Anda di halaman 1dari 7

KERANGKA ACUAN KERJA

(KAK)

untuk

Program : Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan


Prasarana Puskesmas/Puskesmas Pembantu dan Jaringannya.
Kegiatan : Pengadaan Sarana dan Prasarana Puskesmas Pembantu.
Pekerjaan : Pengadaan Instalasi Penjernih Air
Lokasi : Puskesmas Baamang II Kecamatan Baamang
Pagu Dana : Rp. 20.000.000,-
Sumber Dana : APBD Tahun Anggaran 2015

Satuan Kerja Perangkat Daerah


Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringn Timur

Tahun Anggaran 2015

PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR

DINAS KESEHATAN
Jl. Jend, Sudirman Km. 06 Telp. (0531) 21033 Fax. (0531) 30739 Sampit

KALIMANTAN TENGAH
KERANGKA ACUAN KERJA
(KAK)

Uraian Pendahuluan1

1. Latar Belakang a. Pekerjaan yang akan dilaksanakan adalah Perencanaan Pengadaan


Konstruksi Gedung Puskesmas Kegiatan Pengadaan Sarana dan
Prasarana Puskesmas Pembantu Tahun Anggaran 2013.
b. Pemegang mata anggaran adalah Pemerintah RI yang dalam hal ini
adalah Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur.
c. Untuk penyelenggaraan Kegiatan termaksud, dibentuk Organisasi
Pengelola Program / Kegiatan berdasarkan SK Pengguna Anggaran
tentang Pengangkatan Pejabat Pengadaan Barang dan Jasa.

2. Maksud dan a. Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini merupakan petunjuk bagi konsultan
Tujuan Perencana yang memuat masukan, azas, kreteria, proses dan keluaran
yang harus dipenuhi dan diperhatikan serta diinterprestasikan kedalam
pelaksanaan tugas Perencanaan.
b. Dengan penugasan ini diharapkan Konsultan Perencana dapat
melaksanakan tanggung jawabnya dengan baik untuk menghasilkan
keluaran yang memenuhi/sesuai dengan KAK.

3. Sasaran Tercapaianya penyesuaian terhadap tingkat optimum dari investasi serta


pentahapan pelaksanaan dalam batas – batas kemampuan pembiayaan.

4. Lokasi Pekerjaan Tersebar di beberapa Kecamatan di Kab. Kotim.

5. Sumber Pendanaan Kegiatan ini dibiayai dari : APBD Kab. Kotim Tahun Anggaran 2013

6. Nama dan Nama PPK : Dr. MUSTOFA.


Proyek/Kegiatan/S Satuan Kerja : Dinas Kesehatan Kab. Kotim
atuan Kerja dan Jl. Jend, Sudirman Km. 06 Telp. (0531) 21033
PA/KPA/PPK Data pekerjaan :
Judul paket : Perencanaan Pengadaan Konstruksi Gedung
Puskesmas.
Nomor paket : -
Nilai pagu : Rp 38.800.000,- (Tiga Puluh Delapan Juta Delapan
Ratus Ribu Rupiah)
Uraian ringkas : Konsultan Perencana bertugas untuk membantu Dinas
Kesehatan Kab. Kotim dalam hal melaksanakan
Perencanaan Pengadaan Konstruksi Gedung
Puskesmas, sehingga diperoleh hasil berupa
1
Uraian Pendahuluan memuat gambaran secara garis besar mengenai pekerjaan yang akan dilaksanakan.
1
Pekerjaan Perencanaan Pengadaan Konstruksi
Gedung Puskesmas yang lengkap danterinci serta
dokumen tender yang mencukupi segala persyaratan.

