Anda di halaman 1dari 3

PEMERITAH KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR

DINAS KESEHATAN
Jl. Jend. Sudirman Km. 06. Telp ( 0531 ) 21033 Fax. 30739 Sampit.

Sampit, 20 November 2017.

KERANGKA ACUAN KERJA

Pertemuan Sosialisasi Depot Air Minum Isi Ulang Bagi Operator


Kab. Kotim Tahun anggaran 2017

Lembaga : Dinas Kesehatana Kabupaten Kotawaringin Timur.


Unit Eselon III : Bidang Kesehatan Masyarakat.
Program : Program Lingkungan Sehat.
Hasil : Peningkatan Pengetahuan Operator Depot Air Minum Isi Ulang.
Unit Eselon IV : Seksi Kesehatan Lingkungan & Kesehatan Kerja Olahraga.
Kegiatan : Sosialisasi Depot Air Minum Isi Ulang Bagi Operator .
Indikator Kinerja : 1. Sosialisasi Depot Air Minum Isi Ulang Bagi Operator dengan benar.
2. Peningkatan Pengetahuan Operator Depot Air Minum Isi Ulang
Satuan Ukur dan : Semua Peserta memahami Sosialisasi Depot Air Minum Isi Ulang Bagi
Operator.
Jenis Keluaran
Volume :
 Setiap pengusaha mengirimkan 1(satu) orang operator.
 Jumlah Operator Depot Air Minum Isi Ulang yang di undang 40 org.
 Jumlah Panitia pelaksana adalah 10 orang.
 Jumlah peserta seluruhnya = 50 orang.

A. Latar Belakang
1. UU Nomor 36 tahun 2009 Tentang Kesehatan.
2. PP Nomor 66 tahun 2014 Tentang Kesehatan Lingkungan.
3. Permenkes RI Nomor 736/Menkes/Per/VI/2010 tentang Tata Laksana Pengawasan
Kualtas Air Minum.
4. Permenkes RI Nomor 492/Menkes/Per/IV/2010 tentang Persyaratan Kualtas Air Minum.
5. SK Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur Nomor. 2011/Kesmas-
3/XI/2017 tentang pembentukan panitia pelaksana kegiatan Sosialisasi Depot Air Minum
Isi Ulang Bagi Operator
6. Program Hygiene Sanitasi Pangan (DAMIU) merupakan suatu program yang berupaya
untuk mengendalikan faktor makanan, orang, tempat dan perlengkapannya yang dapat
atau beresiko menimbulkan penyakit atau gangguan kesehatan, hal ini sesuai dengan
UU no.36 tahun 2009 tentang kesehatan yang menyatakan bahwa makanan dan
minuman yang dipergunakan untuk masyarakat harus didasarkan pada standar dan/atau
persyaratan kesehatan.
7. Berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) nomor 66 tahun 2014 tentang Kesehatan
Lingkungan pada pasal 35 ayat (1) menyebutkan bahwa Penyehatan Pangan meliputi
upaya Pengawasan, Perlindungan dan Peningkatan kualitas hygiene sanitasi Pangan.
Pada ayat (2) menyebutkan bahwa pengawasan kualitas hygiene sanitasi pangan
minimal kegiatan Surveylans, Uji Laboratorium, Analisis factor resiko, dan/atau
rekomendasi tindak lanjut.
8. Berdasarkan SK kepala dinas kesehatan kabupaten Kotawaringin Timur nomor
2011/Kesmas-3/XI/2017, tentang pembentukan panitia pelaksana kegiatan penjamah
makanan yang akan diselenggaran pada tanggal 30 November 2017 di Aula Akper
Sampit.
B. Gambaran Umum
Kabupaten Kotawaringin Timur yang memiliki 17 Kecamatan dan 21 Puskesmas
merupakan salah satu kabupaten di provinsi Kalimantan Tengah yang jumlah penduduknya
terbesar setelah Kabupaten Kapuas. Tingkat kepadatan penduduk tidak merata, untuk
diperkotaan kecamatan Baamang dan MB.Ketapang dan di beberapa ibukota kecamatan
yang menjadi pusat perekonomian rakyat berkembang sangat pesat, baik pertumbuhan
ekonomi maupun pertumbuhan penduduk, hal ini didukung dengan adanya perusahaan
perkebunan kelapa sawit, petambangan, dan beberapa tempat terdapat daerah wisata.
Seiring dengan kondisi tersebut, maka banyak investor, pengusaha kecil dan
menengah yang bergerak pada jasa makanan dan minuman dalam bentuk Jasa Boga,
Rumah Makan, Restoran, dan Makananan Jajanan.
Data Depot Air Minum Isi Ulang yang tercatat di Dinas Kesehatan Kabupaten
Kotawaringin Timur pada tahun 2017 berjumlah 91 buah, yang memiliki sertifikat laik
sehat 17 DAMIU, dan selebihnya belum memilii sertfikat laik sehat..
Berdasarkan hal tersebut Dinas kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur sebagai
Institusi menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Depot Air Minum Isi Ulang Bagi Operator
selama 1(satu) hari efektif atau 8 Jam pelajaran, yang bertujuan untuk meningkatkan
pengetahuan dan kemampuan Operator Depot Air Minum Isi Ulang yang hygines dan
sanitair.

