Anda di halaman 1dari 9

Pembuatan Video Pembelajaran melalui Kinemaster Bagi guru

Mitra Peace Corps Indonesia

Indah Bayu Ningsih, S.Pd


Guru Mitra dari SMA Negeri Jogoroto
Jawa timur

I. PENDAHULUAN
Peace Corps merupakan lembaga independen pemerintah Amerika Serikat yang
didirikan pada tahun 1961. Ide Peace Corps bermula dari tantangan Senator John F.
Kennedy (yang kemudian menjadi presiden AS) kepada sejumlah mahasiswa University of
Michigan untuk melayani negara Amerika melalaui cara perdamaian dengan tinggal dan
bekerja tanpa bayar di negara-negara berkembang. Hingga saat ini, Peace Corps telah
mengirimkan lebih dari 210.000 relawan ke 139 negara di dunia, termasuk Indonesia. Di
Indonesia, Peace Corps khusus bertugas mengajar bahasa Inggris di SMA/MA/SMK desa-
desa terpencil; di Jawa Timur, Jawa Barat dan Nusa Tenggara Timur. Peace Corps
bekerjasama dengan Kementrian Pendidikan, Kementrian Agama dan BAPPENAS (Badan
Perencanaan Pembangunan Nasional) pemerintah Indonesia dalam hal penugasan relawan
Peace Corps. Sekolah-sekolah yang dituju ditetapkan berdasarkan usulan Dinas Pendidikan
Nasional Provinsi dan disetujui bersama dengan tim security Peace Corps. Para relawan
yang di negara asalnya bukan merupakan pengajar bahasa Inggris--mendapatkan jatah
mengajar antara 16-20 jam seminggu dengan bermitra dengan guru di sekolah yang di tuju.
Sejak pemerintah Indonesia menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB)
untuk menangani penyebaran Corona Virus Disease 2019 atau yang lebih di kenal dengan
singkatan Covid-19[ CITATION Fel20 \l 1033 ], menimbulkan perubahan kebijakan yang
sangat luas di berbagai sektor, baik sektor perekonomian, sosial, budaya, maupun
pendidikan. Perubahan ini berdampak pula pada tatanan kurikulum pembelajaran di
sekolah.
Pembelajaran formal yang sebelumnya dilakukan secara konvensional di sekolah,
saat pandemi ini harus dilaksanakan secara daring (dalam jaringan). Hal ini menyebabkan
beban pekerjaan dan tanggung jawab guru menjadi bertambah. Guru di paksa harus mampu
beradaptasi dan mengadaptasikan sistem pembelajarannya sesuai kondisi yang ada. Tentu
saja hal ini tidaklah mudah untuk dilakukan karena perubahan yang drastis ini membuat
guru belum sepenuhnya siap dengan sistem pembelajaran dari rumah melalui media daring
(online).
Sistem pembelajaran dari rumah atau yang di kenal dengan istilah BDR atau
pembelajaran jarak Jauh (PJJ) melalui media daring ini tentu saja di rasa berat oleh guru
dan siswa. Guru di tuntut untuk menjadi lebih kreatif dan inovatif dalam menyampaikan
materi melalui media pembelajaran daring. Media pembelajaran yang di gunakan pun
harus di sesuaikan dengan jenjang pendidikan dan kebutuhannya. Hal ini dibutuhkan suatu
keberanian dan kreatifitas yang tinggi dalam penyesuaian antara teknologi media
pembelajaran yang digunakan dengan keterjangkauan sarana yang dimiliki oleh siswa
dalam mengikuti pembelajaran dan kebutuhan siswa. Siswa pun di tuntut untuk
melengkapi sarana yang mereka butuhkan dalam mengikuti pembelajaran secara daring ini.
Untuk memenuhi kebutuhan ini, siswa minimal harus memiliki telpon seluler (HP) sebagai
sarana yang paling umum digunakan dalam pembelajaran daring ini.
Berbagai macam aplikasi telah tersedia yang bisa digunakan sebagai media
komunikasi antara guru dan siswa contohnya WhatsApp. WhatsApp adalah aplikasi yang
umum digunakan dalam berkomunikasi oleh masyarakat luas. Aplikasi ini juga sangat
familiar di lingkungan sekolah khususnya guru dan siswa. Di sekolah biasanya guru
menggunakannya untuk membuat grup kelas sebagai sarana komunikasi antara guru, wali
kelas, dan siswa. Keterjangkauan kapasitas dari WhatsApp sendiri mampu mengakomodir
berbagai fitur yang dibutuhkan dalam pembelajaran seperti sebagai sarana pengiriman
dokumen berupa file, foto, suara, maupun video. Dengan kemudahan yang ditawarkan oleh
aplikasi WhatsApp membuat aplikasi ini banyak di sukai oleh banyak kalangan walaupun
ada sedikit kendala pada kapasitas dokumen yang dapat di masukkan dalam aplikasi
tersebut yaitu tidak boleh melebihi 1 GB. Pembatasan kapasitas dokumen pada WhatsApp
tentu membuat guru harus bisa bijak dalam memiliki dokumen atau alat peraga
pembelajaran yang akan di kirimkan melalui WhatsApp. Misalkan alat peraga berupa
video, maka kapasitas video pembelajaran yang dikirim tidak boleh melebihi 1 GB.
Salah satu aplikasi video yang sangat ramah kuota dan bisa di sesuaikan kapasitasnya
dengan kebutuhan WhatsApp adalah aplikasi Kinemaster. Kinemaster adalah sebuah alat
penyunting gambar yang penyimpanan hasil karyanya dapat langsung disimpan ke piranti
telepon genggam dalam kualitas yang bisa di sesuaikan kebutuhan penyimpanan.
Kesesuaian cara penyimpanan inilah yang memudahkan pembuat video untuk
menyimpannya dalam kapasitas yang rendah dibawah 1 GB. Jika guru menggunakan
kinemaster sebagai alat pembuat video pembelajaran, maka akan mudah bagi guru untuk
mengirimkannya melalui aplikasi WhatsApp yang sudah umum digunakan oleh siswa.
Sehingga siswa tidak perlu lagi menghabiskan banyak kuota internet untuk bisa mengakses
video pembelajaran melalui aplikasi yang lain yang memerlukan kuota internet yang
mahal.

