1
Komponen Kimia Kayu Sawit
• Komponen kimia kayu yang terpenting antara lain selulosa, hemiselulosa, karbohidrat lain,
Lignin, zat ekstraktif, kadar abu dan mineral.
• Komponen kimia kayu ini berasosiasi di dalam sel kayu. Sel kayu juga terbagi-bagi menjadi
beberapa bagian seperti inti sel, dinding primer, dinding sekunder, saluran damar, lamela
tengah dan bagian lainnya.
• Masing-masing bagian sel kayu mengandung komponen kimia dan persentasenya tidak sama.
• Lamela tengah dan sudut sel didominasi oleh Lignin, dinding sekunder didominasi oleh selulosa
dan hemiselulosa, sementara saluran damar didominasi oleh zat ekstraktif dan lain-lain.
Lignin
• Lignin merupakan suatu zat dengan struktur polimer yang rumit.
• Molekul penyusun lignin adalah fenil propana. Fenil propana membentuk tiga molekul yaitu
koniferil, sinapin dan para kumar aldehida.
• Ketiga molekul tersebut saling berikatan pada posisi gugus benzena atau pada posisi atom C ,
dan propane. Persentase liqnin antara kayu daun jarum dan daun lebar sangat berbeda,
begitu pula antara daerah temperit dan tropis juga menunjukkan perbedaan yang jelas.
Selulosa (terdapat dalam tumbuhan berupa serat)
Jenis-jenis selulosa :
1. -selulosa → untuk pembuatan kertas
2. -selulosa disebut dengan hemi selulosa
3. -selulosa menjadi pengotor
Karakteristik beberapa serat
Karakteristik Bambu Kayu Lunak Kayu keras Jerami
Panjang serat mm 3-4 1,6 – 2,7 0,7 – 1,6 1,5
% abu 1–3 1 1 10 – 15
% lignin 22 – 30 26 – 30 18 – 25 14 – 21
% pentosan 16 – 20 6–9 16 – 18 23 – 24
% Selulosa 50 – 52 40 – 45 38 – 49 30 – 38
Sifat selulosa
Rumus umum: (C6H10O5 )n
Sifat penting pada selulosa yang penting untuk pembuatan kertas :
1. gugus aktif alkohol (dapat mengalami oksidasi)
2. derajat polimerisasi (serat menjadi panjang)
Makin panjang serat, kertas makin kuat dan tahan terhadap degradasi (panas, kimia dn biologi)
Nanoselulosa Asetat
Salah satu jenis plastik yang umumnya terbuat dari bahan alam atau lebih dikenal dengan istilah
bioplastik
Kelebihan; kemampuan degradasi
Kendala: kurang efisien dari segi biaya dan penggunaan energi.
Nanoselulosa terbuat dari selulosa yang terbuat dari bahan tanaman, khususnya bagian batang
tanaman (sawit).
Ekstraksi Selulosa
Proses ekstraksi Selulosa:
1. Delignifikasi
2. Bleaching
Tahap delignifikasi dipengaruhi oleh:
1. Jenis bahan pengurai lignoselulosa
2. Waktu delignifikasi
3. Suhu delignifikasi
Metode Bleaching
1. Penggunaan senyawa Cl2 dengna kondisi asam (katalis asam)
2. Ekstraksi Alkali
3. Penggunaan Klorin Oksida (ClO2) dalam suasana asam
4. dengan oksigen dengan suasana basa
5. dengan senyawa hipoklorit
6. Dengan dsenyawa perosida
7. dengan senyawa ozon dalam suasana asam
8. dengan bantuan enzim
9. penghilangan senyawa anorganikpada serat selulosa
What is “nano”….
Nanotechnology….
Definisi?
Teknik material dalam skala nano karena fenomena yang terkait dengan struktur kasar pada 1 -
kisaran 100 ukuran nm, dimana sifat material biasanya berbeda daripada molekul sebanding
atau bahan massal.
History of Nanotechnology….
Awal resmi gagasan yang dikenal hari ini sebagai
nanoteknologi terjadi pada tahun 1959 ketika Richard
Feyman (1918 - 1988) menerbitkan disertasinya "Ada
Banyak Ruang di Bawah".
Dalam karyanya Richard Feyman menggambarkan
gagasan untuk menciptakan hal-hal yang keluar dari
potongan-potongan kecil daripada membuat hal-hal
kecil seperti sejauh ini pada waktu itu.
Ide utamanya adalah untuk struktur atom seperti yang
berguna meskipun ia tidak pernah menggunakan kata
nanoteknologi.
Istilah "nanoteknologi" didirikan oleh Norio Taniguchi pada tahun 1974. Dia
mewakili gagasan bahwa teknologi baru ini adalah beberapa jenis teknologi
produksi dengan presisi tinggi ekstrim dalam dimensi kecil.
Pada tahun 1985 molekul karbon pertama padat disebut fullerenes dimana
ditemukan. Pada tahun 1991 fullerenes pertama diproduksi secara buatan.
Karena presisi tinggi yang diperlukan dan potongan-potongan kecil yang harus
terstruktur, alat-alat baru harus diciptakan. Gerd Binnig dan Heinrich Rohrer
dihadapi mampu menghadapi tantangan ini dan menemukan terowongan
mikroskop pemindaian pada tahun 1981.
Oleh karena itu mereka memperoleh Penghargaan Nobel dalam Fisika pada
tahun 1986.
Hari ini ada performa tinggi mikroskop elektron transmisi yang juga dapat
digunakan untuk memantau atom tunggal.
Which one???….
Mana yang lebih banyak menggunakan teknologi canggih?
OR
CONCORDE TREE
The winner goes to ….
CONCORDE TREE