Anda di halaman 1dari 6

NAMA : LALU ZULKIFLI AZIMAN

NIM : F1A118048

MID SEMESTER

1.Pengertian sistem transportasi merupakan gabungan dari dua definisi, yaitu


sistem dan transportasi. Sistem adalah suatu bentuk keterikatan dan ketertarikan
antara satu variabel dengan variabel lain dalam tatanan yang tersruktur,
sedangkan transportasi adalah suatu usaha untuk memindahkan, menggerakkan,
mengangkat, atau mengalihkan orang atau barang dari suatu tempat ketempat
lain.

Adapun komponen system transportasi yang sangat penting sebagai elemen dasar
dalam perencanaan system transportasi adalah sebagai berikut :

a. Fasilitas fisik, meliputi jalan raya, jalan rel, bandara, dermaga, saluran

b. Armada angkutan, galangan kapal

c. Fasilitas operasional, meliputi fasilitas pemeliharaan angkutan, ruang


kantor

d. Lembaga terdiri dari dua jenis, yaitu Lembaga fasilitas orientasi dan
Lembaga pengoperasian

 Lembaga fasilitas orientasi adalah dasar utama dalam perencanaan,


perancangan, struktur, pemeliharaan, dan fasilitas pengoperasian.

 Lembaga pengoperasian adalah dasar keterkaitan dengan pengoperasian


armada dalam pelayanan transportasi yang meliputi perusahaan penerbangan,
perusahaan kapal, perusahaan kereta api, perusahaan truk-truk dan lain-lain
e. Strategi pengoperasian, meliputi rute kendaraan, jadwal dan pengontrol
lalu lintas .

2. Penyebab mengapa angkutan umum tidak popular lagi di perkotaan yaitu :


- rendahnya kuaiitas dan pilihan

- tidak cukupnya dana untuk memperbarui dan memperbaiki kendaraan

- kurangnya kenyamanan penumpang

- struktur administrasi dan manajemen yang kurang efektif

- kepemilikan kendaraan secara pribadi sehingga tidak dapat diatur dalam


satu kesatuan

- ekspektasi masyarakat terhadap kualitas layanan termasuk pengemudi


dan fisik kendaraan yang sangat tinggi. Ditambahkan lagi, kini banyak
bermunculan alternatif angkutan jenis lain yang menawarkan pelayanan yang
lebih baik sehingga angkutan umum yang ada mulai ditinggal penumpangnya.

- Ketersediaan halte dan papan informasi rute perjalanan yang belum


memadai.

Cara mengatasinya :

pihak yang bersangkutan memberikan berbagai pilihan aitermatif kualitas


pelayanan yang disesuaikan dengan permintaan. Untuk
mengakomodasikebutuhan pengguna angkutan umum diperlukan perbaikan
armada yang beroperasi, sistem pelayanan, serta manajemen operasional dan
keuangan dengan mengintegrasikan semua kepentingan yang ada. Jika angkutan
umum disediakan dengan baik dan dengan pelayanan yang prima,
dimungkinkan masyarakat akan berpindah ke angkutan umum.
3.simpang tak bersinyal yaitu simpang yang tidak memkai sinyal lalu lintas ,untuk
mengetahui tingkat kinerja simpang tak bersinyal hal yang harus di survey adalah

a.kapasitas jalan

b.derajat kejenuhan

c.tundaan

d.peluang antrian

setelah kita melakukan peninjauan tersebut maka bisa kita tentukan apa hal yg d
harus perbaiki sehingga tidak terjadi malasah lalu lintas seperti kemacetan

4. Pengertian Parkir
Menurut Pedoman Perencanaan dan Pengoperasian Fasilitas Parkir, Direktorat
Jenderal Perhubungan (Derhub, 1998), parkir adalah keadaan tidak bergerak
suatu kendaraan yang bersifat sementara. Termasuk dalam pengertian parkir
adalah setiap kendaraan yang berhenti pada tempat-tempat tertentu baik yang
dinyatakan dengan rambu lalu lintas ataupun tidak, serta tidak semata-mata
untuk kepentingan menaikkan dan atau menurunkan orang dan atau barang.

