Anda di halaman 1dari 1

Pada telur ayam, bagian terbesar darinya adalah putih telur, yaitu 56-61% dari keseluruhan telur.

Putih telur terdiri atas empat lapisan, yaitu lapisan encer luar, lapisan kental luar, lapisan encer dalam,
dan lapisan khalazaferous. Nilai gizi telur sangat lengkap, telur merupakan sumber protein yang baik.
Sehingga dari tiap butir telur akan diperoleh sekitar 8 gram protein. Telur merupakan bahan makanan
yang hampir dikatakan mendekati sempurna, selain rasanya enak,sangat mudah dicerna dan mudah
pengolahannyaserta relatif murah dibanding sumber protein hewani lainnya. Komposisi putih telur
terdiri dari 80% air, 0.03% lemak, 10% protein dan 0.82% karbohidrat (KH), total kepadatan putih
telur adalah13.13%.Satu butir telur ayam mengandung gizi yaitu energi 81 kkal, protein 6,4 gram,
karbohidrat 0,35 gram, kalsium 180 mg, dan vitamin A 309 SI. Hal ini sesuai dengan Li- Chan et al.
(2014) bahwa putih telur merupakan bagian dari telur yang mengandung 9,7-10,6% protein, 80% air,
0,4-0,9% karbohidrat, 0,03% lemak dan 0,5% mineral. Protein putih telur tersusun atas beberapa
macam protein, antara lain adalah ovalbumin (54%), ovotransferin (12%), ovomucoid (11%),
ovomucin (3,5%) dan lisozim (3,4%).
Li-Chan ECY, Powrie WD, Nakai S. 2014. The chemistry of eggs and egg products. In:
Stadelmann WJ and Cotterill OJ 4 th edition (Ed). Egg Science and Technology. 105-175.
Food Product Press, New York.

Susu sapi terdiri dari tiga komponen utama: air, lemak, dan protein. Protein merupakan bahan
makanan yang sangat penting dalam menyusun komponen-komponen sel, terutama dalam proses
pertumbuhan dan perkembangan mahluk hidup. Kadar protein yang terdapat dalam susu berkisar
antara 2,8 persen sampai 4,0 persen. Protein yang terdapat dalam susu terdiri dari dua jenis, yakni
kasein dan whey. Ciri dari protein adalah terdapatnya unsur N pada rantainya, tidak seperti lemak dan
karbohidrat yang hanya terdiri dari unsur C, H, dan O. Protein dalam susu mencapai 3,25%. Protein
susu terbagi menjadi dua kelompok yaitu kasein yang merupakan protein utama susu, jumlahnya
mencapai 80% dari total protein, sisanya berupa protein whey. Kasein termasuk jenis phospoprotein,
terdiri dari beberapa unit asam amino yang terikat dengan ikatan peptida. kasein di dalam susu
merupakan partikel yang besar. Di dalamnya tidak hanya terdiri dari zat-zat organik, melainkan
mengandung juga zat-zat anorganik seperti kalsium, phosphor, dan magnesium. Kasein yang
merupakan partikel yang besar dan senyawa yang kompleks tersebut dinamakan juga kasein misel
(casein micell). Kasein misel tersebut besarnya tidak seragam, berkisar antara 30 – 300 mµ. Kasein
juga mengandung sulfur (S) yang terdapat pada metionin (0,69%) dan sistin (0,09%). Hal ini sesuai
dengan Malaka (2010), bahwa kasein yang dikandung susu sapi adalah 55% alpha-kasein, 30% betha-
kasein dan 15% kappa-kasein.

Malaka, R. 2010. Pengantar Teknologi Susu. Makassar; Masagena Press.

Anda mungkin juga menyukai