II. PERMASALAHAN
Sejak ditetapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk menangani
penyebaran Covid-19, memaksa pembatasan pada semua lini aktifitas termasuk aktifitas
belajar mengajar di sekolah. Hal ini memaksa guru untuk beradaptasi dan terus berinovasi
dalam memberikan materi pembelajaran di sekolah sehingga tujuan pembelajaran yang
diinginkan dapat tercapai.
Berbagai permasalahan tentu saja akan banyak di hadapi oleh guru. Diantara
permasalahan yang ada, permasalahan yang dirasa sangat penting adalah permasalahan
terkait aktifitas interaksi yang berpusat pada siswa secara online (online interactive student
centered activities) dan pengaharan bahasa Inggris melalui Video (Teaching English
Through Video).
Berdasarkan permasalahan tersebut, Peace corps Indonesia yang biasanya 3 (tiga)
bulan sekali melakukan evaluasi terhadap praktik pembelajaran yang di lakukan oleh
relawan peace corps dan guru mitra melalui pelatihan, saat ini juga ingin membantu guru
mitra untuk bisa beradaptasi dengan kondisi ini dengan menyelenggarakan training untuk
guru mitra peace Corps di Jawa Timur, Jawa Barat, dan Nusa tenggara dengan
mengundang beberapa guru mitra yang telah terpilih untuk menjadi nara sumber pada
training tersebut.
III. SASARAN
Pada kegiatan Peace Corps Training ini, sasaran yang menjadi objek kegiatan adalah
Guru mitra Peace Corps yang berada di Jawa Timur, Jawa Barat, dan Nusa Tenggara
Timur. Guru mitra ini di pilih berdasarkan angket yang telah sebarkan dan dinilai memiliki
kemampuan dalam hal transfer pengetahuan dan teknologi.

IV. SOLUSI YANG DITAWARKAN


Berdasarkan pada salah satu permasalahan yang dipandang penting, maka penulis
menawarkan solusi untuk mengatasi permasalahan yang ada. Solusi yang ditawarkan
adalah pembuatan media pembelajaran melalui video dengan menggunakan aplikasi
kinemaster. Solusi ini di tawarkan mengingat aplikasi kinemaster merupakan aplikasi video
editor yang mampu mengadaptasikan berbagai macam video, foto/gambar, suara, dan teks
dalam satu tampilan video yang dapat di pindai kedalam perangkat telepon seluler dengan
sangat mudah karena aplikasi Kinemaster ini dapat di operasikan melalui telepon
seluler/smartphone yang ada.
Adapun metode pendekatan yang dilakukan adalah metode ceramah dan diskusi,
dimana penulis memberikan arahan cara pengunduhan aplikasi, penggunaan aplikasi, dan
cara membuat video pembelajaran dengan menggunakan apliasi kinemaster.

