Anda di halaman 1dari 4

ELEKTRONIKA DASAR 2

“TUGAS PENDAHULUAN:

OLEH

NAMA : ALDI RYAN PRATAMA

NIM : 19033072

PRODI : PENDIDIKAN FISIKA

DOSEN : Drs. Hufri, M.Si

JURUSAN FISIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2021
SAKLAR ELEKTRONIK MENGGUNAKAN TRANSISTOR

1. Jelaskanlah perbedaan antara transistor sebagai saklar elektronika dengan transistor


sebagai penguat !
JAWAB :
Transistor sebagai saklar elektronika yaitu transistor yang hanya bekerja pada satu
keadaan saturasi dan keadaan terputus. Pada keadaan saturasi arus akan menjadi arus
maksimum pada kolektor sedangkan pada keadaan memotong arus minimum yang
mengalir pada kolektor. Sedangkan transistor sebagai penguat yaitu transistor berfungsi
untuk memperbesar sinyal keluaran sampai beberapa kali dari sinyal masukan. Transistor
berfungsi sebagai penguat ketika arus basis berubah. Perubahan arus kecil pada dasar
inilah yang dinamakan perubahan arus besar yang mengalir dari kolektor ke emitor.

2. Kemukakanlah tentang besaran-besaran yang dapat diukur pada rangkaian saklar


transistor dan bagaimana cara mengukurnya !
JAWAB :
Besaran yang dapat diukur pada rangkaian saklar transistor adakah tegangan keluaran,
tegangaın masukan dan kuat arus yang mengalir pada saklar. Cara mengukur tegangan
masukan yaitu menaruh probe positif ke R dan negatif ke ground. Tegangan input probe
yang positif ke emitor sedangkan negatif ke ground. Kuat arus dengan memutar
sambungan di RL lalu diukur menggunakan multimeter digital

3. Kemukakanlah tentang besaran yang dapat divariasikan dalam praktikum dan bagaimana
cara memvariasikannya.
JAWAB :
 pada tabel 1 yang dapat di variasikan adalah tegangan masukan dengan cara
memutar power supply variable.
 pada tabel 2 yang dapat divariasikan aadalah nilai dari R B 2 dengan cara memutar
potensiometer yang di jadikan R B 2
 pada tabel 3 dan 4 yang divariasikan adalah keadaan gelap dan terang dengan
menggunakan sensor LDR atau membukanya
4. Apabila pada rangkaian saklar transistor dengan pembagi tegangan diberikan nilai
tahanan RB1 = 20 KΩ, RB = 1 KΩ, RC = 150 Ω, dan VCC = 9 V, diasumsikan sekitar 0,6
V transistor terputus dan tegangan sekitar 1,4 V transistor terhubung. Kemukakanlah
keadaan tegangan masukan, arus base, arus kolektor dan tegangan keluaran pada nilai
potensiometer RB2 = 1 KΩ, 2 KΩ, 5 KΩ, 10 KΩ.
JAWAB ;
5. Apabila pada rangkaian saklar transistor dengan pembagi tegangan tahanan RC diganti
dengan sebuah lampu, nilai RB1 = 700 Ω, RB2 = 200 Ω, apakah lampu yang dipasang
dalam keadaan on atau off?
JAWAB :

Anda mungkin juga menyukai