Nama : .................................................................
NIM : .................................................................
No. HP : .................................................................
VISI
Menjadikan Universitas inovatif dan entrepreneur yang berdaya saing di ASEAN
tahun 2045
MISI
1. Menyelenggarakan pendidikan berkualitas yang berbasis penelitian untuk
menghasilkan lulusan yang berkarakter, berdaya saing tinggi, dan berjiwa
entrepreneur
2. Menyelenggarakan dan mengembangkan penenlitian berkualitas daninovatif
yang mendukung pengembangan ilmu pengetahuan.
3. Melaksanakan pengabdian masyarakat dalam rangka aplikasi riset
4. Mengembangkan profesionalisme bagi semua civitas akademika menuju
kearah nasional dan global tingkat ASEAN
5. Mengembangkan jejaring kerjasama baik nasional maupun global yang
mendukung pengembangan mutu Tri Dharma Perguruan Tinggi
VISI
Menghasilkan tenaga profesi Ners yang kompeten, professional, kompettitif dan
unggul di bidang kegawatdaruratan ditingkat nasional dan ASEAN tahun 2040
MISI
1. Menyelenggarakan pendidikan berkualitas yang berbasis penelitian untuk
menghasilkan lulusan yang berkarakter, inovatif, berdaya saing tinggi, dan
berjiwa nursing entrepreneur
2. Menyelenggarakan dan mengembangkan penelitian berkualitas dan inovatif
yang mendukung pengembangan ilmu keperawatan.
3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka aplikasi riset
keperawatan
4. Mengembangkan institusi untuk menunjang Tri Dharma ke arah nasional
danglobal pada tingkat ASEAN
5. Mengembangkan program internship dan pelatihan dalam penanganan
keperawatan kegawatdaruratan sebagai unggulan
6. Mengembangkan jejaring kerjasama baik nasional maupun global yang
mendukung pengembangan mutu Tri Dharma Perguruan Tinggi
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena kami telah menyelesaikan
penyusunan Rencana Pembelajaran Klinik Praktik Klinik Keperawatan
Komprehensif II: Keperawatan Gawat Darurat dan Keperawatan Kritis. Buku ini
disusun sebagai pedoman bagi mahasiswa dan pembimbing dalam menjalankan
proses pembelajaran Rencana Pembelajaran Klinik Praktik Klinik Keperawatan
Komprehensif II: Keperawatan Gawat Darurat dan Keperawatan Kritis, buku
panduan ini memberikan informasi mengenai tujuan, proses bimbingan,
kompetensi yang harus dicapai oleh mahasiswa, serta instrumen dan format
evaluasi yang diperlukan dalam melihat kinerja mahasiswa selama melakukan
asuhan keperawatan.
Buku ini tersusun berkat kerjasama tim pengajar Keperawatan Gawat Darurat
dan Keperawatan Kritis. Penyusun mengucapkan terima kasih kepada pihak yang
turut membantu penyelesaian buku panduan ini. Semoga buku panduan Rencana
Pembelajaran Klinik Praktik Klinik Keperawatan Komprehensif II: Keperawatan
Gawat Darurat dan Keperawatan Kritis ini dapat bermanfaat. Saran dan kritik
untuk perbaikan buku ini kami harapkan.
Terima kasih.
Tim Penyusun
Halaman
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG ...................................................................... 1
B. TUJUAN .......................................................................................... 1
C. TATA TERTIB …………………………………………………… 3
BAB II PELAKSANAAN
A. DESKRIPSI RENCANA PEMBELAJARAN KLINIK PRAKTIK
KLINIK KEPERAWATAN KOMPREHENSIF II:
KEPERAWATAN GAWAT DARURAT DAN
KEPERAWATAN KRITIS….......................................................... 5
B. CAPAIAN PEMBELAJARAN....................................................... 5
C. KOMPETENSI: LEVEL OF ABILITY………………………………… 7
D. PROSES BIMBINGAN…………………………........................... 11
E. MEKANISME BIMBINGAN......................................................... 12
F. PENUGASAN……………............................................................. 12
G. EVALUASI..................................................................................... 14
H. PENILAIAN DAN KRITERIA KELULUSAN............................ 14
I. PEMBIMBING................................................................................ 15
BAB III PENUTUP. 16
A. LATAR BELAKANG
Rencana Pembelajaran Klinik Praktik Klinik Keperawatan Komprehensif
II: Keperawatan Gawat Darurat dan Keperawatan Kritis ini merupakan
program yang menghantarkan mahasiswa dalam adaptasi profesi untuk dapat
menerima pendelegasian kewenangan secara bertahap ketika melakukan
asuhan keperawatan profesional, memberikan pendidikan kesehatan,
menjalankan fungsi advokasi pada klien, membuat keputusan legal etik serta
menggunakan hasil penelitian terkini yang berkaitan dengan keperawatan
gawat darurat dan keperawatan kritis.
