Anda di halaman 1dari 28

Revisi Februari 2002

Modul 2
EE 2053 Elektromagnetika Telekomunikasi
Medan Berubah Terhadap
Waktu dan Persamaan Maxwell
Oleh :
Nachwan Mufti Adriansyah, ST
Organisasi

Modul 2 Medan Berubah Terhadap Waktu dan


Persamaan Maxwell
• A. Persamaan Maxwell Bentuk Integral page 3
• B. Persamaan I : Hukum Faraday page 7
• C. Persamaan II : Hukum Ampere dan Arus Pergeseran Maxwell page 12
• D. Persamaan III : Hukum Gauss Untuk Medan Listrik page 20
• E. Persamaan IV : Hukum Gauss Untuk Medan Magnet page 22
• F. Retarded Potentials page 23
• G. Summary page 27

Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 2


Waktu dan Persamaan Maxwell
A. Persamaan Maxwell Bentuk Integral
Review : Pendahuluan ...
• Konsep yang mendasari semua fenomena dalam elektromagnetika
• Persamaan bentuk integral di bawah menjelaskan arti fisis dari
perilaku listrik dan magnit

Hukum Faraday   d  
 E  dL   dt  B  dS
Hukum Ampere dan Arus     d  
Pergeseran Maxwell  H  dL   J  dS  dt  D  dS
 
Hukum Gauss
 D  dS    V dV  Q
Hukum Gauss
 B  dS  0
Bacalah dan pahami rumus-rumus di atas, ulangi mempelajari tool
matematika yang diperlukan (diferensial integral), vektor, dsb !! !!
Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 3
Waktu dan Persamaan Maxwell
Persamaan Maxwell Bentuk Integral
Review : Persamaan-Persamaan Penghubung...
 
D  E dimana,
   r  0 = permitivitas bahan / medium
 r = permitivitas relatif bahan
 0  8,854.10 
12 Farad
meter

1
36
10 
9

 
B  H dimana,
   r  0 = permeabilitas bahan / medium
 r = permeabilitas relatif bahan
 0  4 .10 7 
Henry
meter
 !!
Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 4
Waktu dan Persamaan Maxwell
Persamaan Maxwell Bentuk Integral
Review : Parameter dan Satuan….
Simbol Keterangan Satuan
 Medan listrik
E  Volt 
 
 meter 

H Medan magnet  Ampere 
 
 meter 

B Rapat fluks magnetik  Weber 
 
 meter persegi 

D Rapat fluks listrik  Coulomb 
 
 meter persegi 
V Rapat muatan volume  Coulomb 
 
 meter kubik 
Q Muatan listrik Coulomb

J Rapat arus  Ampere 
 
 meter persegi 
!!
Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 5
Waktu dan Persamaan Maxwell
Persamaan Maxwell Bentuk Integral
Medan Statis vs Medan Dinamis...
Medan Dinamis Medan Statis
    
d 
 E  dL   dt  B  dS  E  dL  0
    d      
 H  dL   J  dS  dt  D  dS  H  d L   J  dS
   
 D  dS    V dV  Q  D  dS    V dV  Q
 B  dS  0  B  dS  0
Medan tidak
Medan berubah
terhadap waktu !! berubah terhadap
waktu

Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 6


Waktu dan Persamaan Maxwell
B. Persamaan I Hukum Faraday

  d   Definisi

 E  dL   dt  B  dS Jika ada rapat fluks magnet (B) yang


berubah terhadap waktu dan menembus
suatu bidang yang dikelilingi lintasan
tertutup, maka akan menghasilkan medan
  listrik (E) yang arahnya sesuai dengan
E E arah lintasan tertutup tersebut (
mengelilingi bidang dS ).
dS
Arah rapat fluks magnetik (B) dan
 dL
 arah medan listrik (E), sesuai
E E dengan aturan tangan kanan.

Dari persamaan tersebut juga dapat


 menjelaskan bahwa,
dB Medan magnet yang berubah terhadap waktu
dt akan dapat menghasilkan medan listrik.

Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 7


Waktu dan Persamaan Maxwell
Persamaan I Hukum Faraday
Mari kita ulangi,
Medan magnet yang berubah terhadap waktu akan dapat menghasilkan
medan listrik.
Atau,
Fluks magnetik yang berubah terhadap waktu akan menyebabkan
medan listrik

Electromotance Force (emf) / Gaya Gerak Listrik (ggl)


• Didefinisikan,

d dimana,
electromotance force  
dt  = fluks magnetik
 
Persamaan Faraday !!   BS
 
  B S cos  BS
S adalah luas bidang yang ditembus
oleh medan magnetik
Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 8
Waktu dan Persamaan Maxwell
Persamaan I Hukum Faraday
Lihat persamaan berikut...
 
  B S cos  BS
Dari persamaan di atas kita dapat menyimpulkan bahwa fluks magnetik yang berubah
terhadap waktu bisa disebabkan oleh :
• Medan yang berubah terhadap Lihat gambar berikut...
waktu

• Luas bidang (yang ditembus arah E / I
medan magnet) berubah
terhadap waktu  Jarang !!
emf
• Sudut berubah terhadap waktu R
/ ggl
 Paling banyak dilakukan
karena tinggal memutar loop
saja 
B
Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 9
Waktu dan Persamaan Maxwell
Persamaan I Hukum Faraday
Persamaan Faraday !!

d
electromotance force   dimana,
dt    
   B  dS dan emf   E  dL
Sehingga,
  d  
emf   E  dL   B  dS !!
dt
• Tanda minus (-) pada persamaan Faraday berarti :
“ emf yang dihasilkan sedemikian hingga jika arus dihasilkan olehnya, maka
fluks yang disebabkan arus ini akan cenderung melawan perubahan fluks
asal “
• emf juga berbanding lurus terhadap jumlah lilitan N, sehingga dapat
dinyatakan :
d
emf   N
dt
Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 10
Waktu dan Persamaan Maxwell
Persamaan I Hukum Faraday
Penurunan Bentuk Diferensial (Bentuk Titik) ...
• Ingat Teorema Stokes !! , yang menjelaskan perubahan bentuk integrasi..
         

 H  dL     H  dS   
 E  dL     E  dS
L S L S
• Maka,
  d  
 E  dL   dt  B  dS Substitusi...
   d  
 
   E  dS   dt  B  dS
 
   B   
 
   E  dS   t  dS E  
B
!!
t
Bentuk titik persamaan
Maxwell I !!
Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 11
Waktu dan Persamaan Maxwell
C. Persamaan II Hukum Ampere &
Arus Pergeseran Maxwell
    d      
 H  dL   J  dS  dt  D  dS  H  dL   J  dS  I
Hukum Ampere (th 1820 ..)
Hukum Ampere dan Arus Pergeseran Maxwell (th 1864..)

Jika ada rapat arus J dan rapat fluks


  listrik D yang berubah terhadap waktu
H H yang menembus suatu bidang dS yang
dikelilingi lintasan tertutup, maka akan
dS dihasilkan medan magnet (H) yang
 dL arahnya sesuai dengan lintasan

H H teertutup tersebut ( mengelilingi bidang
dS ).
 Sama dengan Hukum Faraday, arah medan magnet
 dD
J (H) , rapat arus (J) dan rapat fluks listrik (D) , adalah
dt sesuai dengan aturan tangan kanan. Continued...

Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 12


Waktu dan Persamaan Maxwell
Persamaan II Hukum Ampere & Arus
Pergeseran Maxwell
Maxwell menemukan fenomena arus pergeseran tanpa melakukan eksperimen, tetapi
dengan melakukan analisis matematis bentuk diferensial / bentuk titik Hukum
Ampere.
Bagaimana analisis matematis yang telah dilakukan Maxwell ?
• Bentuk integral hukum Ampere
   
 H  dL   J  dS  I
Teorema Stokes
    
 
 H  dL     H  dS
   L S

Maxwell (1864) H  J Bentuk diferensial Hukum Ampere

Masing-masing ruas persamaan


didivergensikan ...

Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 13


Waktu dan Persamaan Maxwell
Persamaan II Hukum Ampere & Arus
Pergeseran Maxwell

    
 
   H    J
Lihat identitas vektor ! … divergensi dari suatu
pusaran/curl pasti adalah NOL
 
J  0
• Persamaan di atas tidak berlaku untuk medan dinamis, karena pada medan dinamis
berlaku Hukum Kontinuitas dimana,
   v
J   Artinya,
  
t   H  J tidak berlaku untuk
 v
0
t
Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 14
Waktu dan Persamaan Maxwell
Persamaan II Hukum Ampere & Arus
kemudian...
Pergeseran Maxwell
• Maxwell memberikan suku tambahan bada bentuk titik dari Hukum Ampere,
   
H  J  G
Masing-masing ruas persamaan
didivergensikan ...
     
 
   H    J  G 
      
 
   H    J    G Lihat identitas vektor ! … divergensi dari
suatu pusaran/curl pasti adalah NOL
=0

   
  G    J
15
Persamaan II Hukum Ampere & Arus
    Pergeseran Maxwell
  G    J
  
Hukum Kontinuitas,   J   v
t
    v   v
  G    
 t  t
Ingat pengertian kita dahulu, bahwa…
Divergensi dari rapat fluks listrik yang menembus suatu
permukaan tertutup adalah sama dengan rapat muatan
yang dilingkupi permukaan tertutup tersebut
  
  D  v Suku G telah ditemukan !!
   
   D
G 

 
D   D
G
t t t (Maxwell : th 1864)
Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 16
Waktu dan Persamaan Maxwell
Persamaan II Hukum Ampere & Arus
Pergeseran Maxwell
• Kembali pada pemisalan sebelumnya, ,
   
H  J  G Dimana,

 D
G
t

   D Bentuk diferensial / bentuk titik dari
!!  H  J  Persamaan Maxwell II : Hukum Ampere
t dan Arus Pergeseran Maxwell

Integrasi terhadap luas



     D 

S

  H  dS   J  dS    dS
S S
t
Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 17
Waktu dan Persamaan Maxwell
Persamaan II Hukum Ampere & Arus
Pergeseran Maxwell

     D 

S

  H  dS   J  dS    dS
S S
t
Jika kita terapkan Teorema Stokes…
    

 H  dL     H  dS 
L S

    D  Bentuk integral Persamaan
!!  H  dL  S J  dS  S t  dS Maxwell II : Hukum Ampere dan
Arus Pergeseran Maxwell

Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 18


Waktu dan Persamaan Maxwell
Persamaan II Hukum Ampere & Arus
Pergeseran Maxwell
Jenis-Jenis Rapat Arus...
• Lihat kembali persamaan Maxwell II bentuk titik berikut...

   D
 H  J 
t Rapat arus pergeseran /
displacement current
Terdiri atas 2 macam rapat arus,
1. Rapat arus konduksi Ik
  Merupakan gerakan
J  E muatan (elektron bebas)
 = konduktivitas Id
2. Rapat arus konveksi
 
J v Merupakan gerakan
rapat muatan 
B
Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 19
Waktu dan Persamaan Maxwell
D. Persamaan III Hukum Gauss
Untuk Medan Listrik
 
 D  dS   V dV  Q
Jumlah total rapat fluks
yang meninggalkan
 suatu permukaan
 
 D D  D tertutup sama dengan
D D
  total muatan yang
D
 dS dilingkupi oleh

D permukaan tertutup itu
dS  sendiri

D Q D

 Persamaan diatas juga


D
 menjelaskan fenomena bahwa
 D suatu muatan listrik ( Q ) akan
D 

D menjadi sumber timbulnya
 D medan listrik / rapat fluks listrik
D

Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 20


Waktu dan Persamaan Maxwell
Persamaan III Hukum Gauss
 
 D  dS   V dV  Q
Teorema Divergensi
   
 
 D  dS     D dv  VdV  Q
S v v

 
  D  v
Bentuk titik Hukum Gauss untuk medan listrik

Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 21


Waktu dan Persamaan Maxwell
E. Persamaan IV Hukum Gauss
Untuk Medan Magnet
Persamaan IV Hukum Gauss Untuk Medan Magnet
 
 B  dS  0
• Persamaan keempat Maxwell di atas menjelaskan bahwa
tidak ada yang dinamakan muatan magnetik sebagai
sumber medan magnetik. Adapun muatan listrik hanyalah
akan menghasilkan medan listrik.

