NIM :………………………………………..
KELAS :………………………………………..
ALAMAT/NO HP :………………………………………..
TIM PENYUSUN:
TIM EDITOR:
Suharto, SPd., MN.
Dr. Sudirman, MN.
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Masa Esa, atas karunia-Nya buku Panduan mata ajar
PRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH I bagi mahasiswa semester IV Prodi D III
Keperawatan Semarang Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang telah tersusun
Buku panduan ini berisi tentang garis besar sistem pembelajaran yang diharapkan dapat
menjadi dasar dan pijakan dalam melakukan proses pembelajaran klinik pada mata ajar
dimaksud.
Dalam rangka meningkatkan kualitas lulusan, maka buku panduan ini akan dievaluasi dan
direvisi secara periodik, untuk itu masukan dan saran yang konstruktif sangat diperlukan demi
penyempurnaan pedoman pembelajaran ini agar sesuai dengan kebutuhan perkembangan
pendidikan keperawatan.
DAFTAR LAMPIRAN
A. LATAR BELAKANG
Program Studi D III Keperawatan Semarang – Jurusan Keperawatan Politeknik
Kesehatan Kemenkes Semarang bertujuan menghasilkan tenaga Perawat yang kompeten,
ethis, bertindak secarara legal, aman dan menyadari bahwa belajar merupakan proses
sepanjang hidup serta menjunjung tinggi nilai-nilai budaya setempat. Prodi D III
Keperawatan selalu melakukan inovasi-inovasi dalam pembelajaran guna mewujudkan
tujuan dimaksud.
Pengalaman belajar klinik (PBK) mata ajar Praktek Klinik Keperawatan Medikal Bedah
I merupakan integrasi dari berbagai mata kuliah pada tahun pertama dan tahun kedua
(Semester IV). Mata ajar ini merupakan salah satu bagian dari kurikulum D III keperawatan
tahun 2014 yang diaplikasikan dalam serangkaian kegiatan praktek pada tatanan rumah
sakit. Pada kegiatan PBK ini diharapkan mahasiswa akan dapat mengaplikasikan secara
langsung konsep dan teori keperawatan, dasar-dasar keperawatan, komunikasi, dan
asuhan keperawatan (management of care) pada pasien yang mengalami gangguan
aktivitas, eliminasi, nutrisi, dan oksigen pada tatanan klinik. Selain, itu mahasiswa juga
diharapkan dapat memperoleh gambaran secara nyata permasalahan keperawatan di
layanan kesehatan berdasar fakta / bukti yang ada (evidence based) guna mencapai
kompetensi ranah sikap (attitude), ketrampilan (skill), dan pengetahuan (knowledge) dalam
bidang keperawatan serta menerapkan praktek terbaik (best practice)
Buku Panduan Praktek ini disusun guna memberikan arah dan bimbingan mahasiswa
dalam mencapai kompetensi yang telah ditetapkan pada mata ajar Praktek Klinik
Keperawatan Medikal bedah I.
C. CAPAIAN PEMBELAJARAN
Capaian pembelajaran mata ajar ini adalah:
1) Sikap Dan Tata Nilai
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
2) Penguasaan Pengetahuan
1. Menguasai konsep anatomi fisiologi tubuh manusia, patologi dan patofisiologi kelainan
struktur dan fungsi tubuh, gizi, mikrobiologi, parasitologi, dan farmakologi.
(catatan: terkait gangguan kebutuhan aktivitas, nutrisi, eliminasi, dan oksigenasi)
2. Menguasai prinsip fisika, biokimia, dan psikologi.
3. Menguasai pengetahuan faktual tentang antropologi sosial.
4. Menguasai konsep keperawatan sebagai landasan dalam memberikan asuhan
keperawatan secara holistic dan komprehensif.
5. Menguasai konsep dan prinsip “Patient safety”
6. Menguasai konsep teoritis Kebutuhan dasar manusia.
7. Menguasai teknik, prinsip, dan prosedur pelaksanaan asuhan/ praktek keperawatan
yang dilakukan secara mandiri atau berkelompok.
8. Menguasai konsep teoritis dan prosedur pencegahan penularan infeksi dan promosi
kesehatan, pemberian obat oral dan obat topikal, parenteral dan supositoria.
