Anda di halaman 1dari 72

PANDUAN PRAKTIK PROFESI

KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH II (KMB)

Tim Penyusun :
Ns. Yohana Hepilita,M.Kep
Ns. Oliva Suyen Ningsih, M.Kep
Ns. Lidwina D Wea, M.Kep

PROGRAM PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA SANTU PAULUS RUTENG
2019/2020

i
PANDUAN PROFESI
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH (KMB) II

PAS
FOT
O
4X6

NAMA :
NPM :
WAKTU : TANGGAL ……………..s/d …………………….

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA SANTU PAULUS
RUTENG
2019/2020

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Kuasa, atas limpahan rahmat dan
karunia- Nya, sehingga panduan praktik profesi ners mata kuliah Keperawatan Medikal Bedah II
pada Program Profesi Ners Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus
Ruteng tahun ajaran 2019/2020 ini telah berhasil diterbitkan.

Buku panduan praktik Keperawatan Medikal Bedah II ini disusun untuk membantu mahasiswa
mencapai kompetensi klinik yang telah ditetapkan sehingga diharapkan mahasiswa memiliki
pengetahuan, sikap dan keterampilan dalam menerapkan asuhan keperawatan medikal bedah
sesuai aspek legal dan etis.

Panduan praktik profesi keperawatan medical bedah ini merupakan panduan standar sebagai
arahan dalam melaksanakan praktik profesi keperawatan medikal bedah. Panduan ini berisi
informasi tentang keadaan umum, materi, area kompetensi praktik, lampiran penilaian, dan
format pembuatan laporan praktik profesi keperawatan medikal bedah.

Buku panduan ini juga diperuntukkan bagi pembimbing dari lahan praktik maupun akademik
sebagai pedoman selama pelaksanaan praktik profesi keperawatan medical bedah dalam upaya
mencapai tujuan Profesi Ners yang unggul dan dapat bersaing secara nasional dan global.
Masukan dari berbagai pihak terkait dalam pencapaian kompetensi dan evaluasi proses
pembelajaran sangat kami harapkan sehingga akan lebih meyempurnakan panduan ini
selanjutnya.

Ruteng, Oktober 2019

i
DAFTAR ISI

Cover...................................................................................................................................i
Kata pengantar....................................................................................................................iii
Daftar Isi............................................................................................................................. iv
BAB I Pendahuluan............................................................................................................5
A. Deskripsi mata ajaran..............................................................................................5
B. Bobot sks dan lama praktik klinik.........................................................................5
C. Tempat praktik........................................................................................................5
BAB II Kompetensi …………………………………………………………………… 7
A. Standar Kompetensi …………………………………………………………… 7
B. Tujuan Pembelajaran ………………………………………………………….. 7
BAB III Kegiatan Praktik Klinik ……………………………………………………… 9
A. Metode Pembelajaran Klinik ………………………………………………….. 9
B. Strategi Pembelajaran Klinik...................................................................................9
C. Model Pembelajaran Praktik KMB........................................................................10
D. Tugas pembimbing Klinik (Akademik atau Ruangan)..........................................10
BAB IV Evaluasi ……………………………………………………………………… 12
A. Komponen Evaluasi …………………………………………………………… 12
B. Ketentuan Evaluasi ……………………………………………………………. 12
BAB V Peraturan Program Profesi Ners ……………………………………………… 10
A. Tatib Mahasiswa……………………………………………………………….. 14
B. Tatib Pembimbing ……………………………………………………………. 16

DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................................17
Lampiran-lampiran.............................................................................................................18

i
BAB I
PENDAHULUAN

Mata Ajar : KMB II


Program Studi : Program Profesi
Ners Beban Studi : 4 SKS
Koordinator : Tim KMB
Tim pembimbing : CI Lahan dan CI Institusi

A. Deskripsi Mata Ajar


Praktik profesi keperawatan medikal bedah merupakan program yang menghantarkan
mahasiswa dalam adaptasi profesi untuk dapat menerima pendelegasian kewenangan secara
bertahap ketika melakukan asuhan keperawatan profesional, memberikan pendidikan
kesehatan, menjalankan fungsi advokasi pada klien, membuat keputusan legal dan etik serta
menggunakan hasil penelitian terkini yang berkaitan dengan keperawatan pada orang dewasa.
Praktik Profesi Keperawatan Medikal Bedah mencakup asuhan keperawatan pada klien
dewasa dalam konteks keluarga yang mengalami masalah pemenuhan kebutuhan dasarnya
akibat gangguan satu sistem (organ) ataupun beberapa sistem (organ) tubuhnya. Adapun
lingkup asuhan keperawatan yang diberikan adalah pada klien dewasa yang mengalami
masalah kesehatan pada berbagai sistem tubuh yang meliputi sistem muskuloskeletal, sistem
integumen, sistem imunologi, sistem hematologi, sistem perkemihan dan sistem persarafan.

B. Bobot Sks dan Lama Praktik Klinik


1. Bobot sks : 4 SKS
2. Lama praktik klinik
a. (4 SKS x 170 Menitx 16 Minggu) / (49 Minggu x 60 Menit) = 4
minggu (3 minggu x 7 jam x 16 minggu)= 448 jam praktek
Estimasi rentangan waktu jadwal praktik dimulai pada tanggal 29 Maret s.d 29 April
2020 ( dapat disesuaikan)
b. Dinas/jaga : pagi (pukul 07.00–14.00), siang (pukul 14.00–21.00), dinas
malam (pukul 21.00-07.00).

C. Tempat Praktik
Praktik klinik keperawatan medikal bedah II dilaksanakan di Rumah Sakit yang
berkualifikasi yang dapat digunakan oleh calon tenaga kesehatan/tenaga kesehatan serta
didasarkan pada ketersediaan kasus sesuai kompetensi yang ingin dicapai, dan ketersediaan
pembimbing klinik yang sesuai standar. Rumah sakit yang digunakan adalah RSUP Sanglah

5
Denpasar, dengan ruangan yang memungkinkan peserta didik mempelajari kasus-kasus dengan
pendekatan proses keperawatan sesuai ruang lingkup standar kompetensi melalui pendekatan proses
keperawatan yang terkait medikal bedah.

