Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

MANAJEMEN PERBANKAN
( Manajemen Jasa Bank )

Dosen Pengampu : Selvi,SE.,M.Si

Oleh :

Mohamad Zidhan Hidayat Lapalanti

(931419013)

PROGRAM STUDI S1-MANAJEMEN

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO


2021
PRAKATA
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya tentunya kami tidak akan
sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga terlimpah
curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-natikan
syafa’atnya di akhirat nanti.
Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya, baik itu
berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk menyelesaikan pembuatan
makalah sebagai tugas dari mata kuliah Manajemen Perbankan. Penulis tentu menyadari bahwa
makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan
di dalamnya. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini,
supaya makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Kemudian apabila
terdapat banyak kesalahan pada makalah ini penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Gorontalo, 25 April 2021

Penyusun
DAFTAR ISI

PRAKATA ...................................................................................................................................... 2
DAFTAR ISI ................................................................................................................................... 3
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................................... 4
A. Latar Belakang ....................................................................................................................... 4
B. Rumusan Masalah................................................................................................................... 4
C. Tujuan ..................................................................................................................................... 4
BAB II PEMBAHASAN ................................................................................................................ 5
A. Pengertian Jasa Bank .............................................................................................................. 5
B. Keuntungan Jasa Bank............................................................................................................ 6
C. Jenis-jenis Jasa Bank .............................................................................................................. 8
BAB III PENUTUP ........................................................................................................................ 9
A. Kesimpulan............................................................................................................................. 9
B. Saran ....................................................................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................... 10
BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Jasa bank sangat penting dalam pembangunan ekonomi suatu negara. Jasa perbankan pada
umumnya terbagi atas dua tujuan. Pertama, sebagai penyedia mekanisme dan alat pembayaran
yang efesien bagi nasabah. Untuk ini, bank menyediakan uang tunai, tabungan, dan kartu kredit.
Ini adalah peran bank yang paling penting dalam kehidupan ekonomi. Tanpa adanya penyediaan
alat pembayaran yang efesien ini, maka barang hanya dapat diperdagangkan dengan cara barter
yang memakan waktu.
Kedua, dengan menerima tabungan dari nasabah dan meminjamkannya kepada pihak yang
membutuhkan dana, berarti bank meningkatkan arus dana untuk investasi dan pemanfaatan yang
lebih produktif. Bila peran ini berjalan dengan baik, ekonomi suatu negara akan menngkat. Tanpa
adanya arus dana ini, uang hanya berdiam di saku seseorang, orang tidak dapat memperoleh
pinjaman dan bisnis tidak dapat dibangun karena mereka tidak memiliki dana pinjaman.

B. Rumusan Masalah
 Apa pengertian jasa bank?
 Apa keuntungan jasa bank?
 Apa jenis jasa bank?

C. Tujuan
 Mahasiswa/i dapat memahami pengertian dari jasa bank
 Mahasiswa/i dapat memahami keuntungan dari jasa-jasa bank
 Mahasiswa/i dapat memahami jenis-jenis dari jasa-jasa bank
BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Jasa Bank


