Anda di halaman 1dari 5

TUGAS PENDAHULUAN

ELEKTRONIKA DASAR 2
Rangkaian Penguat OP-Amp Satu Tahap

Oleh:

Nama : Mutia Al Falah Siregar

NIM : 19033169

Prodi : Pendidikan Fisika C

JURUSAN FISIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2021
Rangkaian Penguat OP-Amp Satu Tahap

A. TUGAS PENDAHULUAN
1. Jelaskan perbedaan antara penguat membalik dengan penguat tak membalik
Jawab:
 Pada penguat membalik sumber isyarat dihubungkan dengan masukan membalik
sedangkan masukan tak membalik langsung dihubungkan ke ground atau dipasang
sebuah tahanan antara masukan tak membalik dengan ground.
 Penguat membalik adalah suatu rangkaian penguat menggunakan penguat
operasional dengan tegangan keluaran berlawanan fase 1800 dengan tegangan
masukan sedangkan penguat tak membalik adalah rangkaian yang menggunakan
penguat operasional, sebagai penguat sinyal dengan sinyal pada keluarannya
sefase dengan tegangan masukan.

2. Rancanglah sebuah penguat membalik agar menghasilkan penguatan 280 kali


Jawab:

Penguat membalik adalah : Av = -

Nilai R2 = 560KΩ, R1 = 2KΩ

Av = - =- = - 280 kali

3. Rancang pula sebuah penguat tak membalik agar menghasilkan penguatan sebesar 80 kali
Jawab:

Av = 1+

Nilai R2 = 158KΩ, R1 = 2KΩ

Av = 1+ = 1+ = 1+79= 80 kali
4. Sebuah penguat tak membalik dengan tahanan Ri = 2 K dan tahanan Rf = 50 K. Pada
bagian masukan penguat dihubungkan dengan sumber isyarat berupa gelombang sinus
dari audiogenerator. Apabila amplitudo gelombang sinus divariasikan dengan tegangan
puncak masing-masing 10 mV, 12 mV, 14 mV, 16 mV, 18 mV, 20 mV. a). Tentukanlah
tegangan keluaran dari penguat untuk setiap tegangan masukan yang diberikan. b). Plotlah
hubungan antara tegangan keluaran dan tegangan masukan . c). Tentukanlah penguatan
dari penguat tak membalik secara grafik.
Jawab:
Vin = 2 Vp

 Vo = 1+ Vi = (1+ 10 mV = 260 mV

Vi = 12mV

 Vo = 1+ Vi = ( 1+ 12 mV = 312 mV

Vi = 14mV

 Vo = 1+ Vi = ( 1+ 14 mV = 364 mV

Vi = 16mV

 Vout = * Vin = * 0.02 V = 0.52 V

 Vout = * Vin = * 0.024 V = 0.624 V

 Vout = * Vin = * 0.028 V = 0.728 V


Hubungan antara tegangan keluaran dengan tegangan masukan adalah
sebanding,semkin besar tegangan masuan maka tegangan keluaran juga semakin
besar,begitu sebaliknya.
penguatannya

 A =( ) +1 = ( ) +1

= 26 kali

5. Melalui cara dan komponen yang sama seperti pada soal nomor 4,lakukan pula untuk
penguat membalik.
Jawab:

Vo = 1+ Vi = ( 1+ 12 mV = 312 mV

Vi = 14mV

Vo = 1+ Vi = ( 1+ 14 mV = 364 mV

Vi = 16mV

Vo = 1+ Vi = ( 1+ 16mV = 416 mV

Vi = 18mV

Vo = 1+ Vi = ( 1+ 18mV = 468 mV

Vo = Vi = ( 20mV = 500 mV
Hubungan antara tegangan keluaran dengan tegangan masukan adalah
sebanding,semkin besar tegangan masuan maka tegangan keluaran juga semakin
besar,begitu sebaliknya.

penguatannya

 A =( )=( )

= 25 kali

Anda mungkin juga menyukai