UNTUK PROYEK
PENGENDALIAN PERSEDIAAN
Untuk:
YOGYAKARTA
0
DAFTAR ISI
II. Permasalahan-permasalahan
Berdasarkan pada dokumen bagan alir sistem untuk sistem lama yang ada
di PT, Arief Kurniawan, kami mencoba untuk mengidentifikasikan titik-titik
keputusan apa saja yang dapat mengakibatkan terjadinya penyebab masalah ini.
Titik keputusan menunjukkan suatu kondisi yang menyebabkan sesuatu terjadi.
Dengan mengidentifikasi titik-titik keputusan ini, kami berusaha untuk melacak
darimana penyebab-penyebab masalah tersebut terjadi sebagai berikut ini:
1. Penyebab masalah adalah laporan data persediaan yang tidak sesuai. Titik
keputusan yang mengakibatkan terjadinya sebab masalah ini adalah:
a. Kurangnya pengecekan fisik
Titik keputusan ini yang umum terjadi, yaitu kurangnya
pengecekan fisik untuk stock barang yang dimiliki, karena barang
yang tersimpan tidak akan selamanya dalam kondisi yang baik atau
bisa rusak.
b. Pengelolaan stock kurang baik
Titik keputusan ini dapat menyebabkan banyak masalah akibat dari
akibat adanya “human error” dengan cara pengelolaan manual,
sehingga bisa menyebabkan selisih stock barang yang dimiliki.
c. Stock opname yang salah
Titik keputusan ini menyebabkan data yang salah, karena stock
opname bertujuan untuk mengontrol barang yang ada.
Kami telah mengidentifikasikan apa penyebab dari masalah dan dimana terjadinya
masalah tersebut. Untuk menjawab pertanyaan mengapa masalah ini terjadi dan
apakah benar masalah ini terjadi, maka kami perlu melakukan penelitian yang
terinci. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengumpulkan fakta atau data. Teknik
pengumpulan fakta yang kami gunakan adalah wawancara, pengamatan (observasi)
dan pengambilan sampel (sampling). Penelitian yang telah kami lakukan adalah
sebagai berikut ini:
Tanggal Kegiatan Penelitian Lokasi Peneliti Yang
diwawancarai/
diamati
03-04-1989 Wawancara Gudang Dr. Pangestu Bpk. Edi
pengecekan persediaan
fisik
Wawancara proses Gudang Dr. Pangestu Bpk. Edi
pengelolaan stock Bpk. Tirto
Wawancara proses Bagian Ibu Teti Ibu Wati
pembuatan data billing Ibu Tati
pemesanan
Wawancara pembuatan Bagian Ir. Harianto Bpk. Hadi
laporan billing
Wawancara proses Gudang Dr. Bpk. Edi
pengambilan barang Yulitanto
Wawancara proses Bagian Ir. Harianto Ibu Yeni
pembuatan dokumen Billing
pengiriman
04-04-1989 Observasi pengecekan Gudang Dr. Pangestu Bpk. Edi
persediaan fisik
Observasi proses Gudang Dr. Pangestu Bpk. Edi
pengelolaan stock Bpk. Tirto
05-04-1989 Observasi proses Bagian Ibu Teti Ibu Wati
pembuatan data billing Ibu Tati
pemesanan
06-04-1989 Observasi pembuatan Bagian Ir. Harianto Bpk. Hadi
laporan billing
Observasi proses Gudang Dr. Bpk. Edi
pengambilan barang Yulitanto
08-04-1989 Observasi proses Bagian Ir. Harianto Ibu Yeni
pembuatan dokumen Billing
pengiriman
Pengambilan Sampel Bagian Bpk. Joni Bpk. Hadi
Billing
6
Dari hasil penelitian yang telah dikumpulkan dan telah kami analisis,
maka kami dapat memberikan hasil sebagai berikut ini:
Berikut ini adalah waktu rata-rata yang terjadi dan waktu standar untuk
melakukan suatu kegiatan pekerjaan. Waktu standar ini merupakan waktu efektif
yang seharusnya dilakukan dan kami tentukan dengan cara time and motion studi
(studi waktu dan gerak).
Dari tabel ini terlihat bahwa ada beberapa pekerjaan yang dilakukan
kurang efisien, sehingga produktivitas karyawan tidak memuaskan. Akibat dari ini
adalah proses pengelolaan stock yang kurang baik.
Pengelolaan stock yang kurang baik ini juga disebabkan oeh karena
pengelolaannya yang masih manual, akan meningkatkan kesalahan-kesalahan dan
selisih pada stock yang tercatat. Selain itu tingkat kesalahan yang terjadi selama
penggunaan cara pengelolaan manual ini mencapai 8%. Angka ini didapat dari
hasil pengujian sampel yang kami lakukan, ternyata dari 100 sampel yang
dikerjakan, sebanyak 8 sampel memiliki hasil yang selisih dan tidak sesuai,
meskipun selisih yang dihasilkan hanya kecil ataupun selisih yang banyak.
Kenyataan ini menunjukkan sistem lama yang menggunakan pengelolaan manual
masih banyak terjadi kesalahan dan kurang di maintaince secara baik selama
perusahaan ini beroperasi.
