Anda di halaman 1dari 1

Nama : Harits Asaduddin Akmal

NIM : 1303619049
Kelas : Pendidikan Kimia B 2019
Keadaan Literasi Media di Indonesia
Media literacy atau literasi media secara sederhana mengarah pada kemampuan
audience (masyarakat) yang melek terhadap media. Kemampuan literasi media dimaksudkan
untuk memberikan pemahaman dan kesadaran kritis masyarakat terhadap media. Dengan
demikian, pengaruh media dapat dikontrol dan tidak berdampak negatif pada kehidupan
masyarakat sebagai sasaran khalayak media.(Syukri, 2019) Perkembangan media yang sangat
cepat terutama media massa harus diimbangi dengan gerakan literasi media yang
komprehensif. Agar sebagian besar dari masyarakat dapat memanfaatkan media massa untuk
kemajuan dan kesejahteraan bangsa. Dengan literasi media diharapkan masyarakat dapat
membedakan konten media yang bermanfaat dan yang menimbulkan mudharat bagi
kehidupannya. (Sanityastuti, 2014)
Sebagaimana rilis dari Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia
yang menyebutkan bahwa pada tahun 2020 akses televisi dalam keluarga masyarakat di
Indonesia mencapai 59,5% dari 1670 responden. Sedangkan pengguna media sosial 76,0%
atau sekitar 1269 responden. Angka tersebut bukanlah angka yang kecil. Karena itu, sangat
diperlukan adanya pengembangan keterampilan serta kompetensi yang memungkinkan
pengguna (audience) mampu untuk memahami dampak atau pengaruh dari media. Para
pakar menyebut pengembangan ini dengan istilah media literacy (kominfo, 2020)
Di Indonesia, gerakan literasi media juga sudah mulai dikenalkan sejak 1990- an, dan
dalam dekade pertama yaitu tahun 1990-2000. Pada saat itu gerakan literasi media di
Indonesia masih mencari formula yang sesuai karena literasi media terlambat dikenalkan di
Indonesia. Perkembangan literasi media di Indonesia dibagi kedalam 3 periode, yaitu periode
mencari bentuk pada tahun 1990 sampai 2000, kemudian tahun 2000 hingga 2010 disebutnya
sebagai periode pematangan, dan setelah periode tersebut dianggap sebagai periode
perkembangan lambat. (Syukri, 2019)

Sumber :
Kominfo.go.id. 2020. Status Literasi Digital Indonesia survei di 34 propinsi. Diakses pada 23
Maret 2021, dari https://aptika.kominfo.go.id/wpcontent/uploads/2020/11/Survei-
Literasi-Digital-Indonesia-2020.pdf
Sanityastuti, Marfuah Sari. 2014. LITERASI MEDIA : UPAYA MENYIKAPI TAYANGAN TELEVISI.
Yogyakarya: Jurnal Komunikasi Profetik
Syukri, Muhammad. 2019. GERAKAN DAN PENDIDIKAN LITERASI MEDIA KRITIS DI
INDONESIA (Studi terhadap Yayasan Pengembangan Media Anak). Malang: Jurnal
Ilmu Komunikasi Mediakom

Anda mungkin juga menyukai