TUGAS :
1.Sebutkan diagnosis (core problem), causa, efek masalah dalam pohon
masalah dan rencana tindakan keperawatan utama berdasarkan hasil
pengkajian
2. Lakukan tindakan untuk mengontrol halusinasi
TUGAS :
1. Sebutkan diagnosis (core problem) dalam pohon masalah, penyebab
masalah (causa), efek masalah dan rencana Tindakan keperawatan
utama berdasarkan hasil pengkajian
2. Lakukan tindakan untuk mengontrol halusinasi
INSTRUKSI PENGUJI:
1. Penguji mengamati dan menilai penampilan peserta berdasarkan
lembar penilaian.
2. Penguji tidak diperbolehkan melakukan interupsi ataupun bertanya
kepada peserta selain yang ditentukan.
3. Setelah kandidat menganalisis kasus, penguji menanyakan kepada
kandidat:
Sebutkan diagnosis keperawatan utama *) 🡪 gangguan persepsi
sensori: halusinasi pendengaran, causa masalah: HDR, efek
masalah: RPK(risiko perilaku kekerasan)
Sebutkan tindakan utama yang akan dilakukan 🡪 mengajarkan
pasien untuk mengontrol halusinasi dengan 4 cara : 1)menghardik,
2)melakukan kegiatan, 3)bercakap-cakap dengan perawat,
4)minum obat.
4. Setelah kandidat menjawab pertanyaan penguji, berikan instruksi
berikutnya
Lakukan pengontrolan halusinasi dengan cara menghardik
(kursi penguji)
11 Peralatan yang 1.Handscrub
dibutuhkan 2. kursi 3
3. meja 1
4. jam dinding
12 Penulis Saptiah Hasnawati, SKp,.M.Kep.Sp.Kep.J
.
13 Referensi Asuhan Keperawatan Jiwa, Budi Anna Keliat, dkk 2019 ,EGC Jakarta
.
RUBRIK PENILAIAN OSCE KEPERAWATAN
POLITEKNIK HANG TUAH JAKARTA
I. Rubrik
SKOR (S)
KOMPETENSI
0 1 2 3
1. Komunikasi, edukasi dan konseling
Aspek ini menilai kemampuan peserta ujian untuk menyampaikan pesan secara
verbal maupun nonverbal kepada perawat, klien, keluarga dan tim kesehatan
yang lain. Termasuk memberikan kesempatan bertanya kepada pasien,
menanggapi pertanyaan dan atau pernyataan, memberikan penyuluhan yang
sesuai dengan kebutuhan klien. Tuliskan dengan jelas hal-hal utama dan relevan
dilakukan selama berinteraksi dengan klien, edukasi yang harus disampaikan.
Perhatikan deskripsi performa untuk masing-masing skor.
2. Pengkajian Keperawatan
Aspek ini menilai kemampuan peserta ujian dalam menggali data subjektif dan
objektif pada klien. Tuliskan teknik pengkajian yang relevan dilakukan dan data-
data yang harus didapatkan. Perhatikan deskripsi performa untuk masing-
masing skor.
3. Diagnosa keperawatan
Aspek ini menilai kemampuan peserta ujian dalam menegakkan diagnosa
keperawatan sesuai dengan masalah klinik klien. Tuliskan dengan jelas diagnosis
yang harus ditentukan oleh peserta ujian. Perhatikan deskripsi performa untuk
masing-masing skor.
4. Implementasi: Keperawatan
Aspek ini menilai kemampuan peserta ujian dalam mengimplementasikan
tindakan yang telah diidentifikasi dalam rencana asuhan keperawatan.Tuliskan
dengan jelas tindakan yang harus dilakukan oleh peserta ujian, dengan singkat
dan jelas. Tidak perlu mencantumkan semua langkah dengan detail. Jika perlu
lampirkan SOP tindakan yang akan dinilai. Perhatikan deskripsi performa untuk
masing-masing skor.
5. Evaluasi Keperawatan
Aspek ini menilai kemampuan peserta ujian dalam mengevaluasi tindakan yang
telah dilaksanakan kepada klien. Tuliskan dengan jelas tindakan evaluasi yang
harus dilakukan kepada klien dan keluarga terkait tindakan yang telah dilakukan.
Perhatikan deskripsi performa untuk masing-masing skor.
6. Perilaku Profesional
Aspek ini menilai kemampuan peserta ujian dalam menunjukkan
profesionalisme dengan baik sesuai dengan prinsip etik dan legal diantaranya
meminta inform consent, melakukan setiap tindakan dengan hati-hati dan
memperhatikan kenyamanan klien. Perhatikan deskripsi performa untuk
masing-masing skor.
4. Perilaku Peserta ujian tidak Meminta ijin Meminta ijin Meminta ijin
profession meminta ijin secara secara lisan dan secara lisan dan secara lisan dan
al lisan dan sama sekali 1-2 poin berikut: melakukan 3 melakukan poin
tidak melakukan poin 1. Melakukan poin berikut: berikut secara
berikut: setiap 1. Melakukan lengkap:
1. Melakukan tindakan setiap 1. Melakukan
setiap tindakan dengan tindakan setiap
dengan berhati-hati dengan tindakan
berhati-hati dan teliti berhati-hati dengan
dan teliti sehingga dan teliti berhati-hati
sehingga tidak tidak sehingga dan teliti
membahayaka membahaya tidak sehingga
n pasien dan kan pasien membahaya tidak
diri sendiri. dan diri kan pasien membahaya
2. Memperhatika sendiri. dan diri kan pasien
n kenyamanan 2. Memperhati sendiri. dan diri
pasien. kan 2. Memperhati sendiri.