Data Penunjang2

7. Data Dasar 1. Untuk melaksanakan tugasnya konsultan Perencana harus mencari


informasi yang dibutuhkan selain dari informasi yang diberikan oleh
Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan / Pejabat Pengguna Anggaran
termasuk melalui Kerangka Acuan Kerja ini.
2. Konsultan Perencana harus memeriksa kebenaran informasi yang
digunakan dalam pelaksanaan tugasnya, baik yang berasal dari Pejabat
Pelaksana Teknis Kegiatan maupun yang dicari sendiri. Kesalahan /
kelalaian pekerjaan perencanaan sebagai akibat dari kesalahan informasi
menjadi tanggung jawab konsultan Perencana.
3. Dalam hal ini informasi yang diperlukan dan harus diperoleh untuk bahan
perencanaan diantaranya mengenai hal – hal sebagai berikut :
a. Kondisi lokasi yang akan dikerjaan untuk program tersebut.
b. Kondisi tanah (hasil soil test bila dianggap perlu)
c. Perincian penggunaan lahan, perkerasan dan penghijauan.
d. Foto – foto bangunan yang ada di lokasi pekerjaan sebagai awal dari
suatu kegiatan.
e. Fungsi dan kegunaan dari kegiatan tersebut harus betul – betul tepat
guna.

8. Standar Teknis Konsultan harus menggunakan spesifikasi teknis standart yang berlaku.
Apabila dalam spesifikasi teknis yang tersedia tidak tercakup jenis pekerjaan
yang harus dilaksanakan, maka konsultan harus menyiapakan spesifikasi
khusus yang sesuai dengan pekerjaan.

9. Studi-Studi Konsultan Perencana dapat memakai studi terdahulu yang telah dilakukan
Terdahulu sebagai bahan masukan dalam kesesuaian pelaksanaan dilapangan.

10. Referensi Hukum Sebagai bahan referensi hukum adalah Spesifikasi Teknik Standar yang
dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan dan peraturan perundang – undangan
yang berlaku.

Ruang Lingkup

11. Lingkup Kegiatan a. Lingkup Program adalah Program Pengadaan, Peningkatan dan
Perbaikan Sarana dan Prasarana Puskesmas/Puskesmas Pembantu dan
Jaringannya.
b. Lingkup Pekerjaan adalah Perencanaan Pengadaan Konstruksi Gedung
Puskesmas:
1. Pemb. Pustu ds Tumbang Sapiri Kec. Mentaya Hulu
2. Pemb. Pustu ds Pahirangan Kec. Mentaya Hulu
3. Pemb. Pustu ds Tumbang Payang Kec. Bukit Santui
4. Pemb. Pustu ds Tumbang Tawan Kec. Bukit Santui
5. Pemb. Pustu ds Tanah Haluan Kec. Bukit Santui
6. Pemb. Pustu ds Tumbang Saluang Kec. Bukit Santui
7. Pemb. Puskesdes ds Cempaka Mulia Timur Kec. Cempaga
8. Pem. Pustu ds Tehang Kec. Parenggean
9. Pemagaran Puskesmas Cempaka Mulia Barat Kec. Cempaga
10. Pembangunan Pustu ds Tinduk Kec. Kota Besi
11. Pemb. Ruang Inap Puskesmas Cempaka Mulia Kec. Cempaga
2
Data penunjang terdiri dari data yang berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan.
2
12. Pembuatan Pagar dan Pemasangan Paving Puskesmas Ketapang I

12. Keluaran3 Keluaran yang dihasilkan Konsultan Perencana sesuai dengan Kerangka
Acuan Kerja ini adalah minimal meliputi :
A. Tahap Konsep Rencana Teknis.
 Konsep penyiapan rencana teknis, termasuk konsep organisasi,
jumlah dan kualifikasi team perencana, metode pelaksanaan dan
tanggung jawab waktu pelaksanaan perencanaan.
 Konsep skematik rencana teknis.
 Laporan data dan informasi lapangan, termasuk penyelidikan tanah
sederhana kalau diperlukan, keterangan rencana kota dll.
B. Tahap Pra – rencana Teknis
 Gambar – gambar rencana tapak.
 Gambar – gambar pra – rencana bangunan.
 Perkiraan biaya pembangunan.
 Garis besar rencana kerja dan syarat – syarat (RKS).
 Hasil konsultasi rencana dengan Pemda setempat.
C. Tahap Pengembangan Rencana
 Gambar pengembangan rencana struktur.
 Uraian konsep rencana dan perhitungan – perhitungan yang
diperlukan.
 Draff Rencana Anggaran Biaya
 Draff Rencana Kerja dan Syarat – Syarat (RKS).
D. Tahap Rencana Detail
 Gambar rencana teknis bangunan lengkap.
 Rencana Kerja dan Syarat – Syarat (RKS).
 Rencana Kegiatan dan Volume Pekerjaan (BQ).
 Rencana Anggaran Biaya (RAB).

