OLEH :
SURYA SIANIPAR
NIM : 2004019
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-Nya
sehingga makalah yang berjudul “Konsep Psikologi” dapat tersusun. Tidak lupa
pula saya mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak yang telah
banyak kekurangan dalam makalah ini, oleh karena itu, saya sangat
Penyusun
2
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL i
KATA PENGANTAR ii
BAB I PENDAHULUAN 1
1.3 Tujuan 2
BAB II PEMBAHASAN 3
3.1 Kesimpulan 13
3.2 Saran 13
DAFTAR PUSTAKA 14
3
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat tuhan yang maha Esa atas segala rahmatNYA
sehingga makalah ini yang berjudul “Konsep Psikologi” dapat tersusun hingga
selesai. Tidak lupa pula kami mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari
maupun pikirannya.
masih banyak kekurangan dalam makalah ini, oleh karena itu, kami sangat
Penyusun
2
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL i
KATA PENGANTAR ii
BAB I PENDAHULUAN 1
1.3 Tujuan 2
BAB II PEMBAHASAN 3
3.1 Kesimpulan 10
3.2 Saran 10
DAFTAR PUSTAKA 11
3
BAB I
PENDAHULUAN
psikologi merupakan ilmu yang membicarakan tentang jiwa itu sendiri tidak
nampak, maka yang dapat dilihat atau diobservasi ialah perilaku atau aktivitas-
dalam hal ini yaitu meliputi perilaku yang nampak (overt behavior) dan juga
Ilmu psikologi sangat berperan penting dalam berbagai hal, contohnya tes
setiap kepribadian dan kepribadian itu sendiri bersikap individual, yang berarti
tidak seorang pun yang memiliki kepribadian yang sama diantara satu dengan
yang lainnya dan kepribadian itu bukan berarti benar atau salah, bukan pula yang
baik ataupun yang buruk. Tes tersebut berupa kuesioner atau instrument standar
kepribadian dari seseorang dan biasanya digunakan dalam riset psikologi untuk
menguji berbagai teori kepribadian. Selain itu tes kepribadian mempunyai tiga
fungsi yaitu, fungsi seleksi, klasifikasi dan deskripsi. Fungsi seleksi berfungsi
sebagai seleksi jika digunakan untuk memilih individu yang sesuai kualifikasi
yang diharapkan melalui media online atau internet. Fungsi klasifikasi untuk
1
mengelompokkan individu-individu dalam kelompok sejenis dari hasil tes yang
1.3 Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
Psikologi berasal dari perkataan Yunani ”Psyche” yang artinya jiwa, dan
sebagai “Ilmu yang berkaitan dengan proses mental, baik normal maupun
abnormal dan pengaruhnya pada prilaku ilmu pengetahuan tentang gejala dan
nya.
maupun emosionalnya. Perilaku dalam hal ini yaitu meliputi perilaku yang
nampak (overt behavior) dan juga perilaku yang tidak menampak (innert
Psikologi adalah ilmu yang sudah mulai berkembang sejak abad 17 dan 18
serta nampak pesat kemajuannya pada abad 20. Pada awalya ilmu ini adalah
bagian daripada filsafat sebagaimana pula ilmu-ilmu yang lain seperti misalnya
ilmu hukum tatanegara maupun ilmu ekonomi, namun kemudian memisahkan diri
3
Psikologi adalah ilmu yang tergolong muda (sekitar akhir 1800an).
panjang. Konsep psikologi dapat ditelusuri jauh ke masa Yunani kuno, sebelum
kelahiran psikologi sebagai ilmu. Psikologi sendiri telah dikenal sejak jaman
Aristoteles sebagai ilmu jiwa, yaitu ilmu untuk kekuatan hidup (levens beginsel).