V. MEDIA PEMBELAJARAN ONLINE


1. Media pembelajaran
Pembelajaran menurut Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003, Tentang
Sistem Pendidikan Nasional, (2009: 63) Pembelajaran adalah proses interaksi peserta
didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Suatu proses
pembelajaran tidak akan berjalan dengan maksimal apabila tidak di dukung oleh media
sebagai sarana untuk memudahkan pendidik untuk berinteraksi dengan peserta didik
dalam kegiatan belajar mengajar.
Media pembelajaran secara umum adalah alat bantu proses belajar mengajar.
Dalam situasi pandemi seperti sekarang ini, media pembelajaran sangatlah diperlukan
untuk membantu kelancaran penyampaian informasi dari pendidik kepada peserta
didik yang dibatasi oleh ruang dan waktu karena kondisi dimana setiap orang
diharapkan tidak berinteraksi secara langsung. Melalui pemilihan media pembelajaran
yang tepat maka tujuan pembalajaran akan di capai secara maksimal. Selain itu
sebagai alat yang dapat dipergunakan untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian
dan kemampuan atau ketrampilan peserta didik, media pembelajaran dapat mendorong
terjadinya proses belajar dan penyampaian isi/materi pembelajaran.
Dari penjabaran di atas dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran yang
merupakan alat bantu proses pembelajaran yang dipergunakan untuk menyalurkan
pesan, dapat merangsang pikiran, perasaan, dan kemauan peserta didik sehingga dapat
mendorong terciptanya proses belajar pada diri peserta didik ini sangatlah di butuhkan
dalam proses pembelajran secara daring (online).

2. Aplikasi Kinemaster
Aplikasi Kinemaster adalah aplikasi editor video professional yang sangat
mudah di operasi oleh siapa saja. Aplikasi kinemaster ini merupakan alat penyunting
video yang menggabungkan antarmuka berdesain indah dengan pengalaman pengguna
yang luar biasa yang dilengkapi berbagai fitur kuat sehingga siapapun bahkan pemula
pun dapat membuat video persis seperti yang diinginkan.
Aplikasi ini tersedia untuk Android dan iOS sehingga sangat cocok digunakan
sebagai media pembelajaran yang bisa dengan mudah di buat dan dibagikan melalui
telepon genggam/seluler. Cara Penggunaan KineMaster yang sangat mudah,
memudahkan bagi guru untuk mengimplementasikan materi pembelajarannya ke
dalam aplikasi ini. Seseorang atau guru yang ingin mengedit video dengan
menggunakan aplikasi kinemaster cukup memilih konten yang ingin ditambahkan ke
video dalam urutan yang pengguna inginkan/butuhkan, lalu tambahkan judulnya untuk
komposisi akhir. Setelah ini, pengguna dapat memilih tema keseluruhan untuk video,
yang juga akan menambah pengenalan video.
Meskipun sedikit lebih rumit, di KineMaster seseorang dapat menyunting video
langsung dari timeline. Dengan demikian Anda dapat menambahkan berbagai jenis
transisi antarfragmen video (baik foto atau video), dan bahkan menambahkan blok
teks atau subjudul.
Adanya pratinjau instan membuat pengguna mendapatkan gambaran hasil
editing video dengan mudah. Pengguna juga dapat mengatur warna dan juga
kecerahan dalam video. Selain itu adanya filter audio dapat digunakan untuk
menyeleksi audio yang sesuai. Kecepatan video pundapat dikontrol sesuai dengan
keinginan. Efek transisi untuk 3D atau efek lainnya tersedia pada Kinemaster. Fitur
membagikan video pada sosial media seperti Youtube dan Facebook menjadi fitur
yang tidak kalah menarik dari Kinemaster. Kinemaster pun mampu merekam video
dan juga audio secara Real Time.
Berikut ini adalah home screen atau layar utama dan layar pertama dalam proses
pembuatan video pembelajaran dari aplikasi Kinemaster yang dapat dilihat pada
gambar 1 dan 2.