Program Studi Keperawatan Program Sarjana Universitas Kusuma Husada
Surakarta merupakan program pendidikan keperawatan yang
menyelengggarakan pendidikan keprofesian pada salah satu tahapan
pendidikannya. Mahasiswa Program Studi Keperawatan Program Sarjana
Universitas Kusuma Husada Surakarta diwajibkan mengikuti program praktik
klinik keperawatan untuk menerapkan pengetahuan dan ketrampilan tentang
mata kuliah Kegawatdaruratan Sistem I sampai dengan Kegawatdaruratan
Sistem II yang telah diperoleh sebelumnya.
Kegiatan pembelajaran praktik klinik ini dirancang sedemikian rupa
sehingga mahasiswa mendapatkan pengalaman melaksanakan praktik secara
benar, terarah dan terencana sesuai dengan prinsip etika keperawatan. Metode
pembelajaran yang dilaksanakan harus dapat memberi dampak positif pada
perkembangan kemampuan mahasiswa baik dalam aspek kognitif,
psikomotor dan sikap (attitude).
B. TUJUAN
1. TUJUAN UMUM
Setelah menyelesaikan Rencana Pembelajaran Klinik Praktik Klinik
Keperawatan Komprehensif II: Keperawatan Gawat Darurat dan
2. TUJUAN KHUSUS
Setelah melaksankaan Rencana Pembelajaran Klinik Praktik Klinik
Keperawatan Komprehensif II: Keperawatan Gawat Darurat dan
Keperawatan Kritis, diharapkan mahasiswa mampu :
a. Melaksanakan pengkajian secara komprehensif yang meliputi aspek
bio-fisik, psikologis, sosial, spiritual baik dengan cara wawancara,
pemeriksaan fisik maupun pemeriksaan penunjang pada klien
dengan kegawatan, kedaruratan dan kegawatdaruratan pada masalah
Syok, Multitrauma, Overdosis/ Keracunan, Asidosis Metabolik, DM,
Luka Bakar, Stroke fase akut, Head Injury, Respiratory, Urinary,
Muskuloskeletal, penginderaan, kebidanan dan kandungan dengan
berbagai tingkat usia dengan memperhatikan aspek legal dan etis.
b. Menegakkan diagnose keperawatan pada klien dengan kegawatan,
kedaruratan dan kegawatdaruratan pada masalahmasalah Syok,
Multitrauma, Overdosis/ Keracunan, Asidosis Metabolik, DM, Luka
Bakar, Stroke fase akut, Head Injury, Respiratory, Urinary,
Muskuloskeletal, penginderaan, kebidanan dan kandungan.
c. Menyusun rencana tindakan keperawatan sesuai dengan diagnose
keperawatan yang ditemukan pada klien dengan kegawatan,
kedaruratan dan kegawatdaruratan pada masalahmasalah Syok,
Multitrauma, Overdosis/ Keracunan, Asidosis Metabolik, DM, Luka
Bakar, Stroke fase akut, Head Injury, Respiratory, Urinary,
Muskuloskeletal, penginderaan, kebidanan dan kandungan.
d. Melaksanakan rencana keperawatan yang telah disusun berdasarkan
prosedur tindakan keperawatan sesuai rencana yang telah ditetapkan
pada klien dengan kegawatan, kedaruratan dan kegawatdaruratan
pada masalah Syok, Multitrauma, Overdosis/ Keracunan, Asidosis
C. TATA TERTIB
1. Kehadiran mahasiswa 100%
2. Mahasiswa hadir tepat waktu pada setiap kegiatan dan tidak boleh
meninggalkan pembelajaran tanpa seijin pembimbing.