Jasa bank merupakan kegiatan perbankan yang kegiatan perbankan yang ketiga. Tujuan
pemberian jasa – jasa bank ini adalah untuk mendukung dan memperlancar kegiatan menghimpun
dana dan menyalurkan dan. Semakin lengkap jasa bank yang diberikan, semakin baik. Dalan arti
jika nasabah hendak melakukan suatu transaksi perbankan, cukup di satu bank saya. Demikian
pula sebaliknya jika jasa bank yang diberikan kurang lengkap, maka nasabah terpaksa untuk
mencari bank lain yang menyediakan jasa yang mereka butuhkan.
Lengkap atau tidaknya jasa bang yang diberikan sangat tergantung dari kemampuan bank
tersebut, baik dari segi modal,perlengkapan fasilitas sampai kepada personel yang
mengoperasikannya. Semakin lengkap tentunya semakin banyak modal yang dibutuhkan untuk
untuk melengkapi peralatan dan personelnya. Di samping itu, kelengkapan jasa bank ini juga
tergantung dari jenis Bank apakah bak umum atau Bank Perkreditan Rakyat atau dapat pula dilihat
dari segi status Bank tersebut apakah bank devisa, atau non devisa. Jika berstatus bank devisa,
maka jenis jasa bank yang di tawarkan akan lebih lengkap dibandingkan dengan non devisa.
Kemudian kelengkapan jasa bank dapat pula dilihat dari status cabangnya, apakah cabang
penuh,cabang pembantu atau kantor kas.
Sebagaimana yang telah diketahui, yang dimaksud dengan bank adalah lembaga keuangan
yang usaha pokoknya adalah memberikan kredit dan memberikan jasa-jasa dalam lalu lintas
pembayaran dan peredaran uang. Dengan demikian jelas bahwa usaha pokok bank adalah:
Memberi kredit, dan Memberikan jasa-jasa dalam lalu lintas pembayaran peredaran uang
Memberi kredit merupakan salah satu kegiatan dalam penanaman dana. Sebelumnya bank
berusaha untuk menghimpun dana dan menggali sumber dari masyarakat, sedang dana yang
terhimpun tesebut selanjutnya diputar kembali untuk ditanam dan dipergunakan oleh masyarakat
atau oleh bank itu sendiri. Penanaman dana ini dapat terjadi dalam bentuk pinjaman atau kredit
yaitu penyediaan uang atau tagihan-tagihan yang dapat disamakan dengan itu berdasarkan
persetujuan pinjam meminjam antara bank dan lain pihak dalam hal, pihak peminjam berkewajiban
melunasi hutangnya setelah waktu tertentudengan jumlah bunga yang telah ditetapkan, jika hal itu
terjadi dalam bank konvensional, akan tetapi perbankan syari’ah tidak memberlakukan kewajiban
bunga tersebut karena prinsip yang digunakan adalah bagi hasil. Sedangkan hasil yang diperoleh
adalah karena dana tersebut diputar untuk suatu usaha tertentu dalam jangka waktu tertentu.
Adapun jasa dalam lalu lintas pembayaran terdiri dari pembayaran dalam negeri dan
pembayaran luar negeri.

 Pengiriman uang (transfer), yang dimaksud dengan pengiriman uang adalah salah satu
pelayanan bank kepada masyarakat dengan bersedia melaksanakan amanat nasabah untuk
mengirimkan sejumlah uang, baik dalam rupiah maupun dalam valuta asing yang ditujukan
kepada pihak lain (perusahaan, lembaga atau perorangan), di tempat lain (dalam negeri
maupun luar negeri)
 Inkaso (collection), adalah pemberi kuasa pada bank oleh perusahaan atau perorangan
untuk menagihkanm atau menyerahkan begitu saja kepada pihak yang bersangkutan
(tertarik) di tempat lain (dalam/luar negeri) atas surat-surat berharga, dalam rupiah atau
valuta asing seperti wesel (draft). Cek, kuitansi, surat aksep
 Pembukaan Letter of Credit, L/C dalam negeri merupakan salah satu bentuk jasa bank
yang diberikan kepada mesyarakat untuk memperlancar arus pengadaan dari suatu tempat
ke tempat lainya terutama yang bersifat antarpulau di dalam negeri an ini juga menjadi
salah satu cara pembayaran yang dipergunakan didalam perdagangan luar negeri yaitu
dengan cara “kredit dokumenter” dengan menggunakan warkat berharga yang disebut
Letter of Credit (L/C) tersebut
Dalam prakteknya perbankan syariah menawarkan jasa-jasa tersebut dengan beragam jenis
akad yang dapat digunakan, diantaranya:
 Al-Kafalah (Guaranty), merupakan jaminan yang diberikan penanggung kepada pihak
ketiga untuk memenuhi kewajiban pihak kedua atau yang ditanggung. Dapat pula diartikan
sebagai pengalihan tanggung jawab dari satu pihak ke pihak lain. Dalam dunia perbankan
dapat dilakukan dalam hal pembiyaan dengan jaminan seseorang.
 Al-Hawalah (Transfer Service), merupakan pengalihan utanng dari orang yang berutang
kepada orang lain yang wajib menanggungnya. Atau dengan kata lain pemindahan beban
utang dari satu pihak kepada lain pihak. Dalam dunia keuangan atau perbankan dikenala
dengan kegiatan anjak piutang atau factoring.
 Ar-Rohn (Mortgage), merupakan kegiatan menahan salah satu harta milisi peminjam
sebagai jaminan atas pinjaman yang diterimanya. Kegiatan seperti ini dilakukan seperti
jamina utang atau gadai.
 Al-Qordh (Soft and Benevolent Loani), adalah pemberian harta kepada orang lain ayng
dapat ditagih atau diminta kembali atau dengan kata lain meminjamkan tanpa
mengharapkan imbalan. Dalam literature fiqih klasik, qardh di kategorikan dalam aqad
tathawwuni atau saling membantu dan bukan transaksi komesrial.

