3. Meredakan batuk
Rasa madu yang manis dapat memicu produksi air liur untuk melembapkan
tenggorokan yang kering sehingga mengurangi rasa gatal di tenggorokan dan keinginan
untuk batuk. Selain itu, berbagai antioksidan pada madu juga bermanfaat untuk
meredakan peradangan yang bisa memicu batuk.
Khasiat madu sebagai obat batuk telah dibuktikan oleh banyak penelitian. Dari
penelitian-penelitian tersebut disimpulkan bahwa madu bisa menjadi obat batuk
alami yang tidak kalah dari obat batuk medis yang sering diresepkan dokter untuk orang
dewasa dan anak-anak berusia di atas 2 tahun.
Apakah Manfaat Madu Bisa untuk Semua Orang?
Umumnya, madu tergolong aman dan tidak banyak menimbulkan efek samping.
Namun, madu belum boleh diberikan kepada bayi atau anak usia di bawah 1 tahun
karena berisiko menyebabkan botulisme.
Botulisme adalah kondisi keracunan yang menyerang saraf tubuh dan berpotensi fatal.
Risiko ini juga perlu diwaspadai pada ibu hamil yang memiliki masalah pencernaan atau
penyakit yang melemahkan sistem imun tubuh.
Hal lain yang juga perlu diingat adalah madu dapat menimbulkan reaksi alergi pada
orang yang juga memiliki alergi terhadap serbuk sari.
Selain itu, ada jenis madu yang penggunaannya harus diwaspadai, yaitu
madu rhododendron atau yang dikenal dengan madu gila (mad honey). Madu yang
khas dengan rasanya yang pahit ini berasal dari ekstraksi nektar bunga rhododendron.
Madu gila memang memiliki aktivitas antiradikal bebas yang tinggi sehingga dipercaya
bermanfaat sebagai obat hipertensi, obat diabetes, dan penambah gairah seksual.
Namun, madu ini juga memiliki risiko untuk menyebabkan keracunan yang gejalanya
meliputi muntah-muntah, diare, nyeri dada, pingsan, hingga koma.
Manfaat madu untuk meningkatkan kesehatan sudah tidak perlu diragukan lagi. Meski
begitu, konsumsi madu juga tidak boleh berlebihan, mengingat cairan ini tinggi kalori
dan gula. Anda juga juga perlu memastikan bahwa madu yang akan dikonsumsi sudah
terdaftar di BPOM RI.
Bila Anda ingin menggunakan madu untuk pengobatan penyakit tertentu atau untuk
menyembuhkan luka, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk
memastikan keamanan dan efektivitas madu pada kondisi Anda.
Terakhir diperbarui: 9 November 2020