9. Menguasai jenis, manfaat, dan manual penggunaan alat kesehatan.
10. Menguasai konsep dan prinsip sterilitas dan desinfeksi alat.
11. Menguasai konsep dan prinsip pelaksanaan Bantuan Hidup Dasar pada situasi gawat
darurat dan atau bencana,
12. Menguasai teknik pengumpulan, klasifikasi, dokumentasi, dan analisis data serta
informasi asuhan keperawatan.
13. Menguasai konsep, prinsip dan teknik komunikasi terapeutik serta hambatannya yang
sering ditemui dalam pelaksanaan asuhan keperawatan.
14. Menguasai konsep, prinsip, dan teknik penyuluhan kesehatan sebagai bagian dari upaya
pendidikan kesehatan dan promosi kesehatan bagi klien.
15. Menguasai Kode Etik Perawat Indonesia, pengetahuan faktual tentang hukum dalam
bidang keperawatan, prinsip prinsip otonomi, malpraktek, bioetik yang terkait
pelayanan keperawatan.
16. Menguasai konsep teoritis penjaminan mutu asuhan keperawatan, konsep teoritis
Praktek Keperawatan Berbasis Bukti (Evidence Based Practice).
3) Keterampilan Khusus
1. Mampu memberikan asuhan keperawatan kepada individu, baik sehat, sakit dengan
memperhatikan aspek bio, psiko, sosial kultural, dan spiritual yang menjamin
4) Keterampilan Umum
1. Menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas dengan menganalisis data serta metode yang
sesuai dan dipilih dari beragam metode yang sudah maupun belum baku dan dengan
menganalisis data.
2. Menunjukkan kinerja dengan mutu dan kuantitas yang terukur.
3. Memecahkan masalah pekerjaan dengan sifat dan konteks yang sesuai dengan bidang
keahlian terapannya, didasarkan pada pemikiran logis dan inovatif, dilaksanakan dan
bertanggung jawab atas hasilnya secara mandiri.
4. Menyusun laporan tentang hasil dan proses kerja dengan akurat dan sahih,
mengomunikasikan secara efektif kepada pihak lain yang membutuhkannya.
5. Bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok.
6. Mengelola pengembangan kompetensi kerja secara mandiri, mendokumentasikan,
menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan
dan mencegah plagiasi.
2. Tujuan Khusus
Selama menyelesaikan Praktek Klinik Keperawatan Medikal Bedah I, peserta
praktek mampu:
a. Mendesain, implementasi dan mengevaluasi konteks yang sesuia dengan rencana
secara menyeluruh dengan cara mengintegrasikan pengetahuan dan ketrampilan dalam
pemecahan masalah dan membuat keputusan berupa tindakan keperawatan
berdasarkan bukti pada pasien dengan:
- gangguan aktivitas dan pergerakan terkait dengan sistem syaraf, muskuloskeletal,
kardio dan pernafasan
- eliminasi bowel terkait dengan sistem pencernaan
E. BEBAN SKS
Beban sks Mata Kuliah Prektek Klinik Keperawatan Medikal Bedah I adalah; 2 sks, sehingga
penentuan waktu praktek adalah: 2 X 170 menit (2,67 jam) X 16 minggu efektif = 85,12 jam:
7-8 jam/hari = 12.16 hari: 6 hari/minggu = 2 minggu sudah termasuk evaluasi. Dikarenakan
kondisi pandemic COVID-19, maka praktek mahasiswa dilakukan pembatasan untuk
praktek langsung dengan pasien di Rumah Sakit yaitu hanya 6 hari dan sisanya yang 6 hari
diberikan treatmen/penambahan materi dengan membahas kasus yang dilaksanakan
secara daring atau di Kampus.
1). ISI
Unit ini mencakup tiga area utama:
1. memberikan intervensi secara aman dengan
2. pelaksana (pengambilan keputusan /Clinical judgement)
3. koordinasi pemberian asuhan keperawatan
Konsep yang dibahas dalam 3 area tersebut menggabungkan penerapan proses
pemecaahan masalah berdasarkan bukti untuk mendukung keputusan klinis dalam
perawatan pasien.
