Anda di halaman 1dari 108

BUKU PANDUAN

PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN

UNIVERSITAS AN NUUR

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


FAKULTAS SAINS DAN KESEHATAN

1
2
SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS AN NUUR
Nomor : 002 / SK / KBJ / UNAN / III / 2021
Tentang
TIM PENYUSUN
BUKU PANDUAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS AN NUUR
TH. 2020 – 2021
KETUA STIKES AN NUR
MENIMBANG a. Hasil rapat koordinasi bidang akademik
Universitas An Nuur dalam rangka memberikan
acuan dalam pelaksanaan Praktik Klinik
Keperawatan (PKK) pada mahasiswa Program
Studi Ilmu Keperawatan.
b. Bahwa berdasarkan point a diatas maka perlu
segera dibentuk Tim Penyusun buku panduan
Praktik Klinik Keperawatan (PKK) Program
Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas An Nuur yang ditetapkan dengan
Surat Keputusan.
c. Bahwa untuk penetapan Tim Penyusun buku
panduan Praktik Klinik Keperawatan (PKK)
ditetapkan dengan keputusan Rektor.

MENGINGAT a. Undang-undang nomor 20 tahun 2003, tentang


Sisdiknas;
b. Peraturan Pemerintah Nomor 60 tahun 1999
tentang pendidikan tinggi;
c. PP nomor 17 tahun 2010 tentang pengelolaan dan
penyelenggaraan pendidikan.

3
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

PERAMA : Mengukuhkan Tim Penyusun buku panduan Praktik


Klinik Keperawatan Dasar Program Studi Ilmu
Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas An
Nuur

KEDUA : Panduan Praktik Klinik Keperawatan ini


dipergunakan untuk mahasiswa Program Studi
Ilmu Keperawatan semester VIII Fakultas Imu
Kesehatan Universitas An Nuur Tahun Ajaran 2020 –
2021.

KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan


ketentuan bahwa apabila terdapat kekeliruan dalam
keputusan ini akan diadakan perbaikan sebagai mana
mestinya.

Ditetapkan di Purwodadi
Pada tanggal : 18 Maret 2021
Rektor

Tembusan salinan ini disampaikan kepada:


1. Yayasan An Nuur Purwodadi
2. Yang Bersangkutan

4
IDENTITAS MAHASISWA

PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN ( PKK )


PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS AN NUUR

NAMA MAHASISWA :………………………………


NIM :……………………………....
TEMPAT/TANGGAL LAHIR :……………………………....
ALAMAT :………………………………

TANDA TANGAN MAHASISWA

(………………………………………..)

5
KATA PENGANTAR

Proposal Praktik Klinik Keperawatan (PKK) merupakan kerangka


acuan bagi Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas An Nuur, yang selalu
melakukan serta menerapkan ilmu dan pengetahuan di tatanan klinik atau
pelayanan di Rumah Sakit.
Proposal ini akan digunakan dalam pencapaian target kompetensi
ketrampilan dalam bidang Ilmu Keperawatan Medikal Bedah, Keperawatan
Gawat Darurat dan Keperawatan Kritis sebagai alat evaluasi pelaksanaan
ketrampilan yang dilaksanakan di lahan praktik.
Proposal ini berisi tentang dasar pemikiran, deskripsi, kompetensi dan
pelaksanaan Praktik Klinik Keperawatan serta sistem evaluasi dan target
kompetensi keterampilan pada PKK yang harus dicapai oleh mahasiswa.
Proposal ini juga sebagai pegangan bagi Pembimbing Klinik dan
Pembimbing Akademik, diharapkan ada kesamaan pengertian, pandangan
antara pembimbing dan mahasiswa sehingga tercapai tujuan pendidikan
keperawatan yang diharapkan.
Akhirnya kami sebagai penyusun, mohon masukan dan saran untuk
perbaikan dalam penyusunan Proposal tersebut.

Purwodadi

Prodi S1 Keperawatan

6
DAFTAR ISI

Halaman Judul ................................................................................... 1


Kata Pengantar .................................................................................. 2
Daftar Isi ........................................................................................... 7
Bab I Pendahuluan ............................................................................ 9
A. Dasar Pemikiran .................................................................... 9
B. Deskripsi Praktik Klinik Keperawatan ................................... 9
C. Kompetensi .......................................................................... 10

Bab II Program Pembelajaran ............................................................ 12


A. Area yang Harus Dicapai ..................................................... 12
B. Metode Pembelajaran .......................................................... 12
C. Metode Bimbingan ............................................................... 13
D. Pola Bimbingan .................................................................... 14
E. Pelaksanaan Bimbingan ........................................................ 14
F. Kriteria Pembimbing ........................................................... 16
G. Kriteria Tempat Pengembangan Praktik ............................... 16
H. Hak dan Kewajiban Mahasiswa ........................................... 17

Bab III Pelaksanaan Praktik Klinik Keperawatan .............................. 19


A. Tempat Praktik ..................................................................... 19
B. Waktu Praktik ....................................................................... 19
C. Peserta Praktik ..................................................................... 19
D. Pembimbing ......................................................................... 19
E. Penugasan Mahasiswa .......................................................... 20
F. Tata Tertib .................................................................... ...... 23
G. Sanksi – sanksi ............................................................. ...... 25
H. Lain – lain ............................................................................ 25

Bab IV Penutup ................................................................................ 26

7
Panduan Keperawatan Medikal Bedah .............................................. 27
Panduan Keperawatan Gawat Darurat dan Kritis ............................... 68
Lampiran ........................................................................................... 102

8
BAB I
PENDAHULUAN

A. DASAR PEMIKIRAN
Perawat menurut International Council of Nursing (1965) adalah seorang
yang telah menyelesaikan program pendidikan keperawatan, berwenang
dinegara bersangkutan untuk memberikan pelayanan dan bertanggung jawab
dalam peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit serta pelayanan terhadap
pasien (Ali, 2002).
Undang – Undang RI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan, menyatakan
bahwa perawat adalah mereka yang memiliki kemampuan dan kewenangan
melakukan tindakan keperawatan berdasarkan ilmu yang dimilikinya, yang
diperoleh melalui pendidikan keperawatan .
Pendidikan keperawatan Indonesia mencakup penguasaan ilmu
pengetahuan dan teknologi; memecahkan masalah keperawatan secara ilmiah;
sikap; tingkah laku dan kemampuan profesional ; belajar aktif dan mandiri;
pendidikan di masyarakat (Ali Z, 2002).
Berkenaan hal tersebut, Prodi S1 Keperawatan Universitas An Nuur
sebagai salah satu penyelenggara pendidikan keperawatan berperan dalam
menyiapkan dan menghasilkan tenaga perawat profesional yang mempunyai
knowledge, skill, attitude dan kemampuan melakukan asuhan keperawatan
terhadap klien secara holistik sesuai otonomi dan tanggung gugat keperawatan

B. DESKRIPSI PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN


Praktik Klinik Keperawatan (PKK) merupakan suatu kegiatan yang
dirancang untuk memberikan pengalaman belajar bagi mahasiswa dalam

9
mencapai keberhasilan proses belajar. Pengalaman belajar yang dimaksud
adalah memberikan kesempatan mahasiswa untuk menerapkan seluruh teori
yang didapat di kelas dan praktik di laboratorium dalam suatu bentuk
penerapan secara komprehensif didalam tatanan yang nyata di rumah sakit.
Fokus kegiatan PKK dirancang untuk meningkatkan kemampuan
mahasiswa dan mengembangkan dengan mengintegrasikan pemahaman
berbagai konsep dasar asuhan keperawatan dengan mata kuliah Keperawatan
Medikal Bedah yang mencakup semua sistem, Keperawatan Gadar dan
Keperawatan Kritis.
Asuhan Keperawatan diberikan dengan menggunakan pendekatan
proses keperawatan dimana pengkajian dilakukan sebagai dasar untuk
menentukan diagnosa keperawatan, intervensi keperawatan dibuat
berdasarkan diagnosa keperawatan baik secara mandiri maupun kolaboratif
melalui penalaran kritis, logis dan etis.
Tempat pengembangan ketrampilan klinik yang dipergunakan pada
PKK ini meliputi berbagai bentuk dan tingkat tatanan pelayanan kesehatan
yang memenuhi persyaratan pendidikan sebagai tempat pengembangan
ketrampilan keperawatan klinik.

C. KOMPETENSI
1. Standart Kompetensi
Setelah mengikuti praktik klinik Keperawatan Medikal Bedah
disemua sistem keperawatan gadar dan kritis, mahasiswa diharapkan
mampu melaksanakan asuhan keperawatan pada klien yang
mengalami masalah keperawatan.

10
2. Kompetensi Dasar
a. Mampu melaksanakan pengkajian terhadap klien dengan
masalah dibidang KMB, keperawatan Gawat Darurat dan
keperawatan kritis
b. Mampu menetapkan diagnosa keperawatan pada klien dengan
masalah dibidang KMB, keperawatan Gawat Darurat dan
keperawatan kritis
c. Mampu menetapkan rencana keperawatan pada klien dengan
masalah dibidang KMB, keperawatan Gawat Darurat dan
keperawatan kritis
d. Mampu melakukan implementasi pada klien dengan masalah
dibidang KMB, keperawatan Gawat Darurat dan keperawatan
kritis
e. Mampu melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari asuhan
keperawatan yang diberikan dibidang KMB dan keperawatan
Gawat Darurat
f. Mampu melaksanakan pendokumentasian dan pelaporan asuhan
keperawatan secara benar dibidang KMB, keperawatan Gawat
Darurat dan keperawatan kritis

11
BAB II
PROGRAM PEMBELAJARAN
PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN

A. AREA YANG HARUS DICAPAI MAHASISWA


Area yang harus dicapai setiap mahasiswa dalam Praktik Klinik
Keperawatan adalah melaksanakan asuhan keperawatan dan tindakan
Keperawatan bidang KMB, keperawatan Gawat Darurat dan keperawatan
kritis

B. METODE PEMBELAJARAN
1. Pelaksanaan review mata kuliah yang akan diaplikasikan dalam
praktik klinik Keperawatan Medikal Bedah, keperawatan Gawat
Darurat dan Kritis
2. Peserta didik memperoleh informasi tentang target / kompetensi
yang akan dicapai
3. Mahasiswa melakukan target skill kompetensi pada prosedur –
prosedur Keperawatan Medikal Bedah, keperawatan Gawat Darurat
dan Kritis sebagai persiapan mahasiswa sebelum melaksanakan
Praktik Klinik Keperawatan di Rumah Sakit
4. Peserta didik memperoleh pembekalan sebelum dilaksanakan praktik
klinik Keperawatan Medikal Bedah, keperawatan Gawat Darurat dan
Kritis.

12
C. METODE BIMBINGAN
Fase bimbingan ini akan dibagi menjadi 3 fase yaitu : fase persiapan, fase
pelaksanaan dan fase evaluasi. Pada setiap fase tersebut pembimbing dan
mahasiswa diharapkan melakukan interaksi sesuai fase yang di lalui .
Berikut adalah uraian mekanisme bimbingan berdasarkan fase- fase
tersebut :
Fase
Tugas Pembimbing Tugas Mahasiswa
Bimbingan
Fase 1. Memberikan 1. Membuat laporan pendahuluan
persiapan informasi tentang 2. Mengikuti pre conference
klien yang meliputi: 3. Membaca informasi tentang klien
nama,umur,diagnosa yang berkaitan dengan laporan
medis dll pendahuluan
2. Melakukan pre 4. Membuat persiapan perkenalan
conference dengan klien
3. Mengevaluasi
pemahaman
mahasiswa
Fase 1. Mengobservasi 1. Memperkenalkan diri ke pasien
Pelaksanaan mahasiswa 2. Melakukan kontrak dengan klien
2. Memberikan umpan 3. Melakukan askep meliputi :
balik pengkajian
3. Memberikan ,diagnosa,intervensi,implementasi
bimbingan untuk dan evaluasi keperawatan
menumbuhkan 4. Mengikuti ronde keperawatan
kemampuan 5. Melakukan bed side teaching
intelectual, tehnikal 6. Mengikuti post conference
dan interpersonal
4. Melakukan ronde
keperawatan
5. Melakukan Post
Conference
Fase 1. Melakukan 1. Menyimpulkan hasil yang dicapai
Evaluasi bimbingan dan selama proses asuhan
observasi tentang keperawatan dengan klien
kemampuan 2. Membuat laporan lengkap tentang
profesional asuhan keperawatan yang telah
dijalankan

13
2. Menerima Laporan 3. Menyerahkan laporan kepada
hasil Askep dari pembimbing
mahasiswa 4. Menerima hasil evaluasi dan feed
3. Memeriksa laporan back dari pembimbing
yang diberikan
mahasiswa
4. Mengevaluasi
laporan
5. Memberikan feed
back

