kelompok dengan mengerjakan LKS yang
diberikan guru
5. Diskusi kelas membahas tentang operasi penjumlahan dan pengurangan
aljabar
6. Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas
Contoh :

= x j == y = konstanta

Tentukan hasil penjumlahan bentuk aljabar 2x + 3y + 3x + 4 + y dengan


menggunakan puzzle aljabar!
Penyelesaian :
Langkah 1 :
Letakkan puzzle
a. Bentuk persegi warna merah muda 2 buah

b. Puzzle bentuk segitiga warna hijau 3 buah

12
c. Puzzle bentuk persegi warna merah 3 buah

d. Puzzle bentuk lingkaran warna kuning 4 buah

e. Puzzle bentuk segitiga warna hijau 1 buah

Langkah 2 :
Gabungkan suku-suku yang sejenis :
a. 2 buah puzzle bentuk persegi warna merah muda dan 3 buah puzzle bentuk
persegi warna merah muda

b. 3 buah puzzle bentuk segitiga warna hijau dan 1 buah puzzle segitiga
warna hijau
+

c. 4 buah puzzle bentuk lingkaran 4 buah

13
Langkah 3:
Jumlahkan puzzle aljabar yang sudah digabung sehingga menjadi :
a. Puzzle bentuk persegi warna merah 5 buah
b. Puzzle bentuk segitiga warna hijau 4 buah
c. Puzzle bentuk lingkaran warna kuning 4 buah
Jadi bentuk aljabar adalah 5x + 3y + y + 4

+
1) Dua suku atau lebih dapat ditambahkan atau dikurangkan jika variabelnya
sama.
2) Sifat-sifat penjumlahan dan pengurangan pada bilangan bulat juga berlaku pada
bentuk aljabar

14
BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A.          Kesimpulan
Dari hasil uraian pembahasan penggunaan alat peraga Matematika Puzzle
Aljabar maka diperoleh simpulan siswa menjadi lebih antusias dalam mengikuti
kegiatan pembelajarannya dan siswa lebih menguasai operasi penjumlahan dan
Pengurangan

B.           Saran
Dari uraian penggunaan alat peraga Matematika Puzzle Aljabar maka
penulis menyampaikan sarannya sebagai berikut:
a. Penggunaan alat peraga dalam setiap kegiatan pembelajaran itu sangatlah
perlu sekali, terutama pada mata pelajaran matematika yang menjadi
momok bagi setiap siswa. Sehingga dapat mengubah pola pikir siswa yang
irasional (tidak nyata) menjadi rasional (nyata / konkret).
b. Pembentukan karakter kerjasama dalam kelompok, tanggungjawab, dan
penghargaan atas hasil kerja orang lain sangatlah perlu sekali dalam
penggunaan sebuah alat peraga. Agar senantiasa terbentuk dalam setiap diri
siswa.
c. Setiap hal yang bagi siswa kurang paham dan mengerti perlu untuk
diberikan penjelasan dan pengarahan secara berulang – ulang, agar siswa
tidak merasah pasrah dan tidak semangat lagi dalam meyelesaikan sebuah
soal dengan alat peraga tersebut.
d. Setiap kesalahan yang dilakukan oleh siswa dalam menggunakan alat peraga
tersebut jangan langsung dianggap oleh guru sebagai hasil kerja yang
kurang / jelek, tetapi jadikanlah sebagai tolok ukur untuk menguji kebali
kemampuan siswa untuk dapat mempergunakan alat peraga tersebut dengan
baik dan mendapatkan hasil yang maksimal.

15
DAFTAR PUSTAKA

Nana, Sudjana dan Ahmad ,Rivai.2002. Media Pengajaran. Bandung : Sinar


Baru.

 A.Judith, Muschla dan Robert, Gary. 2009. Tugas-Tugas Matematika dengan


Aplikasi Kehidupan Nyata. Jakarta : PT Indeks.

 Suerni, Ni Nyoman. 2007. Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII tentang


Perkalian Suku Dua melalui Pembelajaran dengan Bantuan Alat
Peraga. Denpasar: Universitas Mahasaraswati Denpasar.

16
LAMPIRAN
DUKUMENTASI PEMBELAJARAN
MENGGUNAKAN ALAT PERAGA PUZZLE ALJABAR

A. Pembelajaran di Kelas

17
B. Presentasi Hasil Diskusi

18
C. Hasil Lembar Kerja Kelompok

19
20

Anda mungkin juga menyukai