• Medan magnetik hanya dihasilkan oleh medan listrik yang


berubah terhadap waktu atau dihasilkan oleh muatan listrik
yang berubah terhadap waktu seperti yang dijelaskan dari
Hukum Ampere.
Dengan teorema divergensi, didapat  
bentuk titik Hukum Gauss untuk
medan magnet sbb : B  0
Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 22
Waktu dan Persamaan Maxwell
F. Retarded Potential
Potensial sebagai fungsi waktu atau berubah terhadap waktu disebut sebagai
Potensial Terlambat. Pokok bahasan ini sering digunakan dalam analisis masalah
radiasi antena.
Pada analisis radiasi, potensial dievaluasi didaerah yang terpengaruh sumber, baik
dekat maupun jauh dari sumber tersebut. Semakin jauh dari sumber, maka potensial
semakin dirasakan terlambat terhadap potensial di sumber., karena memerlukan
waktu untuk sampai di titik pengamatan.

Sekarang mari kita amati untuk Keadaan statis / steady :

 V dV Dapat dinyatakan 2 V
Potensial Listrik V dalam bentuk  V
Skalar
V
4R diferensial 
 Poisson, sbb
 J dV 2 
Potensial Magnetik
Vektor A  A  J
V
4R

Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 23


Waktu dan Persamaan Maxwell
Retarded Potential
Untuk kondisi medan statis di atas, jika potensial listrik skalar (V) dan potensial magnetik
vektor (A) dapat dihitung, maka kita bisa menghitung pula medan listrik dan magnet dari
hubungan :
    
E   V (1) dan B  A (2)

Untuk Medan Dinamis...


Kita perhatikan lagi persamaan di atas,
   
Pers. (2)   
B  A 
  B     A  0 
Hasil divergensi kedua ruas menunjukkan
persamaan di atas memenuhi persamaan Maxwell,
shg pers. (2) dapat dipakai untuk medan statis
maupun dinamis
    
Pers. (1)
E   V  
  E    V  0
 
Padahal, menurut pers. Maxwell I, untuk medan
berubah terhadap waktu,   E  0
Sehingga, perlu koreksi untuk medan dinamis
24
Retarded Potential
Misalkan ditambahkan suku vektor Karena dinyatakan bahwa,
koreksi (N) :
     
B  A
E   V  N
Maka,
Dengan mengambil 
      A
cross product untuk
kedua ruas, didapatkan 
  N     A   
t
t
    

  E     V    N

   Jadi, dapat dinyatakan bahwa :


A
0 N
Dengan mengingat Hk.
t
Faraday ( Hk. Maxwell I) Jika kita kembalikan lagi pada pemisalan
pertama di atas, didapatkan :
 
    B  
E   N   A
t E   V 
t
Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 25
Waktu dan Persamaan Maxwell
Retarded Potential

Persamaan-persamaan
untuk menghitung E dan Medan statis Medan dinamis
H melalui penghitungan 2 V 2 V  2V
potensial dapat  V  V   2
disubstitusikan kembali   t
pada persamaan Maxwell, 
menghasilkan persamaan- 2  2   A
2
 A  J  A  J   2
 t
persamaan potensial yang
umum untuk medan
berubah terhadap waktu     A
seperti tabel di samping : E   V E   V 
t
    V
A  0   A  
t
     
B  A B  A

Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 26


Waktu dan Persamaan Maxwell
G. Summary
Bentuk Integral dan Bentuk
Titik Persamaan Maxwell
   
Hukum Faraday d    B
 E  dL   dt  B  dS E  
t
    d   
Hukum Ampere dan Arus    D
Pergeseran Maxwell  H  dL   J  dS  dt  D  dS H  J 
t
Hukum Gauss untuk medan
   
listrik  D  dS    V dV  Q   D  V
 
Hukum Gauss untuk medan
magnet  B  dS  0 B  0

Persamaan2 Penghubung
       
D  E B  H J C  E J  
Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 27
Waktu dan Persamaan Maxwell
Summary
Persamaan2 Potensial Listrik dan Magnet

Medan statis Medan dinamis


2 V 2 V  2V
 V  V   2
  t

2  2   A
2
 A  J  A  J   2
 t
    A
E   V E   V 
t
    V
A  0   A  
t
     
B  A B  A

Nachwan Mufti A Modul 3 Medan Berubah Terhadap 28


Waktu dan Persamaan Maxwell

Anda mungkin juga menyukai