D. POLA BIMBINGAN
1. Pre Conference
2. Bedside Teaching
3. Ronde Keperawatan
4. Post Conference
5. Konsultasi Individu / Kelompok
6. Monitoring Kehadiran
7. Pemberian askep dengan pola bimbingan bervariasi

E. PELAKSANAAN BIMBINGAN
1. Pre conference
a. Kombinasi diskusi kelompok dan sesi perencanaan
b. Lamanya 30 – 60 menit
c. Tujuan :
1) Memberikan arahan langsung pada hari saat melakukan
fokus klinik
2) Sebagai dasar analisa post conference setelah praktik
seharian
3) Identifikasi lingkup dan batasan perawat sehubungan
dengan tugas pada hari tertentu

14
4) Memberikan kesempatan tambahan untuk
mengidentifikasi proses keperawatan
5) Berbagi dan membandingkan ide, tehnik keperawatan dan
rencana keperawatan yang kreatif
6) Membantu peserta didik menetapkan prioritas masalah
keperawatan
d. Pembimbing klinik harus menyiapkan diri dengan pertanyaan –
pertanyaan untuk peserta didik / praktikan dengan asuhan
keperawatan yang diberikan
e. Eksplorasi teori yang diterapkan di praktik klinik sesuai dengan
laporan pendahuluan
f. Diskusi hasil pemeriksaan sebelumnya dihubungakan dengan
proses keperawatan
2. Pemberian asuhan keperawatan ( Metode bimbingan bervariasi )
3. Post conference
a. Dilakukan segera setelah penugasan klinik berakhir
b. Merupakan waktu bagi peserta didik mengevaluasi,
mendiskusikan asuhan keperawatan klien kelolaan
c. Menganalisa hubungan antar teori dan praktik
d. Peserta didik / praktikan melakukan self assesment dan
pembimbing memberikan reinforcement pada pembelajaran
sebelumnya
e. Tujuan :
1) Mengidentifikasi area utama dari isi konferensi dan diskusi
2) Menghubungkan materi yang didiskusikan dengan fokus
klinik dan konsep yang telah dipelajari
3) Mengidentifikasi kebutuhan baru untuk pembelajaran

15
F. KRITERIA PEMBIMBING
Pembimbing akademik juga merupakan pembimbing klinik. Pembimbing
mengikuti ketentuan yang berlaku di tempat pengembangan ketrampilan
keperawatan klinik dasar dan diharapkan memenuhi kriteria sebagai
berikut:
1. Berpengalaman dan atau ahli dalam bidangnya
2. Menyediakan waktu untuk melakukan bimbingan
3. Antusias dalam membimbing
4. Memiliki kredibilitas yang baik dalam pengetahuan, ketrampilan dan
sikap
5. Memiliki pengetahuan keilmuan yang dalam dan luas
6. Jenjang pendidikan minimal setara dengan peserta didik
7. Kompeten dalam kemampuan klinik
8. Trampil dalam pengajaran klinik
9. Mempunyai komitmen dalam pembelajaran klinik
10. Empati
Peran pembimbing klinik, sebagai :
1. Model/contoh
2. Pengamat / observer
3. Peserta
4. Narasumber

G. KRITERIA TEMPAT PENGEMBANGAN PRAKTIK


Tempat pengembangan ketrampilan klinik yang dipergunakan untuk
Praktik Klinik Keperawatan adalah yang memenuhi kriteria sebagai
berikut :

16
1. Sesuai dengan tujuan praktik
2. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk kontrak dengan
klien
3. Mempunyai pembimbing klinik yang kompeten dibidangnya
4. Memberi kesempatan praktik untuk mempelajari berbagai
ketrampilan
5. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mengintegrasikan
pengetahuan keperawatan
6. Menggunakan konsep atau metode penugasan yang sesuai dengan
konsep keperawatan

H. HAK DAN KEWAJIBAN MAHASISWA


1. Hak Mahasiswa
a. Mendapat bimbingan atau pengajaran
b. Mendapat fasilitas yang memadai (bila perlu di bawa dari
pendidikan)
c. Mendapat umpan balik dari pembimbing
2. Kewajiban Mahasiswa
a. Mengikuti orientasi ruangan
b. Mengikuti ronde keperawatan di setiap ruangan
c. Melapor ke kepala ruang atau pembimbing klinik sebelum
jadwal berlangsung atau sebelum pindah ke ruangan berikutnya
d. Melaporkan kasus yang dipilih kepada pembimbing
e. Melakukan konsultasi laporan pendahuluan dan laporan kasus
baik ke pembimbing klinik maupun pembimbing akademik

17
f. Melakukan asuhan keperawatan pada kasus yang terpilih
dengan baik dan mendokumentasikan dalam format yang sudah
ditetapkan
g. Memenuhi dan melaksanakan evaluasi dalam praktik klinik
[kehadiran, penilaian performance/penampilan, target
kompetensi & ADL, pre dan post conference, seminar, laporan
pendahuluan (LP) dan laporan kasus (LK).
h. Mengikuti semua proses bimbingan yang dilakukan selama
praktik

18
BAB III
PELAKSANAAN
PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN

A. TEMPAT PRAKTIK
Tempat praktik pada Praktik Klinik Keperawatan adalah Rumah Sakit
Pemerintah dan Swasta yang memenuhi kriteria untuk digunakan sebagai
lahan Praktik Klinik Keperawatan.

B. WAKTU PELAKSANAAN PRAKTIK


Waktu pelaksanaa praktik pada Praktik Klinik Keperawatan adalah
selama 4 minggu yang di mulai tanggal 5 April – 1 Mei 2021.

C. PESERTA PRAKTIK
Peserta praktik pada Praktik Klinik Keperawatan adalah mahasiswa
Program Studi S1 Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas An
Nuur semester VIII.

D. PEMBIMBING
Pembimbing pada Praktik Klinik Keperawatan adalah pembimbing
akademik dan pembimbing dari lahan praktik. Adapun pembimbing
akademik sebagai berikut :
PEMBIMBING KMB DAN GADAR :
1. Ns. Sutrisno, M.Kep., CWCCA
2. Ns. Purhadi, M.Kep
3. Ns. Suryani, M.Kep

19
4. Ns. Christina Nur Widayati, M.H
5. Ns. Rahmawati, M.Kes., CWCCA
6. Ns. Dwi Tristiningdyah
7. Ns. Yesita R, M. Kep

E. PENUGASAN MAHASISWA
1. Laporan Pendahuluan ( LP )
a. Laporan pendahuluan merupakan acuan praktik mahasiswa secara
konsep dalam rangka penanganan kasus klien kelolaan.
b. Laporan pendahuluan dibuat sebelum praktik klinik atau sebelum
pindah ke ruang praktik berikutnya.
c. Mahasiswa konfirmasi kepada pembimbing klinik, menentukan 1
kasus yang ada di ruangan sebagai bahan laporan pendahuluan
paling lambat 1 hari sebelum masuk ruangan.
d. Laporan pendahuluan diserahkan dan dikonsultasikan dengan
pembimbing klinik dan atau pembimbing akademik pada saat pre
conference (hari pertama masuk ruangan).
e. Laporan pendahuluan di buat sesuai dengan format yang telah
ditentukan oleh akademik yang berisi konsep dasar kebutuhan
manusia, pengkajian, diagnosa keperawatan, intervensi dan
evaluasi keperawatan .
f. Laporan pendahuluan dibuat : 1 Kasus KMB, 1 Kasus Gadar/
Kritis.
g. Kalau tidak masuk Ruang Gadar/Kritis maka membuat 2 Kasus
KMB (1 kasus penyakit dalam dan 1 kasus bedah).

20
h. Laporan pendahuluan diketik dengan memperhatikan kaidah
penulisan ilmiah.
i. Pada laporan pendahuluan dilampirkan :
1) Format Penilaian Pre Conference (2 lembar)
2) Format Penilaian Laporan Pendahuluan (2 lembar)

Format penilaian tersebut untuk 2 pembimbing (pembimbing


akademik & pembimbing klinik).

2. Laporan Kasus/LK ( Laporan Asuhan Keperawatan/Askep)


a. Laporan kasus dibuat secara lengkap oleh mahasiswa sesuai
dengan format yang telah ditentukan oleh akademik (Ditulis
tangan dengan Pena Tinta biru)
b. Laporan kasus lengkap harus diserahkan kepada pembimbing
pada akhir bimbingan di setiap ruangan
c. Mahasiswa akan mendapatkan feed back pada proses bimbingan,
baik dari pembimbing akademik / pembimbing klinik.
d. Laporan kasus yang dibuat menyesuaikan Laporan Pendahuannya.
e. Pada laporan kasus lengkap dilampirkan :
1) Format Penilaian Post Conference (2 lembar)
2) Format Penilaian Laporan Kasus (2 lembar)
Format penilaian tersebut untuk 2 pembimbing (pembimbing
akademik & pembimbing klinik).
LP (Laporan Pendahuluan) dan LK (Laporan Kasus) dikumpulkan
oleh ketua kelompok setiap selesai praktik di setiap ruangan, sebelum

21
pindah ke ruangan berikutnya dan sudah di konsultasikan dengan
Pembimbing Rumah Sakit, dengan rekomendasi Acc.

3. Seminar
a. Presentasi seminar berupa Laporan Pendahuluan dan Laporan
Kasus dengan masalah sesuai kompetensi dilakukan secara
kelompok.
b. Laporan Pendahuluan dan Laporan Kasus harus di konsultasikan
dengan pembimbing akademik dan pembimbing klinik, serta
sudah mendapat rekomendasi dari ke-2 pembimbing tersebut
untuk layak dipresentasikan ( menyerahkan lembar konsultasi –
lihat lampiran )
c. Setiap kelompok menyiapkan dan mempresentasikan journal
yang digunakan dalam pengelolaan askep seminar sebagai
evidence based.
d. Setiap kelompok menyiapkan format penilaian seminar sebagai
hasil evaluasi hasil seminar oleh pembimbing (lihat lampiran).
e. Sebelum pelaksanaan seminar, kelompok seminar membuat
undangan tertulis yang ditujukan ke pembimbing klinik dan
pembimbing akademik serta perwakilan praktikan dari institusi
lain.
f. Jadwal pelaksanaan seminar (sesuai yang dijadwalkan Rumah
Sakit)

22
4. Membuat Buku Harian / Buku Activity Daily Living / ADL
a. Buku ADL di buat setiap hari yang berisi tentang aktivitas
mahasiswa selama praktik, untuk mengetahui kegiatan mahasiswa
pada saat praktik.
b. Buku ADL ditandatangani oleh kepala ruang atau pembimbing
atau kepala shift/jaga dengan format yang sudah ditentukan oleh
akademik
c. Format buku ADL di fotokopi kemudian dijilid sejumlah hari
praktik
5. Target Kompetensi Ketrampilan
a. Target kompetensi harus di tandatangani oleh pembimbing (
Pembimbing klinik dan atau pembimbing akademik ).
b. Pencapaian target kompetensi minimal 75% (Menyesuaikan
Kondisi dan Situasi Tempat Praktik).

F. TATA TERTIB
1. Mahasiswa datang tepat waktu setiap kali dinas
a. Dinas/shift pagi : 07.00 – 14.00 WIB
b. Dinas/shift siang : 14.00 – 21.00 WIB
c. Dinas/shift malam : 21.00 – 07.00 WIB
2. Mahasiswa harus sudah sampai di ruangan praktik, sesuai dengan jam
dinas yang sudah ditetapkan.
a. Keterlambatan 1 -15 menit harus mengganti 30 menit.
b. Keterlambatan 30 menit-1 jam mengganti 1 shif jaga/dinas.

23
3. Mahasiswa diwajibkan melakukan absensi yang ditandatangani oleh
penanggung jawab ruangan (kepala ruang/pembimbing klinik/kepala
shift), pada Proposal.
4. Absensi mahasiswa praktik di setiap ruangan adalah 100%.
5. Mahasiswa yang tidak hadir diwajibkan melaporkan diri kepada
penanggung jawab ruangan dan institusi pendidikan.
a. Tidak hadir karena sakit (surat ijin sakit dari dokter di rumah sakit
tempat praktik), mengganti dinas praktik 100% (sesuai jumlah hari
tidak masuk).
b. Tidak hadir karena ijin (ada surat ijin), mengganti dinas praktik
100% (1 x jumlah hari tidak masuk).
c. Tidak hadir tanpa keterangan, mengganti dinas praktik 200% (2 x
jumlah hari tidak masuk).
d. Tidak hadir karena mendapat tugas dari Negara dan, atau
Institusi/Kampus yang dibuktikan dengan adanya surat dari
Institusi yang bersangkutan tidak berkewajiban mengganti.
6. Mahasiswa diwajibkan melaporkan kepada penanggung jawab
ruangan untuk melakukan orientasi ruangan yang akan di tempati, 1
hari sebelum pindah ruangan.
7. Berpakaian praktik dengan atribut lengkap
8. Membawa peralatan standar : Spigmomanometer, stetoskop, reflex
hammer, pita pengukur (cm), pen light, termometer, pinset, tong
spatel, dll
9. Meninggalkan ruangan harus seijin pembimbing praktik
10. Mahasiswa dinyatakan tidak lulus praktik dan akan diskorsing oleh
akademik, jika:

24
a. Melakukan tindakan criminal.
b. Melanggar Tata tertib Akademi.
c. Melanggar tata tertib Rumah Sakit.
11. Adapun tata tertib yang lainnya menyesuaikan dengan kebijakan tiap
– tiap lahan praktik.
G. SANKSI – SANKSI
1. Apabila terjadi pelanggaran terhadap tata tertib yang berlaku akan
dikenai sanksi sesuai ketentuan yang berlaku.
2. Mahasiswa yang merusakkan atau menghilangkan alat di ruangan
yang digunakan untuk berkewajiban untuk mengganti.
3. Adapun sanksi dari pelanggaran tata tertib yang lainnya menyesuaikan
dengan kebijakan tiap – tiap lahan praktik.