Aristoteles memandang ilmu jiwa sebagai ilmu yang mempelajari gejala - gejala
kehidupan. Jiwa adalah unsur kehidupan (Anima), karena itu tiap - tiap makhluk
hidup mempunyai jiwa. Dapat dikatakan bahwa sejarah psikologi sejalan dengan
benua Amerika.
statusnya sebagai bagian dari filsafat sampai menjadi ilmu pengetahuan yang
Beberapa abad sebelum Masehi, para ahli pikir Yunani dan Romawi telah
spekulatif. Pada zaman ini psikologi masih dalam ruang lingkup filsafat, para ahli
4
psikis manusia pada umumnya yang normal dan beradab). Psikologi umum yaitu
ilmu jiwa yang mempelajari gejala-gejala kejiwaan manusia dewasa yang normal
dan beradab. Menurut Kartini Kartono, psikologi umum mempelajari tingkah laku
manusia budaya yang normal dan dewasa pada umumnya, dengan melihat
manusianya sebagai individu yang kurang lebih terisolasi, artinya hasil dari
penelitian dan eksperimen yang diperoleh dari laboratorium dan ruang studi, serta
1970:3) individu dalam difinisi tersebut menunjukkkan bahwa unit analisis dari
yang singkat tersebut, pengertian psikologi social dapat pula diartikan sebagai
suatu kajian tentang sifat, fungsi, fenomena prilaku social, dan pengalaman
mental dari individu dalam sebuah konteks social. Diantara fenomena fsikologi
5
social ini, antara lain kemarahan, prilaku membantu, sikap social, ketertarikan
anak untuk evaluasi kegiatan belajar dan emosi, memberikan dan menafsirkan,
hasil tes intelegensi, tes hasil belajar, dan tes kepribadian yang merupakan
kajian tentang prilaku dalam bidang proses belajar mengajar. Dalam hal ini
peserta didiknya.
individu. Menurut Alfred Adler (Hall dan Lindzey (1993:242) adalah ilmu
prilaku tentang gaya hidup individu atau cara karakteristik seseorang dalam
6
2.4 Fungsi Psikologi
laku itu terjadi. Hasilnya penjelasan berupa deskripsi atau bahasan yang
bersifat deskriptif.
bagaimana, dan mengapa tingkah laku itu terjadi. Hasil prediksi berupa
pencegahan.
imitasi, kesadaran.
a. Motivasi
pada suatu tujuan untuk mencapai suatu kebutuhan. Peranan motivasi dalam
7
b. Konsep Diri
Konsep diri merupakan penilaian tentang dirinya oleh orang lain yang
menyankut aspek fisik, persepsi, dan kesikapan. Konsep diri pun merupakan
hasil penilaian orang lain. Dengan demikian, konsep diri merupakan sebuah
c. Sikap
Konsep sikap merujuk pada masalah yang lebih banyak bersifat evaluatif
afektif terhadap suatu kecenderungan atas reaksi yang dipilihnya. Sikap pun
d. Persepsi
Istilah Persepsi dalam Kamus Lengkap Psikologi karya Chaplin (1999: 358),
memiliki arti:
bantuan indra
8
e. Sugesti
dengan mudah pengaruh orang lain tanpa diseleksi dengan pemikiran yang
kritis. Tanpa penggunaan kekuatan fisik atau paksaan. Namun tidak berarti
sugesti secara luas merupakan pengaruh psikis yang berasal dari orang lain
f. Prestasi
g. Kesadaran
Konsep kesadaran memiliki makna inti yang merujuk pada suatu kondisi
9
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Psikologi berasal dari perkataan Yunani ”Psyche” yang artinya jiwa, dan
”Logos” yang artinya ilmu pengetahuan. Secara etimologi psikologi artinya ilmu
tersebut secara umum memiliki ciri-ciri yang hampir sama pada diri manusia
3.1 Saran
10
DAFTAR PUSTAKA
Shaw, M.E., & Costanzo, P. R. (1970) Theories of Social Psychology. New York:
Mc Graw Hill Co.
11