Anda di halaman 1dari 9

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Internet sebagai media baru memiliki karakteristik yang berbeda dari media yang

lain, seperti pesawat telefon, televisi, atau radio. Internet tidak hanya memberikan

sebuah audio atau visual saja, namun juga gabungan di antara keduanya. Pada era

milenial internet sangat digandrungi dan menjadi media No. 1 yang paling sering

digunakan di dunia. Data terbaru yang dirilis Perserikatan Bangsa- Bangsa (PBB)

pada tahun 2018 mencatat saat ini pengguna internet di seluruh dunia mencapai 3.9

miliar orang atau lebih dari setengah populasi dunia telah menggunakan internet.

Angka ini untuk pertama kalinya melebihi setengah populasi dunia.

Menurut laporan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia, diposisi No.

3 di duduki oleh remaja berusia 13 hingga 18 tahun, dengan porsi 16,68%. Selaku

banyaknya pengguna remaja yang menggunakan internet menjadikan remaja

cukup andal dalam penggunaan internet. Tidak hanya itu remaja pun cenderung

menjadi candu akan internet, sering terlihat bahwa di kehidupan sehari-hari

remaja pada usia 13 hingga 18 tahun justru lebih sering bermain dengan gawainya

berselancar di dunia internet. Dan juga berdasarkan hasil penelitian yang berjudul

"Keamanan Penggunaan Media Digital pada Anak dan Remaja di Indonesia" yang

dilakukan lembaga PBB untuk anak-anak, UNICEF, bersama para mitra, termasuk

Kementerian Komunikasi dan informatika Universitas Harvard, AS. Studi ini

menelusuri aktivitas online dari sampel anak dan remaja yang melibatkan 400

1
2

responden berusia 10 sampai 19 tahun di seluruh Indonesia dan mewakili wilayah

perkotaan dan pedesaan. Sebanyak 98 persen dari anak dan remaja mengaku tahu

tentang internet dan 79,5 persen diantaranya adalah pengguna internet.

<http://www.idsirtii.or.id/berita/baca/32/hasil-survei-pemakaian-internet-

remajaindonesia>[diakses pada 18 April 2020]

Perkembangan internet ini yang membawa konsekuensi pergeseran teori-teori

komunikasi massa. Menyebabkan perkembangan internet tersebutlah teknologi

kita yang sebelumnya berada pada teknologi mekanik, beranjak menjadi teknologi

analog, dan kini sudah sampai pada teknologi digital. Perubahan tersebut sudah

sampai pada efek yang luar biasa, efek yang mampu membuat media komunikasi

massa yang semakin modern untuk masyarakat saat ini. Cara tersebut dapat dilihat

dari cara remaja masyarakat kita berperilaku terutama kalangan remaja dalam

melakukan komunikasi. Saat ini seseorang lebih cenderung berkomunikasi

melalui media elektronik atau media internet. Dengan banyaknya pengguna

remaja yang disampaikan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia, di

mana remaja menempati posisi No. 3 pada pengguna internet di Indonesia saat ini

merupakan sesuatu yang tidak dapat dihindari lagi. Dengan berlangsungnya hal

tersebut pola interaksi seperti menggunakan internet untuk mengakses jejaring

sosial yang lain semakin marak.

Internet memperlihatkan perubahan perilaku pada cara memperoleh informasi,

hiburan, dan pendidikan melalui media cetak. Zaman dahulu ketika seseorang

ingin mendapatkan informasi, hiburan dan pendidikan mereka harus mencari

media cetak terlebih dahulu, seperti contoh jika orang ingin mencari informasi
3

maka mereka harus membeli koran atau majalah. Dan juga sulitnya sarana dan

prasarana seperti perpustakaan yang sangat sulit ditemui sampai saat ini,

jarangnya sarana perpustakaan menambah kesulitan pada proses pencarian bahan

bacaan yang bernuansa informasi. Beda halnya dengan zaman sekarang, apabila

seseorang membutuhkan informasi dari media cetak tidak perlu lagi repot mencari

koran atau media cetak yang lain, mereka dapat mengakses informasi dari

komputer, laptop, dan gawai mereka. Mereka dapat memenuhi. kebutuhan

informasi dan bacaan hanya dengan alat elektronik dan bantuan media internet.

Dengan kemudahan dan perkembangan teknologi tersebut memberikan akses

seluas-luasnya kepada remaja untuk tidak hanya menggunakan internet sebagai

media sosial saja, juga dapat menggunakan internet ini untuk sarana belajar yang

salah satunya adalah membaca.

. Ada banyak aplikasi baca digital yang sangat membantu dan diakses oleh

internet yaitu; Ada Wattpad, Google Play Book, Amazon Kindle, Kobo Books, dan

Sweeks. Dari banyaknya aplikasi yang menyediakan bacaan online, salah satu

aplikasi yang bisa menjadi media sosial dan media hiburan adalah aplikasi Wattpad.