Bidang pengetahuan dan pengembangan ketrampilan yang sangat pokok pada mata
ajar ini berfokus pada:
1. Komunikasi efektif
2. Intervensi secara aman: pemberian obat secara aman (cytotoxic safety), medikasi
secaara umum dan pasien bedah
3. Pemberian asuhan keperawatan: memprioritaskan, manajemen waktu, informasi
klinis dan pemberian perawatan
Bidang pengetahuan dan pengembangan ketrampilan yang sangat pokok terkait dengan
tempat kerja adalah fokus pada pemahaman tentang koordinasi pemberian perawatan:
1. Komunikasi efektif
2. Memprioritaskan perawatan
3. Manajemen waktu
4. Informasi klinis
2) Daftar skill kompetensi
a. Persiapan pasien CT Scan otak, MRI, MS, Angiografi, Pungsi Lumbal,
echocardiografi, treadmill, endoscopy, bareum enema, USG abdomen
b. Pemeriksaan rumpled test
b. Tempat Praktek
Prodi D3 Keperawatan Kelas Semarang
1. RSUD. Pandanarang Boyolali
2. RSUD. Salatiga
3. RSUD. Ungaran
4. RSUD. Sutan Fatah Karangawen Demak
5. RSUD. KRMT. Wongsonegoro Semarang
6. RSUD. RAA. Soewondo Pati
7. RSUD. Loekmonahadi Kudus
8. RSUD. dr. M. Asyari Pemalang
9. RSUD. Ario Wirawan Salatiga
c. Waktu
Praktek Klinik dilaksanakan pada tanggal 24 – 29 Mei 2021.
G. PESERTA PRAKTEK
Peserta praktek adalah mahasiswa tingkat II semester IV yang tercatat sebagai mahasiswa
Prodi Keperawatan Semarang sejumlah 117 orang (kelas Semarang) dan 57 orang (kelas
Kendal) (daftar nama mahasiswa dan distribusi tempat praktek terlampir).
J. METODE BIMBINGAN
Metode bimbingan yang diterapkan adalah sebagai berikut:
1. Mini Conference (Pre dan Post Conference)
Pre conference merupakan suatu metode bimbingan yang dilakukan untuk
mengidentifikasi kesiapan mahasiswa sebelum melakukan asuhan Keperawatan pada
pasien yang mengalami gangguan pemenuhan kebutuhan dasar di ruang perawatan.
Dalam Pre conference akan didiskusikan mengenai kontrak belajar (lampiran 1) dan
laporan pendahuluan (lampiran 2) yang disusun oleh mahasiswa. Dalam pre conference
juga dikaji tentang kesiapan skill maupun pemahaman mengenai kompetensi yang akan
dicapai.
Post conference adalah metode bimbingan untuk mengevaluasi pencapaian target yang
ditetapkan pada saat pre conference, identifikasi faktor pendukung dan kendala yang
dihadapi ketika melakukan asuhan keperawatan serta strategi yang diterapkan untuk
memecahkan masalah tersebut.
2. Bed Side Teaching
Merupakan metode dimana praktikan akan dibimbing untuk melakukan asuhan
Keperawatan secara langsung disamping pasien yang meliputi: pengkajian, prosedur
Keperawatan, penerapan berpikir kritis, etika dan komunikasi pada pasien.
3. Ronde Keperawatan
Suatu metode bimbingan secara kelompok untuk membahas permasalahan pasien
secara keseluruhan pada ruangan tersebut dengan melakukan review dan observasi
secara langsung pada pasien
4. Presentasi Kasus
Adalah metode bimbingan dimana praktikan diberi kesempatan untuk merefleksikan
hasil asuhan kepada pasien didepan audien sehingga memungkinkan para praktikan
untuk sharing pengalaman terutama dalam memecahkan masalah pasien.
5. Konsultasi Individu dan Kelompok
Konsultasi individu ataupun kelompok diberikan untuk menambah pemahaman
terhadap asuhan Keperawatan pada gangguan kebutuhan dasar manusia dan juga
permasalahan individu (praktikan) yang mungkin timbul selama praktek.
