PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam suatu Negara tentu memiliki dasar atau pedoman yang
dianut Negara itu untuk menjalankan roda pemerintahannya, tak terkecuali
Negara Indonesia.
Negara Indonesia merupakan Negara hukum yang selalu
menjalankan setiap seluk beluk kehidupannya dengan peraturan hukum.
Namun, peraturan-peraturan tersebut dibuat memiliki dasarnya tersendiri,
yakni Pancasila dan UUD 1945.
Selain untuk menentukan peraturan dalam Negara, Pancasila dan
UUD 1945 juga memiliki perannya dalam hubungan antara sesama warga
Negara maupun antara warga Negara dengan wakil rakyatnya. Maka dari
itu, Pancasila dan UUD 1945 dapat dikatakan sebagai dasar dari Negara
Indonesia dalam melaksanakan seluruh kegiatan Negara dan warga
negaranya.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan implementasi ?
2. Bagaimana implementasi pancasila dan pembukaan UUD 1945
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara?
3. Bagaimana implementasi pancasila dan pembukaan UUD 1945
dalam kehidupan masyarakat?
C. Tujuan
1. Mengetahui definisi dari kata implementasi.
2. Mempelajari bagaimana implentasi Pancasia dan UUD 1945 dalam
masyarakat dan Negara.
D. Manfaat
1. Untuk memenuhi tugas mata kuliah pendidikan pancasila.
2. Untuk bahan pembelajaran mengenai permasalahan implementasi
pancasila dan UUD 1945.
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Implementasi
Secara umum Impelentasi dapat diartikan sebagai suatu
tindakan atau pelaksanaan dari sebuah rencana yang sudah disusun
secara matang dan terperinci. Secara sederhana implementasi bisa
diartikan pelaksanaan atau penerapan.
Implementasi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia
diartikan sebagai pelaksanaan atau penerapan.
Majone dan Wildavsky (dalam Nurdin dan Usman,
2002), mengemukakan implementasi sebagai evaluasi.
Browne dan Wildavsky (dalam Nurdin dan Usman,
2004:70) mengemukakan bahwa ”implementasi adalah
perluasan aktivitas yang saling menyesuaikan”.
Pengertian implementasi sebagai aktivitas yang saling
menyesuaikan juga dikemukakan oleh Mclaughin (dalam
Nurdin dan Usman, 2004).
Adapun Schubert (dalam Nurdin dan Usman, 2002:70)
mengemukakan bahwa ”implementasi adalah sistem
rekayasa.”
2
B. Implementasi Pancasila dan Pembukaan UUD 1945 dalam Kehidupan
Berbangsa dan Bernegara
Pancasila
Berikut implementasi nilai-nilai sila pancasila yang mengacu pada
kehidupan berbangsa dan bernegara :
3
itu dikembangkanlah sikap saling mencintai sesama manusiam
sikap tenggang rasa dan “tepa salira” serta sikap tidak semena-
mena terhadap orang lain. Kemanusian yang adil dan beradap
berarti menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusian, gemar
melakukan kegiatan-kegiatan kemanusian dan berani membela
kebenaran dan keadilan.
Sadar bahwa Manusia adalah sederajat, maka bangsa
Indonesia merasa dirinya bagian dari seluruh umat manusia,
karena itu dikembangkanlah sikap hormat-menghormati dan
bekerjasama dengan bangsa-bangsa lain.
3. Persatuan Indonesia
Dengan sila Persatuan Indonesia, ,manusia Indonesia
menempatkan persatuan, kesatuan, serta kepentingan dan
keselamatan bangsa dan Negara di atas kepentingan pribadi dan
golongan. Menempatkan Kepentingan Negara dan Bangsa di
atas kepentingan pribadi berarti bahwa manusia Indonesia
sanggup dan rela berkorban untuk kepentingan Negara dan
bangsa itu dilandasi oleh rasa cinta tanah air dan bangsanya,
maka dikembangkanlah rasa kebanggaan kebangsaan dan
bertanah air Indonesia, dalam rangka memelihara ketertiban
dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan
keadilan sosial. Persatuan dikembangkan atas dasar Bhineka
Tunggal Ika, dengan memajukan pergaulan demi kesatuan dan
persatuan bangsa.