C. Penerima Manfaat
Penerima manfaat kegiatan Sosialisasi Depot Air Minum Isi Ulang Bagi Operator adalah :
1. Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur sebagai penganggung jawab
pembangunan di bidang kesehatan.
2. Pemilik DAMIU sebagai pengusaha dan penyedia jasa air minum isi ulang yang
berkualitas dan memenuhi syarat kesehatan.
3. Operator depot air minum isi ulang sebagai pekerja yang akan memiliki pengetahuan
hygiene dan sanitasi.
4. Meningkatkan derajat kesehatan bagi Konsumen.

D. Strategi Pencapaian Keluaran


1. Metode Pelaksanaan :
Kegiatan Sosialisasi Depot Air Minum Isi Ulang Bagi Operator di laksanakan dengan
menggunakan metode Ceramah, Tanya Jawab, dan Diskusi.

2. Tahap dan Waktu Pelaksanaan :


Pelaksanaan kegiatan selama 1 (satu) hari efektif dengan volume 8 Jam pelajaran :
a. Hari Kamis, 30 November 2017 :
 Jam 08.00 – 08.30 WIB Regristrasi Peserta.
 Jam 08.30 – 09.00 WIB Materi Kebijakan Kabupaten
 Jam 09.00 – 09.15 WIB kopi break.
 Jam 09.15 – 10.00 WIB Materi Peraturan Perundang-Undangan.
 Jam 10.00 – 11.00 WIB Materi Program Persyaratan Dasar dalam Pengelolaan
Hygiene Sanitasi Depot Air Minum
 Jam 11.00– 12.00 WIB Materi Hygiene Sanitasi tempat
 Jam 12.00 – 13.00 WIB ISOMA
 Jam 13.00 – 14.00 WIB Materi Hygiene Sanitasi Peralatan
 Jam 14.00 – 15.00 WIB Materi Hygiene Sanitasi Penjamah/Operator
 Jam 15.00 – 15.15 WIB Kopi break
 Jam 15.15 – 16.30 WIBPembinaan dan Pengawasan Depot Air minum
 Jam 16.30 – selesai Penutup.

3. Tempat Pelaksanaan :
Pelaksanaan kegiatan di Aula Lantai II Akademi Perawat Kesehatan (AKPER) Sampit
jalan Batu Berlian (Belakang RSUD dr,Murjani Sampit).
E. Peserta dan Narasumber :
1. Peserta pelatihan berjumlah 50 orang yang terdiri dari :
a. Operator Sosialisasi Depot Air Minum Isi Ulang 40 orang.
b. Panitia pelaksana 10 orang.
2. Narasumber kegiatan berasal dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah.

F. Kurun Wktu Pencapaian Keluaran :


Pencapaian keluaran kegiatan Sosialisasi Depot Air Minum Isi Ulang Bagi Operator akan di
peroleh setelah peserta melaksanakan kegiatan pengolahan makanan dan minuman di
tempat kerjanya, dan dievaluasi selama 6 bulan sekali.

G. Biaya palaksanaan :
Biaya pelaksanan bersumber dari DPA BOK Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringin
Timur, Bidang Kesehatan Masyarakat tahun anggaran 2017, Program Pengembangan
Lingkungan Sehat, Kegiatan Penyelenggaraan Penyehatan Lingkungan. Dengan rincian
biaya sebagai berikut :
a. ATK + Spanduk = Rp. 1.375.000,-
b. Penggadaan Materi = Rp. 400.000,-
c. Makmin = Rp. 3.250.000,-
d. Bantuan Transport Peserta = Rp. 3.000.000,-
e. Perjalanan Dinas Narasumber = Rp. 500.000,-
f. Uang harian Narasumber = Rp. 2.600.000,-
g. Penginapan Narasumber = Rp. 2.000.000,-
h. Honor Narasumber = Rp. 4.000.000,-
Total Biaya = Rp 17.125.000,-

Demikian Kerangka Acuan Kerja ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Mengetahui Pejabat Penanggung Jawab


Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Kepala Seksi Kesling, Kesja & Olahraga,

Erdiana, SKM, Msi Munawar Kholil, SKM


NIP. 19690420 199303 2 006 NIP. 19630527 198603 1 014

Anda mungkin juga menyukai