6
BAB II
KOMPETENSI

A. Standar Kompetensi
1 Melakukan komunikasi yang efektif dalam pemberian asuhan keperawatan pada orang
dewasa.
2 Menggunakan keterampilan interpersonal yang efektif dalam kerja tim.
3 Menggunakan teknologi dan informasi kesehatan secara efektif dan bertanggung jawab.
4 Menggunakan langkah-langkah pengambilan keputusan etis dan legal.
5 Memberikan asuhan peka budaya dengan menghargai etnik, agama atau faktor lain dari
setiap klien yang unik.
6 Mengkolaborasikan berbagai aspek dalam pemenuhan kebutuhan kesehatan klien dewasa.
7 Mendemonstrasikan keterampilan teknis keperawatan yang sesuai dengan dengan standar
yang berlaku atau secara kreatif dan inovatif agar pelayanan yang diberikan efisien dan
efektif.
8 Mengembangkan pola pikir kritis, logis dan etis dalam mengembangkan asuhan
keperawatan orang dewasa.
9 Memberikan asuhan yang berkualitas secara holistik, kontinyu dan konsisten.
10 Menjalankan fungsi advokasi untuk mempertahankan hak klien agar dapat mengambil
keputusan untuk dirinya.
11 Mempertahankan lingkungan yang aman secara konsisten melalui penggunaan strategi
manajemen kualitas dan manajemen risiko.
12 Melaksanakan pelayanan kesehatan sesuai dengan kebijakan yang berlaku dalam bidang
kesehatan.
13 Memberikan dukungan kepada tim asuhan dengan mempertahankan akontabilitas asuhan
keperawatan yang diberikan .
14 Mewujudkan lingkungan bekerja yang kondusif.
15 Mengembangkan potensi diri untuk meningkatkan kemampuan professional.
16 Berkontribusi dalam mengembangkan profesi keperawatan.
17 Menggunakan hasil penelitian untuk diterapkan dalam pemberian asuhan keperawatan

B. Tujuan Pembelajaran
Mahasiswa mampu memberikan asuhan keperawatan pada klien dewasa yang
mengalami gangguan :
1. Sistem muskuloskeletal karena proses infeksi, proses degeneratif, trauma dan keganasan
seperti : frraktur, dislokasi, osteomielitis, osteoporosis, dan osteosarkoma, dll
2. Sistem integumen karena proses peradangan, trauma, seperti eritema, luka karena
trauma, luka diabetik, luka bakar, dll
3. Sistem imun dan hematologi misalnya : HIV/AIDS, rheumatoid arthritis, gout, lupus
eritematosus, hemofili, leukimia, anemia, dll

7
4. Sistem perkemihan karena proses infeksi/peradangan, obstruksi, kegagalan fungsi dan
trauma serta keganasan seperti : glomerulonefritis, pyelonefritis, BPH (benigna, prostat
hipertropi), batu dalam saluran kemih, gagal ginjal, trauma renal, kanker kandung
kemih, dll
5. Sistem persarafan karena gangguan sirkulasi, proses infeksi, dan keganasan seperti :
stroke, kanker otak , meningitis , cedera kepala,hidrochepalus, polineuritis, , encefalitis,
, dll

8
BAB III
KEGIATAN PRAKTIK KLINIK

A. Metode Pembelajaran Klinik


1. Bed side teaching
2. Pre conference
3. Post conference
4. Observasi
5. Penugasan klinik
6. Demostrasi
7. Seminar
8. Belajar mandiri

B. Strategi Pembelajaran Klinik


Sumber
No Metode pembelajaran pembelajaran Media Instruksional
1. Penugasan klinik (setiap peserta CI Lahan Klien
didik/mahasiswa diberi kasus klien
yang dirawat di ruang penyakit dalam
bedah, onkologi dan neurologi, dll
2. Penugasan lap pendahuluan/kasus Text book, status kes Format LP, Askep dan
(laporan pendahuluan, laporan kasus : dan kep. Di klinik SOAP dikembangkan
pengkajian, diagnosa kep, renpra dan oleh bagian KMB
evaluasi)
3. Konferensi (pre/post konferensi) CI Lahan/pendidikan, Lap pendahuluan, text
teman satu book klien, kasus
kelompok Kelolaan
4. Observasi (tiap peserta didik/mhs CI lahan/pendidikan. Klien dan ruang
memiliki kesempatan untuk Staf RS, kondisi Perawatan
mengobservasi kegiatan klinik & pr. lk fisik klinik dan
anggota tim kes di klinik dan situasi aktifitas di klinik
klinik)
5. Demonstrasi ( pembimbing CI Lahan Klien & media yang
dimungkinkan melakukan demonstrasi dibutuhkan untuk
suatu prosedur tindakan pada peserta setiap prosedur yg
didik/mahasiswa akan didemontrasikan
6. Bed side teaching (pembimbing klinik CI Lahan Klien & kebutuhan yg
berdiskusi dengan peserta didik sesuai dgn kegiatan
disamping klien) Bed side teaching
7. Belajar mandiri (kegiatan belajar di Staff Rumah Sakit Klien, text book

klinik saat pembimbing tidak berada di


tempat)
8 Seminar kasus kelolaan Klien, resume catatan LP dan askep

9
medik klien, textbook,
dan pembimbing
klinik

C. Model Pembelajaran Praktik KMB II

Mahasiswa Kegiatan Pembimbing


Proses pembelajaran
1. Menyusun laporan 1. Memberikan informasi ttg
pendahuluan (LP) pasien antara lain diagnosa
2. Mengikuti conference (LP) 2. Pre conferenceevaluasi
Fase Pra Interaksi pemahaman mahasiswa
3. Membaca informasi ttg 3. Evaluasi pemahaman
pasienkaitkan dg LP Mahasiswa
1. Memperkenalkan diri ke 1. Mengobservasi mahasiswa,
Pasien umpan balik
Fase Introduksi 2. Melakukan kontrak 2. mengobservasi mahasiswa,
umpan balik
1. Melakukan pengkajian dan 1. Bimbingan untuk
Validasi menumbuhkan kemampuan
2. Melakukan perumusan intelektual, teknikal dan
masalah diagnose kep Interpersonal
Fase Kerja 3. Menyusun intervensi dan
melakukan implementasi
4. Melakukan evaluasi
5. Mengikuti bed side 2. Bimbingan dalam bedside
Menyimpulkan dengan pasien Bimbingan dan observasi tentang
Fase evaluasi apa yang dicapai kemampuan mahasiswa

D. Tugas pembimbing klinik (akademik atau ruangan)


1. Menentukan pembagian kasus kelolaan individu/kelompok kepada mahasiswa
2. Mengadakan kegiatan pre & post conference
3. Menandatangani presensi mahasiswa
4. Mengobservasi, membimbing mahasiswa melakukan tindakan keperawatan
5. Mendiskusikan dengan mahasiswa masalah yang dialami oleh pasien
dan masalah-masalah yang ditemukan dalam pemberian asuhan
keperawatan
6. Membimbing mahasiswa dalam penyusunan laporan
7. Mengobservasi dan menilai penampilan kinerja klinik
8. Mengoreksi dan memberikan penilaian tentang tugas-tugas
mahasiswa (laporan pendahuluan, resume, askep dan target
keterampilan)
9. Melakukan penilaian seminar akhir

1
10. Melakukan penilaian ujian akhir stage (penentuan jadwal dan penguji diatur
oleh koordinator)