B. Keuntungan Jasa Bank


Seperti dijelaskan sebelumnya bahawa keuntungan pokok perbankan adalah dari selisih
bunga simpan denganan dengan bunga kredit atau pinjaman. Keuangan ini dikenal dengan istilah
spread based. Namun, di samping keuntungan dari kegiatan pokok tersebut pihak perbankan juga
dapat memperoleh keuntungan dari transaksi yang diberikannya dalam jasa – jasa bank lainnya.
Keuntungan dari transaksi dalam jasa – jasa bank ini disebut juga fee based. Keuntungan
dari jasa bank dewasa ini semakin dibutuhkan. Bahkan dari tahun ke tahun semakin meningkat.
Hal ini disebabkan keuntungan dari spread based semakin kecil mengingat persaingan yang
semakin ketat dalam bidang ini. Oleh sebab itu, di samping mencari keuntungan utama tetap pada
spread based, dewasa ini semakin banyak bank yang mencari keuntungan lewat jasa–jasa bank.
Perolehan keuntungan dari jasa–jasa bank ini walaupun relative kecil, namun mengandung
suatu kepastian, hal ini disebabkan risiko terhadap jasa – jasa bank lebih kecil jika di bandingkan
dengan kreadit. Di samping factor risiko, ragam penghasialan dari jasa ini pun cukup banyak
sehingga pihak perbankan dapat lebih meningkatkan jasa–jasa banknya. Kemudian yang peling
penting jasa–jasa bank ini sangat berperan besar dalam memperlancar transaksi simpanan dan
pinjam yang ada di dunia perbankan.
Ada pun keuntungan yang diperoleh dari jasa–jasa bank ini antara lain:
 Biaya administrasi
 Biaya kirim
 Biaya tagih
 Biaya provisi dan komisi
 Biaya sewa
 Biaya iuran
 Biaya lainnya

Biaya administrasi dikenakan untuk jasa–jasa memerlukan administrasi khusus.