Gambar 1. Layar utama

Gambar 2. layar pertama dalam proses pembuatan video pembelajaran


VI. TARGET LUARAN
Kegiatan ini mentargetkan luaran dalam bentuk pemahaman atas materi yang di
dapatkan dalam pelatihan yang diberikan kepada guru mitra serta menambah wawasan
guru mitra tentang aktifitas interaksi yang berpusat pada siswa secara online (online
interactive student centered activities) dan pembelajaran bahasa Inggris melalui Video
(Teaching English Through Video) sehingga dapat di implementasikan kedalam
pembelajaran daring yang di lakukan oleh masing-masing guru mitra di sekolah masing-
masing.

VII. HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN


Pada kegiatan Peace coprs training ini, kegiatan dibagi menjadi 2 sesi dimana sesi 1
membahas tentang online interactive student centered activities, dan sesi 2 membahas
tentang teaching English through video. pelatihan pembuatan media pembelajaran melalui
aplikasi kinemaster ini dilaksanakan pada sesi ke 2 yaitu pada sesi Teaching English
Through Video.
Pemaparan materi tentang Pembuatan Media Pembelajaran melalui aplikasi
Kinemaster dilaksanakan melalui zoom meeting dimana nara sumber memberikan
penjelasan tentang bagaimana langkah-langkah yang harus dilakukan sebelum membuat
video pembelajaran menggunakan Kinemaster.
Alat yang diperlukan adalah smartphone android untuk mengunduh aplikasi
kinemaster dari google play atau google store. Peserta di arahkan untuk mengundug
aplikasi Kinemaster dari gawai masing-masing. Peserta juga di arahkan tentang langkah-
langkah memasukkan video, gambar, teks, dan suara dalam aplikasi Kinemaster. Selama
pemaparan proses pembuatan video pembelajaran, peserta memperhatikan dengan seksama
proses pembuatan yang dilakukan oleh nara sumber.
Pada akhir pemaparan materi pembuatan video, setiap peserta mendapatkan waktu
untuk bertanya terkait pembuatan video dan juga diberikan copy materi yang telah
disampaikan.

VIII. PENUTUP
Kegiatan Peace Corps Training ini telah dilaksanakan melalui zoom meeting pada
hari Rabu, 2 November 2020 yang di selenggarakan oleh Tim Peace Corps Indonesia
sebagai bentuk kepedulian Peace Corps Indonesia terhadap kelangsungan pembelajaran
online khususnya pada sekolah dan guru yang menjadi mitra Peace Corps Indonesia
dimana karena adanya pandemi Covid-19 ini kelangsungan kerjasama antara Peace Corps
Indonesia melalui relawannya dengan sekolah mitra terpaksa dihentikan begitu pula
dengan aktifitas pelatihan guru mitra. Maka dalam kesempatan yang ada, Peace Corps
Indonesia berinisiatif untuk menyelenggarakan pelatihan bagi guru mitra Peace Corps
seluruh Indonesia dengan materi yang dinilai sangat penting untuk keberlangsungan
pembelajaran di sekolah mitra.
Setelah dilakukan peatihan ini diharapkan guru mitra dapat menambah wawasan dan
pengerahuannya tentang pembelajaran online yang interaktif dan berorientasi pada siswa
serta menambah wawasan tentang media video yang bisa digunakan untuk pembelajaran
online.

REFERENSI
[1] Agiesta, F.s. 2020. Mengungkap Arti Covid-19, Nama Baru Virus Corona pengganti nCoV-
2019. Jakarta: www.merdeka.com
[2] Eddy Roesdiono. 2013. Kiprah relawan Peace Corps di Pelosok Jatim-Jabar. 2013.
www.kompasiana.com
[3] Sugiharto. 2019. Pembuatan Video Pembelajaran Bagi guru-guru SMPN 1 Karimunjawa
Seminar Nasional Kolaborasi Pengabdian Masyarakat UNDIP-UNNES. 2019.
Semnasppm. Undip.ac.id
www.utopicomputers.com/Apa itu Kinemaster?Pengertian, Fungsi dan Fitur-Fiturnya
simkeu.kemdikbud.go.id/UU No. 20 tahun 2003 tentang system Pendidikan Nasional
Gambar 1. Layar utama 6

Anda mungkin juga menyukai