1
BAB IV
EVALUASI

A. Komponen Evaluasi
No Komponen evaluasi Bobot
1. Pre & post conference 10%
2. Pendokumentasian laporan
a. Laporan pendahuluan
b. Laporan asuhan keperawatan 25%
c. Review Jurnal
Penilaian penampilan kinerja klinik
a. Kehadiran
b. Kedisiplinan
3. c. Mengumpulkan LP dan Askep kelolaan 15%
4. Seminar kasus kelompok (1 kali di ruang medikal
bedah) 15%
5. Target keterampilan 10%
6. Ujian akhir stage 25%
Total 100%

B. Ketentuan Evaluasi
1. Ketentuan dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Evaluasi kegiatan preconference dan post conference evaluasi dilakukan pada saat
mahasiswa mengikuti kegiatan preconference dan post conference bersama
pembimbing
b. Evaluasi pendokumentasian laporan
1) Laporan pendahuluan dievaluasi pada hari praktik oleh pembimbing klinik
2) Pembimbing klinik dapat meminta mahasiswa melakukan perbaikan bila LP tidak
sesuai
3) Askep/ laporan pengelolaan asuhan keperawatan pasien dievaluasi pada
akhir minggu
c. Evaluasi kinerja klinik
Kinerja klinik dinilai setiap minggu di setiap ruangan tempat mahasiswa praktik.
d. Evaluasi seminar
1) Evaluasi dan seminar kelompok di ruangan dilakukan sebanyak 1 kali di akhir
stase KMB II
2) Mahasiswa mempresentasikan kasus yang dikelola di ruang tersebut baik
dari konsep teori maupun pengelola kasus.
e. Evaluasi ujian akhir stage
1) Ujian akhir stage dilakukan sebanyak 1 kali di akhir stase KMB II.
2) Ujian dilaksanakan secara komprehensif selama satu hari dan dinilai oleh
2 penguji dari lahan dan institusi pendidikan

1
3) Jadwal dan teknis ujian akan diatur tersendiri (minggu ke-3/4)
4) Nilai batas lulus ujian 75 dan diberi kesempatan mengulang sebanyak 1 kali.
f. Evaluasi target dilakukan pada akhir praktik oleh koordinator MA

2. Nilai kelulusan praktik profesi mata ajar KMB II adalah 75 (B).

1
BAB V
PERATURAN PROGRAM PROFESI NERS

A. TATA TERTIB MAHASISWA


Berikut ini merupakan tata tertib klinik yang harus dipatuhi baik oleh mahasiswa maupun pembimbing
1. Disiplin
a. Mahasiswa datang 15 menit sebelum praktik dimulai dan mengisi absensi kehadiran waktu datang
dan waktu pulang.
b. Kehadiran 100%
Mahasiswa wajib menjalankan praktik klinik keperawatan yang telah ditentukan secara penuh.
Bila sakit mahasiswa harus menyertakan surat keterangan sakit dari dokter. Izin diberikan untuk
alasan kematian anggota keluarga inti. Ijin maksimal 3 hari.
c. Menggunakan jam istirahat dengan tepat, secara bergantian dan memberitahukan kepada
pembimbing lahan sebelum dan sesudah istirahat.
d. Mahasiswa wajib memberitahukan kepada pembimbing dan perawat di ruangan bila akan pulang.
e. Mahasiswa yang datang terlambat dianggap tidak hadir dan mahasiswa yang tidak masuk tanpa
alasan mengganti dua kali lipat dari hari tidak masuk, apabila ijin atau sakit mengganti sesuai hari
ijinnya.

2. Sikap dan Tingkah Laku


a. Berperilaku sopan, ramah, dan memperhatikan tata susila serta mencegah hubungan yang kurang
harmonis dengan para perawat, dokter, karyawan lainnya, pasien dan keluarga serta pengunjung.
b. Menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi dalam praktik.
c. Menjaga ketertiban, ketenangan dan keamanan baik di unit praktik maupun diluar unit praktik.
d. Menggunakan dan menjaga fasilitas serta sarana di tempat praktik sesuai dengan ketentuan.
e. Bersikap jujur terhadap barang – barang milik lahan praktik dan milik sesama.
3. Pelaksanaan Tugas
a. Mengikuti petunjuk pembimbing, kepala unit dan perawat pembimbing yang ditunjuk.
b. Melaksanakan tindakan keperawatan dengan pendampingan perawat pembimbing sesuai dengan
prosedur lahan praktik.
c. Membaca rekam medik pasien sesuai dengan keperluan dan mengembalikan ke tempat
penyimpanan semula sehingga tidak menyulitkan orang lain yang memerlukan.
d. Ikut terlibat dalam kegiatan rutin di lahan praktik dan menggunakan kesempatan sebanyak
mungkin untuk praktik.
e. Menghormati hak-hak pasien, terutama hak kerahasiaan dan privasi.
f. Efektif dan efisien dalam melakukan tindakan keperawatan.
g. Menggunakan alat-alat sesuai dengan pedoman operasional alat yang tersedia di lahan praktik.
h. Membawa peralatan atau perlengkapan praktik sendiri berupa stetoskop, alat tensi, termometer,
masker, dan handscoon.
i. Mahasiswa dengan kuku tangan panjang wajib dipotong pendek dan tidak diperkenankan
memakai cat kuku dan perhiasan, kecuali jam tangan.

1
j. Pemalsuan tanda tangan atau paraf pembimbing merupakan pelanggaran etika berat, ketika
diketahui pelanggaran tersebut dilakukan mahasiswa maka mahasiswa yang bersangkutan harus
mengulang praktik pada semester berikutnya.

4. Seragam dan Penampilan


a. Memakai seragam lengkap dan rapi sesuai ketentuan Program Studi Pendidikan Profesi Ners
1) Pakaian sesuai dengan ketentuan Program Studi Pendidikan Profesi Ners
2) Identitas papan nama dipasang pada tempatnya.
3) Sepatu: tertutup, bersih, tidak berbau, warna hitam dan putih.
b. Rambut: bersih dan disisir rapi, untuk wanita menggunakan cap dan hairnet, untuk pria rambut
harus digunting pendek (panjang maksimal 1 cm).
c. Tidak berjenggot dan berkumis.
d. Hanya boleh mengenakan jam tangan.
e. Menggunakan make up sederhana.
f. Mahasiswa dengan pakaian dan atribut yang tidak sesuai dengan aturan yang telah ditentukan,
tidak diperkenankan mengikuti kegiatan praktik dan mengganti 2 kali.