H. LAIN – LAIN
Hal hal yang belum diatur akan ditetapkan kemudian.

25
BAB IV
PENUTUP

Dengan adanya Proposal ini, diharapkan pelaksanaan proses pembelajaran


Praktik Klinik Keperawatan, dapat dikoordinir dengan baik dan dapat
memberikan arah yang jelas pada mahasiswa maupun pembimbing.

Purwodadi, Maret 2021


Dekan Fakultas Sains dan Ka. Prodi SI Keperawatan
Kesehatan

Ns. Sutrisno, M.Kep


NIDN : 06.211275.01
Ns. Suryani, M.Kep
NIDN : 06. 291079.01

Mengetahui
Rektor Universitas An Nuur Purwodadi

26
PANDUAN PRAKTIK
PRAKTIK keperawatan KLINIK
PROGRAM STUDI sI KEPERAWATAN

KEPERAWATAN
MEDIKAL BEDAH
FAKULTAS SAINS DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS AN NUUR

27
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH

A. DESKRIPSI MATA AJAR


Sintesa konsep dan prinsip keperawatan medikal bedah adalah penerapan
ilmu dan teknologi keperawatan ke dalam asuhan keperawatan klien
dewasa yang mengalami perubahan fisik dengan atau tanpa gangguan
struktur pada berbagai sistem tubuh.

Fokus pada penerapan konsep-konsep dan prinsip-prinsip yang diperlukan


untuk mengkaji, merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi asuhan
keperawatan pasien dengan masalah pada sistem sistem respirasi,
kardiofaskuler, pencernaan, imun dan hematologi, sensory persepsi,
muskuloskeletal, persarafan, integumen, endokrin, perkemihan dan
reproduksi.

Pengalaman-pengalaman klinik memberi kesempatan kepada mahasiswa


untuk meningkatkan ketrampilan dalam pengkajian pasien secara
sistematis, mengembangkan kemampuan terapi perawatan dan merawat
pasien dewasa dengan perubahan fisiologis.

Melalui metode proses pembelajaran yang tepat, mahasiswa secara


langsung mulai mengenal kehidupan profesi keperawatan dan belajar
menanamkan disiplin serta kerjasama diantara sesama anggota profesi
keperawatan atau antara sesama profesi kesehatan.

B. KOMPETENSI
1. STANDAR KOMPETENSI
Setelah mengikuti mata ajar ini mahasiswa mampu memberikan
asuhan keperawatan medikal bedah pada klien dewasa yang
mengalami berbagai perubahan fisiologis dengan atau tanpa gangguan
struktur pada sistem persarafan,integumen,endokrin,perkemihan

2. KOMPETENSI DASAR
Pada akhir proses pembelajaran mata ajaran ini mahasiswa mampu :
a. Mensintesis pengetahuan tentang anatomi, fisiologi dan
patofisiologi untuk dapat menjelaskan adanya perubahan dalam
fungsi sistem tersebut.

28
b. Melaksanakan pengkajian secara komprehensif yang meliputi :
aspek bio-fisik-psikologis-sosial-spiritual dengan salah satu cara
pemeriksaan : inspeksi, palpasi, perkusi dan auskultasi pada klien
dengan masalah sistem tersebut.
c. Menegakkan diagnosa keperawatan berdasarkan data primer`dan
sekunder pada klien yang mengalami gangguan fungsi sistem
tersebut.
d. Menentukan tujuan keperawatan dan merancang tindakan
keperawatan berdasarkan permasalahan / kebutuhan klien.
e. Melaksanakan tindakan keperawatan sesuai dengan rencana
keperawatan yang telah dibuat meliputi : penyuluhan/pendidikan
kesehatan, tindakan mandiri perawat, kolaborasi, observasi, dll
f. Mengevaluasi hasil asuhan keperawatan yang telah diberikan pada
klien.
g. Mendokumentasikan seluruh proses keperawatan secara
sistematis dalam upaya meningkatkan kualitas asuhan
keperawatan.

C. KOMPETENSI KLINIK

SISTEM PENCAPAIAN
Sistem Respirasi 1. Memberikan asuhan keperawatan pada
klien dengan gangguan sistem pernafasan.
2. Target ketrampilan :
a. Melakukan pemeriksaan fisik paru
b. Mempersiapkan pasien dengan
pemeriksaan diagnostik :
- Pemeriksaan sputum
- Pemeriksaan bronkoscopy
- Pemeriksaan rontgen
c. Melatih nafas dalam dan batuk efektif
d. Memberikan oksigen (nasal kanul,
sungkup, masker).
e. Persiapan dan pengambilan darah untuk
pemeriksaan analisa gas darah
f. Melakukan fisioterapi dada (vibrasi,
perkusi, postural drainage)

29
g. Merawat pasien pasca tracheostomy
h. Melakukan penghisapan lendir /suction
dari hidung dan mulut
i. Merawat pasien dengan WSD
j. Pendidikan kesehatan
Sistem Cardiovaskular 1. Memberikan asuhan keperawatan pada
klien dengan gangguan sistem
kardiovaskular (inspeksi, palpasi, perkusi,
auskultasi )
2. Target ketrampilan :
a. Pemeriksaan fisik jantung
b. Mengetahui pembesaran jantung
dengan perkusi dan foto rontgen
c. Memasang EKG dan interpretasi
hasilnya
d. Pendidikan kesehatan
Sistem Pencernaan 1. Memberikan asuhan keperawatan pada
klien dengan gangguan sistem pencernaan.
2. Target ketrampilan :
a. Persiapan dan teknik pemberian makan
b. Memberi makan/minum melalui NGT
c. Pemasangan NGT dan perawatannya
d. Pemberian makan melalui parenteral
e. Merawat kolostomi
f. Melakukan lavament/huknah
g. Melakukan bilas lambung
h. Persiapan dan perawatan pasien foto
kolon
i. Menyiapkan dan merawat pasien
pungsi asites
j. Memberi rendaman duduk
k. Pendidikan kesehatan
Sistem Imun dan Hematology 1 Memberikan asuhan keperawatan pada
pasien dengan gangguan sistem imun dan
hematology
2 Target keterampilan
a Tes sensitivitas
b Pemakaian APD
c Pengambilan sampel darah
d Tranfusi darah
e Pendidikan kesehatan

30
Sistem Sensory Persepsi 1 Memberikan asuhan keperawatan pada klien
dengan gangguan sistem persepsi sensory
2 Target kompetensi
a Pemeriksaan mata
 Visus/snellen chart
 Lapang pandang
 Warna/ishiara
b Irigasi mata
c Pemberian obat salep/tetes mata
d Perawatan luka operasi mata
e Tes pendengaran
f Tes keseimbangan
g Irigasi telinga
h Pendidikan kesehatan
Sistem Muskuloskeletal 1 Memberikan asuhan keperawatan pada klien
dengan gangguan sistem muskuloskeletal
2 Target kompetensi
a Mengukur kekuatan otot
b Melatih ROM
c Perawatan gips
d Perawatan traksi
e Pemasangan bidai
f Pendidikan kesehatan
Sistem Persarafan 1 Memberikan asuhan keperawatan pada klien
dengan gangguan sistem persarafan
2 Target kompetensi
a Menilai GCS
b Melakukan pemeriksaan nervus
cranialis
c Melakukan reflek
d Melakukan pemeriksaan fungsi
motorik,sensorik
e Perawatan traksi servikal
f Menyiapkan pasien untuk pemeriksaan
diagnostik
g Melakukan perawatan luka bedah saraf
h Pendidikan kesehatan pada klien dengan
gangguan sistem persarafan
Sistem integumen 1 Memberikan asuhan keperawatan pada klien
dngan gangguan sistem integumen
2 Target kompetensi

31
a Mempersiapkan pasien atau spesimen
untuk pemeriksaan diagnostik
b Perawatan luka bakar
c Debridement luka
d Perawatan dekubitus
Sistem endokrin 1 Memberikan asuhan keperawatan pada klien
dengan gangguan sistem endokrin
2 Target keterampilan
a Pemeriksaan fisik sistem endokrin
b Pemberian insulin
c Perawatan luka infeksi DM
d Menyiapkan spesimen pemeriksaan
diagnostik
Sistem perkemihan 1 Pemeriksaan fisik sistem urinari
2 Pemasangan dan perawatan kateter
Memberikan asuhan keperawatan pada klien
dengan gangguan sistem perkemihan
3 Target kompetensi
a Spooling drain post operatif
b Manajemen hemodialisa pada pasien
CRF
c Menyiapkan spesimen untuk
pemeriksaan diagnostik

32
TARGET KOMPETENSI
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH

Tandatangan CI /
NO KOMPETENSI TGL Ruang
Kepala Ruang
A SISTEM KARDIOVASKULAR
1 Pemeriksaan fisik jantung 1.
2.
3.
2 Mengetahui pembesaran 1.
jantung dengan perkusi 2.
dan foto rontgen 3.
3 Memasang EKG dan 1.
interpretasi hasilnya 2.
3.
4 Pendidikan kesehatan 1.
pada pasien dengan 2.
gangguan sistem 3.
kardiovaskular
B SISTEM PENCERNAAN
1 Melakukan persiapan dan 1.
teknik pemberian makan 2.
3.
2 Melakukan pemberian 1.
makan/ minum melalui 2.
NGT 3.
3 Melakukan pemasangan 1.
NGT dan perawatannya 2.
3.
4 Melakukan pemberian 1.
makan melalui parenteral 2.
3.
5 Merawat kolostomi 1.
2.
3.
6 Melakukan 1.
lavement/huknah 2.

33
3.
7 Melakukan bilas lambung 1.
2.
3.
8 Melakukan persiapan dan 1.
perawatan pasien foto 2.
kolon 3.
9 Menyiapkan dan merawat 1.
pasien pungsi asites 2.
3.
10 Memberi rendaman 1.
duduk 2.
3.
11 Pendidikan kesehatan 1.
pada pasien dengan 2.
gangguan sistem 3.
pencernaan
C SISTIM RESPIRASI
1 Mempersiapkan pasien
yang akan dilakukan
pemeriksaan diagnostik:
a. Pemeriksaan sputum 1.
b. Pemeriksaan 2.
bronchoscopy 3.
c. Pemeriksaan roentgen
dada
2 Peningkatan kerja 1.
pernafasan : 2.
- Nafas dalam dan 3.
batuk efektif
- Nafas perut dan
diafragma
3 Memberikan oksigen 1.
dengan menggunakan 2.
nasal kanul, sungkup, 3.
masker
4 Persiapan dan 1.
pengambilan darah untuk 2.

34
pemeriksaan analisa gas 3.
darah
5 Melakukan fisioterapi 1.
dada (postural 2.
drainage,vibrasi,perkusi) 3.
6 Merawat pasien pasca 1.
tracheostomi 2.
3.
7 Melakukan penghisapan 1.
lendir / suction dari 2.
hidung dan mulut 3.
8 Merawat pasien dengan 1.
WSD 2.
3.
9 Pemeriksaan fisik paru 1.
2.
3.
10 Memberikan pendidikan 1.
kesehatan pada pasien 2.
dengan gangguan sistem 3.
respirasi
D SISTEM IMUN DAN HEMATOLOGY
1 Tes sensitivitas 1.
2.
3.
2 Pemakaian APD 1.
2.
3.
3 Pengambilan sampel 1.
darah 2.
3.
4 Tranfusi darah 1.
2.
3.