3. Melakukan kenyamanan kan 2. Memperhati
tindakan sesuai pasien. kenyamanan kan
prioritas. 3. Melakukan pasien. kenyamanan
4. Menunjukkan tindakan 3. Melakukan pasien.
rasa hormat sesuai tindakan 3. Melakukan
kepada pasien. prioritas. sesuai tindakan
4. Menunjukka prioritas. sesuai
n rasa 4. Menunjukka prioritas.
hormat n rasa 4. Menunjukka
kepada hormat n rasa
pasien. kepada hormat
pasien. kepada
pasien.
PETUNJUK PENGISIAN
6. Kategori 1. Oksigenasi
2. Sirkulasi
3. Cairan dan elektrolit
4. Nutrisi
5. Aman dan nyaman
6. Psikososial
7. Eliminasi
8. Aktivitas dan istirahat
9. Seksual dan reproduksi
TUGAS :
1. Sebutkan diagnosis keperawatan utama berdasarkan hasil pengkajian
2. Lakukan Tindakan kolaborasi pemenuhan kebutuhan oksigen
Bagian ini mencantumkan skenario klinik station serta tugas yang harus
dilakukan peserta ujian secara jelas. Skenario klinik menggambarkan kasus
yang dihadapi. Tulislah informasi yang relevan (mislanya mencantumkan
jenis kelamin, umur pasien, lokasi kejadian, permasalahan yang dihadapi).
Tuliskan tugas yang harus dilakukan secara jelas, sehingga tidak
membingungkan peserta ujian. Bila dianggap perlu, tugas yang tidak perlu
dilakukan oleh peserta dapat dicantumkan pula.
TUGAS :
3. …………………………………………….
4. …………………………………………….
5. …………………………………………….
INSTRUKSI PENGUJI:
1. …………………………………………….
2. …………………………………………….
3. …………………………………………….
Bagian ini mencantumkan kembali skenario klinik serta tugas yang harus
dilakukan peserta ujian. Selanjutnya tugas untuk penguji dituliskan dengan
jelas, termasuk hal-hal yang harus maupun tidak boleh dilakukan penguji.
Selain itu terdapat pedoman penilaian untuk station tersebut sehingga
membantu penguji memahami tujuan station serta memiliki penilaian yang
sama. Jika ada pertanyaan yang perlu diujikan maka dicantumkan beserta
jawaban dan modalitas nilainya. Informasi tambahan terkait hasil
pemeriksaan fisik pasien dicantumkan beserta kapan informasi tersebut
diberikan kepada peserta ujian
9. Instruksi untuk Bagian ini mencantumkan instruksi untuk pasien standar termasuk
klien standar bagaimana dia berperan sesuai skenario klinik yang diharapkan pembuat
soal. Hal-hal yang perlu dicantumkan diantaranya:
1. Identitas pasien sesuai kasus (jika tidak spesifik, lebih baik dibuat sesuai
dengan identitas pasien)
2. Riwayat penyakit sekarang (keluhan utama, perjalanan penyakit, hal
yang menambah atau mengurangi keluhan, riwayat pengobatan)
3. Riwayat penyakit dahulu
4. Riwayat penyakit keluarga (jika berhubungan dengan kasus)
5. Riwayat kebiasaan sosial (jika berhubungan dengan kasus)
6. Harapan terhadap penyakit (jika berhubungan dengan kasus)
7. Peran yang harus dilakukan, termasuk bagaimana posisi saat
masuk/duduk, raut muka/ekprresi serta peran yang harus dilakukan
dengan cukup lengkap sehingga tidak membingungkan peserta ujian
I. Rubrik
SKOR (S)
KOMPETENSI
0 1 2 3
2. Komunikasi, edukasi dan konseling
Aspek ini menilai kemampuan peserta ujian untuk menyampaikan pesan
secara verbal maupun nonverbal kepada perawat, klien, keluarga dan tim
kesehatan yang lain. Termasuk memberikan kesempatan bertanya kepada
pasien, menanggapi pertanyaan dan atau pernyataan, memberikan
penyuluhan yang sesuai dengan kebutuhan klien. Tuliskan dengan jelas
hal-hal utama dan relevan dilakukan selama berinteraksi dengan klien,
edukasi yang harus disampaikan. Perhatikan deskripsi performa untuk
masing-masing skor.
7. Pengkajian Keperawatan
Aspek ini menilai kemampuan peserta ujian dalam menggali data
subjektif dan objektif pada klien. Tuliskan teknik pengkajian yang relevan
dilakukan dan data-data yang harus didapatkan. Perhatikan deskripsi
performa untuk masing-masing skor.
8. Diagnosa keperawatan
Aspek ini menilai kemampuan peserta ujian dalam menegakkan diagnosa
keperawatan sesuai dengan masalah klinik klien. Tuliskan dengan jelas
diagnosis yang harus ditentukan oleh peserta ujian. Perhatikan deskripsi
performa untuk masing-masing skor.
9. Implementasi: Keperawatan
Aspek ini menilai kemampuan peserta ujian dalam mengimplementasikan
tindakan yang telah diidentifikasi dalam rencana asuhan
keperawatan.Tuliskan dengan jelas tindakan yang harus dilakukan oleh
peserta ujian, dengan singkat dan jelas. Tidak perlu mencantumkan semua
langkah dengan detail. Jika perlu lampirkan SOP tindakan yang akan
dinilai. Perhatikan deskripsi performa untuk masing-masing skor.