5. Larangan Terhadap Mahasiswa


Mahasiswa dilarang untuk :
a. Melakukan tindakan keperawatan tanpa pengawasan pembimbing.
b. Melakukan tindakan yang bisa mengganggu kenyamanan pasien.
c. Memberikan keterangan atau informasi medik pada pasien atau keluarga.
d. Meningggalkan lahan praktik selama praktik, kecuali jam istirahat.
e. Membuat keributan atau ikut serta dalam keributan yang dapat mengganggu keamanan, ketertiban
dan ketenangan.
f. Meminjam atau membawa pulang alat-alat milik unit praktik, status pasien dan barang milik pasien.
g. Melakukan hal berikut selama praktik : merokok, minum minuman keras, mabuk.
h. Menggunakan atau memperdagangkan segala jenis obat golongan napza (Narkotika, Psikotropika
dan zat aditif lainnya).
i. Membawa senjata tajam dan melakukan tindakan kriminal.
j. Menggunakan handphone selama praktik berlangsung.

6. Tata Tertib Selama Praktik


a. Pembimbing klinik berhak dan berkewajiban untuk mengingatkan mahasiswa yang melalaikan
tata tertib.
b. Setiap mahasiswa diharapkan mempertahankan kesehatan diri sendiri sehingga kehadiran dalam
praktik 100%.
c. Mahasiswa yang tidak mengikuti praktik klinik wajib melaporkan ketidakhadiran pada CI lahan
dan CI institusi, apabila sakit harus membawa surat keterangan sakit dari dokter dan harus
mengganti hari praktik atas persetujuan CI Lahan.
d. Mahasiswa tidak diperkenankan meninggalkan ruangan praktik tanpa ijin dari CI lahan/kepala
ruangan.
e. Mahasiswa wajib mentaati semua peraturan dan tata tertib di lahan praktik.
B. TATA TERTIB PEMBIMBING

1
1. Mengisi berita acara sesuai bimbingan dan absensi mahasiswa (pembimbing lahan dan
pembimbing institusi).
2. Memotivasi dan memfasilitasi mahasiswa dalam upaya pencapaian tujuan pembelajaran
3. Memberikan kesempatan kepada setiap mahasiswa untuk berkonsultasi secara langsung kepada
pembimbing selama jam kerja
4. Mengobservasi dan melakukan supervisi secara langsung
5. Memperhatikan daftar kehadiran mahasiswa
6. Mengecek absen praktik mahasiswa
7. Menandatangani check-list mahasiswa untuk setiap prosedur tindakan yang telah dilakukan sesuai
target pencapaian
8. Wajib dan berhak mengingatkan mahasiswa yang melalaikan tata tertib selama praktik.
9. Menilai praktik mahasiswa sesuai dengan target yang ingin dicapai.
10. Menyerahkan berita acara dan absensi bimbingan mahasiswa ke koordinator.
11. Berpakaian rapi untuk pembimbing akademik dan menggunakan ID card.
12. Melaksanakan kegiatan bimbingan dan conference pada mahasiswa ( pre dan post conference).
13. Mengikuti semua proses/alur kegiatan pembelajaran klinik seperti yang tercantum pada buku
pedoman praktik klinik keperawatan dasar 1.
14. Mengumpulkan hasil penilaian pada koordinator pada minggu terakhir praktik.
15. Saling menghargai dan bekerja sama secara baik dengan pembimbing lain.
16. Memberi contoh peran perawat professional bagi mahasiswa.
17. Bersedia menerima masukan dari tim pembimbing lain jika terdapat hal yang tidak sesuai dengan
aspek etik dan legal.

DAFTAR PUSTAKA

1
Kurikulum Program Profesi Ners Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng. 2019

Panduan Akademik Program Studi Keperawatan Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus
Ruteng . 2019

Smeltzer. C Suzzane. 2010. Handbook for Brunner & Suddarth’s Tesxtbook of Medical
th
Surgical Nursing. 12 edition. J.b. Lippincot company. Philadelphia.

Ignatavicus, Donna D and Workman M. Linda. 2011. Medical Surgical nursing :


th
Patient Centered Collaborative Care. 6 edition. Wb saunderrs company. Canada

Lewis. Sharon I., et al. 2010. Medical-surgical Nursing : Assassment and management of clinical
problems. Elsevier.

Kozier. Erb. Bermen. (2004). Fundamental of Nursing : Concepts, Process, and Practise.
Terjemahan : Pamilih EK. 2010. Jakarta : EGC.

Lampiran-lampiran

1
Lampiran 1 Daftar hadir mahasiswa
Lampiran 2 Kegiatan bimbingan
keperawatan Lampiran 3 Daftar hadir
pembimbing
Lampiran 4 Sistematika penulisan laporan pendahuluan
Lampiran 5 Sistematika penulisan resume keperawatan
Lampiran 6 Format pengkajian keperawatan medical
bedah
Lampiran 7 Sistematika penulisan laporan Askep. Medikal
Bedah Lampiran 8 Instrumen penilaian pendokumentasian laporan
Lampiran 9 Instrument penilaian kegiatan pre/post conference
Lampiran 10 Format penilaian kinerja klinik praktik profesi
Lampiran 11 Format penilaian ujian praktik klinik mahasiswa
Lampiran 12 Penilaian seminar/presentasi individu
Lampiran 13 Target keterampilan keperawatan medical bedah
Lampiran 14 Log Book (Laporan kegiatan harian)

1
Lampiran 1

DAFTAR HADIR MAHASISWA

Ruangan : ……………………………………………………..

Lahan Praktik : ……………………………………………………..

Waktu Paraf
No Hari/tanggal
Masuk Pulang Mahasiswa Pembimbing klinik

1
Lampiran 2

KEGIATAN BIMBINGAN KEPERAWATAN

Nama Pembimbing : …………………………

Ruangan : …………………………

No Hari/tanggal Waktu Topik Ttd


Pembimbing

Lampiran 3

2
DAFTAR HADIR PEMBIMBING
No Tanggal Pembimbing Ruangan/RS
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20

Lampiran 4

2
SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN PENDAHULUAN

A. Pengertian
B. Penyebab dan faktor predisposisi
C. Manifestasi klinik (tanda & gejala)
D. Patofisiologi
E. Pathway keperawatan (jalan munculnya semua masalah keperawatan sesuai teori)
F. Penatalaksanaan
G. Pemeriksaan penunjang
H. Pengkajian focus (pengkajian riwayat kesehatan, perubahan pola
fungsi, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang terfokus pada
kasus)
I. Diagnose keperawatan
J. Perencanaan keperawatan (prioritas diagnosa keperawatan, tujuan dan kriteria
hasil dan rencana tindakan disertai rasional sesuai teori)

Lampiran 5

2
SISTEMATIKA PENULISAN RESUME KEPERAWATAN

A. Pengkajian fokus – tuliskan data fokus saja


B. Analisis data
C. Pathway keperawatan kasus
D. Diagnosa keperawatan dan alasan merumuskan diagnosa
E. Perencanaan keperawatan (prioritas diagnose keperawatan, tujuan, dan criteria hasil
dan rencana tindakan disertai rasional sesuai kasus)
F. Catatan keperawatan
G. Evaluasi (SOAP)

Lampiran 6

2
PENGKAJIAN KEPERAWATAN
Nama Mahasiswa Yang Mengkaji:
NIM:
Unit : …………………………………..
Autoanamnese : …………………………………..
Kamar : …………………………………..
Alloanamnese : …………………………………..
Tanggal masuk RS : ………………………….……….
Tanggal pengkajian : …………………………..............