35
5 Memberikan pendidikan 1.
kesehatan pada pasien 2.
dengan gangguan sistem 3.
imun dan hematology
E SISTEM SENSORI PERSEPSI
1 Pemeriksaan mata
a. Visus/snellen chart 1.
b. Lapang pandang 2.
c. Warna/ishiara 3.
2 Irigasi mata 1.
2.
3.
3 Pemberian obat 1.
salep/tetes mata 2.
3.
4 Perawatan luka operasi 1.
mata 2.
3.
5 Tes pendengaran 1.
2.
3.
6 Tes keseimbangan 1.
2.
3.
7 Irigasi telinga 1.
2.
3.
8 Memberikan pendidikan 1.
kesehatan pada pasien 2.
dengan gangguan sistem 3.
sensory persepsi
F SISTEM MUSKULOSKELETAL
1 Melakukan pengukuran 1.
kekuatan otot 2.
3.

36
2 Melatih ROM 1.
2.
3.
3 Melakukan gips 1.
2.
3.
4 Melakukan perawatan 1.
traksi 2.
3.
5 Pemasangan bidai 1.
2.
3.
6 Memberikan pendidikan 1.
kesehatan pada pasien 2.
dengan gangguan sistem 3.
muskuloskeletal
G. SISTEM PERSARAFAN
1 Melakukan penilaian 1.
GCS 2.
3.
2 Melakukan pemeriksaan 1.
nervus 2.
3.
3 Melakukan pemeriksaan 1.
sensorik 2.
3.
4 Melakukan pemeriksaan 1.
reflek 2.
3.
5 Mempersiapkan pasien 1.
yang akan dilakukan 2.
pemeriksaan diagnostik 3.
6 Melakukan perawatan 1.
traksi 2.
3.

37
7 Melakukan perawatan 1.
post bedah saraf 2.
3.
8 Pendidikan kesehatan 1.
pada pasien dengan 2.
gangguan sistem 3.
persarafan
H. SISTEM INTEGUMEN
1 Melakukan pengkajian 1.
pada klien dengan 2.
gangguan sistem 3.
integumen
2 Menetapkan diagnosa 1.
keperawatan klien dengan 2.
gangguan sistem 3.
integumen
3 Menyusun rencana 1.
keperawatan klien dengan 2.
gangguan sistem 3.
integumen
4 Mempersiapkan klien 1.
atau spesimen untuk 2.
pemeriksaan diagnostik 3.
5 Melakukan perawatan 1.
luka bakar 2.
3.
6 Melakukan debridement 1.
luka 2.
Perawatan dekubitus 3.
I. SISTIM ENDOKRIN
1 Melakukan pemeriksaan 1.
fisik system endokrin 2.
3.
2 Memberikan insulin 1.
2.
3.

38
3 Melakukan perawatan 1.
luka infeksi 2.
3.
4 Menyiapkan spesimen 1.
pemeriksaan diagnostik 2.
3.
5 Pendidikan kesehatan 1.
klien dengan gangguan 2.
sistem endokrin 3.
J. SISTEM PERKEMIHAN
1 Melaksanakan pengkajian 1.
pada klien dengan 2.
gangguan sistem 3.
perkemihan
2 Menetapkan diagnosa 1.
keperawatan klien dengan 2.
gangguan sistem 3.
perkemihan
3 Menyusun rencana 1.
keperawatan klien dengan 2.
sistem perkemihan 3.
4 Melakukan pemeriksaan 1.
fisik sistem perkemihan 2.
3.
5 Melakukan pemasangan 1.
dan perawatan kateter 2.
3.
6 Melakukan spooling drain 1.
post operatif 2.
3.
7 Melakukan manajemen 1.
hemodialisa pada pasien 2.
CRF 3.
8 Menyiapkan spesimen 1.
untuk pemeriksaan 2.
diagnostik 3.

39
9 Pendidikan kesehatan 1.
pada klien dengan 2.
gangguan sistem 3.
perkemihan

40
ABSENSI PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN
DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
UNIVERSITAS AN NUUR
T.A, 2020 / 2021

Ruang : ………………….
Stase : …………………..

Dinas TTd
N Tempat
Hari / Tgl Pemb. Ket
o P S M praktik Mhs
Ruang
1
2
3
4
5
6
7

Ruang : …………………
Stase : ………..………..

Dinas TTd
N Tempat
Hari / Tgl Pemb. Ket
o P S M praktik Mhs
Ruang
1
2
3
4
5
6
7

41
SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH

I. LAPORAN PENDAHULUAN

A. KONSEP DASAR ..............................


1. Pengertian
2. Etiologi
3. Patofisiologi
4. Manifestasi klinis
5. Pemeriksaan penunjang
6. Penatalaksanaan
a. Farmakologis
b. Non Farmakologis.

B. KONSEP KEPERAWATAN
1. Fokus Pengkajian
2. Pathway
3. Nursing Care Plan (Rencana Asuhan Keperawatan).
a. Diagnosa Keperawatan (SDKI).
b. Tujuan dan Kriteria Hasil (SLKI).
c. Intervensi (SIKI).
4. Daftar Pustaka

II. LAPORAN KASUS

1. Pengkajian
2. Analisa Data
3. Diagnosa keperawatan
4. Intervensi keperawatan
5. Implementasi Keperawatan
6. Evaluasi Keperawatan

42
FORMAT PENGKAJIAN
ASUHAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH

A.PENGKAJIAN

Pengkajian dilakukan hari………… tanggal………….. di


Ruang…………. Rumah Sakit………secara alloanamnesa dan
autoanamnesa.

1. Identitas
a. Identitas Klien :
Nama :………………………………..
Umur :………………………………..
Alamat :………………………………..
Agama :………………………………..
Pendidikan :………………………………..
Pekerjaan :………………………………..
Tanggal Masuk :………………………………..
No. Register :………………………………..
Dx. Masuk :………………………………..

b. Identitas Penanggung Jawab


Nama :………………………………..
Umur :………………………………..
Alamat :………………………………..
Agama :………………………………..
Pendidikan :………………………………..
Pekerjaan :………………………………..
Hub. dgn klien :………………………………..

2. Riwayat Kesehatan
3. Keluhan Utama
Yaitu keluhan yang paling dirasakan oleh klien pada saat
dilakukan pengkajian secara subyektif.

4. Riwayat Kesehatan Sekarang

43
Menggunakan pola PQRST dan merupakan riwayat kesehatan
yang dimulai dari awal timbulnya gejala yang dirasakan sehingga
membuat klien mencari bantuan pelayanan baik medik maupun
perawatan.

Pola PQRST tersebut bisa dideskripsikan : keluhannya apa?


kriteria waktu </> 1 bulan? sudah ada tindak lanjut belum? hasilnya
bagaimana? kenapa sampai dibawa ke rumah sakit? Terangkan juga
bagaimana perjalanan selama di rumah sakit sampai diruang
pelayanan berikutnya?. Temuan apa yang dikaji setelah dari IGD?
Bagaimana hasil pengkajian saat pertama kali di IGD? Bagaimana
hasil pengkajian pada saat di ruangan?

5. Riwayat Kesehatan Dahulu


Merupakan riwayat kesehatan yang pernah diderita oleh klien,
baik penyakit maupun perilaku yang berhubungan dengan atau yang
dapat menyebabkan keadaan sekarang.

Riwayat penyakit sebelumnya, riwayat penggunaan obat-obatan,


pernah dirawat di RS dengan penyakit apa?, yang ada hubungannya
maupun tidak dengan penyakit yang diderita sekarang.

6. Riwayat Kesehatan Keluarga


Perlu dikaji dari anggota keluarga ada atau tidak yang menderita
penyakit sama seperti yang diderita klien saat ini oleh karena faktor
herediter/genetik maupun penyakit menular.
Cantumkan genogram ketika ada penyakit-penyakit yang
bersifat genetik/herediter.

7. Pengkajian Pola Fungsional


(Silahkan memilih Model Konseptual Keperawatan : apakah Virginia
Henderson, Marjory Gordon, Peplau, Jean Watson dll)

44
Contoh (Virginia Henderson) Lihat buku Model Konseptual
Keperawatan) :
a. Kebutuhan bernafas dengan normal
Bagaimana irama, kedalaman, frekuensi, keteraturan bernafas,
menggunakan alat bantu pernafasan atau tidak, adakah retraksi
intercosta, adakah faktor pencetus, faktor lingkungan yang
mempengaruhi dalam bernafas, adakah sesak nafas, hal-hal yang
dapat mengurangi atau memperberat sesak nafas.

b. Kebutuhan nutrisi adekuat


Bagaimana pola makan klien, kebiasaan makan, frekuensi,
komposisi, jenis makanan yang di sukai dan tidak disukai, jumlah
porsi makan, kebiasaan asupan nutrisi (sumber kalori, lemak, cair
atau biasa), adakah keluhan/gangguan yang muncul berhubungan
dengan makan.
Bagaimana pola minum klien, jumlah asupan tiap hari (setiap kali
minum), jenis minuman yang dikonsumsi, adakah
keluhan/gangguan yang muncul berhubungan dengan minum.

c. Kebutuhan eliminasi
Bagaimana pola eliminasi BAB klien, konsistensi feces, bau,
warna, frekuensi BAB tiap hari, kebiasaan waktu BAB, ada
kelainan feces atau tidak, ada darah/tidak, ada lendir/tidak,
konstipasi?
Bagaimana eliminasi BAK klien, frekuensi, warna, volume,
terpasang DC/tidak, adakah gangguan dalam BAK (disuria,
hematuria).

d. Kebutuhan keseimbangan dan gerak


Bagaimana pola keseimbangan gerak dan aktivitas klien (ADL :
Activity Daily Living), skala ketergantungan ada atau tidak,
mobilitas dikaji : berapa kekuatan otot, apakah klien ada
gangguan berjalan, menggunakan bantuan alat berjalan atau tidak,

45
adakah atropi otot, dislokasi sendi, nyeri tulang, sendi hipertropi,
nyeri sendi, atropi otot.

e. Kebutuhan istirahat dan tidur


Jumlah dan kualitas tidur klien, adakah gangguan tidur (seperti :
insomnia, hipersomnia, narkolepsi, dll), jam berapa tidur klien,
bagaimana jam tidur siang dan malam, apa kebiasaan menjelang
klien tidur.

f. Kebutuhan mempertahankan temperatur tubuh


Kebiasaan klien mempertahankan temperatur tubuh, seperti
memakai pakaian yang tipis dan menyerap keringat bila udara
panas, memakai selimut saat udara dingin.

g. Kebutuhan personal hygiene


Bagaimana pemenuhan kebutuhan personal hygiene klien
(mandi, gosok gigi, keramas, potong kuku), berapa hari sekali /
berapa minggu sekali, menggunakan bantuan atau tidak saat
melakukan personal hygiene.

h. Kebutuhan berkomunikasi
Bagaimana komunikasi klien dengan orang lain, jenis komunikasi
yang dilakukan (verbal/non verbal), intensitas komunikasi
kuat/lemah, penggunaan bahasa dan kejelasannya.

i. Kebutuhan spiritual
Bagaimana klien dalam menjalankan ibadahnya, agama atau
kepercayaan yang dianut oleh klien, adakah kepercayaan klien
yang bertentangan dengan prinsip kesehatan, bagaimana koping
mekanisme klien dalam menghadapi masalah kesehatan yang
berhubungan dengan kepercayaan yang dianutnya.

j. Kebutuhan berpakaian dan memilih pakaian

46
Bagaimana pola berpakaian klien (keserasian, waktu dan cara),
jenis pakaian yang disukai atau yang tidak disukai klien.

k. Kebutuhan rasa aman dan nyaman


Hal-hal yang membuat klien merasa aman (berhubungan dengan
hospitalisasi) dan nyaman (adakah nyeri). Jika terdapat nyeri
jelaskan hasil pengkajian nyeri ( data subyek : PQRST dan data
obyek : ekspresi wajah dan perilaku klien).

l. Kebutuhan bekerja
Apa pekerjaan klien, apakah klien mampu melakukan
pekerjaannya, kapan waktu kerja (jam kerja).

m. Kebutuhan rekreasi
Hal-hal yang dilakukan klien untuk menghilangkan kebosanan
atau kejenuhan (seperti : nonton TV, mendengarkan radio, jalan-
jalan, dll), apa yang dilakukan klien untuk mengisi waktu luang.

n. Kebutuhan belajar
Belajar dalam hal ini adalah bagaimana persepsi klien terhadap
kesehatannya (terutama penyakitnya), sejauh mana pengetahuan
klien tentang penyakitnya.

8. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan Umum
a. Penampilan : ( baik , buruk, tampak sakit )
b. Kesadaran : ( composmentis, apatis,
somnolen, sopor,
koma, delirium, koma ).
c. GCS : E......M......V........