Perbabanan biaya administrasi biasanya dikenakan untuk pengelolaan sesuatu fasilitas tertentu.
Contoh biaya administrasi seperti biaya administrasi kreditan dan administrasi lainnya. Biaya
kirim diperoleh dari jasa pengiriman uang (transfer), baik jasa transfer dalam negeri maupun
transfer ke luar negeri. Biaya tagih merupakan jasa yang dikenakan untuk menagihkan dokumen–
dokumen milik nasabahnya seperti jasa kliring (penagihan dokumen dalam kota ) dan jasa insako
(penagihan dokumen keluar kota). Biaya tagih ini dilakukan baik untuk tagihan dokumen dalam
negeri maupun luar negeri.
Biaya provinsi dan komisi biasanya dibebankan kepada jasa kredit dan jasa transfer serta
jasa–jasa atas bantuan bank terhadap suatu fasilitas perbankan. Besarnya jasa provisi dan komisi
tergantung dari jasa yang di berikan serta status nasabah yang bersangkutan. Kemudian jasa iuran
di peroleh dari jasa pelayanan bank atau kartu kredit, di mana kepada seriap pemegang kartu
dikenakan biaya iuran. Biasanya permbayaran biaya iudan ini dikenakan pertahun.
Selanjutnya jasa sewa dikenakan kepada nsabah yang menggunakan jasa safe deposit box.
Besarnya biaya sewa tergantung dari ukuran box dan jangka waktu yang digunakannya. Besarnya
kecilnya penetapan biaya terhadap nasabahnya tergantung dari banknya. Masing–masing bank
dapat menggunakan metode tertentu dan biasanya tidak terlalu jauh berbeda mengingat tingkat
persaingan perbankan yang demikian ketat.
C. Jenis-jenis Jasa Bank

 Inkaso merupakan kegiatan jasa Bank untuk melakukan amanat dari pihak ke tiga berupa
penagihan sejumlah uang kepada seseorang atau badan tertentu di kota lain yang telah
ditunjuk oleh si pemberi amanat.
 Transfer adalah suatu kegiatan jasa bank untuk memindahkan sejumlah dana tertentu sesuai
dengan perintah si pemberi amanat yang ditujukan untuk keuntungan seseorang yang
ditunjuk sebagai penerima transfer. Baik transfer uang keluar atau masuk akan
mengakibatkan adanya hubungan antar cabang yang bersifat timbal balik, artinya bila satu
cabang mendebet cabang lain mengkredit.
 Layanan Safe Deposit Box adalah jasa penyewaan kotak penyimpanan harta atau surat-
surat berharga yang dirancang secara khusus dari bahan baja dan ditempatkan dalam ruang
khasanah yang kokoh, tahan bongkar dan tahan api untuk memberikan rasa aman bagi
penggunanya. Kondisi ketidakpastian selalu menambah rasa khawatir, terutama
menyangkut keamanan barang-barang yang tidak ternilai harganya. Dalam menentukan
pilihan untuk tempat penyimpanan yang tepat, tentunya harus memilih tempat yang
terpercaya.
 Letter of Credit atau dalam bahasa Indonesia disebut Surat Kredit Berdokumen merupakan
salah satu jasa yang ditawarkan bank dalam rangka pembelian barang, berupa penangguhan
pembayaran pembelian oleh pembeli sejak LC dibuka sampai dengan jangka waktu tertentu
sesuai perjanjian. Berdasarkan pengertian tersebut, tipe perjanjian yang dapat difasilitasi
LC terbatas hanya pada perjanjian jual – beli, sedangkan fasilitas yang diberikan adalah
berupa penangguhan pembayaran.
BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan

jasa bank lainnya merupakan kegiatan perbankan yang ketiga. Tujuan pemberian jasa –
jasa bank ini adalah untuk mendukung dan memperlancar kegiatan menghimpun dana dan
menyalurkan dan.
Ada pun keuntungan yang diperoleh dari jasa–jasa bank ini antara lain:
 Biaya administrasi
 Biaya kirim
 Biaya tagih
 Biaya provisi dan komisi
 Biaya sewa
 Biaya iuran
 Biaya lainnya

B. Saran
Diharapkan mahasiswa/i dapat memahami dan mengerti tentang jasa-jasa bank lainnya dan
juga dapat mengetahui materi-materi yang mencakup d dalam nya.
DAFTAR PUSTAKA

http://azay-ste.blogspot.com/2011/04/bank-dan-lembaga-keuangan-lainnya-jasa.html
http://mahmud09-kumpulanmakalah.blogspot.com/2012/08/bank-dan-lembaga-
keuangan.htmlhttp://butuhbelajar.blogspot.com/2011/03/jasa-jasa-bank-fee-base-income.html

Anda mungkin juga menyukai