I. IDENTIFIKASI
A. PASIEN
Nama initial : ………………………………...
Umur : ………………………………..
Jenis kelamin : ……………………………….
Status perkawinan : ……………………………….
Jumlah anak : ………………………………..
Agama/ suku : ………………………………..
Warga negara : ………………………………..
Bahasa yang digunakan : ………………………………..
Pendidikan : ………………………………...
Pekerjaan : ……………………………….
Alamat rumah : ………………………………..
B. PENANGGUNG JAWAB
Nama : ………………………………..
Umur : ………………………………..
Alamat : ………………………………..
Hubungan dengan pasien : ……………………

II. DATA MEDIK


Diagnosa medik
Saat masuk : …………………………
Saat pengkajian : …………………………

III. KEADAAN UMUM


A. KEADAAN SAKIT
Pasien tampak sakit ringan/ sedang / berat / tidak tampak sakit
Alasan:
………................................................................................................................................................................
............

B. TANDA VITAL
1. Kesadaran (kualitatif): ………………………………
Skala koma Glasgow (kuantitatif)
a) Respon motorik : …………………………..
b) Respon bicara : …………………
c) Respon membuka mata : …………………
Jumlah:
Kesimpulan : …………………………………………..
2. Tekanan darah....................................mmHg
MAP........................................mmHg
Kesimpulan : ………………………………………

2
3. Suhu :………..0C di Oral Axila Rectal
4. Pernapasan:..............x/menit
Irama : T tur
e Bradip na Takipnea Kusmaul Cheynes-stoke s

Jenis : Dada Perut


5. Nadi.................x/menit
Irama : Teratur Bradikardi Takikardi
Kuat Lemah

C. PENGUKURAN
1. Lingkar lengan atas...........................cm
2. Tinggi badan.....................................cm
3. Berat badan.......................................kg
4. IMT (Indeks Massa Tubuh) : …………...
Kesimpulan : ………………………………….
D. GENOGRAM

IV. PENGKAJIAN POLA KESEHATAN 3


A. POLA PERSEPSI KESEHATAN GENERASIDAN PEMELIHARAAN KESEHATAN
1. Keadaan sebelum sakit:
.....................................................................................................................................................................
......
2. Riwayat penyakit saat ini :
a) Keluhan utama:
............................................................................................................................................................
b) Riwayat keluhan utama :
.............................................................................................................................................................
3. Riwayat penyakit yang pernah dialami :
…….............................................................................................................................................................
.............Riwayat kesehatan keluarga :
.....................................................................................................................................................................
.......
4. Pemeriksaan fisik :
a) Kebersihan rambut : ..................................
b) Kulit kepala : ..................................
c) Kebersihan kulit : ...................................
d) Higiene rongga mulut : ...................................
e) Kebersihan genetalia : ..................................
f) Kebersihan anus : ...................................

B. POLA NUTRISI DAN METABOLIK


1. Keadaan sebelum sakit :
.....................................................................................................................................................................
......

2. Keadaan sejak sakit :


.....................................................................................................................................................................
......
3. Observasi :
……………………………………………………………………………………………………………
………

2
4. Pemeriksaan fisik :
a) Keadaan rambut : ....................................
b) Hidrasi kulit : ....................................
c) Palpebra/conjungtiva : ....................................
d) Sclera : ...................................
e) Hidung : ...................................
f) Rongga mulut : .................... ………..
gusi :....................................
g) Gigi : ..................…………..
gigi palsu :....................................
h) Kemampuan mengunyah keras : ...........................
i) Lidah : ....................................
j) Pharing : ...................................
k) Kelenjar getah bening : ...................................
l) Kelenjar parotis : ....................................
m) Abdomen :
 Inspeksi : …………………………
 Auskultasi : ……………………………
 Palpasi : …………………………
 Perkusi : ………………………..
n) Kulit :
 Edema : Positif Negatif
 Icterik : Positif Negatif
 Tanda-tanda radang : ……………………….
o) Lesi : ……………………………………………..

C. POLA ELIMINASI
1. Keadaan sebelum sakit :
.....................................................................................................................................................................
............. Keadaan sejak sakit :
.....................................................................................................................................................................
......
2. Observasi :
.....................................................................................................................................................................
............. Pemeriksaan fisik :
a) Peristaltik usus........................x/menit
b) Palpasi kandung kemih: Penuh Kosong
c) Nyeri ketuk ginjal: Positif Negatif
d) Mulut uretra : ……………………………
e) Anus :
 Peradangan : ………………………
 Hemoroid : ………………………
 Fistula : ………………………

D. POLA AKTIVITAS DAN LATIHAN


1. Keadaan sebelum sakit :
.....................................................................................................................................................................
......
2. Keadaan sejak sakit :
.....................................................................................................................................................................
.......

3. Observasi :
.....................................................................................................................................................................
.......

2
a) Aktivitas harian :
 Makan : …….
 Mandi : …….
 Pakaian : …….
 Kerapihan : …….
 Buang air besar : …….
 Buang air kecil : …….
 Mobilisasi di tempat tidur : …….
0 : mandiri
1 : bantuan dengan
alat 2 : bantuan
orang
3 : bantuan alat dan

b) Postur tubuh : ………………………


c) Gaya jalan : ………………………
d) Anggota gerak yang cacat : ……………
e) Fiksasi: : ………………………
f) Tracheostomi : ………………………
4. Pemeriksaan fisik
a) Tekanan darah
Berbaring.................................mmHg
Duduk.......................................mmHg
Berdiri......................................mmHg
Kesimpulan : Hipotensi ortostatik : P sitif Negatif
b) HR...............................x/menit

c) Kulit :
Keringat dingin : ………………………
Basah : ……………………..
d) JVP.....................................cmH2O
Kesimpulan : ……………………………………...
e) Perfusi pembuluh kapiler kuku : …………………
f) Thorax dan pernapasan
 Inspeksi:
Bentuk thorax : ……………………..
Retraksi interkostal : …………………..
Sianosis : ……………………
Stridor : ……………………
 Palpasi :
Vocal premitus : ………………………
Krepitasi : ………………………
 Perkusi :
Sonor Redup Pekak
Lokasi : ………………………
 Auskultasi :
Suara napas : …………………..
Suara ucapan : ……………………
Suara tambahan : ……………………
g) Jantung
 Inspeksi :
Ictus cordis : ………………
 Palpasi :
Ictus cordis : ………………
 Perkusi :
Batas atas jantung : ……………
Batas bawah jantung : ……………