2. Tanda – tanda Vital


a. Tekanan Darah :
b. Respiratori rate :

47
c. Nadi :
d. Temperatur :

3. Tinggi Badan : Berat Badan :

4. Kepala
a. Bentuk kepala
Simetris?, merata muka dan tengkorak?, mesochepal
(bentuk)?

b. Rambut dan kulit kepala


Penyebaran?, ketebalan?, kebersihan?, tekstur?, warna?,
lubrikasi batang (kering/tidak)?, keadaan kulit kepala
(benjolan, pembengkakan, lesi, nyeri tekan, dll)?, kebersihan
kulit kepala (ketombe)?

c. Mata
Konjungtiva (anemis/tidak)?, sklera ikterik/tidak?, pupil
isokor atau anisokor?, diameter pupil?, reflek pupil terhadap
cahaya?, simetris?, bentuk?, konvergensi?, gerakan
ekstraokuler mata?, lapang pandang?, visus/ketajaman
penglihatan?, memakai alat bantu penglihatan?

d. Hidung
Saluran hidung lapang/ada sumbatan?, septum hidung utuh?,
epistaksis?, terpasang O2?

e. Telinga
Test Kanan Kiri
Rinne (256 Hz) Positif/ negatif Positif/ negatif
Weeber (512 Hz) Lateralisasi kanan Lateralisasi kiri
Schawabah (512 Memanjang atau Memanjang atau
Hz ) memendek memendek

48
Test Keseimbangan Hasil
Romberg Test Positif/ negatif
Pas Pointing Test Positif/ negatif

f. Mulut
Keadaan lidah lembab/tidak?, kondisi lidah (pucat, simetris,
gerakan, papil ulkus)?, gigi (karies, keutuhan gigi)?, gusi
(perdarahan, lesi, warna)?, bibir (lesi, kering, lembab)?,
tonsil (pembesaran)?

g. Leher
Adakah pembesaran getah bening?, kelenjar tiroid?, adakah
nyeri tekan?,JVP.

9. Dada
a. Paru – paru
Inspeksi : Bentuk, kesimetrisan
Palpasi : Taktil fremitus ka/ ki
Perkusi : Bunyi sonor ( atau gangguan
misal Hypersonor
pada pasien tension
pnemothorak)
Auskultasi : Bunyi nafas normal, atau ada
bunyi nafas
tambahan seperti ronchi atau
wheezing

b. Jantung
Inspeksi • Bentuk prekordium : simetris/tdk;
iktus cordis tampak/tidak, di ICS
...........
• Ada tidaknya denyutan di ICS II
Kanan (Aneurisma aorta
ascenden).

49
• Ada tidaknya denyutan di ICS II
kiri (dilatasi a. pulmonalis dan
aneurisma aorta descenden).
Palpasi • Pada keadaan normal iktus cordis
dapat teraba pada ruang interkostal
kiri V, agak ke medial (2 cm) dari
linea midklavikularis kiri.
• Diameter Iktus kordis, jarak IC
dengan Midklavikularis.
• Palpasi area katub jantug.
• Palpasi area epigastrik untuk
mengetahui adanya pembesaran
jantung antero posterior.
Perkusi • Lakukan perkusi dari arah lateral
ke medial.
• Perubahan antara bunyi sonor dari
paru-paru ke redup relatif kita
tetapkan sebagai batas jantung kiri
• Normal:
• Atas : SIC II kiri di linea
parasternalis kiri (pinggang,
jantung).
• Bawah: SIC V kiri agak ke medial
linea midklavikularis kiri (tempat
iktus).
Auskultasi • S1 dan S2 di : area aortik di ICS 2
kanan dekat sternum; area
pulmonik di ICS 2 kiri dekat
sternum; area trikuspidalis di ICS
3, ICS 4 dan ICS 5; Mitral/Apeks.
• S3 dan S4 di apeks : ada/tidak.
• Murmur/bising jantung : ada/tidak.

50
10. Abdomen
Inspeksi : Bentuk perut dan gerakan kulit
pada abdomen saat inspirasi dan
ekspirasi, adakah benjolan
umbilikus, asites atau tidak
Auskultasi : Peristaltik usus berapa jumlah
...x/menit
Perkusi : Bunyi timpani, hypertimpani,
redup
(tergantung kuadran yang mana).
Palpasi : Ada nyeri tekan atau tidak,
apakah ada masa

11. Genetalia : Kebersihan, apakah terpasang


kateter, Volume urin

12. Anus : Adakah benjolan pada anus atau


tidak

13. Ekstermitas
Superior : Gerak, deformitas atau tidak,
adanya kelainan bawaan, cacat, lumpuh, akral, oedema
(skala), varises, Pemeriksaan nadi radialis ka dan ki
Inferior : Gerak, deformitas atau tidak,
adanya kelainan bawaan, cacat,
lumpuh, akral, oedema (skala),
varises. ROM , Kekuatan otot,
refleks

14. Kuku dan Kulit : Warna, kelembapan, suhu,


tekstur, turgor, mobilitas, letak anatomi, susunan, jenis, lesi,
warna dasar kulit, sudut antara kuku dan dasar kuku, kokoh
dan tidaknya dasar kuku, sirkulasi dan pengisian kapiler.

Untuk kasus syaraf ditambahkan data :


a. Pengkajian Nervus Kranialis :
b. Pengkajian GCS : M, E, V
c. Pengkajian Refleks :

51
- Fisiologi : Pada patela, bisep, trisep
- Patologi : babinski

Untuk Pasien Gangguan Jantung ditambahkan


Pengkajian Balance Cairan (Format Terlampir):

9. Data Diagnostik
Dicantumkan hari & tanggal :……………………………..

a. Pemeriksaan Laboratorium (tulis hasil dan nilai normal)


b. Pemeriksaan diagnostik yang lain (Rontgen, EKG, EEG, USG, CT
Scan, MRI, bronkoskopi, sputum, biopsi, dll), ditulis hasil
pemeriksaannya.

10. Data Therapy


Terapi : Tanggal pemberian, ditulis jenis obat, dosis obat, cara
pemberian obat

B. ANALISA DATA ANALISA DATA

DIAGNOSA
NO HARI/TGL DATA FOKUS TTD
KEPERAWATAN

C. DIAGNOSA KEPERAWATAN ( Prioritas Masalah )

NO HARI/TGL DX. KEPERAWATAN (DP) TTD


.................(label/kode dx SDKI)

52
D. PERENCANAAN KEPERAWATAN

NO. HARI/ TUJUAN/KRITERIA INTERVENSI


TTD
DP TGL HASIL (SIKI)
Setelah dilakukan intervensi - Observasi
keperawatan selama…….. - Terapeutik
maka [luaran keperawatan]
- Edukasi
[ekspektasi], dengan kriteria
hasil: - Kolaborasi
- Kriteria hasil 1
- Kriteria hasil 1
- dst

E. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

NO.DP HARI/TGL/JAM TINDAKAN RESPON TTD


HASIL

F. EVALUASI KEPERAWATAN

NO. DP HARI/TGL/JAM EVALUASI TTD


S:
O:
A:
P:

G. DISCHARGE PLANNING (lihat lampiran)

53
LEMBAR PENGKAJIAN LUKA

Ruangan :
No. MR :
Tanggal Pengkajian :
Nama/ Umur :
Jenis Kelamin :
Diagnosa Medis:
Jenis Luka :
Nama Perawat :

Lokasi

Digambar/ di Foto ( tempel disini )

1. Ukuran Luka ( P X L X Kedalaman ) :

2. Jika ada Undermining : (....... cm : Jam .... - ...... )

3. Permukaan Luka :

4. Eksudat :

5. Bau

6. Nyeri

7. Kulit sekitar Luka

54
PERKEMBANGAN LUKA

Nama / Umur :
No. MR :

Tanggal

Ukuran Luka ( P X L X
Kedalaman ) :

Jika ada Undermining :


(....... cm : Jam .... - ...... )

Warna Dasar Luka

Eksudat
( Jumlah dan Jenis )

Bau

Nyeri
( skala Nyeri )

Kulit sekitar Luka

Intervensi

Rencana ganti balutan


selanjutnya

Nama Perawat
Tanda Tangan

55
STOMA ASSESMENT

Nama Pasien :
Umur : N0. RM :
Status : gender :
Pekerjaan :
Riwayat Stoma
Tgl Operasi : Dokter : Rs :

Jenis Stoma : ( ) Colostomi ( ) Ileostomi ( ) Urostomi

Lokasi Stoma :( ) Kanan ( ) Kiri


( ) dekat umbilikus ( ) dekat bony Prominence
( ) garis ikat pinggang ( ) dekat luka insisi
( ) pada lipatan kulit ( ) well sited

Ukuran Stoma : Diameter .......... mm

Bentuk : ( ) bulat ( ) irreguler ( ) Oval

Warna stoma : ( ) merah tua ( ) pink pucat ( ) ungu ( ) hitam

Jahitan mucocutaneus : ( ) baik ( ) dehicensce ( ) bercak darah

Kulit sekitar Stoma : ( ) baik ( ) kemerahan

Produksi dari Stoma :( ) feces :


( ) cair spt air ( ) feces cair
( ) Lunak tdk berbentuk ( ) Lunak ( ) Keras
( ) Urin
( ) Merah ( ) merah spt darah ( ) Keruh

Incisi pada abdomen : Panjang..... cm


Exudate
( ) ada ( ) tidak ada

Drain :( ) ada ( ) tidak

56
Luka Perianal : ( ) ada ( ) tidak
Panjang : ........... cm
Exudate : ( ) tdk ada ( ) minimal ( ) sedang ( )
byk
Kemerahan : ( ) ada ( ) tidak ada
Udema : ( ) ada ( ) tidak

57
MONITORING 24 JAM
KESEIMBANGAN CAIRAN PADA PS GAGAL JANTUNG

Keb
Nama: Umur : RM : Cairan:

TB : cm BB : kg Tanggal :

INPUT OUTPUT Ket


Jam
IV
Minum Makan Injeksi Line NGT Metab Urine BAB Muntah Drain NGT IWL

07.00

08.00

09.00

10.00

11.00

12.00

13.00
Jml
BC
Pagi

14.00

15.00

16.00

17.00

18.00

19.00

Jml
BC
Siang

20.00

21.00

58
22.00

23.00

24.00

01.00

02.00

03.00

04.00

05.00

06.00

Jml
BC
Mlm
BC 24
Jam

Ket : Kebutuhan cairan = 30 - 35 ml/kgBB

Peningkatan 1°C ditambah 10 - 15 %


Air Metabolisme = 5 ml/kgBB/hari (24 jam)
IWL = 15 ml/kgBB/hari (24 jam)
Feses = 100 ml/hari (24 jam)
Urin = > 0,5 - 1 ml/kgBB/jam

59
ALDRETTE SCORE
( NILAI 10 BOLEH DI KELUARKAN DARI RR )

ST.
AKTIVITAS RESPIRASI SIRKULASI KULIT
NEURO

Tdk dpt angkat Tdk bernafas TD naik turun Respon ( -) Sianosis


kepala hanya kehitaman
Ventilator/ 50 mmHg dari berespon pd
(0) bantuan RR pra anestesia rangsang (0)
nyeri
(0) (0)
(0)

Bila Kesulitan TD naik turun Respon thd Pucat


menggerakan bernafas, 20 – 5 mmHg suara hanya
kepala/ dangkal, fari pra sebentar/ (1)
ekstremity terbatas, anestesi segera tidur
lemah lagi
(1) (1)
(1) (1)

S d a + mampu Nafas spontan TD naik turun Bangun & Kemerahan/


mengendalikan Batuk pola Normal sama waspada, merah muda/
gerakan normal dg pra anestesi orientasi pink
penuh
(2) (2) (2) (2)
(2)

60
KONTRAK BELAJAR

Nama Mahasiswa :..............................


NIM : ............................
Ruang :.............................

HASIL YANG
TUJUAN STRATEGI SUMBER WAKTU
DIHARAPKAN
Dengan Untuk mencapai 1. Lewis. 2000. Dalam Praktik klinik Untuk menjaga
berakhirnya tujuan tersebut, Medical saya akan agar saya dapat
praktik klinik di saya akan : Surgical menunjukkan mencapai tujuan,
Ruang C1 1. Melaksanakan Nursing kemampuan dalam saya
RSUD Kudus, studi pustaka Assessment mengelola pasien merencanakan
saya mampu : 2. Merawat and yang mengalami waktu sbb :
1. Mengelola pasien yang Management of patah tulang melalui : Hari 1
pasien mengalami Clinical 1. Mempresentasikan Mempresentasikan
yang patah tulang Problems. LP kepada LP
mengalami dengan Missouri : preceptor Mencari pasien yg
patah bimbingan Mosby Inc. 2. Tersusunnya diharapkan
tulang dari 2. .......... laporan kasus Melaksanakan
pembimbing 3. Pengesahan askep
klinik/pre- pembimbing untuk Hari ke 2
ceptor pencapaian Melakukan
kompetensi : perawatan luka
 Mengumpulkan Melatih ROM
data riwayat
kes.
 Pemeriksaan
fisik sistem
Muskuloskeletal
 Melatih ROM
 Melakukan
perawatan luka

61
FORMAT PENILAIAN SEMINAR / PRESENTASI

Nama mahasiswa :
NIM :
Ruang Praktik :

NILAI
NO ASKEP PENILAIAN
1 2 3 4
1. Persiapan
a. Kesesuaian topik dengan keadaan pasien
b. Pengaturan lingkungan presentasi
c. Topik merupakan hasil diskusi dengan CI
klinik dan akademik
2. Pelaksanaan
a. Kejelasan materi yang disampaikan
b. Ketepatan penggunaan media
c. Ketepatan pengolahan waktu
d. Ketepatan menjawab
e. Kerjasama kelompok
3. Isi
a. Ketepatan pengkajian
b. Ketepatan menganalisa data berdasarkan
kebutuhan dasar manusia
c. Ketepatan menetapkan tujuan
d. Ketepatan rencana keperawatan
e. Ketepatan implementasi
f. Ketepatan evaluasi
g. Pendokumentasian sesuai kesinambungan
askep

NILAI = Jumlah score / 15

...............................,....................................
Penilai ,

(.........................................)