E. Untuk memenuhi ketentuan pedoman diatas, Konsultan Perencana


Teknis diminta untuk menghasilkan keluaran yang lengkap sesuai
dengan kebutuhan dari Kegiatan. Kelancaran pelaksanaan Kegiatan
yang berhubungan dengan perencanaan adalah sepenuhnya menjadi
tanggung jawab Konsultan perencana teknis.

13. Peralatan, Dalam pelaksanaan pekerjaan, Pemberi Tugas dalam hal ini Pejabat
Material, Personil Pembuat Komitmen akan menunjuk personil yang bertugas untuk
dan Fasilitas dari melakukan evaluasi terhadap kinerja konsultan dilapangan.
PA/KPA/PPK

14. Peralatan dan Konsultan Perencana harus menyediakan peralatan dan material yang
Material dari diperlukan untuk mendukung kegiatan dan Konsultan Perencana harus
Penyedia Jasa memenuhi kebutuhan persyaratan Tenaga Ahli untuk pekerjaan
Konsultansi Perencanaan.

15. Lingkup Pemberi tugas adalah Dinas Kesehatan Kab. Kotm. Semua laporan ditulis
Kewenangan dalam Bahasa Indonesia, kecuali ditentukan lain oleh pemberi tugas dengan
Penyedia Jasa ukuran kertas format A4 dan diserahkan kepada pemberi tugas, setelah
dilakukan asistensi dan disetujui.

16. Cara Pembayaran Pembayaran kepada Penyedia Jasa Konsultansi sesuai dengan sifat
pekerjaan tersebut dilakukan sekaligus/bertahap*) setelah selesai pekerjaan
dan/atau serah terima pekerjaan yang dinyatakan dengan Berita Acara
Pemeriksaan Pekerjaan sesuai ketentuan.

3
Dijelaskan pula keterkaitan antara suatu keluaran dengan keluaran lain.
3
17. Jangka Waktu Jangka waktu penyelesaian pekerjaan adalah 30 (Tiga Puluh) hari kalender
Penyelesaian
Kegiatan

18. Personil dan Posisi Kualifikasi / Jumlah


Peralatan Pengalaman (Thn) Orang-Bulan4

1. Team Leader S1 T. Sipil/Arsitektur (3 Thn) 1 Orang


2. Estimator S1/D3/STM (3 Thn) 2 Orang
3. Surveyor S1/D3/STM (3 Thn) 4 Orang
4. Drafter S1/D3/STM (3 Thn) 2 Orang
5. Op. Komp S1/D3/SMA/SMEA 1Thn) 1 Orang
6. Administrasi S1/D3/SMA/SMEA 1Thn) 1 Orang

DAFTAR PERALATAN PENDUKUNG


PELAKSANAAN PEKERJAAN

No Nama Peralatan Merek/Type Tahun Kondisi Keterangan


Pembuatan
1 2 3 4 5 6
1. Komputer Lengkap - - Baik Milik Sendiri
2. Calculator - - Baik Milik Sendiri
3. Camera/tustel - - Baik Milik Sendiri
4. Telepon/Komunikasi - - Baik Milik Sendiri
5. Alat Ukur - - Baik Milik Sendiri

