Anda di halaman 1dari 4

NAMA : I PUTU ADITYA KRISNANDA WIBAWA

NIM : 2005521080
KELAS : PARALEL

AZAS PERANCANGAN RUANG


FUNGSI ARSITEKTUR DAN FUNGSI BANGUNAN

o FUNGSI ARSITEKTUR

Arsitektur adalah seni dan ilmu dalam merancang bangunan. Dalam KBBI, Arsitektur adalah
seni dan ilmu merancang serta membuat konstruksi bangunan, jembatan, dan sebagainya; ilmu
bangunan. Disini kita mendapati bahwa bidang ini dapat merancang berbagai bangunan lain
selain rumah atau gedung (bangunan yang dapat di huni).Sementara itu pengertian Arsitektur
dalam Webster Dictionary adalah seni atau praktik perancangan struktur bangunan, terutama
yang dapat dihuni. Menjelaskan mengapa bidang ini di mata publik identik dengan desain
bangunan hunian, karena memang kebanyakan ranahnya ada disana.

Berikut beberapa pengertian arsitektur menurut beberapa ahli:

 Menurut Le Corbusier, Arsitektur adalah permainan massa bangunan.


 Menurut Auguste Perret, Arsitektur adalah suatu seni Mengorganisasikan ruang.
 Menurut Mies Van Der Rohe, arsitektur adalah keinginan jaman yang dituangkan dalam ruang
 Menurut Marcus Vitruvius, arsitektur setidaknya harus memiliki fungsi, estetika, dan struktur.
Menurut Geoffrey Broadbent, ada beberapa gagasan tentang fungsi konsepnya tentang fungsi arsitektur
dikemukakan oleh Broadbent dalam buku “Signs, Symbols, and Architecture”. Broadbent memandang
bahwa fungsi arsitektur perlu ditelususri berdasarkan hubungan antara arsitek itu sendiri dengan penikmat
(manusia). Adapun fungsi arsitektur yaitu:
1. Artistik Form (Fungsi Bentuk Artistik)
Ini berarti arsitektur dianggap sebagai bentukan seni. Sehingga arsitektur yang fungsional, diartikan
sebagai suatu bentukan yang artistik dan memiliki nilai-nilai keindahan.
2. Container (Fungsi Perwadahan)
Arsitektur yang fungsional, secara fisik adalah suatu yang mampu mewadahi suatu kegiatan atau aktivitas
tertentu, sehingga penikmat dapat merasa aman dan nyaman.
3. Climatic Modifier (Fungsi Modifikasi/Kontrol Iklim)
Ini berarti menunjuk bahwa bentukan arsitektur yang fungsional itu diartikan sebagai bangunan yang
mampu mengantisipasi, mengontrol dan beradaptasi dengan lingkungan fisiknya, dalam hal ini adalah
aspek iklim yang berlaku disekitarnya.
4. Environmental Filter (Fungsi Filter Lingkungan)
Adalah bangunan/arsitektur berfungsi sebagai media filterisasi lingkungan. Bukan hanya lingkungan
bersifat fisik, namun juga berupa lingkungan sosial.
5. Behaviour Modifier (Fungsi Pembentuk Perilaku)
Fungsi Pembentuk Perilaku ini diartikan sebagai, setiap olahan dalam suatu bentukan arsitektur pada
gilirannya akan mampu memodifikasi, membentuk bahkan memanipulasi tingkah laku seseorang yang
secara aktif berinteraksi dengan bentukan arsitektur tersebut.
6. Capital Investment (Fungsi Investasi Modal)
Ini berarti arsitektur juga memiliki semacam tujuan untuk memperoleh manfaat atau nilai tambah tertentu
atau keuntungan. Investasi yang dimaksud yaitu sebagai suatu upaya pemanfaatan sumber daya, baik
modal uang, alat dan tenaga untuk menghasilkan keuntungan tertentu. 

o FUNGSI BANGUNAN

Bangunan adalah tempat tinggal yang mengungkapkan dan memberikan presepsi bahwa berfungsi
menjaga benda yang ada di dalamnya.
Bangunan adalah segala sesuatu yang sengaja dibangun oleh manusiayang hanya memperhatikan fungsi
belaka. Arsitektur adalah bangunan yang memperlihatkan aspek emosi, kejiwaan, rasa seni dan
keindahan.
Bangunan ini lebih banyak menjurus pada sifat fungsional. Ia dibangun untuk memenuhi kebutuhan
manusia. Ia dimanfaatkan dari segi fungsi fisiknya saja. Bangunan sering hanya digunakan untuk tempat-
tempat produksi, meskipun tidak selalu demikian. Misalnya pabrik, galangan, bangsal, penjara, tenda,
bengkel, gudang, sering menggunakan yang disebut bangunan, walau ada juga tempat-tempat itu yang
dibangun dengan arsitektur dengan nilai seni tinggi yang tidak kalah menariknya wujud yang lain.
Alasan bangunan bisa dikatakan arsitektur jika mempunyai ciri-ciri sebagai berikut
 Estetik/indah.
 Bernilai fungsi.
 Memberikan suasana nyaman.
 Ada aktivitas didalamnya.
 Memiliki makna .
 Mempunyai ukuran/skala.
 Mengikuti perkembangan zaman.
o PERBEDAAN FUNGSI ARSITEKTUR DAN FUNGSI BANGUNAN

Perbedaan antara bangunan dan arsitektur terletak pada estetikanya, karena perbedaan estetika itu
berbeda pula nilai dan tampilannya. Bila bangunan hanya dinilai dari segi fisik yaitu bahan yang
digunakan (kekuatan, keawetan, ketahanan) dan fungsinya, pada arsitektur tidak hanya itu, arsitektur juga
dinilai seni dan keindahannya. Jadi bila pada bangunan, dalam posisi dan fungsi yang sama, semakin
besar dan semakin kokoh bangunan itu maka harganya akan semakin mahal. Namun pada arsitektur,
dapat juga yang lebih kecil walau fungsinya sama mempunyai harga yang lebih mahal karena nilai seni
dan keindahannya tinggi. Dengan demikian dalam berarsitektur efisiensi itu sangat diperlukan juga
penggunaan teknologi yang mutakhir, untuk mendapat nilai dan seni yang lebih tinggi. Karena harga dari
arsitektur tidak hanya dari kegunaan dan kapasitasnya, namun juga dari tampilan dan nilai-nilai
kearsitekturalnya, yang tidak dimiliki oleh bangunan.
DAFTAR PUSTAKA
https://choirurarchitect.wordpress.com/2010/05/30/arsitektur-dan-bangunan/
https://id.wikipedia.org/wiki/Bangunan#:~:text=Bangunan%20mempunyai%20beberapa%20fungsi
%20bagi,menyimpan%20barang%2C%20dan%20tempat%20bekerja.
https://mengerjakantugas.blogspot.com/2009/01/perbedaan-bangunan-dan-arsitektur.html

Anda mungkin juga menyukai