2
Batas kanan jantung : ……………
Batas kiri jantung : ……………
 Auskultasi :
Bunyi jantung II A : ……………
Bunyi jantung II P : ……………
Bunyi jantung I T : ……………
Bunyi jantung I M : ……………
Bunyi jantung III irama gallop : ………
Murmur : …………………
Bruit : Aorta : ……………
A.Renalis : ……………
A. Femoralis : ……………

h) Lengan dan tungkai


 Atrofi otot : Positif Negatif
 Rentang gerak : ……………………
Kaku sendi : ……………………
Nyeri sendi : ……………………
Fraktur : ……………………
Parese : ……………………
Paralisis : ……………………
 Uji kekuatan otot
Kanan Kiri
Tangan

Kaki

Keterangan :
Nilai 5 : kekuatan penuh
Nilai 4 : kekuatan kurang dibandingkan sisi yang lain
Nilai 3 : mampu menahan tegak tapi tidak mampu melawan tekanan
Nilai 2 : mampu menahan gaya gravitasi tapi dengan sentuhan akan
jatuh Nilai 1 : tampak kontraksi otot, ada sedikit gerakan
Nilai 0 : tidak ada kontraksi otot, tidak mampu bergerak
 Refleks fisiologi : …………………………..
 Refleks patologi : …………………………
Babinski, Kiri : Positif Negatif
Kana n : Posit i Negatif
 Clubing jari-jari : …………………
 Varises tungkai : ………………
i) Columna vetebralis:
a) Inspeksi : Lordosis Kiposis Skoliosis
 Palpasi : ……………………
Kaku kuduk : ……………………

E. POLA TIDUR DAN ISTIRAHAT


1. Keadaan sebelum sakit :
.....................................................................................................................................................................
......
2. Keadaan sejak sakit :
.....................................................................................................................................................................
.......
3. Observasi :
.....................................................................................................................................................................
......

2
Ekspresi wajah mengantuk: Positif Negatif
Banyak menguap : Positif Negatif
Palpebra inferior berwarna gelap :
Positif Negatif

F. POLA PERSEPSI KOGNITIF


1. Keadaan sebelum sakit :
.....................................................................................................................................................................
......
2. Keadaan sejak sakit :
.....................................................................................................................................................................
.......
3. Observasi :
.....................................................................................................................................................................
............. Pemeriksaan fisik :
a) Penglihatan
 Kornea : ……………………………
 Pupil : …………………………….
 Lensa mata : ………………………………
 Tekanan intra okuler (TIO) : …………………
b) Pendengaran
 Pina : …………………….
 Kanalis : …………………….
 Membran timpani : ………………
c) Pengenalan rasa pada gerakan lengan dan tungkai
………………………………………………………………………………….……………………

G. POLA PERSEPSI DAN KONSEP DIRI


1. Keadaan sebelum sakit :
.....................................................................................................................................................................
............. Keadaan sejak sakit :
.....................................................................................................................................................................
......
2. Observasi :
.....................................................................................................................................................................
.............
a) Kontak mata : ………………………
b) Rentang perhatian : ………………………
c) Suara dan cara bicara : ………………………
d) Postur tubuh : ………………………
3. Pemeriksaan fisik :
a) Kelainan bawaan yang nyata : ……………
b) Bentuk/postur tubuh : ……………
c) Kulit : ……………

H. POLA PERAN DAN HUBUNGAN DENGAN SESAMA


1. Keadaan sebelum sakit :

2
.....................................................................................................................................................................
.......

2.Keadaan sejak sakit :


.....................................................................................................................................................................
......
3. Observasi :
.....................................................................................................................................................................
.............
I. POLA REPRODUKSI DAN SEKSUALITAS
1. Keadaan sebelum sakit :
.....................................................................................................................................................................
......
2. Keadaan sejak sakit :
.....................................................................................................................................................................
......
3. Observasi :
.....................................................................................................................................................................
............. Pemeriksaan fisik :
……………………………………………………………………………………………………………
………

J. POLA MEKANISME KOPING DAN TOLERANSI TERHADAP STRES


1. Keadaan sebelum sakit :
.....................................................................................................................................................................
......
2. Keadaan sejak sakit :
.....................................................................................................................................................................
.....
3. Observasi :
.....................................................................................................................................................................
.....

K. POLA SISTEM NILAI KEPERCAYAAN


1. Keadaan sebelum sakit :
.....................................................................................................................................................................
.............

2.
Keadaan sejak sakit :
.....................................................................................................................................................................
.............
3. Observasi :
.....................................................................................................................................................................
.............
V. UJI SARAF KRANIAL
A. N I : …………………………………………………………
B. N II : ………………………………………………………..
C. N III, IV, VI : ………………………………………………

D. N V :
Sensorik : ..…………………………………………………
Motorik : ..…………………………………………………
E. N VII :
Sensorik : …..………………………………………………

3
Motorik : …..……………………………………………….
F. N VIII :
Vestibularis : ….……………………………………………
Akustikus : …..……………………………………………
G. N IX : ………………………………………………………
H. N X : ………………………………………………………
I. N XI : ………………………………………………………
J. N XII : ……………………………………………………..

VI. PEMERIKSAAN PENUNJANG


VII. TERAPI
Tanda Tangan Mahasiswa Yang Mengkaji

( )

ANALISA DATA

3
NO DATA ETIOLOGI MASALAH

DIAGNOSA KEPERAWATAN
Nama/Umur :..................................................................
Ruang/Kamar:...................................................................
NO DIAGNOSA KEPERAWATAN

RENCANA TINDAKAN
Nama klien :..…………………………….
No. Register :………………………..........
Umur :……………………………..
Diagnosa Medis :……………………………..
Ruang :……………………………..
Alamat :……………………………..
No Diagnosa Keperawatan Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi Rasionalisasi

CATATAN PERKEMBANGAN
Nama klien : …………… No. Register :………………
Umur : …………… Diagnosa Medis :………….
Ruang :……………... Alamat:……………………
No Dx Tanggal Jam Implementasi Evaluasi Nama/TTD
S:
O:
A:
P:

DAFTAR OBAT YANG DIBERIKAN PADA PASIEN


1. Nama obat : ...................................................
2. Klasifikasi/golongan obat : ...................................................
3. Dosis umum : ...................................................
4. Dosis untuk pasien yang bersangkutan: .......................................
5. Cara pemberian obat : .................................................................
6. Mekanisme kerja dan fungsi obat:

3
....................................................................................................................................................................................
...................
7. Alasan pemberian obat pada
Pasien yang bersangkutan :
....................................................................................................................................................................................
...................
8. Kontra indikasi :
....................................................................................................................................................................................
...................
9. Efek samping obat :
....................................................................................................................................................................................
........................................................................................................................