Aplikasi yang mampu diakses secara gratis tanpa perlu membeli. Dengan ratusan

pilihan genre bacaan berupa novel, dan cerpen digital. Hal ini menjadikan Wattpad

salah satu aplikasi bacaan paling populer di Indonesia. Wattpad dapat di unduh secara

gratis di Play Store atau App Store,dan juga bisa di akses melalui komputer atau

laptop.

Wattpad, pengelola Wattpad mengklaim bahwa di tahun 2016 terdapat 45 juta

orang per bulan yang mengakses Wattpad, 15 milyar menit waktu yang dihabiskan

pengguna untuk mengakses Wattpad, memiliki lebih dari 300 juta cerita, 90%
4

aktivitas Wattpad diakses melalui mobile dan mendukung lebih dari 50 bahasa. Hal

ini menunjukkan bahwa Wattpad merupakan aplikasi “surga” yang sangat

memanjakan para pembaca atau pecinta novel. Terutama yang diharapkan dari

aplikasi ini adalah mampu membantu menjadi opsi alternatif pilihan ketika sulitnya

dan mahalnya buku bacaan cetak. Opsi ini mampu dan diharapkan mampu

meningkatkan minat membaca siswa.

Membaca merupakan proses untuk memahami isi bacaan dalam buku yang

mengharuskan pembaca melakukan konsentrasi penuh dan tinggi (Amir, 2008).

Proses membaca pula melibatkan indra mata, hati, otak, khayalan, dan imajinasi.

Dengan proses yang demikian maka seseorang lebih menyukai membaca bacaan

ringan atau bersifat hiburan daripada buku ilmu pengetahuan akademik. Dalam

hal ini bacaan seperti cerita pendek, dan novel sangat menarik untuk dibaca.

Dikarenakan prosa seperti novel atau cerpen memberikan kisah-kisah dan

pelajaran kehidupan yang sesuai dengan apa yang dijalani. Biasanya bacaan

seperti cerita pendek dan novel memiliki bahasa yang populer yang mudah

dipahami dari usia remaja hingga dewasa. Dengan perpaduan bahasa yang mudah

dipahami dan cerita yang menarik tidak perlu menggunakan konsentrasi yang

tinggi untuk memahami isi ceritanya atau informasi yang ada di dalamnya.

Senada dengan itu (Tarigan, 2008)juga menyebutkan ada dua faktor penting yang

memengaruhi minat baca seseorang. Faktor pertama yaitu waktu sedangkan faktor

kedua yaitu pemilihan bahan bacaan. Faktor waktu erat kaitannya dengan penyediaan

waktu untuk kegiatan membaca.(Jalaluddin & Awal, 2006). Berdasarkan dengan

definisi di atas hal yang paling utama dalam meningkatkan minat baca yaitu dengan

memadukan waktu yang luang dengan bacaan-bacaan ringan sesuai selera. Dengan
5

berlandaskan alasan tersebut penulis mempunyai kesimpulan bahwa di zaman yang

serba digital ini, yang memudahkan mengakses bacaan dengan cepat dan bisa di mana

saja, serta menyediakan jenis bacaan dengan genre yang dapat mengikuti selera

pembaca.

Umumnya Genre yang diterbitkan di Aplikasi Wattpad ini banyak disukai oleh

remaja-remaja, karena berisi cerita yang mudah dipahami, memiliki banyak genre

cerita, memiliki filter umur, dan bahasa yang digunakan adalah bahasa populer yang

ringan. Sedikitnya pengetahuan tentang aplikasi ini dan sedikitnya pengetahuan guru

tentang aplikasi ini menjadi kendala dalam penerapan dan pengaplikasian Aplikasi

tersebut sebagai solusi atau alternatif pengganti buku bacaan cetak.

Peneliti melakukan observasi di SMK Harapan Bangsa Depok dengan bertanya

kepada siswa kelas X SMK Harapan Bangsa Depok apakah mereka mengetahui dan

menggunakan aplikasi Wattpad tersebut. Ternyata dari hasil observasi tersebut,

mereka hanya tahu aplikasi tersebut namun jarang membuka atau membaca melalui

aplikasi Wattpad. Namun ketika diberi pertanyaan selanjutnya dengan bertanya lebih

suka membaca melalui buku cetak atau buku digital, mayoritas cenderung menjawab

menyukai membaca buku digital. Di sini peneliti menemukan masalah yaitu mungkin

kurangnya ketersediaan buku bacaan cetak yang mengikuti selera siswa dan siswi.

Maka memungkinkan mencobanya alternatif aplikasi membaca online yang dapat

digunakan untuk meningkatkan minat baca siswa kelas XI SMK Harapan Bangsa

Depok.