Analisis Keandalan
Hasil lain yang kami peroleh dari observasi dan pengambilan sampel
adalah sebagai berikut ini. Untuk proses pengelolaan stock, personil-personil sstaf
melakukannya dengan tidak handal dan banyak terjadi kesalahan-kesalahan,
walaupun nantinya dapat dikoreki kembali untuk dibetulkan. Pekerjaan yang tidak
efektif ini mengakibatkan juga pekerjaan ini tidak efisien, karena adanya proses
membetulkan terlebih dahulu kesalahan-kesalahan yang dibuat. Besarnya tingkat
kesalahan yang kmi observasi selama 2 hari untuk proses pengelolaan stock
adalah rata-rata sebesar 8% dengan perincian sebagai berikut:
Laporan yang dihasilkan oleh sistem lama hanya semacam, yaitu laporan
persediaan bulanan. Laporan-laporan lain yang dibutuhkan oleh pemakai sistem
belum dihasilkan oleh sistem lama.
Analisis Teknologi
Lampiran-lampiran
Formulir F-001
12
Formulir F-002
14
Formulir F-003
15
Formulir F-004
16
Formulir F-005
17
Hari/Minggu/Bulan ke
Lokasi Kegiatan Penelitian Peneliti
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Formulir-006
18
Jadwal Wawancara
Lokasi
Tanggal Jam Pewawancara Yang diwawancarai Topik wawancara Kontrol
wawancara
03-04-89 08.30 BS1 Bapak Edi (kepala Gudang Penanganan persediaan gudang ✓
bagian)
Proses pembuatan data ✓
persediaan
03-04-89 08.30 AK1 Bapak Tirto (staff) Gudang Proses pengecekan persediaan ✓
fisik
03-04-89 08.30 BS2 Ibu Wati (staff) Billing Proses membuat data ✓
pemesanan persediaan
03-04-89 08.30 CS1 Ibu Tati (staff) Billing Proses pencocokan ulang data ✓
pemesanan
03-04-89 08.30 CS2 Bapak Hadi (kepala Billing Proses pembuatan laporan ✓
bagian)
03-04-89 08.30 AK1 Ibu Yeni (staff) Billing Proses pembuatan dokumen ✓
pengiriman
Formulir F-007
19
Jadwal Observasi
Formulir F-009
21
Kegiatan : Pengecekan Persediaan Fisik Yang diamati : Bapak Edi (kepala bagian)
Lokasi : Gudang_________________ Pengamat : BS1 (Bpk. Dr. Pangestu)_
Rata-
Tanggal Jam Waktu untuk mengerjakan Banyaknya Total
rata
04-04- 08.30-09.30 0,80 0,75 1,25 2,00 1,10 0,90 0,95 0,75 0,65 1,25 1,20 11 11,60 1,05
89
09.30-10.30 1,50 2,00 0,65 0,75 0,80 0,55 1,10 1,00 0,95 0,90 0,90
0,85 0,75 0,60 0,55 0,90 0,95 0,80 0,85 1,50 1,40 21 20,25 0,96
10.30-11.30 0,75 0,55 0,95 0,75 1,30 1,25 1,10 0,65 0,90 1,15 1,10
1,35 1,15 1,10 0,55 0,60 0,55 0,60 0,55 0,50 0,75 0,65 22 18,80 0,85
11.30-12.30 1,00 1,10 0,95 0,90 0,80 0,75 0,65 0,65 0,80 0,85 0,95
0,75 0,85 0,90 14 11,90 0,85
12.30-13.30 Makan siang dan istirahat
13.30-14.30 0,95 0,95 1,00 1,10 1,10 1,20 0,80 1,10 1,00 0,75 1,00
0,75 0,80 0,80 0,65 0,90 0,95 0,85 0,75 0,65 20 18,05 0,90
14.30-15.30 0,80 0,85 1,20 1,30 1,25 1,25 1,10 0,95 8 8,70 1,08
Analisis Teknologi
Formulir F-017
23
Bentuk
No. Informasi dibutuhkan Periode Ada Belum Keterangan
Informasi
1 Status persediaan di gudang Query Harian Untuk keperluan proses lanjutan
2 Laporan data persediaan Laporan Bulanan Informasi menunjukkan sisa
persediaan digudang
3 Laporan data pemesanan Laporan Harian Informasi detail transaksi
pemesanan barang
4 Laporan pengambilan barang harian Laporan Harian Informasi menunjukkan data
pengambilan tiap harinya
5 Laporan persediaan berdasarkan jenis Laporan Mingguan Informasi menunjukkan detail
persediaan
Formulir F-018
24
Satuan waktu
(detik/menit/jam) Waktu rata-rata
Volume Normal Volume Puncak
per-unit kegiatan
Analisis
Kegiatan Waktu dibutuhkan Waktu dibutuhkan
Terjadi Standar Volume Volume
Terjadi Standar Terjadi Standar
Mengecek persediaan fisik 0,94 1,00 200 188,00 200,00 250 235,00 250,00 Kegiatan ini dilakukan
Membuat laporan data oleh tiga orang. Jam
4,50 3,00 200 900,00 600,00 250 1.125,00 750,00 kerja tiap hari adalah 7
pemesanan jam (420 mnt). Waktu
Pekerjaan lainnya 3,00 2,50 200 600,00 500,00 250 750,00 525,00 tersedia adalah 1260
menit. Untuk volume
normal, waktu yang
terjadi (1680 menit)
dan waktu standar
(1300 menit) waktu
keduanya tidak
mencukupi, apalagi
untuk waktu volume
puncak. Dengan
demikian jumlah
personil yang
Total 1.688,00 1.300,00 2.110,00 1.625,00 menangani kurang.
Formulir F-020