Karakteristik Kebutuhan Parkir

Karakteristik parkir terkait dengan besarnya jumlah kebutuhan parkir yang harus
disediakan. Dalam karakteristik parkir perlu diketahui beberapa hal yang bisa
digunakan seperti uraian pada berikut ini :

Akumulasi Parkir

Akumulasi parkir adalah jumlah keseluruhan yang parkir di suatu tempat pada
waktu tertentu dan dibagi sesuai dengan kategori jenis maksud perjalanan.
Dimana integrasi dari akumulasi parkir selama periode tertentu menunjukkan
beban parkir (jumlah kendaraan parkir) dalam satuan jam kendaraan per periode
waktu tertentu.
A kumulasi=K m−K k+X (1)

Dimana:

Km : Kendaraan yang masuk ke lokasi parkir

Kk : Kendaraan yang keluar dari lokasi parkir

X : Jumlah kendaraan yang telah parkir sebelum pengamatan

Volume Parkir

Volume parkir adalah jumlah keseluruhan kendaraan yang menggunakan fasilitas


parkir, biasanya dihitung dalam kendaraan yang parkir dalam satu hari ( Pedoman

Penyelenggaraan dan Perencanaan Fasilitas Parkir, 1998).

V olume=K m+X (2)

4402

Dimana:

Km : Jumlah kendaraan yang masuk ke lokasi parkir

X : Jumlah kendaraan yang telah parkir sebelum pengamatan

Indeks Parkir

Indeks parkir adalah besarnya penggunaan ruang parkir yang dihitung dari jumlah
kendaraan yang parkir dibagi dengan jumlah total ruang parkir ( Pedoman

Penyelenggaraan dan Perencanaan Fasilitas Parkir, 1998) :

I P=A P×100% (3)

Dimana:

IP : Indeks Parkir
AP : Akumulasi Parkir

R : Ruang parkir yang tersedia

Durasi Parkir

Durasi parkir merupakan waktu yang digunakan oleh kendaraan untuk parkir pada
suatu tempat yang nilai reratanya dapat bervariasi untuk setiap periode tertentu.
Durasi atau lamanya parkir diperoleh dengan cara mencari selisih waktu antara
waktu saat kendaraan meninggalkan lokasi parkir dan waktu saat kendaraan
memasuki pelataran parkir.

Durasi Parkir=Ti−T o (4)

Dimana:

Ti : Waktu kendaraan masuk (Jam ) To : Waktu Kendaraan keluar (jam )

Kapasitas Parkir

Kapasitas parkir adalah kemampuan maksimum suatu ruang parkir untuk


menampung kendaraan, dalam hal ini volume kendaraan yang memakai fasilitas
parkir yang ada. Kendaraan yang datang memakai fasilitas parkir ditinjau dari
prosesnya yaitu saat datang, parkir, dan pada saat meninggalkan lokasi parkir.
Tinjauan dari hal tersebut akan memberikan besaran kapasitas dari suatu fasilitas
parkir yang ada. Rumus yang digunakan untuk menghitung kapasitas parkir adalah
:

K apasit as=W akt uPengamatan×Pet ak Parkir (5)

Durasirat a−rat a

Tingkat Pergantian Parkir

Tingkat pergantian parkir adalah angka yang menunjukkan tingkat penggunaan


ruang parkir yang dapat diperoleh dengan membagi volume parkir dengan jumlah
ruang-ruang parkir untuk setiap satuan waktu tertentu. Nilai Parking Turn Over ini
dapat diperoleh dengan rumus
Contohya:parkiran yang ada di mall lama mataram dimana jumlah waktu dah
indeksnya sudah di atur oleh petugas mall lama mataram tersebut sehingga
teraturnya masalh parkir yg ada di mall lama mataram

Anda mungkin juga menyukai