62
FORMAT PENILAIAN LAPORAN PENDAHULUAN

Nama mahasiswa :
NIM :
Ruang Praktik :

NILAI
NO ASKEP PENILAIAN
1 2 3 4
1. Definisi penyakit sesuai kasus
2. Etiologi
3. Fisiologi/Patofisiologi
4. Manifestasi Klinis
5. Pemeriksaan Fisik sesuai teori
6. Pemeriksaan penunjang
7. Penatalaksanaan Medis dan Keperawatan
8 Fokus Pengkajian
9. Pathway
10. Fokus Intervensi Keperawatan

NILAI = Jumlah score / 10

...............................,....................................
Penilai ,

(.........................................)

63
FORMAT PENILAIAN PRE CONFERENCE

Nama mahasiswa :
NIM :
Ruang Praktik :

NILAI
NO ASKEP PENILAIAN
1 2 3 4
1. Kesiapan LP sebelum pre conference
2. Mengemukakan pendapat selama preconference
3. Penguasaan materi
4. Kemampuan berpendapat
5. Kelengkapan laporan
6. Sistematis
7. Krhadiran

NILAI = Jumlah score / 7

...............................,....................................
Penilai ,

(.........................................)

64
FORMAT PENILAIAN POST CONFERENCES

Nama mahasiswa :
NIM :
Ruang Praktik :

NILAI
NO ASKEP PENILAIAN
1 2 3 4
1. Kesiapan askep sebelum post conference
Mengemukakan pendapat selama post
2.
connference
3. Penguasaan askep
4. Kemampuan berpendapat
5. Askep sesuai dengan keadaan pasien
6. Kerapian askep
7. Sistematis
8 Kehadiran

NILAI = Jumlah score / 8

...............................,....................................
Penilai ,

(.........................................)

65
PENILAIAN DOKUMENTASI PROSES KEPERAWATAN

NILAI
NILAI
BOBO x
NO ASPEK YANG DINILAI
T BOB
1 2 3 4
OT
1 PENGKAJIAN
a. Ketepatan penggunaan alat
pengkajian 5
b. Ketrampilan pengambilan data dari
sumber data 5
c. Ketepatan interpretasi data 6
d. Kelengkapan data pengkajian 6

PERUMUSAN DIAGNOSA
2 KEPERAWATAN
a. Ketepatan pengelompokan data 5
b. Ketepatan menganalisa data 6
c. Ketepatan perumusan diagnosa
keperawatan 6

3 PERENCANAAN
a. Ketepatan penyusunan prioritas
masalah keperawatan 5
b. Ketepatan tujuan dan kriteria hasil 5
c. Relevansi tindakan keperawatan 6

4 PELAKSANAAN
a. Kemampuan mengelola pelaksanaan
tindakan 6
b. Kemampuan melaksanakan
kolaborasi dengan tim 6
Kesehatan
c. Kemampuan melibatkan peran serta
keluarga 5
d. Mendokumentasikan dengan benar 6

66
5 EVALUASI
1. Kualitas Perkembangan Klien
a. Subyektif dan obyektif sesuai
kriteria hasil 5
b. Ketajaman analisa evaluasi 6
c. Tindak lanjut dan modifikasi 5
2. Validitas Proses Evaluasi 6
JUMLAH TOTAL 100

67
PANDUAN PRAKTIK
PRAKTIK keperawatan KLINIK
PROGRAM STUDI sI KEPERAWATAN

BIDANG
KEPERAWATAN
GAWAT DARURAT &
KRITIS
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS AN NUUR

68
KEPERAWATAN KRITIS & GAWAT DARURAT

A. Pendahuluan
Keperawatan gawat darurat dan kritis adalah pelayanan profesional yang
didasarkan pada ilmu dan teknik keperawatn gawat darurat yang
berbentuk pelayanan bio-psiko-sosio-spiritual yang komprehensif
ditujukan kepada semua kelompok usia yang sedang mengalami masalah
kesehatan yang bersifat emergency dan urgen akibat dari gangguan /
penyakit / trauma proses kehidupan serta kejadian luar biasa / bencana.
Dalam memberikan asuhan keperawatan, perawat gawat darurat harus
mampu mensintesa berbagai disiplin ilmu keperawatan, sebagai
landasan dalam melakukan pengkajian, pelaksanaan tindakan
keperawatan sampai evaluasi.
Area keperawatan gawat darurat meliputi pra rumah sakit dan rumah
sakit sehingga rangkaian kegiatan yang dilaksanakan dikembangkan
sedemikian rupa sehingga mampu mencegah kematian atau kecacatan
yang mungkin. Praktik keperawatan klinik ini ditujukan pada pelayanan
gawat darurat di rumah yang membutuhkan kompetensi yang memadai.
Berkaitan dengan hal tersebut, maka dalam praktik klinik keperawatan
ini mahasiswa harus memiliki kemampuan pengetahuan, sikap dan
ketrampilan dalam memberikan asuhan keperawatan gawat darurat.

B. Deskripsi Mata Ajar


Pembelajaran ini diterapkan pada pelayanan asuhan keperawatan pada
masalah aktual maupun potensial yang mengancam kehidupan tanpa
atau terjadinya secara mendadak atau tidak dapat diperkirakan dan tanpa
atau disertai kondisi lingkungan yang tidak dapat dikendalikan.
Rangkaian kegiatan yang dilksanakan dan dikembangkan untuk
mencegah kematian atau kecacatan yang mungkin terjadi. Proses
pembelajaran ini dilaksanakan dengan pembelajaran konsep, diskusi
studi kasus, intrepretasi, skill labs dan praktik klinik di rumah sakit.

C. Standar Kompetensi
Setelah menyelesaikan pembelajaran mata ajar keperawata gawat
darurat diharapkan mahasiswa mampu memberikan asuhan keperawatan
gawat darurat pada klien yang mengalami berbagai perubahan fisiologis
dan atau tanpa gangguan struktur pada berbagai sistem tubuh

69
D. Kompetensi Dasar
Setelah mengikuti pembelajaran mata ajar ini, mahasiswa mampu akan
dapat :
1. Melakukan pengkajian emergency pada berbagai kasus
2. Menginterpretasikan sederhana dari berbagai macam hasil
pemeriksaan diagnosis seperti EKG, rontgent, laboratorium darah
dan kultur, CT scan dsb.
3. Menyusun prioritas masalah keperawatan gawat darurat
4. Menyusun perencanaan pada asuhan keperawatan gawat darurat
5. Menyusun perencanaan pada asuhan keperawatan kegawat
daruratan.
6. Melaksanakan tindakan / prosedur ketrampilan kegawatdaruratan
secara komprehensif
7. Melakukan evaluasi dalam asuhan keperawatan gawat darurat.
8. Mengelola asuhan keperawatan gawat darurat pada klien dengan
berbagai gangguan sistem tubuh secara komprehensif.

E. Metode Pembelajaran
Pembelajaran dan bimbingan praktik dilakukan secara
berkesinambungan , meliputi :
1. Conference
2. Bedside teaching
3. Pengelolaan dan pelaporan kasus
4. Konsultasi dan bimbingan kasus secara kelompok / individual
5. Presensi dan keaktifan dalam pencapaian target ketrampilan
6. Presentasi dan diskusi kasus kelompok kecil
7. Seminar kasus
8. Pada awal praktikum setiap minggu mahasiswa wajib menyiapkan
/ membuat laporan pendahuluan pada kasus di gawat darurat, ICU
dan ICCU
9. Mahasiswa membuat analisa sintesa setiap hari berbeda jenis
tindakan
10. Mahasiswa datang tepat waktu sesuai jadwal yang berlaku
diruangan
11. Mahasiswa wajib mengelola dan membuat resume dan analisa
sintesa
12. Mahasiswa wajib mengikuti bimbingan yang dilakukan oleh
pembimbing klinik

70
13. Mahasiswa wajib memenuhi target ketrampilan yang harus dicapai
di gawat darurat / ICU / ICCU dengan pembimbing klinik.

F. Waktu Pelaksanaan
Pembelajaran praktik klinik dilaksanakan selama 4 minggu

G. Lahan Praktik
Lahan praktik yang digunakan adalah ruang IGD dan ICU

H. Kompetensi Pembelajaran
Kompetensi Pengelolaan Kasus
1. Pengelolaan kasus gangguan oksigenasi yang mencakup : obstruksi
saluran nafas, nyeri spesifik pada paru, pneumothorak, trauma dada,
gagal nafas, dan klien henti nafas, dengan metode, meliputi :
pembebasan jalan nafas teknik finger sweeping, teknik threeple
manuver, suction ’ teknik pemberian terapi oksigen: nasal kateter,
simple mask, rebreating/ nonbreathing mask dan ventilator, teknik
bantuan hidup dasar, memenuhi kebutuhan dasar manusia.
2. Pengelolaan klien dengan gangguan kardiovaskuler dan hemattologi
yang mencakup kardiogenik syok, hipovolemik syok, DIC, disritmia
mayor, tamponade jantung, henti jantung dengan menggunakan
berbagai metode meliputi : mengaratsi perdarahan dengan tampon,
torniquet dan farmakoterapi: CPR pada henti jantung . memenuhi
kebutuhan dasar manusia.
3. Pengelolaan asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem
pencernaan yang menyangkut trauma abdomen, kolik abdomen,
keracunan makanan dan perdarahan abdomen dengan menggunakan
berbagai teknik meliputi : mengatasi nyeri kolik abdomen dengan
berbagai teknik, bilas lambung kasus keracunan , mengatasi
perdarahan, memenuhi kebutuhan dasar manusia.
4. Pengelolaan asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem
persyarafan yang mencakup trauma kepala, trauma spinal, injuri
susunan saraf tepi, neurogenik syok dan cerebrovaskuler accident
dengan menggunakan berbagai teknik, penanganan trauma kepala
mencegah peningkatan intra kranial ; mengatur posisi tidur yang
tepat, mengatasi perdarahan, memenuhi kebutuhan dasar manusia.
5. Pengeloalaan asuhan keperawatan pada klien gangguan perkemihan
mencakup gagal ginjal akut, keracunan dan komplikasi dialisis

71
6. Pengelolaan asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem
muskuloskeletal yang m,encakup trauma akut kompartemenrt
sindrom dan fat embolisme sindrom dengan berbagai metode
meliputi : tekhnik imobilisasi pada trauma; gips; heating; pemenuhan
kebutuhan dsara manusia.
7. Pengelolaan asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem
endokrin yang mencakup diabetik ketoasidosis, koma hipoglikemia,
koma hiperglikemia dan tiroid storm dengan berbagai metode.
Kompetensi Prosedur Ketrampilan
1. Melakukan prosedur evakuasi / stabilisasi ke dan dari UGD
2. Persiapan dan transportasi dari dan ke rawat inap
3. Menerima pasien baru area intesif
4. Pemasangan orolpharingeal air way
5. Asistensi tindakan intubasi pemasangan endotrakheal tube
6. Asisten trakheostomi
7. Asistensi tindakan intubasi dan ekstubasi
8. Melakukan suction
9. Melakukan toilet bronkheal ( bronkheal washing )
10. Memberikan terapi oksigen dengan alat biasa, nasal kanul non
rebreathing masker ( NRM ), rebreathing masker
11. Melakukan pemberian oksigen
12. Melakukan RJP
13. Membantu menanggulangi pasien syok
14. Membantu menanggulangi kegawatan nafas
15. Membantu kegawatan jantung
16. Membantu pelaksanaan DC syok atau kardioversi
17. Melakukan terapi nebulasi / inhalasi
18. Pengambilan darah AGD
19. Perawatan trakheostomi
20. Perawatan edotracheal tube
21. Fisioterapi dada
22. Melakukan interpretasi monitoring EKG, saturasi, dan tanda
vital pada bedside monitor
23. Melaukan perekaman EKG 12 lead dan interpretasi hasil
24. Menilai kesadaran dengan GCS dan kualitasnya
25. Melakukan bilas lambung
26. Memberikan makanan melalui NGT secara kontyinu /
intermiten

72
27. Memberikan monitoring parenteral nutrisi / total parenteral
nutrisi
28. Membantu pemasangan ventilator mekanik
29. Mengukur / membaca tekanan darah sentral (CVP)
30. Melakukan monitiring / balance cairan tiap tiga jam dan
harian
31. Melakukan perawatan pencegahan dekubitus
32. Melakukan penyuluhan keluarga dengan kondisi kritis
33. Melakukan monitoring perawatan pasien trauma abdomen
34. Melakukan perawatan pasien pre / post operasi emergency
35. Membantu pemasangan gips
36. Membersihkan dan merawat luka akut
37. Menjahit luka

I. Ketentuan Khusus
1. Hari pertama praktik mahasiswa wajib mengumpulkan rumusan
kontrak belajar dan Laporan pendahuluan pada Pembimbing
Klinik.
2. Mahasiswa harus membuat tugas sesuai dengan ketentuan umum
PKK di atas
3. Tugas individu maupun kelompok wajib di koreksi dan mendapat
persetujuan dari pembimbing klinik
4. Saat konsultasi laporan harus disertai format penilaian (penilaian
LP, laporan Askep)
5. Tugas yang telah disetujui pembimbing (ditandatangani dan stempel)
dikumpulkan ke Akademik (Koordinator pkk) dalam bentuk jilid.
6. Mahasiswa membawa sandal dan baju ICU/OK
7. Mahasiswa membawa masker, kap kepala, hanscoen dan hand
sanitizer

73
ABSENSI PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN
DEPARTEMEN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT
UNIVERSITAS AN NUUR

Ruang : …………………
Stase : ………..………..