Lampiran 7
SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN

3
ASUHAN KEPERAWATAN KMB II

A. Pengkajian
1. Pengumpulan dan pengelompokan data-sesuai format
2. Analis data
Data fokus
Masalah (P) Etiologi (E)
Subyektif (S) & Obyektif (O)

B. Pathway Keperawatan berdasarkan Masalah Keperawatan yang Muncul pada Pasien

C. Diagnosa keperawatan-tulis sesuai prioritas

D. Perencanaan
No Waktu Tujuan & kriteria Perencanaan Rasional
(tgl/jam) hasil

E. Catatan keperawatan (implementasi)


No Waktu Tindakan Respon pasien/hasil (S,O) Tanda
(tgl/jam) keperawatan Tangan

F. Catatan perkembangan (evaluasi)


No Waktu Respon perkembangan (S,O,A,P) Tanda
(tgl/jam) Tangan

Lampiran 8

3
INSTRUMEN PENILAIAN
PENDOKUMENTASIAN LAPORAN

Nama mahasiswa : NIM :


Skor
Komponen yang dinilai penilaian
1 2 3 4
A Laporan pendahuluan (20%)
1. Kesesuaian sistematika penulisan
2. Kesesuaian lp dengan masalah klien
3. Ketepatan rumusan patologi
4. Kebenaran rumusan pathway
5. Kelengkapan diagnosa keperawatan
6. Ketepatan rumusan tujuan dan kriteria hasil
7. Ketepatan rumusan tindakan keperawatan dan rasionalnya
8. Rujukan daftar pustaka mutakhir
Total skor

Nilai = Total skor x 100 =


32

B Laporan resume kasus (20%)


1. Kesesuaian sistematika penulisan
2. Ketepatan & kelengkapan data fokus
3. Ketepatan analisis data
4. Ketepatan rumusan pathway
5. Ketepatan dan kesesuaian rumusan diagnosa kep dengan kasus
6. Ketepatan rumusan fokus intervensi rasionalnya
7. Ketepatan pendokumentasian catatan keperawatan
8. Ketepatan analisa respon perkembangan
Total skor

Nilai = Total skor x 100 =


32

C Laporan askep kasus kelolaan (60%)


1. Kesesuaian sistematika penulisan
2. Kelengkapan pengkajian data dasar
3. Ketepatan identifikasi data fokus
4. Ketepatan analisis data
5. Ketepatan rumusan pathway
6. Ketepatan dan kesesuaian rumusan diagnosa kep dengan kasus
7. Ketepatan penentuan prioritas diagnosa keperawatan
8. Ketepatan rumusan tujuan dan kriteria hasil
9 Ketepatan rumusan fokus intervensi dan rasionalnya

3
Ketepatan pendokumentasian catatan keperawatan
11 Ketepatan analisa respon perkembangan
12 Merumuskan rencana tindak lanjut

Nilai= Total Skor x 100


32

Paraf dan nama penilai

Keterangan :
1 = Kurang
2 = Cukup
3 = Baik
4 = Sangat Baik

(Ax20%) + (Bx20%) + (Cx60%)


Nilai akhir = =
100

Lampiran 9
INSTRUMEN PENILAIAN

3
KEGIATAN PRE/POST CONFERENCE

Komponen yang dinilai Skor


1 2 3 4
A Persiapan
1. Ketersediaan laporan pendahuluan
2. Ketersediaan kontrak belajar
3. Mengidentifikasikan masalah atau mengemukakan isu untuk
berdiskusi kelompok
B Partisipasi dalam kegiatan
1. Memberikan perhatian dan aktif dalam kegiatan pre dan post
conference
2. Memberikan ide selama proses diskusi pre dan post conference
3. Mensintesa pengetahuan dan mengungkapkan pendekatan berfikir
kritis terhadap masalah yang dibahas di dalam kelompok
4. Menerima ide-ide orang lain
5. Mengontrol diri sendiri
Total skor

Nilai = Total skor x 100% =


32

Paraf dan nama


pembimbing

..................................

Lampiran 10

3
FORMAT PENILAIAN
KINERJA KLINIK PRAKTIK PROFESI KMB

Range
No Komponen yang dinilai nilai Nilai Keterangan
A Komunikasi
1 Membina hubungan kepercayaan dengan klien 0–4
2 Responsif terhadap klien 0–4
3 Melakukan pendokumentasian dan pelaporan
askep 0–4
B Keterampilan dasar
1 Melakukan pengkajian (anamnesa, pemeriksaan
fisik dan studi dokumenter) 0–4
2 Memberikan askep pada klien dan keluarga
dengan baik 0–4
3 Melakukan tindakan pencegahan infeksi 0–4
4 Menciptakan keamanan dan kenyamanan 0–4
5 Menggunakan alat secara tepat guna 0–4
6 Bereaksi cepat dan tepat sesuai kondisi klien 0–4
C Perilaku profesional
1 Bersikap sopan dan santun 0–4
2 Melakukan komunikasi pada klien dan keluarga
secara terapeutik 0–4
3 Melakukan sikap tanggung jawab dan tanggung
gugat 0–4
4 Melmpertahankan etika keperwatan 0–4
5 Menghargai hak asasi dan keunikan klien 0–4
6 Mampu bekerjasama dan berpartisipasi dalam
kegiatan ruangan 0-4
Total skor

Nilai = Total skor x 100% =


60

Lampiran 11

3
FORMAT PENILAIAN UJIAN PRAKTIK KLINIK MAHASISWA

Nilai Nilai x
Komponen yang dinilai Bobot 1 2 3 4 Bobot
1. Keterampilan kognitif
a. Kemampuan menjawab pertanyaan 3
b. Kemampuan memberikan argumentasi 3
c. Penguasaan konsep terkait 3
d. Sikap percaya diri & santun 2
2. Analisa dan aplikasi proses keperawatan
a. Melakukan pengkajian 6
b. Menganalisa data dan mengidentifikasi diagnosa 6
keperawatan dengan tepat
c. Menuliskan prioritas dengan tepat 6
d. Merumuskan perencanaan asuhan keperawatan 6
secara tepat
e. Menilai dan megevaluasi respon perkembangan 6
pasien secara tepat
f. Merumuskan rencana tindak lanjut asuhan 5
keperawatan
3. Keterampilan motorik/pengelolaan
a Prosedur tindakan keperawatan
.
1) Persiapan alat
a) Tepat sesuai kebutuhan & fungsi 3
b) Tanpa bantuan 2
c) Mempertahankan kesterilan & keamanan 3
2) Persiapan tindakan
a) Menjelaskan tujuan tindakan 3
b) Menjelaskan langkah prosedur 3
c) Menyiapkan pasien & lingkungan 3
3) Pelaksanaan prosedur
a) Strategi penempatan alat 3
b) Pelaksanaan sistematis 4
c) Menjaga kesterilan/kebersihan & keamanan 4
d) Tindakan efisiensi 2
e) Mengevaluasi respon klien 2
f) Keberhasilan tindakan 3
b. Pendidikan kesehatan
1) Persiapan
a) Satpel lengkap & sistematis 3
b) Media sesuai dengan sasaran materi 2
c) Mempersiapkan klien/keluarga/lingkungan 3
d) Menguasai materi 4