6. Penugasan
Adalah bentuk bimbingan untuk memperdalam pemahaman terhadap pengelolaan
kasus atau permasalahan tertentu. Penugasan akan dijelaskan dan dijabarkan oleh
koordinator mata ajar dan atau secara teknik oleh pembimbing /Clinical teacher.
7. Monitoring, Bimbingan dan evlauasi Pencapaian Target Kompetensi
Suatu metode untuk melihat pencapaian kompetensi yang sudah dilakukan dengan
mengacu pada target kompetensi serta evaluasi praktek pada buku panduan praktek
3. Selama praktek wajib menjaga diri dari segala potensi penularan covid-19
Setiap mahasiswa praktikan wajib hadir 100% untuk mengikuti kegiatan praktik klinik
yang terjadwal.
Apabila praktikan tidak hadir maka berlaku ketentuan:
a. Mengganti praktek 2 (dua) kali (dan atau sesuai ketentuan yang berlaku di RS) dari
hari yang ditinggalkan, jika:
1) Meninggalkan praktek tanpa keterangan,
2) Ijin karena kepentingan dan tanpa persetujuan Kepala Ruang, Pembimbing
Klinik, Dosen Pembimbing dan Koordinator Praktek
b. Mengganti sesuai hari yang ditinggalkan, jika:
1) Sakit dengan surat keterangan dokter yang telah diketahui Kepala Ruang,
Pembimbing Klinik, Dosen Pembimbing dan Koordinator Praktek.
2) Ijin karena kepentingan dengan persetujuan Kepala Ruang, Pembimbing Klinik,
Dosen Pembimbing dan Koordinator Praktek.
c. Penggantian praktek sebagaimana point a dan b, dianggap tidak berlaku apabila
Rumah Sakit mempunyai kebijakan tertentu terkait penggantian praktek akibat
ketidakhadiran selama praktek.
d. Penggantian praktek dimaksud, tidak diperbolehkan pada shift berikutnya dari
jadwal praktek, dan pelaksanaannya diatur oleh Kepala Ruang, Pembimbing Klinik,
Dosen Pembimbing dan persetujuan Koordinator Praktek.
4. Saat menjalankan aktifitas praktek wajib menggunakan seragam beserta atribut
lengkap sesuai peraturan institusi dan lahan praktek.
5. Praktikan wajib mengikuti praktek selama 6 (enam) hari dalam satu minggu (42
jam/minggu).
6. Jam praktek
a. Pagi : jam 07.00 – 14.00
b. Sore : jam 14.00 – 21.00
c. Atau menyesuaikan Kebijakan Rumah Sakit tempat praktek.
7. Hari Libur ditetapkan satu kali dalam satu minggu dan hari Libur Nasional
(pelaksanaannya akan diatur oleh pihak rumah sakit)
8. Pada setiap awal stase (hari pertama di ruang baru)
a. Praktikan wajib menyerahkan kontrak belajar yang sudah disusun dan disyahkan
oleh dosen pembimbing akademik, dan laporan pendahuluan berupa klinikal
pathways.
b. Bagi praktikan yang tidak menyampaikan kontrak belajar dan atau laporan
pendahuluan, diberikan kesempatan untuk mengambil kontrak belajar dan atau
laporan pendahuluan di rumah untuk kemudian mengganti hari praktek sesuai
instruksi pembimbing lahan.
M. PENUGASAN
Selama periode praktek mahasiswa akan memperoleh tugas-tugas sebagai berikut:
1. Melakukan orientasi ruang praktek sebagai referensi penyusunan persiapan Kontrak
belajar dan Laporan pendahuluan berupa klinikal ptaways.
2. Sebelum praktek dimulai, mahasiswa wajib membuat Kontrak belajar dan Laporan
pendahuluan berupa klinikal pathways (untuk satu periode praktek) yang disyahkan
oleh pembimbing akademik.