4
dan kepentingan masyarakat. Karena mempunyai kedudukan
hak dan kewajiban yang sama maka pada dasarnya tidak boleh
ada satu kehendak yang dipaksakan kepada pihak lain. Sebelum
mengambil keputusan yang menyangkut kepentingan bersama
terlebih dahulu diadakan musyawarah. Keputusan disyahkan
secara mufakat. Musyawarah untuk mencapai mufakat ini
diliputi oleh semangat kekeluargaan, yang merupakan ciri khas
bangsa Indonesia. Manusia Indonesia menghormati dan
menjunjung tinggin setiap hasil keputusan musyawarah, karena
itu semua pihak yang bersangkutan menerima dan melaksanakan
dengan itikad baik dan rasa tanggungjawab.
5
Pembukaan UUD 1945
Alinea pertama berbunyi :“Bahwa sesungguhnya kemerdekaa
n itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di
atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan
perikemanusiaan dan perikeadilan”.
6
Kemerdekaan bukanlah tujuan akhir, melainkan ibarat
jembatan emas yang mengantarkan rakyat Indonesia ke pintu
gerbang negara Indonesia yang berdaulat, adil dan makmur.
7
Menurut tujuan Negara yaitu :
Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah
darah Indonesia
Memajukan kesejahtraan umum
Mencerdaskan kehidupan bangsa
Ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan social
Memuat asas politik, yaitu Negara yang berbentuk republik
dan berkedaulatan rakyat
Memuat ketentuan akan diadakannya UUD (pasal-pasal UUD)
Memuat dasar Negara, yaitu Pancasila
8
Negara menghendaki adanya toleransi dari masing-masing
pemeluk agama dan aliran kepercayaan yang ada serta diakui
eksistensinya di Indonesia;
Negara Indonesia memberikan hak dan kebebasan setiap warga
negara terhadap agama dan kepercayaan yang dianutnya.
9
Jaminan kedudukan yang sama dalam hukum dan pemerintahan
serta kewajiban menjunjung tinggi hukum dan pemerintahan yang
ada bagi setiap warga negara.
10
Arti dan Makna dari Sila Persatuan Indonesia:
Manusia Indonesia diharapkan dapat memiliki jiwa persatuan
yang tinggi dan menjunjung tinggi semboyan “Bhineka
Tunggal Ika”
11
Permusyawaratan diusahakan agar dapat menghasilkan
keputusan-keputusan yang diambil secara bulat. Kebijaksaan ini
merupakan suatu prinsip bahwa yang diputuskan itu memang
bermanfaat bagi kepentingan rakyat banyak.
12
Negara menghendaki agar setiap warga negara Indonesia
memperoleh pengajaran secara maksimal;
Negara Republik Iindonesia mengusahakan dan
menyelenggarakan satu sistem pengajaran nasional yang
pelaksanaannya diatur berdasarkan Undang-Undang;
Pencanangan bahwa pemerataan pendidikan agar dapat
dinikmati seluruh warga negara Indonesia menjadi
tanggungjawab bersama antara pemerintah, masyarakat dan
keluarga;
Negara berusaha membentuk manusia Indonesia seutuhnya.
13
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Implementasi bermuara pada aktivitas, adanya aksi, tindakan, atau
mekanisme suatu sistem. Berarti implementasi pada pancasila dan UUD
1945 merupakan tindakan nyata yang dilakukan terhadap sila-sila
pancasila dan pada setiap alinea dalam pembukaan UUD 1945.
Implementasi Pancasila dan Pembukaan UUD 1945 dalam
bermasyarakat dan bernegara dapat diartikan sebagai tindakan yang
dilakukan sebagai warga Negara yang baik dan sesuai dengan isi
kandungan dari dasar Negara tersebut.
B. Saran
Setelah mengetahui apa itu implementasi dan apa saja
implementasi pancasila serta pembukaan UUD 1945, diharapkan kita
semua dapat menanamkan nilai yang terkandung di dalamnya untuk
mengimplementasikan nilai-nilai tersebut ke dalam kehidupan sehari-
hari.
14
DAFTAR PUSTAKA
Anonim.http://www.researchgate.net/publication/277125003_IMPLEMENTASI_
PANCASILA_DALAM_KEHIDUPAN_BERBANGSA_DAN_
BERNEGARA.html (Diakses: 21 Oktober 2015)
Jeffany.2013.http://jeffany-jefanny.blogspot.co.id/2012/04/pancasila- impl
ementasinya.html (Diakses: 21 Oktober 2015)
Kawaqi.2012.http://el-kawaqi.blogspot.co.id/2012/12/pengertian-implementasi-
menurut-para.html (Diakses: 21 Oktober 2015)
Yoga, Kusuma.2013.https://kusumayoga11.wordpress.com/2013/12/28/
implementasi-pembukaan-dan-pancasila-dalam-undang-undang-dasar- 1
945.html (Diakses: 21 Oktober 2015)
15