3
32) Pelaksanaan
a) Mengulang kontrak 2
b) Menjelaskan tujuan 2
c) Kejelasan penyampaian materi 4
d) Ketepatan menggunakan media 3
e) Memotivasi keterlibatan klien dan keluarga 3
3) Evaluasi
a) Melakukan evaluasi 3
b) Hasil evaluasi sesuai tujuan 3
c) Waktu efisien 3
4) Aspek sikap
a) Membina hubungan saling percaya 3
b) Berespon pada klien atau keluarga 3
c) Memperlihatkan sikap bertanggung jawab 3
dan bertanggung gugat
d) Bekerjasama dan berpartisipasi dalam 3
kegiatan ruangan
e) Melaporkan kondisi klien dan melakukan 3
pendokumentasian secara benar
Total 100

Nilai = Nilai x Bobot =


4

Paraf dan nama


pembimbing

..................................

Lampiran 12

4
PENILAIAN
SEMINAR/PRESENTASI KELOMPOK

Nilai Nilai
No Aspek yang dinilai Bobot 1 2 3 4 X
Bobot
Penyaji mempersiapkan presentasi dengan
1 baik 10
Tujuan presentasi dikemukakan
2 (didefinisikan dengan jelas) 10
Penyaji menjelaskan kerangka
3 konsep/informasi dengan jelas 15
Penyaji menyimpulkan konsep/informasi
4 yang telah disampaikan sebelumnya 10
menyajikan konsep yang baru
Penyaji mendorong untuk berdiskusi
5 dengan baik 10
6 Pembagian waktu diatur dengan baik 10
Memakai media dan metode presentasi
7 digunakan dengan tepat 10
Isu masalah selama presentasi dianalisa
8 secara tepat 15
Menghargai pendapat orang lain dan
9 mampu mengontrol emosi 10
Total 100

Nilai = Nilai x Bobot =


4

Paraf dan nama


pembimbing

..................................

Lampiran 13

4
TARGET KETERAMPILAN
PERAWATAN MEDIKAL BEDAH II

A. Keterampilan prosedur dasar keperawatan medikal bedah

Observ. Bantuan Mandiri


No Kompetensi Tempat tanggal Paraf Ket
1 Memberikan kompres 1 1.
2.
3.
2 Melakukan perawatan luka 2 1 1.
2.
3.
3 Mengangkat jahitan luka 3 1 1.
operasi 2.
3.
4 Melakukan skin test 3 1 1.
2.
3.
5 Memberikan obat melalui 3 1 1.
injeksi (iv, im, sc, ic) 2.
3.
6 Melakukan pemasangan infus 3 1 1.
2.
3.
7 Memasang transfusi darah 3 1 1.
2.
3.
8 Menghitung keseimbangan 3 1 1.
cairan 2.
3.

B. Keterampilan melakukan prosedur pada klien dengan gangguan sistem integumen

4
Observ. Bantuan Mandiri
No Kompetensi Tempat tanggal Paraf Ket
1 Menentukan luas/prosentase 3 1 1.
luka bakar 2.
3.
2 Melakukan perawatan luka 3 1 1.
pada pasien luka bakar 2.
3.
3 Melakukan tindakan 3 1 1.
debridement 2.
3.
4 Melakukan perawatan luka 3 1 1.
dekubitus 2.
3.
5 Melakukan skin test 3 1 1.
2.

4
C. Keterampilan melakukan prosedur pada klien dengan gangguan sistem
muskuloskeletal

Observ. Bantuan Mandiri


No Kompetensi Tempat tanggal Paraf Ket
1 Menyiapkan pasien yang akan 3 1 1.
dilakukan reposisi 2.
3.
2 Perawatan pasien dengan traksi 3 1 1.
2.
3.
3 Melatih ROM (range of 3 1 1.
motion) 2.
3.
4 Mengukur kekuatan dan tonus 3 1 1.
otot 2.
3.
5 Memberikan perawatan pre & 3 1 1.
post operasi ortopedik 2.
3.
6 Membantu latihan aktif pasif 3 1 1.
2.
3.
7 Memberikan pendidikan 3 1 1.
kesehatan klien dengan 2.
gangguan muskuloskeletal 3.

4
D. Keterampilan melakukan prosedur pada klien dengan gangguan sistem imunologi dan
hematologi
Observ. Bantuan Mandiri
No Kompetensi Tempat tanggal Paraf Ket
1 Melakukan tes tourniqet 1.
2.
3.
2 Melakukan transfusi darah 1.
2.
3.
3 Melakukan vena punksi/ 1.
Pengambilan darah lengkap 2.
3.
4 Melakukan pengambilan GDA 1.
2.
3.

E. Keterampilan melakukan prosedur pada klien dengan gangguan sistem perkemihan

Observ. Bantuan Mandiri


No Kompetensi Ket
Tempat tanggal Paraf
1 Mengambil/menyiapkan bahan 1.
pemeriksaan urine 2.
3.
2 Melakukan perawatan kateter 1.
2.
3.
3 Melakukan pemasangan kateter 1.
2.
3.
4 Melakukan bladder training 1.
2.
3.
5 Menyiapkan pasien yang akan 1.
dilakukan tindakan 2.
pemeriksaan diagnostik 3.
6 Melakukan pendidikan 1.
kesehatan pada klien dengan 2.
gangguan sistem perkemihan 3.
7 Merawat pasien post operasi 1.
saluran perkemihan 2.
(prostatektomi, striktura 3.

4
F. Keterampilan melakukan prosedur pada klien dengan gangguan sistem persarafan

Observ. Bantuan Mandiri


No Kompetensi Tempat tanggal Paraf Ket
1 Melakukan pemeriksaan 1.
refleks 2.
3.
2 Menyiapkan peralatan untuk 1.
lumbal pungsi 2.
3.
3 Mengukur GCS 1.
2.
3.
4 Menyiapkan pasien untuk 1.
pemeriksaan EEG 2.
3.
5 Menyiapkan pasien untuk 1.
pemeriksaan CT Scan 2.
3.
6 Menyiapkan pasien untuk 1.
dilakukan MRI 2.
3.
7 Memeriksa syaraf kranial 1.
2.
3.
8 Membantu pasien latihan pasif 1.
dan aktif membantu ambulasi 2.
3.
9. Melakukan pendidikan 1.
kesehatan 2.
3.

4
Lampiran 14

LOG BOOK
(Laporan kegiatan Harian)
Nama Mahasiswa :
Nama CI :
Ruang/Unit :
Departemen :
Hari/ Rencana Kegiatan Kegiatan yang Telah TT CI Lahan
Tanggal Dilakukan

4
4
4
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
7
7
7

Anda mungkin juga menyukai