Oleh karena itu berdasarkan latar belakang di atas peneliti ingin menghitung besar

pengaruh dan berkaitannya pengaruh yang ditimbulkan oleh aplikasi Wattpad

terhadap minat remaja dalam membaca prosa yang dapati dilihat dari fitur-fitur yang
6

disediakan oleh buku digital tersebut. Sehingga peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul “Pengaruh Penggunaan Aplikasi Wattpad Terhadap

Minat Membaca Siswa SMK Harapan Bangsa Depok.” Selain itu juga SMK

Harapan Bangsa Depok menyediakan WiFi Hotspot Area bagi siswa-siswinya dan

siswa-siswi diperbolehkan untuk membawa gawai ke sekolah. Oleh karena itu

peneliti memilih objek dalam penelitian ini adalah siswa-siswi SMK Harapan Bangsa

Depok.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan lata belakang di atas, makan dapat diidentifikasikan beberapa

permasalahan sebagai berikut.

1. Berapa banyak pengguna internet yang ada di dunia?

2. Berapa banyak pengguna internet yang ada di Indonesia?

3. Beberapa banyak pengguna internet pada rentan usia 13- 18 tahun?

4. Bagaimana perkembangan internet yang terjadi di Indonesia pada remaja?

5. Adakah perubahan perilaku masyarakat dalam memperoleh informasi,

hiburan, dan pendidikan?

6. .Masalah apa saja yang menyebabkan terjadinya perubahan perilaku

masyarakat dalam memperoleh informasi, hiburan, dan pendidikan?

7. Bacaan seperti apa yang diharapkan mampu meningkatkan minat membaca?

8. Adakah aplikasi digital mampu memberi kemudahan dalam mencari atau

mengakses bahan bacaan?

9. Adakah peran guru dalam memberi arahan untuk membaca pada aplikasi

bacaan digital?
7

10. Adakah pengaruh aplikasi Wattpad terhadap minat baca siswa kelas X SMK

Harapan Bangsa Depok?

C. Batasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah dapat diungkapkan bahwa topik penelitian

ini mempunyai permasalahan yang luas sehingga perlu adanya batasan agar

permasalahan yang diteliti dan fokus dari latar belakang dan identifikasi masalah

tersebut, maka peneliti menentukan batasan masalah pada pengaruh Aplikasi

Wattpad terhadap minat membaca remaja pada SMK Harapan Bangsa Depok

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang, identifikasi masalah dan batasan masalah yang

telah diuraikan di atas, dapat ditentukan rumusan masalah yang akan dipilih.

Adakah pengaruh penggunaan aplikasi Wattpad terhadap minat baca siswa SMK

Harapan Bangsa Depok?

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, penelitian ini bertujuan untuk

mengetahui adakah pengaruh penggunaan aplikasi Wattpad terhadap minat baca

siswa dan Implikasinya terhadap pembelajaran bahasa Indonesia di SMK Harapan

Bangsa Depok.
8

F. Kegunaan Penelitian

1. Kegunaan Teoritis

a. Untuk mengetahui pengaruh minat baca siswa dengan menggunakan

Aplikasi Wattpad..

b. Untuk mengetahui apakah aplikasi Wattpad dapat menjadi alternatif

pengganti buku cetak.

2. Kegunaan Praktis

a. Peneliti dapat menjadikan hasil penelitian tersebut sebagai pembelajaran

yang dapat dijadikan suatu pengembangan dalam peningkatan minat

membaca.

b. Bagi Guru dapat menjadikan hasil penelitian ini sebagai pembelajaran baru

yang diterapkan di sekolah dalam rangka meningkatkan minat membaca

siswa.

c. Bagi Pembaca dapat menjadikan hasil penelitian ini sebagai referensi atau

tambahan ilmu bagaimana penggunaan aplikasi Wattpad dalam upaya

meningkatkan minat membaca.

G. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan skripsi ini disesuaikan pedoman penulisan skripsi

Universitas Indraprasta PGRI Jakarta secara berurutan dapat dirinci sebagai

berikut:

BAB I : Pendahuluan, yaitu terdiri dari latar belakang,

Identifikasi Masalah, Batasan Masalah, Rumusan


9

Masalah, Tujuan Penelitian, Kegunaan Penelitian, dan

Sistematika Penulisan.

BAB II : Landasan Teori, Kerangka Berpikir, Dan Hipotesis

Penelitian, yaitu terdiri dari Landasan Teori, Penelitian

yang Relevan, Kerangka Berpikir dan Hipotesis

Peneitian.

BAB III : Metodologi Penelitian, yaitu terdiri dari Waktu dan

Tempat Penelitian, Metode Penelitian, Populasidan

smpel, Metode Pengumpulan Data, Instrumen

Penelitian, dan Teknik Analisis Data.

BAB IV : Hasil Penelitian Dan Pembahasan, yaitu terdiri dari

Karakteristik Responden, Deskripsi Data, Analisis

Persyaratan Data, Pengujian Hipotesis Penelitian, dan

Pembahasan/Interpretasi Hasil Penelitian.

BAB V : Penutupan, Simpulan dan Saran

Sistematika penulisan skripsi ini disesuaikan pedoman penulisan skripsi

Universitas Indraprasta PGRI Jakarta secara berurutan dapat dirinci sebagai

berikut:

Anda mungkin juga menyukai