3. Meminta penilaian harian pada perawat ruang terkait cara komunikasi dan penampilan
klinik
4. Memberikan asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan aktivitas dan
pergerakan (mobilisasi), eliminasi bowel, nutrisi, dan oksigen akibat berbagai gangguan
sistem tubuh seperti gangguan; sistem persyarafan, sistem indera, sistem
muskuloskeletal, sistem pernafasan, sistem endokrin, sistem kardiovaskuler, dan sistem
pencernaan didokumentasikan dalam buku catatan harian, dan buku panduan praktek
klinik KMB I (contoh format lampiran 3).
5. Melakukan prosedur-prosedur keperawatan terkait pada mata ajar ini dan meminta
validasi (tanda tangan) kepada pembimbing (prosedur / skill kompetensi terlampir)
6. Membuat satu laporan asuhan keperawatan pada salah satu kasus dengan (lihat
tujuan khusus)
N. EVALUASI
Unsur evaluasi terdiri dari:
NO KEGIATAN PERSENTASE
3 Laporan kasus 10 %.
4 Tindakan Keperawatan (target kompetensi) 30 %.
5 Seminar 10 %.
6 Evaluasi Kompetensi 15 %.
Keterangan:
Kolom : 1,2,3 cukup jelas diisi oleh mahasiswa
4 data terkait skill kompetensi diisi oleh mahasiswa
5 isikan prosedur-prosedur keperawatan (lihat hal 6) diisi oleh mahasiswa
6 isikan M bila mandiri, B butuh bantuan P perlu latihan (diisi oleh pembimbing)
7 cukup jelas
8 nilai antara (0 – 100) diisi oleh pembimbing
9 cukup jelas
TGL & TGL & TGL & TGL & TGL & TGL & TGL & TGL & TGL & TGL &
N Kompetensi RU TTD RU TTD RU TTD TTD TTD TTD TTD TTD TTD TTD
A A A RU RU RU RU RU RU RU
O dan/atau Prosedur
N N N A A A A A A A
D D D D D D D D D
G C G C G C D N N N N N N N
OS OS C OS C OS C OS C OS C OS C OS C OS
I I I OS G G G G G G G
EN EN I EN I EN I EN I EN I EN I EN I EN
EN
1 1 1 1 2 2 2 3
1 2 3 4 5 6 7 8 9 11 12 14 15 17 18 20 21 23 24 26 27 29 30 32
0 3 6 9 2 5 8 1
1 Legal Etik
Menerapkan prinsip-
prinsip legal etik
dalam praktek
keperawatan
Melaksanakan
tindakan
keperawatan sesuai
dengan prosedur
yang berlaku di
rumah sakit
Mencatat semua
tindakan yang
didelegasikan dengan
jelas
Mempertanggungjaw
bkan semua tindakan
Asuhan keperawatan
dengan gangguan
kebutuhan Aktifitas
akibat patologis
sistem
muskuloskeletal,
persarafan dan
indera.
Pengkajian gangguan
sistem
muskuloskeletal,
sistem persarafan
dan indera.
Askep pada pasien
Stroke, Enchepalitis,
Meningitis, Trauma
Kepala, Trauma
Medula Spinalis,
Polio, dan Tetanus
Askep pada pasien
Enchepalitis
Askep pada pasien
Meningitis
Memenuhi
kebutuhan aktivitas
klien (toileting,
dressing, eating dan
bathing)
Mengkaji kekuatan
otot
Mengkaji reflek
Moving and
transfering
3 Diharapkan
Mahasiswa mampu
mendiskripsikan
Gangguan
kebutuhan oksigen
akibat patologis
sistem pernafasan
dan cardiovaskuler
Pengkajian gangguan
sistem pernafasan
dan cardiovaskuler
Asuhan keperawatan
pada klien dengan
ISPA
Asuhan keperawatan
pada klien dengan
COPD
Asuhan keperawatan
pada klien dengan
Cor Pulmonale
Asuhan keperawatan
pada klien dengan
Asuhan keperawatan
pada klien dg TBC
Memasang dan
memonitor tranfusi
darah
Melakukan
Perekaman EKG
Memberikan therapi
oksigen mellalui
selang atau kanule
Memberikan therapi
oksigen melalui
masker sederhana
Pengaturan posisi
(Fowler, semi Fowler)
Pengambilan
Specimen darah:
vena
Askep kebututuhan
Oksigenasi pada
Dekompensasi Kordis
Asuhan keperawatan
pada CAD, dan
hipertensi
Melakukan postural
drainage
Melakukan
penghisapan lendir
Melakukan inhalasi
(nebulizer)
5 Asuhan Keperawatan
pada Gangguan
Nutrisi akibat
Patologis
Pencernaan dan
Metabolik Endokrin
Pengkajian Gangg
Sistem Pencernaan
dan Metabolik
Endokrin
Asuhan Keperawatan
pada klien Ulkus
Peptikum
KETERANGAN:
Kompetensi yang harus dicapai:
▪ NOVICE : PENGALAMAN TERBATAS
▪ INTERMEDIATE : MENERAPKAN PRAKTEK HANYA PERLU BANTUAN TERTENTU
▪ ADVANCED : MENERAPKAN TEORI / SANGAT TRAMPIL
▪ EXPERT : AHLI / MENERIMA OTORITAS
I. HALAMAN JUDUL
II. Klinikal PATHYWAYS ( mengarah ke masalah keperawatan..!)
III. DIAGNOSA KEPERAWATAN (DAFTAR MASALAH)
IV. FOKUS INTERVENSI (NIC)
I. PENGKAJIAN
1. IDENTITAS PASIEN.
2. CATATAN MASUK.
3. RIWAYAT KEPERAWATAN.
4. POLA FUNGSIONAL
5. PEMERIKSAAN FISIK
6. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
7. ANALISIS DAN SINTESIS DATA
II. DAFTAR MASALAH
III. RENCANA KEPERAWATAN
IV. CATATAN KEPERAWATAN
V. CATATAN PERKEMBANGAN
VI. PEMBAHASAN (SESUAI JUDUL/TOPIK)
VII. SIMPULAN DAN SARAN
VIII. DAFTAR PUSTAKA
B. KELUHAN UTAMA
Keluhan apakah yang paling dirasakan oleh pasien saat di kaji?
C. RIWAYAT KEPERAWATAN
1. Riwayat Keperawatan Sekarang
a. Terkait dengan keadaan sakit sekarang, tanyakan apa yang pertama kali dirasakan oleh
pasien
b. Kapan keluhan pertama kali dirasakan
c. Apa yang dilakukan pasien/keluarga untuk mengatasi masalah tersebut?
d. Bagaimana efek dari usaha yang dilakukan?
e. Setelah tidak ada perubahan dari usaha yang dilakukan, apa yang dilakukan kemudian
oleh pasien/keluarga
f. Jika pasien sudah sangat lama di Rumah Sakit, tanyakan keadaan/keluhan yang dialami
pasien yang membuat dia harus ke Rumah Sakit (RS) dan resume tindakan/pengobatan
yang telah dijalani oleh pasien selama di RS.
F. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
1. Laboratorium
2. Radiologi
3. dll………….
Kelompok :
Nama Mahasiswa :
1. 4.
2. 5.
3.
I. PENYAJIAN (Bobot 2)
NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI
1 1,5 2 2,5 3 3,5 4
1 Sesuai waktu.
2 Ketepatan mengemukakan inti sari
kasus.
3 Kelancaran dan kejelasan dalam
penyajian.
4 Menggunakan media yang tepat.
5 Penampilan.
Kendal, …………………………
Pembimbing,
NILAI Jml.
NO ASPEK YANG DINILAI Bobot
1 1,5 2 2,5 3 3,5 4 Nilai
1
Ketepatan waktu mulai dan
1
mengakhiri conference
2 Menjelaskan persiapan 1
Total Nilai
( ______________________ )
NIP.
NILAI Jml.
NO ASPEK YANG DINILAI Bobot
1 1,5 2 2,5 3 3,5 4 Nilai
1
Ketepatan waktu mulai dan
1
mengakhiri conference
2 Menjelaskan persiapan 1
3 Mendiskusikan lap. kasus 4
▪ Menjelaskan konsep
dasar kasus.
▪ Menjelaskan rumusan
masalah keperawatan.
▪ Menjelaskan rencana
intervensi.
▪ Menjelaskan
implementasi evaluasi
tindakan yg dilakukan.
4 Menjelaskan pencapaian 4
Kontrak Belajar.