Dinas TTd
N Tempat
Hari / Tgl Pemb. Ket
o P S M praktik Mhs
Ruang
1
2
3
4
5
6
7

Ruang : …………………
Stase : ………..………..

Dinas TTd
N Tempat
Hari / Tgl Pemb. Ket
o P S M praktik Mhs
Ruang
1
2
3
4
5
6
7

74
Ruang : …………………
Stase : ………..………..

Dinas TTd
N Tempat
Hari / Tgl Pemb. Ket
o P S M praktik Mhs
Ruang
1
2
3
4
5
6
7

Ruang : …………………
Stase : ………..………..

Dinas TTd
N Tempat
Hari / Tgl Pemb. Ket
o P S M praktik Mhs
Ruang
1
2
3
4
5
6
7

75
DAFTAR TARGET KOMPETENSI KLINIK
KEPERAWATAN GAWAT DARURAT dan KRITIS

A. RUANG ICU

PARAF CI/Kepala
NO PROSEDUR TGL
Ruang
1 Mengambil Sampel darah 1.
arteri /BGA 2.
3.
2 Interpretasi BGA 1.
2.
3.
3 Melakukan Pembebasan 1.
jalan nafas :
a. Finger Sweaping 2.
b. Chin Lift
c. Head Tilt 3.
d. Jaw Trust
4 Suctioning 1.
2.
3.
4.
5.
5 Pemberian terapi Oksigen 1.
a. Nasal Kanul 2.
b. Mask ( NRM,RM ) 3.
4
5
6 Menilai GCS 1.
2.
3.
4.
5.
7 Membantu melakukan 1.
tindakan Intubasi dan 2.
ekstubasi 3.

76
8 Menghitung Balance cairan 1.
2.
3.
4.
5.
9 Memonitor gambaran EKG 1.
pada Bed side Monitor 2.
3.
4.
5.
10 Operasional Infuse Pump & 1.
Syiringe Pump 2.
3.
4.
5.
11 Melakukan BHD pasien 1.
cardiac arrest & henti Nafas 2.
12 Membantu penataksanaan 1.
DC Syock 2.
13 Merawat pasien dengan 1.
ventilator mekanik 2.
14 Blood pressure/non invasiv 1.
(TD) 2.
3.
15 Pemeriksaan fisik pasien 1.
kritis/area intensif 2.
3.
16 Managemen airway 1.
2.
3.
17 Managemen breathing 1.
2.
3.
18 Managemen Circulation 1.
2.
3.
19 Lavage lambung 1.
2.

77
3.
20 Troelly emergency 1.
2.
3.

B. RUANG IGD

PARAF CI/Kepala
NO PROSEDUR TGL
ruang
1 Penilaian APVU 1.
2.
3.
4.
5.
2 Melakaukan Pembebasan 1.
jalan nafas :
a. Finger Sweaping 2.
b. Chin Lift
c. Head Tilt 3.
d. Jaw Trust
3 Menilai GCS 1.
2.
3.
4.
5.
4 Melakukan Pemeriksaan 1.
EKG 12 lead 2.
3.
4
5.
5 Membantu Pelaksanan 1.
Fiksasi / Pemasangan Bidai 2.
3.
4.
5.
6 Memonitor gambaran EKG 1.
pada Bed side Monitor 2.

78
3.
7 Pemasangan infus di IGD 1.
2.
3.
4.
5.
8 Melakukan BHD pasien 1.
cardiac arrest & henti 2.
Nafas 3.
4.
5.
10 Hecting Luka dan 1.
menghentikan perdarahan 2.
3.

79
DOKUMENTASI KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

Nama Mahasiswa :.............................................................................


Semester/Tingkat :..............................................................................
Tempat Praktek :..............................................................................
Tanggal Pengkajian :..............................................................................

DATA KLIEN

A. DATA UMUM
1. Nama inisial klien : .........................................................
2. Umur : .........................................................
3. Alamat : .........................................................
4. Agama : .........................................................
5. Tanggal masuk RS/RB : .........................................................
6. Nomor Rekam Medis : .........................................................
7. Bangsal : .........................................................

B. PENGKAJIAN PRIMER:
1. Respon:
(.....) Alert/sadar
(.....) Verbal
(.....) Pain
(.....) Unrespon
2. Air Way (Jalan Nafas) + Control Servikal
a. Jalan nafas:
(.....) Sesak
(.....) Takipnea (20 – 30 – 40)
(.....) Gasping
(.....) Cyanosis
(.....) Retraksi Supra sternal
(.....) Intra sternal
(.....) Inter sternal
b. Bunyi pernafasan:

80
(.....) Gurgling (cairan)
(.....) Snoring (lidah)
(.....) Stridor (
c. Control Servikal:
(.....) Trauma Capitis, disertai penurunan kesadaran.
(.....) Trauma tumpul di atas Clavikula.
(.....) Multipel trauma
d. Biomekanik Trauma:
.................................................................................................
.................................................................................................
.................................................................................................
............................................................
3. Breathing (Pernafasan) + Control Ventilasi
a. Pulse Oxymetry : .......................
b. Inspeksi :
(.....) sesak; RR : ............. X/mnt.
(.....) jejas pada dada
(.....) luka terbuka pada thoraks
(.....) JVP meningkat
(.....) Deviasi trakea.

Ekpansi thorak Kanan: ............../ Kiri :....................

c. Auskultasi :
1) Dada kanan : (.....) vesikuler; (.....) tidak
terdengar/menjauh
2) Dada kiri : (.....) vesikuler; (.....) tidak
terdengar/menjauh

d. Perkusi :
1) Dada kanan : (.....) Sonor, (.....) hipersonor, (.....) dull
2) Dada kiri : (.....) Sonor, (.....) hipersonor, (.....) dull

e. Palpasi :

81
1) Dada kanan : (.....) nyeri tekan, (.....) krepitasi
2) Dada kiri : (.....) nyeri tekan, (.....) krepitasi

4. Circulation + Control Perdarahan


a. Perdarahan:
1) Eksternal :
.................................................................................................
.................................................................................................
........................................
2) Internal :
a) Thoraks
:................................................................................
b) Abdomen
:................................................................................
c) Pelviks
:................................................................................
d) Femur
:................................................................................
e) Retro perinial
:................................................................................

b. Nadi :........................................................................
c. Capilarry refill
:........................................................................
d. Akral
:.........................................................................
e. Cyanosis
:.........................................................................

5. Disability
a. GCS
E: ..... M: ........ V: ......
b. Lateralisasi pupil
1) Pupil : isokor/anisokor

82
2) Reflek cahaya :............../....................
3) Dilatasi :............../....................
c. Motoric
1) Kekuatan tonus otot
:......................................./........................................
2) Lateralisasi motoric
:......................................../.......................................

6. Exposure (Cek semua bagian Tubuh)


...............................................................................................................
...............................................................................................................
...............................................................................................................
...............................................................................................................
...............................................................................................................
...............................................................................................................
...............................................................................................................
...............................................................................................................
.................

7. Foley Catheter
a. Kontra Indikasi
(.....) Perdarahan orifisium urethra eksterna
(.....) Hematom skrotum
(.....) prostat melayang

b. Evaluasi urin :.....................cc/...............jam

8. Gastric Tube
a. Kontra indikasi:
(.....) Braille Hematom
(.....) Rhinorea
(.....) Othorea
(.....) Echymosis/Battle sign

83
b. Distensi Abdominal:
.........................................................................................................
.........................................................................................................
........................................

9. Heart Monitor
...............................................................................................................
...............................................................................................................
...............................................................................................................
...............................................................................................................
...............................................................................................................
...............................................................................................................
...............................................................................................................
...

C. SECONDERY SURVEY
1. Head to Toe Examination (BTLS) :
a. Kepala :
- B :
.................................................................................................
- T :
.................................................................................................
- L :
.................................................................................................
- S :
.................................................................................................

b. Leher :
- B :
.................................................................................................
- T :
.................................................................................................
- L :
.................................................................................................

84
- S :
.................................................................................................

c. Thoraks :
- B :
.................................................................................................
- T :
.................................................................................................
- L :
.................................................................................................
- S :
.................................................................................................

d. Abdomen.
- B :
.................................................................................................
- T :
.................................................................................................
- L :
.................................................................................................
- S :
.................................................................................................

e. Pelvis :
- B :
.................................................................................................
- T :
.................................................................................................
- L :
.................................................................................................
- S :
.................................................................................................

85
f. Ektremitas
1. Atas :
- B :
.................................................................................................
- T :
.................................................................................................
- L :
.................................................................................................
- S :
.................................................................................................

2. Bawah:
- B :
.................................................................................................
- T :
.................................................................................................
- L :
.................................................................................................
- S :
.................................................................................................

2. Vital Sign
a. Frekuensi Nadi : ....................x/mnt.
b. Tekanan darah :......................mmHg
c. Frekuensi pernafasan :......................x/mnt
d. Suhu :…...................oC
e. Saturasi oksigen :.......................%

3. Finger in every orifice (colok semua lubang)


..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
...............................................................................................

86
4. Anamnesa KOMPAK
a. K :
.........................................................................................................
b. O :
.........................................................................................................
c. M :
.........................................................................................................
d. P :
.........................................................................................................
e. A :
.........................................................................................................
f. K :
.........................................................................................................

5. Pemeriksaan tambahan
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
................................................................................

6. Persiapan rujuk: ke rumah sakit atau ruangan lain


.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
................................................................................

87
D. Reevaluasi

...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
.................

E. ANALISA DATA ANALISA DATA

DIAGNOSA
NO HARI/TGL DATA FOKUS TTD
KEPERAWATAN

F. DIAGNOSA KEPERAWATAN ( Prioritas Masalah )

NO HARI/TGL DX. KEPERAWATAN (DP) TTD


.................(label/kode dx SDKI)

88
G. PERENCANAAN KEPERAWATAN
NO. HARI/ TUJUAN/KRITERIA INTERVENSI
TTD
DP TGL HASIL (SIKI)
Setelah dilakukan intervensi - Observasi
keperawatan selama…….. - Terapeutik
maka [luaran keperawatan]
- Edukasi
[ekspektasi], dengan kriteria
hasil: - Kolaborasi
- Kriteria hasil 1
- Kriteria hasil 1
- dst

H. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
NO.DP HARI/TGL/JAM TINDAKAN RESPON HASIL TTD

I. EVALUASI KEPERAWATAN
NO. DP HARI/TGL/JAM EVALUASI TTD
S:
O:
A:
P:

J. G. DISCHARGE PLANNING (lihat lampiran)

89
LAPORAN ANALISA SINTESA

Nama Mahasiswa : Anjasmara Ruang : IGD


NIM : A 123 Tanggal : 6 Oktober 2013

1. Identitas Klien : Tn XX, 50 thn


2. Diagnosa Medis : Cidera kepala Berat
3. Tindakan Keperawatan yang dilakukan : Mengambil sampel darah arteri
4. Diagnosa Keperawatan
Resiko gangguan pertukaran gas berhubungan dengan penumpukan
sekret
5. Data
Tn XX, 50 th di bawa ke ruang IGD dengan diagnosa medis sementara
Cidera Kepala Berat (CKB), tanda –tanda vital TD 130/90 mmHg, Suhu
380C, Nadi 120 x/menit, kesadaran apatis, klien menggunakan alat bantu
napas, pola napas assist kontrol, suara napas ronkhi pada paru kanan dan
kiri bagian basal.