Laporan

19. Jadwal Tahapan 1. Konsultan Perencana harus segera menyusun program kerja yang
Pelaksanaan minimal meliputi :
Kegiatan a. Jadwal kegiatan secara detail.
Untuk melaksanakan tugas ini konsultan harus mengerahkan tenaga
kerja yang memenuhi kebutuhan dari kegiatan tersebut ditinjau dari
lingkup dan kompleksitas kegiatan tersebut.
b. Alokasi tenaga yang lengkap ( disiplin dan keahliannya ). Tenaga –
tenaga yang diusulkan oleh Konsultan perencana harus mendapat
persetujuan dari Pejabat Pengguna Anggaran selaku Pengguna
Barang / Jasa.
c. Konsep penanganan pekerjaan perencanaan.

2. Program kerja secara keseluruhan harus mendapatkan persetujuan dari


Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), setelah sebelumnya
dipresentasikan oleh Konsultan Perencana dan mendapatkan pendapat
teknis dari Pengelola Teknis Kegiatan.
4
Khusus untuk Metode Evaluasi Pagu Anggaran jumlah orang bulan tidak boleh dicantumkan.
4
.
20. Laporan Laporan Pendahuluan memuat hasil dari survei pendahuluan, diharapkan
Pendahuluan konsultan sudah dapat mengusulkan metode penelitian dan Perencanaan yang
akan ditetapkan dan mengidentifikasi masalah-masalah yang mungkin timbul.

21. Laporan Bulanan Laporan Bulanan memuat kemajuan sementara hasil Perencanaan yang
sedang dilaksanakan lengkap dengan foto ( asli ) untuk dikonsultasikan
kepada Pejabat Pembuat Komitmen sebagai dasar persiapan langkah
selanjutnya.
Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya pada akhir bulan berjalan

22. Laporan Akhir Laporan Akhir memuat seluruh hasil Perencanaan, berupa dokumen
Perencanaan yang terdiri dari laporan pendahuluan, laporan bulanan,
engineering estimate, gambar rencana serta dokumen Perencanaan yang
sesuai dengan standard dan persyaratan yang ditetapkan dan dapat
dipertanggung jawabkan.
Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya pada minggu akhir masa
pelaksanaan pekerjaan.

23. Produksi dalam Semua kegiatan jasa konsultansi berdasarkan KAK ini harus dilakukan di
Negeri dalam wilayah Negara Republik Indonesia kecuali ditetapkan lain dalam
angka 4 KAK dengan pertimbangan keterbatasan kompetensi dalam negeri.

24. Persyaratan Jika kerjasama dengan penyedia jasa konsultansi lain diperlukan untuk
Kerjasama pelaksanaan kegiatan jasa konsultansi ini, maka harus dilaksanakan sesuai
dengan persyaratan dan undang-undang yang berlaku.

25. Pedoman Pengumpulan data lapangan harus memenuhi persyaratan dan ketentuan
Pengumpulan Data teknis yang berlaku.
Lapangan

26. Alih Pengetahuan Jika diperlukan, Penyedia Jasa Konsultansi berkewajiban untuk
menyelenggarakan pertemuan dan pembahasan dalam rangka alih
pengetahuan kepada personil proyek/satuan kerja Pengguna Anggaran/Kuasa
Pengguna Anggaran/Pejabat Pembuat Komitmen.

27. Penutup. Demikian petunjuk teknis pelaksanaan ini dibuat untuk dijadikan Kerangka
Acuan Kerja (KAK) dalam pelaksanaan Pekerjaan Perencanaan Pengadaan
Konstruksi Gedung Puskesmas, Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana
Puskesmas Pembantu Tahun Anggaran 2013

Sampit, Pebruari 2013

Dibuat Oleh ;
Kepala Dinas Kesehatan
Selaku Pengguna Anggaran

dr. FAISAL NOVENDRA CAHYANTO, M.Kes


NIP. 19681114 200003 1 002
5
6

Anda mungkin juga menyukai