▪ Menjelaskan langkah
strategi yg dilakukan.
▪ Menjelaskan pencapaian
kompetensi sesuai
kontrak belajar.
▪ Mendiskusikan hambatan
pencapaian kompetensi.
▪ Menjelaskan alternative
yang telah dilakukan utk
pencapaian kompetensi
yang tidak tercapai.
Total Nilai
NAMA MAHASISWA :
PROGRAM /JURUSAN :
NIM :
TANGGAL :
TEMPAT :
PENGUJI :
A. KOMPETENSI : 70 %
NO ASPEK YANG DINILAI YA TIDAK KOMENTAR
1 KOMUNIKASI
a. Pra Interaksi
a.1. Mengucapkan salam.
a.2. Mengulang kontrak.
a.3. Menjelaskan tujuan dilakukan tindakan.
a.4. Menjelaskan prosedur.
c. Terminasi.
c.1. Menanyakan respon pasien.
c.2. Mereview ulang hasil-hasil kegiatan
c.2. Mengakhiri kontrak.
b. Diagnosa Keperawatan
b.1. Perumusan diagnosa keperawatan sesuai
data / masalah pasien.
b.2. Penulisan diagnosa keperawatan benar
b.3. Memberi arah intervensi keperawatan.
c. Perencanaan
c.1. Prioritas diagnosa keperawatan tepat.
c.2. Perencanaan tujuan sesuai kaidah SMART.
c.3. Penulisan intervensi sesuai dengan prioritas
tindakan
DILAKUKAN
NO ASPEK YANG DINILAI
YA TIDAK
1 Mampu menjawab dan berargumentasi dengan benar
Kendal,............................
Penguji II Penguji I
( ) ( )
RSUD. SALATIGA
NO NIM NAMA MAHASISWA NO NIM NAMA MAHASISWA
1 P1337420119008 Mayckel Pramudya 7 P1337420119070 Hasna Azzamiyah
Kusworo
2 P1337420119119 Jihan Diyanah Iftinan 8 P1337420119071 Istichomah
3 P1337420119010 Zikry Ardian Saputra 9 P1337420119072 Wanda Gaby Novitasari
4 P1337420119011 Arif Teguh Suroso 10 P1337420119073 Diva Putri Arsani
5 P1337420119068 Niken Tiara Safitri 11 P1337420119074 Sa'adah
6 P1337420119069 Risha Nur Khaliza
RSUD. UNGARAN
NO NIM NAMA MAHASISWA NO NIM NAMA MAHASISWA
1 P1337420119013 Ellysa Rafida Azhaari 7 P1337420119006 Alfina Anggraeni
2 P1337420119014 Fadilah Tri Hutami 8 P1337420119118 Lyra Agitania Sheika
3 P1337420119015 Inggrid Cesare Ningrum 9 P1337420119078 Rahayu Septian
Auliana
4 P1337420119016 Novita Dewi Indriani 10 P1337420119079 Agung Gunawan
5 P1337420119058 Anggita Dyah Permata 11 P1337420119061 Suci Deninta
Putri Damayanti
6 P1337420119018 Nimas Brilian 12 P1337420119081 Sa'adillah Wafiq
Murdaningtyas
NILAI
NO URAIAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Mengucapkan Salam
2 Menanyakan keadaan klien
Bila baru pertama ketemu klien
3 Mempersilakan klien untuk
menyebutkan (membaca)
nama, nomer register, dan
tanggal lahir
4 Perawat melakukan validasi
dengan cara memegang
sumber informasi (tangan
pasien, dll)
5 Menyebutkan maksud tujuan
pertemuan
6 Menggunakan kata yang
mudah dimengerti
7 Jelas dalam pengucapan
(clarity)
8 Ucapan dapat didengar
(audible)
Non Verbal
9 Berhadapan
10 Mempertahankan kontak
mata
11 Sikap hormat (respect)
12 Rileks
13 Penuh Perhatian (emphaty)
14 Dapat meringkas
15 Sikap rendah hati (humbel)
Teknik
16 Menggunakan teknik Yang
tepat
7. Evaluasi
Identifikasi indikator kunci keberhasilan asuhan keperawatan