6. Pinsip Tindakan dan Rasional


a. Kaji kondisi umum klien, fungsi pernapasan, diagnosa medis dan
program medis
Rasional.................................................................
b. Persiapkan alat : spuit 2,5 cc, heparin, gabus, etiket identitas, kapas
alkohol, pengalas dan handscoen
Rasional......................................
c. Jelaskan tujuan
Rasional......................................
d. Dst

7. Tujuan Tindakan
Mengetahui gangguan pertukaran gas O2 dan CO2 dalam alveoli yang
dapat mengganggu perfusi jaringan

8. Bahaya yang mungkin terjadi


a. Yang terambil darah vena, antisipasi : pastikan jarum menusuk pada
tempat denyutan arteri radialis dan tidak perlu di aspirasi setelah jarum
masuk, darah arteri akan masuk secara otomatis kedalam spuit karena
adanya tekanan

90
b. Timbul rasa nyeri berlebihan pada daerah suntikan, antisipasi :
gunakan jarum baru dan kecil
c. Terjadi perdarahan lokasi.....................
d. Dst

i. Analisa Sintesa
Penurunan tingkat kesadaran

Reflek batuk menurun

Akumulasi sekret di jalan napas dan alveoli

Pertukaran O2 dan CO2 di membran kapiler terganggu

Dapat diketahui/dikonfirmasi dengan pemeriksaan AGD

ii. Evaluasi (Hasil yang di dapat dan maknanya)


a. Darah arteri untuk AGD terambil 2 cc
b. Tidak terjadi perdarahan di lokasi penyuntikan AGD
c. Hasil AGD pH : 7,47, pCO2 : 49, pO2 : 60, HCO3- : 23, RR 14 x/menit
 maknanya................................

91
FORMAT ASKEP KEPERAWATAN KRITIS

A. Pengkajian (Identitas)
- Identitas pasien
- Identitas penangguang jawab
- Diagnosa
- Tanda – tanda vital
B. Pengkajian Primary Survey (A-H)
- Drugs (obat-obatan yang saat ini dipakai termasuk apakah ada
alergi terhadap obat atau makanan tertentu )
- Equipment (adakah alat yang terpasang pada pasien)
C. Alasan Masuk Ruang ICU
D. Riwayat Kesehatan
E. Riwayat Sosial,
F. Riwayat Psikososial Dan Spiritual
G. Pengkajian Pola Fungsional
H. Pemeriksaan Fisik
I. Data Penunjang
J. Analisa Data
K. Diagnosa Keperawatan
L. Tindakan Keperawatan
M. Catatan Perkembangan (Evaluasi)
N. Discharge Planning

92
PENILAIAN
ANALISA SINTESA TINDAKAN

Nama : ..............................................
NIM : ..............................................

NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI BOBOT
1 2 3 4
I Analisa Sintesa Tindakan
1. Ketepatan Tindakan 5
2. Ketepatan Dasar 10
Pemikiran 15
3. Ketajaman menganalisa
II Diskusi
1. Ketepatan menjawab 20
2. Kemampuan 25
argumentasi 15
3. Penguasaan konsep 10
terkait
4. Percaya diri dan santun

Nilai Akhir = jumlah nilai keseluruhan


100

Purwodadi,....................................

Pembimbing,

..........................................

Keterangan : 4 = sangat baik


3 = baik
2 = cukup
1 = kurang

93
FORMAT PENILAIAN SEMINAR / PRESENTASI

Nama mahasiswa :
NIM :
Ruang Praktik :

NILAI
NO ASKEP PENILAIAN
1 2 3 4
1. Persiapan
a. Kesesuaian topik dengan keadaan pasien
b. Pengaturan lingkungan presentasi
c. Topik merupakan hasil diskusi dengan CI
klinik dan akademik
2. Pelaksanaan
a. Kejelasan materi yang disampaikan
b. Ketepatan penggunaan media
c. Ketepatan pengolahan waktu
d. Ketepatan menjawab
e. Kerjasama kelompok
3. Isi
a. Ketepatan pengkajian
b. Ketepatan menganalisa data berdasarkan
kebutuhan dasar manusia
c. Ketepatan menetapkan tujuan
d. Ketepatan rencana keperawatan
e. Ketepatan implementasi
f. Ketepatan evaluasi
g. Pendokumentasian sesuai kesinambungan
askep

NILAI = Jumlah score / 15

...............................,....................................
Penilai ,

(.........................................)

94
FORMAT PENILAIAN LAPORAN PENDAHULUAN

Nama mahasiswa :
NIM :
Ruang Praktik :

NILAI
NO ASKEP PENILAIAN
1 2 3 4
1. Definisi penyakit sesuai kasus
2. Etiologi
3. Fisiologi/Patofisiologi
4. Manifestasi Klinis
5. Pemeriksaan Fisik sesuai teori
6. Pemeriksaan penunjang
7. Penatalaksanaan Medis dan Keperawatan
8 Fokus Pengkajian
9. Pathway
10. Fokus Intervensi Keperawatan

NILAI = Jumlah score / 10

...............................,....................................
Penilai ,

(.........................................)

95
FORMAT PENILAIAN PRE CONFERENCE

Nama mahasiswa :
NIM :
Ruang Praktik :

NILAI
NO ASKEP PENILAIAN
1 2 3 4
1. Kesiapan LP sebelum pre conference
Mengemukakan pendapat selama
2.
preconference
3. Penguasaan materi
4. Kemampuan berpendapat
5. Kelengkapan laporan
6. Sistematis
7. Kehadiran

NILAI = Jumlah score / 7

...............................,....................................
Penilai ,

(.........................................)

96
FORMAT PENILAIAN POST CONFERENCES

Nama mahasiswa :
NIM :
Ruang Praktik :

NILAI
NO ASKEP PENILAIAN
1 2 3 4
1. Kesiapan askep sebelum post conference
Mengemukakan pendapat selama post
2.
connference
3. Penguasaan askep
4. Kemampuan berpendapat
5. Askep sesuai dengan keadaan pasien
6. Kerapian askep
7. Sistematis
8 Kehadiran

NILAI = Jumlah score / 8

...............................,....................................
Penilai ,

(.........................................)

97
PENILAIAN DOKUMENTASI PROSES KEPERAWATAN

NILAI NILAI x
NO ASPEK YANG DINILAI BOBOT
1 2 3 4 BOBOT
1 PENGKAJIAN
a. Ketepatan penggunaan
alat pengkajian 5
b. Ketrampilan pengambilan
data dari sumber data 5
c. Ketepatan interpretasi
data 6
d. Kelengkapan data
pengkajian 6

PERUMUSAN DIAGNOSA
2 KEPERAWATAN
a. Ketepatan
pengelompokan data 5
b. Ketepatan menganalisa
data 6
c. Ketepatan perumusan
diagnosa keperawatan 6

3 PERENCANAAN
a. Ketepatan penyusunan
prioritas masalah
keperawatan 5
b. Ketepatan tujuan dan
kriteria hasil 5
c. Relevansi tindakan
keperawatan 6

4 PELAKSANAAN
a. Kemampuan mengelola
pelaksanaan tindakan 6
b. Kemampuan
melaksanakan kolaborasi
dengan tim 6
kesehatan
c. Kemampuan melibatkan
peran serta keluarga 5
d. Mendokumentasikan
dengan benar 6

98
5 EVALUASI
1. Kualitas Perkembangan
Klien
a. Subyektif dan obyektif
sesuai kriteria hasil 5
b. Ketajaman analisa
evaluasi 6
c. Tindak lanjut dan
modifikasi 5
2. Validitas Proses Evaluasi 6
JUMLAH TOTAL 100

99
FORMAT KONTRAK BELAJAR

Nama Mahasiswa :
NIM :

Tempat
Materi Metode Rekomendasi Ttd
Praktik/
Pembelajaran Pembelajaran Pembimbing Pembimbing
Tanggal

100
FORMAT BUKU HARIAN / ADL

Nama Mahasiswa :………………………


NIM :………………………
Ruang Praktik :………………………

TTD
NO HARI/TGL DINAS JAM KEGIATAN
MHS

101
LAMPIRAN

DAFTAR NAMA MAHASISWA


DI RSUD UNGARAN

JENIS
NO NIM NAMA
KELAMIN
1 17021204 Alfian Budi Nugroho L
2 17021206 Aris Mei Kurniawan L
3 17021210 Ayu Saputri P
4 17021212 Cardina Dewi Anisa Putri P
5 17021214 Desi Dwi Wahyuningsih P
6 17021217 Diyah Intan Lestari P
7 17021227 Filik Kurnia Jordi P
8 17021228 Fitri Yuliani P
9 17021238 Lailatul Tasrifiyah P
10 17021251 Nurul Hidayah P
11 17021253 Nurul Mustafidatulkusna P
12 17021255 Putri Nur Avin P
13 17021261 Ririn Nopitasari P
14 17021262 Rizki Setiawati P
15 17021263 Siti Maryam P
16 17021265 Sri Patmini P
17 17021266 Sri Yanti P
18 17021272 Umi Novita Sari P
19 17021275 Windy Kurnia Dewi P
20 17021276 Wiwik Yulianti P

102
DAFTAR NAMA MAHASISWA
DI RSUD SALATIGA

JENIS
NO NIM NAMA
KELAMIN
1 17021209 Ayu Junny Kumalasari P
2 17021216 Diqi Khirul Anam L
17021222 Erni Endrawati Ratna P
3
Ningsih
4 17021239 Listiana Maula Zulfah P
5 17021256 Rani Agustina Damayanti P
6 17021257 Refina Rachmawati P
7 17021258 Rega Yulviana P
8 17021268 Suci Setiyowati P

103
DAFTAR NAMA MAHASISWA
DI RSUD RAA SOEWONDO PATI

JENIS
NO NIM NAMA
KELAMIN
1 17021207 Army Narica Febrilla Rossa P
2 17021230 Ibnu Hanafi L
3 17021232 Indah Dwi Lestari P
4 17021240 Mahareni Meita Wulandari P
5 17021245 Muhammad Taufik L
Nurul Khoirul Nikmatul
6 17021252 P
Azizah
Riezta Amelia Devi
7 17021259 P
Saksanty
8 17021270 Suwarningsih P
9 17021271 Tri Mulyani P
10 17021277 Yolania Mintra P

104
DAFTAR NAMA MAHASISWA
DI RS ISLAM PURWODADI

JENIS
NO NIM NAMA
KELAMIN
1 160211102 Yuliani P
2 17021211 Benidiktus Vetro Armando L
3 17021218 Dwi Lestari Ningsih P
4 17021220 Elin Windika Putri P
5 17021224 Febri Beta Anggraini P
Kirana Ristantia Ramdhani
6 17021237 P
Yuanda
7 17021242 Mila Astuti P
8 17021247 Novita Sari P
9 17021249 Nur Vera Kundarwi L
10 17021250 Nuri Fitallesy P
11 17021254 Poerwo Prih Utami P
12 17021264 Solekhati P
13 17021267 Stefhanus Krismo Taberi L
14 17021269 Sulistiani P
15 17021273 Vindi Novitasari P

105
DAFTAR NAMA MAHASISWA
DI RSUD SULTAN FATAH DEMAK

JENIS
NO NIM NAMA
KELAMIN
1 17021201 Adhitya Wanrista L
2 17021203 Alfi Septiiana P
3 17021215 Dina Maharani L
4 17021205 Aprilia Nur Rohmawati P
5 17021248 Nur Achmad Fauzi L
6 17021219 Dyan Puji Astuti P
7 17021226 Fera Tri Renanda P
8 17021233 Indah Lestari P
9 17021243 Millenia Desheka Edira P
10 17021244 Muhammad Farhan L

106
DAFTAR NAMA MAHASISWA
DI RSUD KAYEN - PATI

JENIS
NO NIM NAMA
KELAMIN
1 17021202 Adnan Maruli L
2 17021208 Atika Nurfaila P
3 17021213 Deja Ayu Angraini P
4 17021225 Fera Anggraeni P
Henyta Verra Rossa
5 17021229 P
Adellia
6 17021231 Ilkha Fiatul Heriza P
7 17021234 Indah Pangestutik P
8 17021235 Jely Isnaini P
9 17021236 Jumilah Samiaji P
10 17021241 Meliya Oktafiyani/ P
11 17021274 Windi Puspitasari P
12 17021278 Yulia Suci Anugrah Sari P

107
CATATAN

…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………

108

Anda mungkin juga menyukai