3. Mahasiswa yang tidak hadir/ tidak merespon ketika ada kegiatan baik
bimbingan, pre dan post conference di group dinyatakan tidak masuk
danharus mengganti sebanyak hari yang ditinggalkan.
4. Setiap mahasiswa wajib mengisi presensi praktik harian.
5. Mahasiswa wajib memiliki buku literature, laporan asuhan keperawatan
gawat darurat, lembar POA.
6. Mahasiswa wajib mengikuti tata tertib praktik dan ketentuan akademik
pada saat melakukan konsultasi maupun responsi secara online dengan
pembimbing via zoom, google meet, video call, dan lain sebagainya
(mahasiswa berpakaian praktik lengkap sesuai ketentuan (seragam putih
lengkap dengan bedge, apabila berjilbab menggunakan kerudung
B. CAPAIAN PEMBELAJARAN
Setelah melaksanakan Praktik Klinik Keperawatan Komprehensif II:
Keperawatan Gawat Darurat Dan Keperawatan Kritis mahasiswa memiliki
kemampuan:
Keterangan :
Adapun tingkat pencapaian kompetensi keterampilan dibagi dalam 4 tingkat :
1. Konsep Teori
Mahasiswa menguasai teori/pengetahuan meliputi prinsip, indikasi,
kontraindikasi, resiko, komplikasi tentang tindakan klinik.
2. Melihat atau demontrasikan
Mahasiswa menguasai konsep teori/pengetahuan dan pernah melihat tindakan
klinik sampai dengan mendemonstrasikan /role play.
3. Melakukan atau menerapkan
Mahasiswa mampu melakukan tindakan keperawatan di klinis dengan
menerapkan teori yang telah dipahami.
Prodi Keperawatan Program Sarjana / Universitas Kusuma Husada Surakarta 10
4. Rutin mandiri
Mahasiswa dapat melakukan tindakan keperawatan sesuai konsep teori dan
mampu melakukan tindakan keperawatan secara mandiri dan rutin.
D. PROSES BIMBINGAN
1. Self-Directed Learning
Mahasiswa menentukan pencapaian target belajar dalam praktik
secaramandiri dengan membuat POA (Plan of Action).
2. Contextual Instruction
Mahasiswa mengkaitkan antar konsep dengan realita di lapangandengan
menggunakan prinsip ilmiah.
3. Small Group Discussion
Diskusi dengan pembimbing dalam pembahasan sesuai topik yang dilakukan
dan disepakati mahasiswa melalui online meeting platform sebagai contoh:
GoToMeeting, Microsoft Teams, Google Meet, Zoom Meetings,
BigBlueButton, Bluejeans Meetings, Lifesize, WhatsApp Group, dll.
4. Discovery learning
Mencari sumber referensi yang dapat diakses mahasiswa dalam
pembuatanrencana asuhan keperawatan komunitas.
5. Pre -Conference
Merupakan komunikasi harian pembimbing dengan mahasiswa mengenai
laporan kemajuan asuhan keperawatan gawat darurat yang dilakukan selama
1 hari tersebut. Preconference dilaksanakan jam 07.30-08.00 WIB,
mahasiswa melakukan absensi WhatsApp Group dan melaporkan rencana
kegiatan harian.
6. Post-Conference
Merupakan komunikasi harian pembimbing dengan mahasiswa mengenai
general evaluation dan reflective practice mahasiswa selama 1 hari tersebut.
Post conference dilaksanakan pada pukul 15.00-15.30 WIB,
mahasiswamelakukan absensi di SIA, melaporkan hasil kegiatan harian, dan
E. MEKANISME BIMBINGAN
Fase
Tugas Pembimbing Tugas Praktikan
Bimbingan
F. PENUGASAN
Pada Praktik Klinik Keperawatan Komprehensif II: Keperawatan Gawat
Darurat Dan Keperawatan Kritis akan dilaksanakan selama 2 minggu secara
online pada tanggal 8 – 20 Februari 2021, mahasiswa diwajibkan:
1. PENUGASAN INDIVIDU:
a. Membuat 1 buah Laporan Pendahuluan dan Asuhan Keperawatan
Gawat Darurat (Trigger Case dari Pembimbing).
b. Membuat 2 Video dari daftar Tindakan Mandiri.
c. Membuat 4 Analisa Sintesa Tindakan (2 Analisa Sintesa dari
Tindakan Mandiri yang sudah dibuat video, dan 2 Analisa Sintesa
dari Tindakan Non Mandiri).
2. PENUGASAN KELOMPOK
Setiap kelompok wajib membuat Makalah dengan topik: “Tindakan
Keperawatan Kritis pada Pasien Covid-19 di Ruang Critical Care”.
Kelompok menentukan salah satu tindakan Keperawatan Kritis yang
dilakukan pada Pasien Covid-19 di Ruang Critical Care, kemudian
menyusun analisa kegunaannya.
Makalah disusun berdasarkan analisa dan critical thingking kelompok
dengan pembahasan yang menggunakan jurnal sesuai dengan jumlah
anggota dalam 1 kelompok. Makalah kemudian akan diseminarkan di
minggu ke 2 dengan syarat telah mendapat acc dari Dosen Pembimbing
dan dihadiri minimal 10 orang audience dari kelompok lain.
Contoh judul penugasan kelompok: “Pemberian Oksigen dengan High
Flow Nasal Cannula (HFNC) pada Pasien Covid-19 di ruang Intensive
Care Unit”
I. PEMBIMBING
Praktik Klinik Keperawatan Komprehensif II: Keperawatan Gawat Darurat
dan Keperawatan Kritis akan diampu oleh dosen sebagai pembimbing
masing-masing kelompok sebagai berikut:
No Kelompok Pembimbing
1 Kelompok 1 Ns. Wahyuningsih Safitri., M.Kep.
2 Kelompok 2 Ns. Saelan, M.Kep.
3 Kelompok 3 Ns. Diyanah SRP., M.Kep.
4 Kelompok 4 Ns. Gatot Suparmanto M.Sc
5 Kelompok 5 Ns. Sahuri Teguh Kurniawan, M.Kep.
6 Kelompok 6 Ns. Lalu Panji, M.Kep.
7 Kelompok 7 Ns. Dewi Suryandari, M.Kep.
8 Kelompok 8 Ns. Galih Setia Adi, M. Kep.
9 Kelompok 9 Ns. Ririn Afrian Sulistyawati, M.Kep.
10 Kelompok 10 Ns. Maria Wisnu Kanita, M. Kep.
11 Kelompok 11 Ns. Wahyu Rima Agustin, M.Kep.
12 Kelompok 12 Ns. Ika Subekti Wulandari, M.Kep.
Mengetahui,
Kaprodi Keperawatan Program Sarjana Koordinator Praktik Klinik
Keperawatan Gawat Darurat dan Kritis
LAPORAN PENDAHULUAN …
DI RUANG IGD RUMAH SAKIT …
I. KONSEP PENYAKIT
1. Definisi
2. Etiologi
3. Manifestasi klinik
4. Komplikasi
5. Patofisiologi dan Pathway
6. Penatalaksanaan (medis dan keperawatan)
I. PENGKAJIAN
A. BIODATA
1. Identitas Pasien
a. Nama :
b. Umur :
c. Agama :
d. Pendidikan :
e. Pekerjaan :
f. Alamat :
g. Diagnosa Medis :
h. No. Registrasi :
i. Dokter :
D. SECONDARY SURVEY
1. Full Set of Vital Sign
Tanda – tanda vital :
a. Tekanan Darah:
b. Nadi
- Frekuensi :
- Irama :
- Kekuatan/isi :
c. Respirasi
- Frekuensi :
- Irama :
d. Suhu :
Keadaan/penampilan umum:
Kesadaran :
2. Five Intervention:
a. Pemasangan EKG/Bed Side Monitor : (ya/tidak), hasil:
b. Pemasangan NGT : (ya/tidak), hasil:
c. Pemasangan Folley Chateter : (ya/tidak), hasil:
d. Pengambilan darah untuk cek lab/pemeriksaan radiologi bila curiga
fraktur : (ya/tidak), hasil:
e. Pemasangan pulse oximetry : (ya/tidak), hasil:
3. Give Comfort
Berisi pengkajian nyeri pada pasien (P, Q, R, S, T)
4. History (SAMPLE)
a. Subjektif : Berisi keluhan utama yang dirasakan pasien
b. Alergi : kaji adanya alergi terhadap makanan atau obat-
obatan tertentu
c. Medikasi : Kaji penggunanan obat yang sedang atau pernah
dikonsumsi
d. Riwayat penyakit Sebelumnya : riwayat penyakit sebelumnya yang
berhubungan dengan sekarang
e. Last Meal : berisi hasil pengkajian makanan atau minuman
terakhir yang dikonsumsi oleh pasien cebelum datang ke IGD atau
kejadian
f. Event Leading :
- Berisi Kronologi kejadian
- Lamanya gejala yang dirasakan
Prodi Keperawatan Program Sarjana / Universitas Kusuma Husada Surakarta 3
- Penangana yang telah dilakukan
- Gejala lain yang dirasakan
- Lokasi nyeri atau keluhan lain yang dirasakan
5. Head to Toe
a. Kepala :
1) Bentuk kepala :
2) Kulit kepala :
3) Rambut :
a) Muka :
b) Mata :
c) Palbebra :
d) Konjungtiva :
e) Sclera :
f) Pupil :
g) Diameter ka/ki :
h) Reflek terhadap cahaya:
i) Penggunaan alat Bantu penglihatan :
j) Hidung :
k) Mulut :
l) Gigi :
m) Telinga :
b. Leher :
Ada tidaknya deviasi trakea, nilai JVP.
c. Dada :
1) Paru-paru : 2) Jantung :
Inspeksi : Inspeksi :
Palpasi : Palpasi :
Perkusi : Perkusi :
Auskultasi : Auskultasi :
d. Abdomen :
1) Inspeksi :
2) Auskultasi :
3) Perkusi :
4) Palpasi :
e. Genetalia :
f. Rektum :
g. Ekstremitas :
a) Atas : b) Bawah :
Kekuatan Otot ka/ki : Kekuatan Otot ka/ki :
ROM ka/ki : ROM ka/ki :
Capilary Refill Time : Capilary Refill Time :
ka/ki ka/ki
Perubahan bentuk : Perubahan bentuk :
tulang tulang
6. Inspect the posterior:
Keadaan bagian posterior pasien
G. TERAPI MEDIS
Hari/ Golongan & Fungsi &
Jenis Terapi Dosis
Tanggal Jam Kandungan Farmakodinamik
Cairan IV :
Obat Peroral :
Obat Parenteral:
Obat Topikal:
V. CATATAN PERKEMBANGAN/EVALUASI
Nama : No. CM :
Umur : Diagnosa Medis :
Hari/Tanggal Tanda
No Diagnosa Evaluasi
Jam Tangan/Nama
S:
O:
A:
P:
Contoh judul:
“Pemberian Oksigen dengan High Flow Nasal Cannula (HFNC) pada Pasien Covid-19
di ruang Intensive Care Unit”
BAB I. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
2. Tujuan
3. Manfaat
BAB V. PENUTUP
1. Kesimpulan
2. Saran
DAFTAR PUSTAKA
A. Pengkajian
1. Anamnesa pada klien dengan 1.
kegawatdaruratan sistem urinay 2.
2. Pemeriksaan fisik 1.
kegawatdaruratan sistem urinary 2.
LOG BOOK
Logbook berisi catatan tentang seluruh aktivitas/ kegiatan yang dilakukan mahasiswa
selama satu shift/ per hari
KELOMPOK 1
PEMBIMBING GADAR KRITIS: Ns. Wahyuningsih Safitri., M.Kep.